cover
Contact Name
muhammad ikhsan
Contact Email
ichsan@uwgm.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jmm.ummat@gmail.com
Editorial Address
Jalan KH. Ahmad Dahlan No 1 Pagesangan, Kota Mataram - NTB
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)
ISSN : 25988158     EISSN : 26145758     DOI : 10.31764/jmm.v4i2.1962
Core Subject : Education,
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) is a journal published by the Mathematics Education Departement of Education Faculty of Muhammadiyah University of Mataram. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) aims to disseminate the results of conceptual thinking and ideas, especially the results of educational research and technology to be realized in the community, including (1) Fields of science, applied, social, economic, cultural, health, ICT development, and administrative services, (2) Training and improvement in the results of educational, agricultural, information and communication, and religious technology (3) Teaching and empowering communities and communities of students, youth, youth and community organizations on an ongoing basis
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 2,751 Documents
PELATIHAN PENULISAN KARYA ILMIAH MULTIDISIPLIN DAN KOMERSIALISASI HASIL PENELITIAN DENGAN DUKUNGAN AI I Made Aditya Nugraha; Alan Frendy Koropitan; Ilham Ilham; I Gusti Ayu Budiadnyani; Diah Ayu Satyari Utami; Anik Kusmiatun
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.28172

Abstract

Abstrak: Pelatihan penulisan karya ilmiah multidisiplin dan komersialisasi hasil penelitian dengan dukungan AI bertujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam menghasilkan karya ilmiah berkualitas dan memanfaatkan hasil penelitian secara ekonomis. Kegiatan ini dirancang dengan pendekatan praktis, mengintegrasikan teknik penulisan karya ilmiah, strategi komersialisasi hasil penelitian, dan penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI). Pelatihan meliputi sesi teori, praktik langsung, serta diskusi interaktif yang melibatkan peserta dari berbagai disiplin ilmu. Kegiatan diikuti 292 peserta dengan berbagai profesi dan narasumber yang berasal dari BRIN, Universitas Padjadjaran, dan INSTIKI. Evaluasi keberhasilan kegiatan dilakukan melalui survei kepuasan peserta, dengan hasil menunjukkan nilai rata-rata sebesar 3,75 dari skala 4. Hal ini mencerminkan tingkat kepuasan yang sangat tinggi terhadap pelaksanaan, relevansi, dan manfaat pelatihan. Peserta merasa terbantu dalam memahami cara memanfaatkan AI untuk menyederhanakan proses penulisan dan merancang strategi komersialisasi hasil penelitian mereka. Hasil kegiatan ini diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas karya ilmiah nasional serta mendorong inovasi penelitian berbasis teknologi untuk memberikan dampak nyata bagi masyarakat.Abstract: Multidisciplinary scientific writing and research result commercialization training with AI support aims to improve participants' ability to produce quality scientific work and utilize research results economically. This activity is designed with a practical approach, integrating scientific writing techniques, research result commercialization strategies, and the use of artificial intelligence (AI) technology. The training includes theory sessions, hands-on practice, and interactive discussions involving participants from various disciplines. The activity was attended by 292 participants with various professions and speakers from BRIN, Padjadjaran University, and INSTIKI. Evaluation of the success of the activity was carried out through a participant satisfaction survey, with the results showing an average value of 3.75 on a scale of 4. This reflects a very high level of satisfaction with the implementation, relevance, and benefits of the training. Participants felt helped in understanding how to utilize AI to direct the writing process and design strategies for commercializing their research results. The results of this activity are expected to support improving the quality of national scientific work and encourage technology-based research innovation to provide real impacts on society.
PENGEMBANGAN PRODUK TOGA SPRAY ANTI NYAMUK DARI SERAI SEBAGAI DUKUNGAN PENGUATAN KELOMPOK SADAR WISATA Metananda, Arya Arismaya; Hamidi, M. Rasyid; Yoza, Defri; Qomar, Nurul; Suhada, Nur; Masruri, Niskan Walid; Al-Reza, Dimaz Danang
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.28436

Abstract

Abstrak: Salah satu tanaman TOGA yang umum ditemukan di desa-desa adalah serai, yang memiliki potensi besar untuk diolah menjadi produk bernilai guna, seperti spray anti nyamuk. Spray anti nyamuk berbahan dasar serai dipilih karena kandungan aktifnya, seperti sitronelal, geraniol, metilheptenon, terpen, alkohol terpen, dan asam organik, yang efektif sebagai pengusir nyamuk. Tujuan pengabdian ini meningkatkan pengetahuan kelompok sadar wisata tentang pengembangan produk TOGA spray anti nyamuk dari serai. Metode yang digunakan berupa pelatihan, diskusi, dan evaluasi monitoring. Mitra pengabdian ini pemerintah desa dan kelompok sadar wisata di Desa Rambah Samo Barat dengan partisipasi 36 peserta. Sistem evaluasi dilakukan dua bentuk, yaitu melalui pre-test dan post-test selama kegiatan pengabdian. Hasil pengabdian ini peningkatan pengetahuan tentang produk TOGA, kemampuan teknis pembuatan produk, keaktifan dalam sosialisasi, dan peningkatan pengetahuan wisata. Mayoritas 90% peserta tahu tentang manfaat produk TOGA spray anti nyamuk serta 90% memahami manfaat produk dalam mendukung wisata.Abstract: One of the TOGA plants commonly found in villages is lemongrass, which has great potential to be processed into valuable products, such as anti-mosquito spray. Lemongrass-based anti-mosquito spray was chosen because of its active ingredients, such as citronellal, geraniol, methylheptenone, terpenes, terpene alcohols and organic acids, which are effective as mosquito repellents. The aim of this service is to increase the knowledge of tourism awareness groups about the development of TOGA anti-mosquito spray products from lemongrass. The methods used are training, discussion and monitoring evaluation. The service partners are the village government and the tourism awareness group in West Rambah Samo Village with the participation of 36 participants. The evaluation system is carried out in two forms, namely through pre-test and post-test during service activities. The results of this service are increased knowledge about TOGA products, technical abilities in making products, activeness in socialization, and increased tourism knowledge. The majority, 90% of participants, knew about the benefits of the TOGA anti-mosquito spray product and 90% understood the benefits of the product in supporting tourism.
PELATIHAN PEMBUATAN SEDIAAN EMULGEL EKSTRAK ETANOL DAUN SESEWANUWA (CLERODENDRUM FRAGRANS WILD) SEBAGAI ANTI RHEUMATOID ARTRITIS Arlan K. Imran; Fadli Husain; Fadlun Abubakar; Insyira F Basri; Mein Munriyati Tunggali; Fadilah Ahmad
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.28070

Abstract

Abstrak: (1) Desa Ilotidea Kecamatan Tilango salah satu Desa di Kabupaten Gorontalo dengan angka kejadian tertinggi Rheumatoid Artritis, hal ini dikarenakan selain pengobatan modern yang tidak maksimal disebabkan juga minimnya tingkat pengetahuan masyarakat terkait potensi bahan alam sesewanuwa dalam sediaan emulgel (2) Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok masyarakat (Dasawisma) Desa Ilotidea melalui pembuatan emulgel ekstrak etanol daun sesewanuwa. (3) Metode kegiatan ini yakni kombinasi ceramah dan praktik, ceramah untuk pemberian materi dan praktik langsung untuk meningkatkan keterampilan peserta. Penilaian pemahaman dan keterampilan dinilai melalui Pre Test dan Post Test pengetahuan dan keterampilan diakhir kegiatan terhadap 30 peserta; (4) Hasil yang diperoleh yaitu terdapat peningkatan pengetahuan Masyarakat menjadi 100% untuk masing-masing 3 item pertanyaan pengetahuan serta peningkatan Keterampilan Prosedural pembuatan sediaan emulgel sesewanuwa menjadi 100% terampil dan keterampilan terkait penguasaan bahan yang digunakan dalam sediaan emulgel ekstrak etanol daun sesewanuwa meningkat menjadi 95%.Abstract: (1) Ilotidea Village, Tilango District, is one of the villages in Gorontalo Regency with the highest incidence of Rheumatoid Arthritis, this is because apart from modern medicine which is not optimal, it is also due to the lack of community knowledge regarding the potential of sesewanuwa natural ingredients in emulgel preparations (2) This community service aims to increase the knowledge and skills of the community group (Dasawisma) of Ilotidea Village by making ethanol extract emulgel from sesewanuwa leaves. (3) The method of this activity is a combination of lecture and practice, lecture to provide material and direct practice to improve participants' skills. The assessment of understanding and skills was assessed through a Pre Test and Post Test of knowledge and skills at the end of the activity for 30 participants; (4) The results obtained were that there was an increase in public knowledge to 100% for each of the 10 knowledge question items as well as an increase in procedural skills in making sesewanuwa emulgel preparations to 100% skilled and skills related to mastery of the materials used in the preparation of sesewanuwa leaf ethanol extract emulgel increased to 95%.
PELATIHAN PEMBUKUAN KEUANGAN DALAM PEMBUATAN KOMPOS DAN PUPUK ORGANIK CAIR Arniati, Arniati; Syamsia, Syamsia; Athirah, Aldila Mawanti; Andriyan, Yoga; Sudirman, Hendra
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.28274

Abstract

Abstrak: Pelatihan pembukuan keuangan untuk pembuatan kompos dan Pupuk Organik Cair (POC) sangat penting dalam mendukung keberlanjutan usaha berbasis lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Manajemen keuangan yang baik memungkinkan kelompok usaha untuk mengelola modal, mencatat arus kas, dan mengevaluasi keuntungan secara lebih sistematis, sehingga usaha dapat berkembang secara berkelanjutan.Pelatihan pembukuan keuangan untuk pembuatan kompos dan Pupuk Organik Cair (POC) dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan kemampuan manajemen keuangan kelompok Wanita Osok yang berlokasi di Jalan Osok, Aimas, Kecamatan/Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya. Permasalahan utama adalah kurangnya pengetahuan terkait pembukuan yang efektif, mengakibatkan kurang optimalnya pengelolaan usaha kompos dan POC mereka. Kegiatan ini melibatkan sosialisasi, penyuluhan, dan praktikal dengan 21 anggota kelompok wanita. Evaluasi dilakukan melalui pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan kemampuan. Hasil menunjukkan peningkatan softskill dalam pengelolaan keuangan sebesar 80%. Selain itu, terjadi peningkatan nilai ekonomis usaha kompos dan POC dengan efisiensi produksi dan kemampuan pencatatan yang lebih baik. Pelatihan ini diharapkan dapat mendukung keberlanjutan usaha organik kelompok wanita Osok dalam meningkatkan pendapatan keluarga dan kesejahteraan anggota.Abstract: Financial bookkeeping training for composting and Liquid Organic Fertilizer (POC) is very important in supporting the sustainability of environmentally-based businesses and improving community welfare. Good financial management allows business groups to manage capital, record cash flow, and evaluate profits more systematically, so that businesses can develop sustainably..Financial bookkeeping training for making compost and Liquid Organic Fertilizer (POC) was carried out with the aim of improving the financial management capabilities of the Osok Women's group located on Jalan Osok, Aimas, Aimas District/District, Sorong Regency, Southwest Papua. The main problem is a lack of knowledge regarding effective bookkeeping, resulting in less than optimal management of their compost and POC businesses. This activity involved socialization, counseling and practical work with 21 women's group members. Evaluation is carried out through pre-test and post-test to measure improvement in ability. The results show an increase in soft skills in financial management by 80%. Apart from that, there has been an increase in the economic value of the compost and POC business with production efficiency and better recording capabilities. It is hoped that this training can support the sustainability of the Osok women's group's organic business in increasing family income and members' welfare.
ENHANCING VOCATIONAL SCHOOL STUDENTS' COMPETENCE IN OPERATING SYSTEM SECURITY THROUGH HARDENING TRAINING TO IMPROVE AWARENESS OF CYBER THREATS Sutanto, Achmad; Khakim, Lukmanul; Hartono, Eko Budi; Umam, M. Khoirul
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.28646

Abstract

Abstrak: Keamanan sistem operasi merupakan elemen krusial dalam melindungi perangkat digital dari ancaman siber. SMK Negeri 2 Tegal, yang memiliki jurusan Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi, menghadapi tantangan dalam meningkatkan kompetensi siswa dalam bidang keamanan sistem operasi, khususnya dalam teknik hardening. Tujuan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam mengamankan sistem operasi Windows dan Linux melalui pelatihan hardening. Metode yang digunakan mencakup seminar interaktif dan praktik langsung di laboratorium komputer di SMK Negeri 2 Tegal dengan 33 siswa kelas XI jurusan Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TKTJ). Evaluasi dilakukan melalui pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman dan keterampilan siswa. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman siswa, dengan nilai rata-rata post-test meningkat sebesar 22.7%, dari 66 menjadi 81. Keunikan pengabdian ini terletak pada pendekatan yang menggabungkan teori dan praktik langsung, serta modul pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Sebagai rekomendasi, disarankan untuk mengadakan pelatihan lanjutan dan mengintegrasikan materi keamanan sistem operasi ke dalam kurikulum untuk meningkatkan kualitas pendidikan, kesiapan siswa menghadapi dunia kerja, dan ketahanan digital di dunia pendidikan.Abstract: Operating system security is a crucial element in protecting digital devices from cyber threats. SMK Negeri 2 Tegal, with its Computer Network and Telecommunications program, faces challenges in improving students' competencies in operating system security, particularly in hardening techniques. This community service aims to enhance students' skills in securing Windows and Linux operating systems through hardening training. The method employed includes interactive seminars and hands-on practice in the computer laboratory at SMK Negeri 2 Tegal, envolving 33 students from the eleventh grade of the Computer Network Engineering and Telecommunications (TKTJ) program. Evaluation is carried out through pre-tests and post-tests to measure the improvement in students' understanding and skills. The results show a significant increase in students' understanding, with the average post-test score rising by 22.7%, from 66 to 81. The uniqueness of this service lies in the approach that combines theory and hands-on practice, along with training modules tailored to students' needs. As a recommendation, it is advised to conduct further training and integrate operating system security into the curriculum to enhance educational quality, students' readiness for the workforce, and digital resilience in education.
INOVASI SABUN BERKELANJUTAN BERBAHAN DASAR MINYAK JELANTAH Rizka Lestari; Mochammad Purwanto; Thalia Winda Sari; Aulia Khairunnisa; M. Irwan Gunawan
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.27911

Abstract

Abstrak: Pengolahan limbah minyak jelantah merupakan salah satu metode yang digunakan sebagai upaya mengurangi jumlah buangan sampah organik. Limbah minyak jelantah yang langsung dibuang melalui sink dan berakhir ke badan air di selokan akan mengakibatkan banyak dampak negatif baik bagi masyarakat ataupun lingkungan. Pengolahan limbah minyak jelantah menjadi sabun memiliki dampak langsung dalam mengurangi volume sampah organik sekaligus bertujuan untuk meningkatkan keterampilan warga. Hal ini dapat mendorong pengembangan ekonomi kreatif secara berkelanjutan bagi masyarakat. Kegiatan pengabdian dihadiri oleh seluruh anggota PKK RT.40, Gunung Samarinda, Kota Balikpapan, dengan jumlah peserta sekitar ± 25 orang. Selama kegiatan, metode yang diterapkan adalah praktik langsung yang dilanjutkan dengan evaluasi dan monitoring pasca pelatihan bersama warga. Kuesioner digunakan sebagai alat evaluasi untuk mengukur peningkatan keberhasilan kegiatan yang dilakukan. Berdasarkan hasil kuesioner, terjadi peningkatan pemahaman serta keterampilan warga sebesar 30%. Selain itu 80% warga menyatakan bahwa proses pembuatan sabun dari minyak jelantah sangat menarik, mudah dipraktikkan dan bahan-bahannya mudah didapatkan dipasaran. Abstract: The processing of used cooking oil waste is one of the following methods used as an effort to reduce the amount of organic waste disposal. Direct disposal of used cooking oil waste through sinks and into water bodies or sewers can have significant negative impacts on both the community and the environment. Processing used cooking oil waste into soap has a direct impact on reducing the volume of organic waste as well as improving the skills of the community. The process aims to enhance the skills of the residents. This can encourage the development of a sustainable creative economy for the community. All members of PKK RT.40, Gunung Samarinda, Balikpapan City, attended the community service activity, with a total of approximately 25 participants. The activity employed a hands-on practice method, followed by a post-training evaluation and community monitoring. We used questionnaires as an evaluation tool to gauge the success of the activities we carried out. The questionnaire showed a 30% increase in community understanding and skills. In addition, 80% residents stated that the process of making soap from used cooking oil is very interesting, easy to practice and the ingredients are easily available in the market.
OPTIMALISASI PROFIL LINKEDIN UNTUK PERSIAPAN KARIER DI INDUSTRI BAGI SISWA KEJURUAN DI DENPASAR Eka Grana Aristyana Dewi; Wina Pertiwi Putri Wardani
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.28455

Abstract

Abstrak: Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berperan penting dalam menyiapkan lulusannya memasuki dunia kerja. Namun, berdasarkan Rapor Pendidikan 2023-2024, keselarasan SMK dengan dunia kerja masih dalam kategori sedang. Untuk meningkatkan kesiapan kerja siswa, diperlukan pelatihan yang relevan, salah satunya adalah pemanfaatan LinkedIn sebagai media personal branding. Kegiatan ini pertujuan untuk membekali siswa SMK dengan kemampuan menyusun profil LinkedIn yang profesional dan menarik. Metode yang dilakukan yaitu dengan workshop dan praktik langsung oleh 20 orang peserta dari salah satu SMK di Denpasar. Evaluasi dilakukan dengan memberikan pre-test dan post-test dengan jumlah soal 10 butir untuk mengukur pemahaman dan keterampialn siswa dalam membangun profil LinkedIn. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan rata-rata skor peserta dari kategori kurang menjadi baik (14%). Hal ini mencerminkan adanya pengembangan profil LinkedIn yang lebih profesional. Kegiatan ini memberikan kontribusi positif dalam menyiapkan siswa SMK menghadapi tuntutan dunia kerja melalui integrasi teknologi dan penguatan personal branding.Abstract: Vocational High Schools (SMK) play a crucial role in preparing their graduates to enter the workforce. However, according to the Education Report 2023-2024, the alignment between SMKs and the labor market is still categorized as moderate. To enhance students' job readiness, relevant training is needed, one of which is the utilization of LinkedIn as a platform for personal branding. This activity aims to equip SMK students with the skills to create a professional and appealing LinkedIn profile. The method implemented involves workshops and hands-on practice with 20 participants from a vocational school in Denpasar. Evaluation was conducted using a pre-test and post-test comprising 10 questions to measure students' understanding and skills in building a LinkedIn profile. The training results showed an average score improvement among participants, moving from the "poor" category to "good" (14%). This reflects the development of more professional LinkedIn profiles. This activity has made a positive contribution to preparing SMK students to meet workforce demands through the integration of technology and the strengthening of personal branding.
PELATIHAN PENULISAN FIKSI BAGI ANAK BINAAN UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS DAN KESETARAAN PENDIDIKAN Asyraf Suryadin; Haiyudi Haiyudi; Nasywa Susan Sumbara; Erin Amelia
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.28872

Abstract

Abstrak: Kesetaraan dalam mendapatkan pendidika bagi anak binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) masih terus menjadi permasalahan yang belum diselesaikan terutama di Kelas II Pangkalping Bangka Belitung. Oleh karena itu, tujuan program pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan guna memberikan akses kesetaraan pendidikan bagi anak binaan serta memberikan waktu produktif mereka untuk mengembangkan kreatifitas khususnya keterampilan menulis. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah pelatihan dengan tahapan pemaparan dan praktikum. Mitra dalam pelatihan ini adalah Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Pangkalpinang dengan melibatkan 26 anak. Penilaian portofolio dari kedua fase tulisa mandiri peserta menjadi instrument dalam analisis penilaian. Perbandingan sebelum dan setelah mendapatkan pelatihan terlihat sangat signifikan. Ditemukan rata-rata peningkatan sebesar 16.25% dari keempat komponen penilian yaitu Judul, Kreatifitas Isi, Struktur dan Bahasa. Hasil ini membuktikan bahwa pelatihan ini dapat meningkatkan pemahaman dan kreatifitas anak binaan dalam menulis fiksi.Abstract: Equality in obtaining education for foster children at the Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) continues to be an unresolved problem, especially in Class II Pangkalping Bangka Belitung. Therefore, the purpose of this community service program is to provide training to provide access to equal education for foster children and provide their productive time to develop creativity, especially in writing. The method used in this community service is training with stages of presentation and practicum. The partner in this training is the Special Child Development Institution Class II Pangkalpinang involving 26 children. Portfolio assessment from both phases of participants' independent writing became an instrument in the assessment analysis. The comparison before and after receiving training looks very significant. An average increase of 16.25% was found from the four assessment components, namely Title, Content Creativity, Structure and Language. These results prove that this training can improve the understanding and creativity of foster children in writing fiction.
PELATIHAN MANAJEMEN WIRAUSAHA TANI DAN MOTIVASI BAGI PETANI Avianita Rachmawati; Agnes Patrisia Jhonson Koten; Paulina Nenu Deo; Maria Lusitania Wolo; Maria Fitriani Talia Goma
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.28433

Abstract

Abstrak: Desa Tendambonggi memiliki permasalahan mendasar seperti rendahnya produktivitas hasil produksi kopi, harga kopi tidak stabil, rendahnya pendapatan petani, dan banyaknya unit keuangan ilegal. Permasalahan berikutnya adalah minimnya pengetahuan petani mengenai manajemen pengelolaan kebun kopi, hal ini dilatar belakangi Sebagian besar pandangan petani belum menganggap kebunnya sebagai sumber usaha profesional. Maka dari itu, tim pengabdian masyarakat memandang urgent untuk mengadakan pelatihan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan manajerial wirausaha kopi dan mengubah mindset entrepreneurship. Metode kegiatan diawali dan diakhiri dengan instrument pre test dan post test dengan total jumlah pertanyaan sebanyak 30 item. Teknik penyampaian dengan metode diskusi dan workshop. Kelompok sasaran kegiatan adalah perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa, dan para petani dengan jumlah mitra 32 orang, serta mahasiswa peserta KKN tematik Uniflor. Selama kegiatan, Peserta aktif berdiskusi dan melakukan praktik simulasi untuk memetakan permasalahan kebun dan potensi kebun serta simulasi pencatatan laporan keuangan. Kegiatan berlangsung efektif dan terjadi peningkatan pemahaman sebesar 80%, perubahan pandangan dan perolehan wawasan serta skill baru dari para peserta sasaran.Abstract: Tendambonggi Village has fundamental problems such as low productivity of coffee production, unstable coffee prices, low income of farmers, and many illegal financial units. The next problem is the lack of knowledge of farmers regarding coffee farm management, this is due to the fact that most farmers do not consider their farms as a source of professional business. Therefore, the community service team considers it urgent to conduct training with the aim of increasing the knowledge and managerial skills of coffee entrepreneurs and changing the entrepreneurship mindset. The activity method begins and ends with a pre-test and post-test instrument with a total of 30 questions. The delivery technique used discussion and workshop methods. The target groups were village officials, the Village Consultative Body, and farmers with a total of 32 partners, as well as students participating in the Uniflor thematic KKN. During the activity, participants actively discussed and practiced simulations to map garden problems and garden potential as well as simulations of recording financial reports. The activity was effective and there was an 80% increase in understanding, a change in outlook and the acquisition of new insights and skills from the target participants.
EDUKASI KONSEP MODERASI BERAGAMA BAGI TENAGA PENDIDIKAN TADIKA AL-FIKH ORCHARD MALAYSIA Zuliana Zuliana; Muhammad Qorib; Oktrigana Wirian; Khairun Niswa; Qoree Butlam
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.27759

Abstract

Abstrak: Sebagai negara dengan keragaman budaya, etnis, dan agama timbulnya tantangan dalam menjaga persatuan di tengah perbedaan. Moderasi beragama salah satu konsep penting dikuatkan sejak dini, karena kunci dalam memperkenalkan konsep moderasi beragama kepada generasi muda untuk menjawab tantangan zaman dapat tumbuh di tengah keragaman. Tenaga pendidik berperan penting untuk dapat menyampaikan pesan-pesan toleransi dan moderasi agar dapat membantu anak didik memahami agama yang moderat. Pengabdian Internasional (PKMI) kepada 50 tenaga kependidikan Tadika Al-Fikh Orchard Malaysia bertujuan meningkatkan pemahaman konsep moderasi beragama dengan metode edukasi menunjukkan peningkatan yang diperoleh melalui evaluasi. Pemberian test saat sebelum dan sesudah pelatihan dengan total pertanyaan berkisar antara 26-39 pertanyaan/indikator termasuk pre-test, post-test, kuesioner, observasi, dan diskusi. Dengan peningkatan persentase 25%.dari 60% meningkat 85 %. Dengan mengikuti edukasi menambah pemahaman peserta untuk diterapkan dalam pengajaran anak didik usia dini.Abstract: As a country with cultural, ethnic and religious diversity, there are challenges in maintaining unity amidst differences. Religious moderation is one of the important concepts to be strengthened from an early age, because the key to introducing the concept of religious moderation to the younger generation to answer the challenges of the times can grow in the midst of diversity. Educators play an important role to be able to convey messages of tolerance and moderation in order to help students understand moderate religion. International Service (PKMI) to 50 education personnel of Tadika Al-Fikh Orchard Malaysia aims to improve understanding of the concept of religious moderation with educational methods showing improvement obtained through evaluation. Giving tests before and after training with a total of questions ranging from 26-39 questions/indicators including pre-test, post-test, questionnaires, observations, and discussions. With a percentage increase of 25%, from 60% to 85%. By participating in the education, participants increased their understanding to be applied in teaching early childhood students.