Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PSIKOEDUKASI PENCEGAHAN PERILAKU MEROKOK; KENALI RESIKO DAN DAMPAKNYA BAGI KESEHATAN FISIK DAN PSIKOLOGIS PADA REMAJA AKHIR DI SMA N 2 DEWANTARA Andrayani, Shela; Sarah, SaseAnnaina; Hartini; Khairunnisa; Nilam Cahya, Nurul; Rahmatillah, Maghfirah; Jaka Pratama, M. Fikri; Andita Anastasya, Yara; Amalia, Ika
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 2 No. 3 (2024): Juni
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v2i3.862

Abstract

Perilaku merokok adalah kebiasaan atau tindakan seseorang dalam menghisap dan menghirup asap rokok yang berasal dari pembakaran tembakau. Perilaku ini tidak hanya menyebabkan dampak pada kesehatan fisik saja tetapi juga berdampak pada kondisi psikologis. Artikel ini mendeskripsikan tentang pelaksanaan pengabdian yang telah dilaksanakan oleh kelompok mahasiswa prodi psikologimenggunakan metode konvensional berupa psikoedukasi tentang pencegahan perilaku merokok pada siswa-siswi yang merupakan remaja akhir dengan rentang usia 16-17 tahun di SMA N 2 Dewantara. Hasil dari kegiatan dapat membantu para siswa siswi dalam meningkatkan kesadaran akan bahayamerokok dan pemahaman tentang hal-hal yang berkaitan dengan pencegahan perilaku merokok dan diharapkan mengalami perubahan serta dapat menjawab hal-hal yang sederhana menjadi jawaban yang semakin kompleks, yang meliputi tentang apa yang mereka ketahui tentang kandungan rokok, dampak fisik, penyebab dan dampak psikologis dari perilaku merokok. Kata kunci: psikoedukasi, perilaku merokok, remaja akhir
Regulasi Emosi Dengan Meditasi Mindfulness Terhadap Ketakutan Pada Masyarakat Daerah Pasca Konflik KKA Nur Afni Safarina; Muhammad Fikri Jaka Pratama; Safuwan Amin; Annisa Aulia Pantas Br Tarigan; Zuhra, Zahratul; Febrin Dwi Mahfuza; Ade Meiliza Tria Amanda; Sania Az-Zahra Siregar
Jurnal Abdi Anjani Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Abdi Anjani (JAA)
Publisher : Program Studi Pariwisata, Fakultas Ekonomi dan Bisnis,Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/anjani.v2i2.1425

Abstract

Regulasi emosi merupakan kemampuan untuk mengenali, memahahami, dan mengelola emosi dalam berbagai situasi. Keterampilan ini sangat penting dalam proses pemulihan pasca-konflik, karena membantu individu menghadapi dan mengatasi emosi yang negatif yang muncul. Psikoedukasi merupakan pengembangan dan pemberian informasi dalam bentuk pendidikan masyarakat mengenai informasi yang berkaitan dengan psikologis populer/ sederhana atau informasi lain yang mempengaruhi kesejahteraan psikososial masyarakat. Pelaksanaan psikoedukasi Regulasi emosi dengan meditasi di selenggarakan pada tanggal 27 September 2024 di Meunasah Gampong Paloh Lada. Kegiatan Psikoedukasi ini dihadirin sebanyak 16 orang, yang dilakukan Bersamaan dengan kegiatan psikoedukasi dan penyampaian materi lainnya, yaitu Resiliensi dan Psychological Well-Being. Teknik mindfulness dapat mempengaruhi kondisi psikologis seseorang dan mengatur regulasi emosi, meningkatkan perasaan tenang dan pikiran yang mana hal tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis
Psikoedukasi Teknik - Teknik Self-Control pada Remaja yang Mengalami Konflik Diri Pratama, M. Jaka Fikri; Putri, Syifa Aulia; Meutia, Salsa; Husniati, Husniati; Safhira, Najwa; Jumadilla, Julia; Zahra, Cut Fatimah; Ardana, Silvia Putri
Jurnal Malikussaleh Mengabdi Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Malikussaleh Mengabdi, Oktober 2024
Publisher : LPPM Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jmm.v3i2.19106

Abstract

Masa remaja sering kali menghadapi tantangan emosional yang berakhir pada konflik diri, terutama bagi mereka yang tinggal di lingkungan yang tidak mereka inginkan atau menghadapi tekanan keluarga. Ketidakmampuan dalam mengelola konflik diri dapat menyebabkan remaja mengalami ketidakstabilan emosional dan kesulitan dalam mengontrol perilaku. Berdasarkan permasalahan tersebut, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan psikoedukasi terkait teknik pengendalian diri kepada remaja melalui pendekatan yang terarah dan berdasarkan teknik pengendalian diri. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah psikoedukasi berupa penyampaian materi, diskusi kelompok, dan refleksi. Program ini dilaksanakan dengan melibatkan 21 remaja santri sebagai peserta, yang sebelumnya telah diidentifikasi mengalami kesulitan dalam mengelola konflik diri. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa 15 peserta mengalami peningkatan pengetahuan mengenai teknik pengendalian diri, satu peserta mengalami penurunan skor, sementara lima peserta lainnya tidak menunjukkan perubahan.  Luaran yang diperoleh dari kegiatan ini berupa peningkatan  kesadaran remaja terhadap pentingnya mengendalikan diri saat menghadapi konflik diri, adanya perubahan positif dalam cara mereka merespons tekanan emosional, terjadi peningkatan keterampilan pengendalian diri, serta pengembangan materi psikoedukasi yang dapat digunakan sebagai panduan dalam kegiatan serupa di masa depan.
PSIKOEDUKASI PSYCHOLOGICAL WELL-BEING UNTUK MEMBANGUN HUBUNGAN POSITIF DALAM MENGATASI PERSELISIHAN ANTAR TEMAN YANG DAPAT MEMICU PERUNDUNGAN Safarina, Nur Afni; Pratama, Muhammad Fikri Jaka; Azlia, Nur Azzhahraini; Purba, Ilfy Aurelya; Ginting,, Nadya Tarisha; Puspita Sari, Marsuliani; Ambarwaty, Tri Tsania; Misdar, Vebriana; Namyra, Shalwa
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 7 No. 4 (2024): November
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppm.v7i4.7737

Abstract

Psychological well-being mencakup sejumlah dimensi psikologis yang diperlukan untuk dapat menghadapi berbagai tantangan kehidupan, seperti penerimaan diri, hubungan positif dengan orang lain, otonomi, penguasaan lingkungan, tujuan hidup, serta pertumbuhan pribadi. Perundungan merupakan salah satu masalah sosial yang memiliki dampak psikologis signifikan terhadap korban, termasuk penurunan psychological well-being. Tujuan dilakukannya psikoedukasi ini adalah untuk mengetahui seberapa efektif kegiatan psikoedukasi berbasis kesehatan mental dalam membangun hubungan positif dan menghentikan perundungan. Metode yang digunakan adalah ceramah dan demonstrasi terkait perilaku perundungan. Kegiatan psikoedukasi ini difokuskan kepada pelajar di SMA N 2 Lhokseumawe sebanyak 50 siswa. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah siswa dapat lebih memahami pentingnya kesejahteraan psikologis untuk melawan perundungan dan efek negatif perundungan terhadap kesehatan mental dengan menerapkan psikoedukasi ini.
PSIKOEDUKASI PENULISAN DIARY SEBAGAI STRATEGI UNTUK MENANGANI KONFLIK DIRI DAN MENINGKATKAN KESEHATAN MENTAL REMAJA PANTI ASUHAN Nur Afni Safarina; Pratama, M. Fikri Jaka; Amin, Safuwan; Sitorus, Mutiarani Eka Dipa Putri; Tsaniyah, Laily; Raudatusyifa, Putri; JJ, Thats Maharani; Anastasya, Safna; Fazila, Dian
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 7 No. 4 (2024): November
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppm.v7i4.7757

Abstract

Remaja yang tinggal di panti asuhan seringkali menghadapi berbagai tantangan emosional dan psikologis yang dapat memengaruhi perkembangan mental dan sosial mereka. Lingkungan yang kurang stabil, kehilangan orang tua, serta pengalaman trauma dapat menyebabkan mereka mengalami konflik internal dan kesulitan dalam mengekspresikan perasaan. Kegiatan psikoedukasi di yayasan panti asuhan Miftahul Jannah dimulai pada hari sabtu, 21 September 2024. Lokasi pelaksanaan kegiatan yaitu di dusun III, Tambon Tunong, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Aceh. Jumlah remaja yang mengikuti psikoedukasi berkisar 15 orang. Pelaksanaan psikoedukasi penulisan diary ini bertujuan untuk memberikan dukungan yang positif dan konstruktif bagi remaja panti asuhan. Hasil dari psikoedukasi yang telah dilakukan dapat menambah wawasan remaja panti asuhan mengenai cara mengelola emosi dengan cara menulis diary. Psikoedukasi mengenai menulis diary di panti asuhan memiliki manfaat penting bagi perkembangan psikologis remaja yang tinggal di panti asuhan. Membantu mengekspresikan diri melalui tulisan dapat memberikan ruang bagi remaja untuk mengungkapkan perasaan dan pikiran mereka.
PSIKOEDUKASI MANAJEMEN EMOSI PADA SISWA SMA DI DAERAH PESISIR UNTUK MENGURANGI KONFLIK ANTAR TEMAN SEBAYA DI SEKOLAH SMA NEGERI 7 LHOKSEUMAWE Nur Afni Safarina; M Fikri Jaka Pratama; Yulia Nanda Safitri; Farhan, M Nouval; Ferora Situmorang; Zalfaa Aurelia; Shafyah Azmi
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 2 No. 5 (2024): Oktober
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v2i5.1358

Abstract

Masa remaja sering ditandai dengan pengalaman emosi yang semakin bervariasi. Di Indonesia, prevalensi gangguan mental emosional dengan gejala depresi dan ansietas pada anak usia 15 tahun ke atas mencapai 6.1% dari jumlah penduduk Indonesia. Manajemen emosi merupakan langkah yang efektif untuk mengatur emosi serta mencegah berlarutnya emosi negatif. Salah satu tugas perkembangan yang harus dipenuhi oleh remaja yaitu memperluas hubungan interpersonal dan berkomunikasi secara lebih dewasa dengan kawan sebaya baik pria maupun wanita. Adanya interaksi tersebut menyebabkan remaja juga mengalami konflik dalam hubungannya dengan orang lain. Dengan manajemen emosi remaja dapat mengurangi potensi terjadinya konflik, baik konflik antar individu maupun antar kelompok. Dengan melakukan beberapa tahapan metode seperti tahap persiapan, kegiatan inti, dan penutupan. Dapat diperoleh hasil dari kegiatan psikoedukasi terkait manajemen emosi untuk mengatasi konflik antar teman sebaya bagi siswa SMA Negeri 7 Lhokseumawe adalah sangat memuaskan. Para siswa mengalami peningkatan pemahaman tentang konflik antar teman sebaya dan peningkatan kemampuan untuk mengelola emosi mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa SMA Negeri 7 Lhokseumawe dalam mengelola emosi dalam mengatasi konflik antar teman sebaya untuk menghindari perilaku-perilaku maladaptif yang terjadi di kalangan remaja. Manusia yang mampu melakukan manajemen emosi dengan baik, maka memiliki kemajuan dalam hidupnya, dan menjadi kekuatan yang luar biasa untuk mengubah hidupnya menjadi lebih baik, kehidupan itu terasa menyenangkan atau menyedihkan tergantung dengan kemampuan individu dalam mengendalikan emosi. Konflik antar teman sebaya ini, jika tidak dikelola dengan baik, dapat memengaruhi hubungan sosial, kesehatan mental, serta prestasi akademik siswa. Dapat disimpulkan bahwa pemberian psikoedukasi ini membantu siswa dalam memperoleh pengetahuan dan pemahaman tentang manajemen emosi untuk mengatasi konflik antar teman sebaya. Kata kunci: Emosi, Konflik, Remaja
PENINGKATAN PSYCOLOGICAL WELL BEING PADA WARGA SIMPANG KKA PASCA 19 TAHUN MOU HELSINKI Safarina, Nur Afni; M. Jaka Fikri Pratama; Silaturrahmi, Anisa; Dinda Aqila Putri; Aisyah Putri Al Qonita Lubis; Ayu Wulan Dari; Siti Hafizah Zuhriani
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 2 No. 5 (2024): Oktober
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v2i5.1361

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada masyarakat di simpang KKA, Kecamatan Dewantara, mengenai kesejahteraan psikologis pasca konflik. Topik ini dipilih agar masyarakat dapat mencegah serta mengatasi trauma psikologis yang ada, sekaligus menumbuhkan kesejahteraan mental secara menyeluruh. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah edukasi berupa ceramah, yang dirancang untuk membantu individu dan kelompok dalam memahami permasalahan psikologis dan mengembangkan keterampilan untuk mencapai kesejahteraan psikologis. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme masyarakat dalam mengikuti setiap sesi, yang menunjukkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental dan keinginan untuk memperbaiki kondisi psikologis pasca konflik. Simpulan dari kegiatan ini adalah bahwa edukasi psikologis mampu meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat dalam meraih kesejahteraan psikologis. Kata Kunci: Kesejahteraan Psikologis, Edukasi, Pasca Konflik, Pengabdian
PSIKOEDUKASI UNTUK MENINGKATKAN COPING SKILL PADA SISWA/I SMA NEGERI 2 LHOKSEUMAWE UNTUK MENGURANGI KEKERASAN VERBAL Nur Afni Safarina; M. Fikri Jaka Pratama; Khaira Maulida Permata; Tiyo Dermawansyah; Nova Ramadhini Rifmi Hasibuan; Anggraini, Leni; Kyla Shafwa Julia; Bella Aditia; Fatia, Fatia
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 2 No. 5 (2024): Oktober
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v2i5.1370

Abstract

Tujuan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan coping siswa dalam menghadapi kekerasan verbal yang sering terjadi di lingkungan sekolah, dengan harapan membantu mereka mengatasi tekanan sosial dan emosional yang muncul akibat bullying. Kegiatan psikoedukasi ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Lhokseumawe dengan melibatkan 47 siswa sebagai peserta. Metode yang digunakan meliputi ceramah, diskusi aktif, dan role-play, di mana siswa diajarkan konsep coping skill serta strategi untuk mengelola emosi, seperti mindfulness dan komunikasi asertif. Hasil kegiatan menunjukkan respon antusias dan partisipasi aktif dari siswa selama sesi diskusi, serta minat tinggi terhadap materi yang diberikan. Berdasarkan survei lapangan, kekerasan verbal ringan ditemukan di antara siswa, dan kegiatan psikoedukasi ini berhasil meningkatkan pemahaman serta keterampilan mereka dalam menghadapi situasi tersebut. Kegiatan ditutup dengan refleksi pengalaman bullying siswa melalui "CERITA YUK." Psikoedukasi ini diharapkan memberikan dampak jangka panjang dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih positif dan mendukung pengembangan keterampilan sosial serta emosional siswa.                                                                                                          Kata kunci : Copping Skill, Bullying, Siswa
PSIKOEDUKASI REGULASI EMOSI UNTUK MENINGKATKAN HUBUNGAN YANG POSITIF DALAM MENGHADAPI PERBEDAAN PENDAPAT ANTARA TEMAN SEBAYA PADA SISWA SMAN 2 DEWANTARA Alfi Syahrin; Fikri Sya’bana Daulay; Dwi Utari; Masjidah Khoiriah Hasibuan; Nadia Ulfa; Fitri, Miftahul; Dwi Aulia Anjani; Nur Afni Safarina; M. Fikri Jaka Pratama
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 2 No. 5 (2024): Oktober
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v2i5.1371

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan regulasi emosi pada remaja melalui pendekatan psikoedukasi, guna mendukung kesehatan mental dan hubungan sosial positif. Kegiatan ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Dewantara dengan partisipasi 21 siswa kelas XI, yang terdiri dari 5 laki-laki dan 16 perempuan berusia 16–17 tahun. Psikoedukasi memberikan pemahaman tentang konsep regulasi emosi, faktor-faktor yang memengaruhinya, dan pentingnya kelekatan dengan teman sebaya. Metode pengabdian meliputi asesmen kebutuhan melalui pre-test dan post-test, serta penyampaian materi yang interaktif untuk mengajarkan keterampilan mengenali, mengelola, dan mengekspresikan emosi secara adaptif. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa siswa menjadi lebih paham akan arti regulasi emosi dan pentingnya hubungan positif dengan teman sebaya, yang berdampak pada ketahanan emosional dan kesiapan menghadapi tekanan sosial. Simpulan dari kegiatan ini adalah psikoedukasi memberikan manfaat nyata bagi peningkatan ketahanan emosional dan akademik siswa. Kata Kunci: Regulasi Emosi, Kelekatan, Teman Sebaya, Psikoedukasi
MENGEMBANGKAN PERILAKU ASERTIF : MELINDUNGI DIRI DARI KEKERASAN LANGSUNG DENGAN SIKAP TEGAS DAN BERANI Dila Iranty; Ahda Nawira; Ajeng Ariestadatika Riono; Monika Berutu; Lilis Murdiana; Riska Daini; Siti Azizia; Nur Afni Safarina; M. Fikri Jaka Pratama
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 2 No. 5 (2024): Oktober
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v2i5.1374

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan perilaku asertif pada siswa agar mampu mengekspresikan pikiran, perasaan, kebutuhan, dan hak-hak mereka secara langsung, jujur, dan tepat. Perilaku asertif penting bagi siswa dalam berkomunikasi tanpa kecemasan berlebihan serta menghadapi berbagai situasi dengan lebih percaya diri, termasuk untuk melindungi diri dari perlakuan kekerasan. Psikoedukasi diberikan menggunakan metode ekspositori, yaitu penyampaian materi secara verbal untuk meningkatkan pemahaman siswa dan kemampuan mengungkapkan materi yang telah diberikan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa perilaku asertif yang dikembangkan membantu siswa mengungkapkan perasaan, kebutuhan, dan pendapat dengan tegas namun tetap menghormati orang lain. Kesimpulannya, psikoedukasi ini bermanfaat dalam meningkatkan kemampuan asertif siswa, yang diharapkan dapat memperkuat ketahanan diri dan keterampilan komunikasi mereka. Kata Kunci: Perilaku Asertif, Psikoedukasi, Keterampilan Komunikasi
Co-Authors Ade Meiliza Tria Amanda Ahda Nawira Aisyah Putri Al Qonita Lubis Ajeng Ariestadatika Riono Akmal, Syaufi Nazmi Alfi Syahrin, Alfi Ambarwaty, Tri Tsania Anastasya, Aqila Anastasya, Safna Andita Anastasya, Yara Andrayani, Shela Andriani, Nessa Anggraini, Leni Annisa Aulia Pantas Br Tarigan Ardana, Silvia Putri Asyura, Rifqa Ayu Wulan Dari Azlia, Nur Azzhahraini Bella Aditia Berlian, Cut Putri Dila Iranty Dilla Agustin Dinarafqiya, Dinarafqiya Dinda Aqila Putri Dwi Aulia Anjani Dwi Utari Eliana, Dea Farhan, M Nouval Fatia, Fatia Fazila, Dian Febrin Dwi Mahfuza Ferora Situmorang Fikri Sya’bana Daulay Fitri, Miftahul Ginting,, Nadya Tarisha Hartini Hasibuan, Zakiah Fitri HSB, Ulfa Zahra Husniati Husniati, Husniati Ika Amalia, Ika Ita Zahara, Cut JJ, Thats Maharani Jumadilla, Julia Kahar, Zamzam Nurfatiha Khaira Maulida Permata Khairunnisa Kyla Shafwa Julia Lila, Risma Lilis Murdiana Mandaliani, Ria Masjidah Khoiriah Hasibuan Maszura, Leni Mawaddah Mawaddah, Mawaddah Maya Lestari, Maya Meutia, Salsa Misdar, Vebriana Monika Berutu Nadia Ulfa Naila Shaliha, Cut Raisha Namyra, Shalwa Nanda Aulia, Dea Nanda Safitri, Yulia Natasya Natasya Nilam Cahya, Nurul Nova Ramadhini Rifmi Hasibuan Nur Afni Safarina Nur Afni Safarina, Nur Afni Purba, Ilfy Aurelya Puspita Sari, Marsuliani Putri, Syifa Aulia Qadrun Nada Rahma , Febriani Rahmatillah, Maghfirah Rahmia Dewi, Rahmia Raudatusyifa, Putri Riska Daini Safhira, Najwa Safuwan, Safuwan Sania Az-Zahra Siregar Saragih, Aura Miranti Sarah, SaseAnnaina Selpia, Annisa Shafyah Azmi Shofiatun Shofiatun, Shofiatun Silaturrahmi, Anisa Siti Azizia Siti Hafizah Zuhriani Sitorus, Mutiarani Eka Dipa Putri Tiyo Dermawansyah Tsaniyah, Laily Yulia Nanda Safitri Zahra, Cut Fatimah Zalfaa Aurelia Zuhra, Zahratul