Claim Missing Document
Check
Articles

Kontribusi Sektor Non Pertanian Terhadap Pendapatan Rumah Tangga: Studi Kasus di Desa Jirak Kecamatan Sajad Kabupaten Sambas Fatwa, Muhammad Imam; Sudrajat, Jajat; Oktoriana, Shenny
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 10, No 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v10i2.14840

Abstract

The aim of this research is to analyze the structure of household income originating from the non-agricultural and agricultural sectors, as well as analyzing the contribution of non-agricultural sector income to household income. Regarding how big the contribution of non-agricultural income and farming income is to household income. The sample in this research were farmers taken from Jirak Village, namely 42 respondents. The data analysis method used is quantitative with income analysis. The research results show that sources of income from non-agriculture, namely laborers, traders, weaving craftsmen, craftsmen, technicians and furniture, average IDR 1,402,262 per month, while sources of income from rice farming reach an average of IDR 965.972. This shows that non-agricultural income is greater than rice farming income. These results prove that non-agricultural income is seriously used to help with farming and household needs. Then the contribution of non-agricultural income to farmer household income is 59,21 %, this shows that the contribution of non-agricultural income is greater than rice farming income.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI PETANI KARET DI DESA SEMAYANG KECAMATAN KEMBAYAN KABUPATEN SANGGAU Rayana, Aldo; Yurisinthae, Erlinda; Oktoriana, Shenny
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 15, No 1
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v15i1.98502

Abstract

Tanaman karet adalah salah satu tanaman komoditas ekspor yang ada di Indonesia. Perkebunan karet di Desa Semayang Kecamatan Kembayan adalah perkebunan milik rakyat yang kualitas air getahnya cukup rendah, meskipun demikian karet sampai saat ini masih mampu bersaing dengan komoditas lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi produksi petani karet di Desa Semayang, Kecamatan Kembayan, Kabupaten Sanggau. Penelitian dilakukan di Desa Semayang dengan menggunakan data primer dan sekunder. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 40 petani karet yang dipilih menggunakan rumus Slovin. Data dianalisis dengan regresi linear berganda menggunakan fungsi produksi Cobb-Douglas. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produksi karet di Desa Semayang meliputi jumlah pohon karet dan umur tanaman karet. Sementara itu, jumlah tenaga kerja dan frekuensi penyadapan tidak berpengaruh signifikan terhadap produksi karet.
Pengaruh Tingkat Imitasi Dan Kosmopolitan Wanita Tani Terhadap Keputusan Pengelolaan Usahatani Suharyani, Anita; Oktoriana, Shenny
Agrifo : Jurnal Agribisnis Universitas Malikussaleh Vol. 3 No. 2 (2018): November 2018
Publisher : LPPM Universitas Malikussaleh - Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/ag.v3i2.1114

Abstract

The aims of this study are to analyze cosmopolitan and imitation levels of women farmers, and the influence of cosmopolitan and imitation levels of women farmers towards decision of farming management. This study was conducted in Limbung Village, Kubu Raya District, West Kalimantan. Respondent in this study consist of 26 womens who joint in women farmers group and 38 womens who do not joint in women farmers group. The method that used in this study are descriptive analyze and corelation analyze. The results showed that imitation level of women farmers group women farmers group is in average level. Beside that, the cosmopolitan level of women farmers group women farmers group is in high level. The result also showed that there is corelation between imitation and cosmopolitan levels has significant influence in decision of management farming
CURAHAN WAKTU KERJA WANITA TANI PADA USAHATANI PADI SAWAH DI DESA SUNGAI RENGAS KECAMATAN SUNGAI KAKAP Fauzan, Achmad; Aritonang, Marisi; Oktoriana, Shenny
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 13, No 2
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v13i2.74796

Abstract

Sektor pertanian menjadi sektor paling utama dalam penyerapan tenaga kerja. Tenaga kerja dalam usahatani dibagi menjadi tiga jenis, yaitu tenaga kerja manusia, tenaga kerja hewan, dan tenaga kerja mesin. Dalam tenaga kerja manusia terbagi lagi menjadi tiga jenis, yaitu tenaga kerja pria, tenaga kerja wanita, dan tenaga kerja anak. Pertanian akan semankin berkembang apabila para pelaku dengan didukung oleh pemerintah dapat memahami peran dan fungsi pertanian, serta mampu mengelolahnya dengan benar sesuai dengan perkembangan kebutuhan manusia. Fenomena wanita bekerja pada sektor pertanian bukanlah hal yang baru terlebih lagi di daerah pedesaan, bahkan peran wanita pada sektor pertanian menjadi suatu hal yang tidak terbantahkan. Petani di Desa Sungai Rengas merupakan penduduk asli daerah tersebut. Konstribusi wanita tani di desa Sungai Rengas tidak dapat dibantahkan lagi, karena di desa tersebut tidak hanya tenaga kerja laki-laki yang melakukan kegiatan usahatani. Wanita tani diwilayah tersebut ada yang mengelolah lahannya sendiri, ada juga yang bekerja dilahan orang lain sebagai buruh tani, dan ada juga yang mengelolah lahan sewa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor apa saja yang mempengaruhi curahan waktu kerja wanita tani di Desa Sungai Rengas. Penelitian ini menggunakan non probability sampling dengan jumlah sampel 43 petani. Analisis data yang dilakukan menggunakan analisis regresi linier berganda untuk melihat apa saja yang mempengaruhi curahan waktu kerja wanita tani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel luas lahan, jumlah tanggungan keluarga dan status kepemilikan lahan berpengaruh secara signifikan terhadap curahan waktu kerja wanita tani di Desa Sungai Rengas Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya.
Peningkatan Keterampilan Praktik Pertanian yang Baik Petani Sawit Swadaya di Kabupaten Sambas Lestari, Herades Difa; Nurliza, Nurliza; Oktoriana, Shenny
Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia Vol. 29 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18343/jipi.29.2.244

Abstract

Good oil palm cultivation contributes to the progress of the national economy by earning foreign exchange and income, creating jobs, and increasing welfare. However, independent palm oil farming has low productivity and quality due to limited knowledge and skills of GAP (Good Agriculture Practices). The research aims to formulate improvements in GAP skills, including technical skills, human skills, and conceptual skills, using skills theory and the concept of sustainability. The research method was descriptive-quantitative with Multidimensional Scaling using the Rap-Palm Oil program on 100 respondents in Sambas Regency, one of the centers of independent oil palm smallholders in West Kalimantan. The results showed that conceptual skills through extension activities are prioritized in improving GAP skills. Therefore, counseling methods through demonstration plots, comparative studies, and field schools can be an effort to improve GAP skills for sustainable management of oil palm farming. Keywords: good agriculture practices, multidimensional scaling, palm oil, skills
Agribusiness Competency Level of Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) in Kubu Raya Regency Sisca Manda Nasution; Novira Kusrini; Shenny Oktoriana
Journal Informatic, Education and Management (JIEM) Vol 8 No 1 (2026): FEBRUARY (CALL FOR PAPERS)
Publisher : STMIK Indonesia Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61992/jiem.v8i1.234

Abstract

The potential of agribusiness MSMEs (Micro, Small, and Medium Enterprises) in Kubu Raya Regency is hindered by the low competency of business actors, which is reflected in minimal product innovation, packaging design, and the underutilization of digital technology in marketing. This condition indicates weaknesses in the aspects of knowledge, skills, and mental attitude, resulting in limited market reach and low turnover. This research aims to identify the level of agribusiness competency and analyze the factors influencing it, using a sample of 83 MSME actors through purposive sampling and ordinal logit regression analysis. The results show that the agribusiness competency of MSME actors is generally in the medium category, where the knowledge aspect is high while skills and mental attitude are medium. Education, business experience, and business capital significantly influence the level of competency. It is recommended that MSME actors be encouraged to increase innovation and have the courage to step out of their comfort zone to strengthen competitiveness.