Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Niat Dalam Mencari Ilmu (Studi Dalam Kitab Ta’lim al-Muta’llim Thariqat at-Ta’allum karya al-Zurnuji) Musthafa, Izzuddin; Rohendi, Ateng; Sari, Mada Sumringah; Komariah, Cucu; Fauziah, Nadia Kurnia
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.7939

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan niat dalam mencari ilmu. Tulisan ini menggunakan metode studi pustaka atau analisis konten. Adapun hasil elaborasi penelitian ini menunjujkan bahwa bahwa urgensi dari niat belajar menurut Syaikh al-Zarnuji dalam kitab Ta’lim al-Muta’allim Thariqat atTa`Allum yaitu niat merupakan sesuatu yang fundamental dalam segala hal, maka dari itu wajib bagi pelajar untuk berniat dan menata niatnya pada masa-masa menuntut ilmu supaya ilmu yang dimiliki menjadi berkah baginya. Niat yang baik dan niat yang buruk dalam belajar menurut Syaikh alZarnuji dalam kitab Ta’lim al-Muta’allim Thariqat at-Ta`Allum adalah sebaiknya seorang pelajar berniat mencari ridha Allah S.W.T, mengharap kebahagiaan akhirat, menghilangkan kebodohan dari dirinya sendiri dan dari orang-orang bodoh, menghidupkan agama, dan melestarikan Islam, karena sesungguhnya kelestarian Islam hanya dapat dipertahankan dengan ilmu.
Penggunaan Media Google Meet Sebagai Media Pembelajaran Bahasa Arab di MTs Al Ghozali Jatibarang Musthafa, Izzuddin; Saprudin, Aziz
Tadris Al-'Arabiyyah: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol. 1 No. 2 (2022): Tadris Al-'Arabiyyah: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ta.v1i2.19565

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk memaparkan penggunaan Google -Meet dalam pembelajaran bahasa Arab serta prinsip pemilihan media pengajaran di era 4.0. Di era digital atau biasa dikenal dengan era industri 4.0. Pembelajaran yang berjalan harus disertai dengan penggunaan teknologi yang mempermudah guru dan peserta didik dalam melaksanakan proses belajar mengajar, begitu juga dengan pembelajaran bahasa Arab. Google -Meet sebagai salah satu media yang banyak digunakan saat ini bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran bahasa Arab. Penelitian ini berbasis pustaka, sehingga data yang diperoleh melalui pendalaman terhadap teks-teks buku maupun artikel sesuai data yang dibutuhkan. Kemudian data dianalisis dan dideskripsikan.Artikel ini memberikan jawaban dengan memaparkan prinsip pemilihan media pengajaran di era 4.0 yaitu kejelasan maksud dan tujuan media, familiar, serta adanya panduan yang jelas dalam pemanfaatannya. Penggunaan Google -Meet untuk pembelajaran bahasa Arab serta layanan pesan tulis, suara, video dan file yang disesuaikan dengan keterampilan bahasa yang akan diajarkan.
Jancuk as an Expressive Speech Act: a Sociolinguistic Study in Non-Javanese Speakers Nurfalah, Fauzan; Nandang, Ade; Musthafa, Izzuddin
Sutasoma : Jurnal Sastra Jawa Vol. 13 No. 2 (2025): Sutasoma: Jurnal Sastra Jawa
Publisher : Program Studi Sastra Jawa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/sjsj.v13i2.29138

Abstract

The word “jancuk” is a form of speech often used in daily conversation, especially in the Arekan dialect spoken in some regions of East Java, such as Surabaya, Malang, and Lumajang. However, in the development of language, this speech is also adapted by non-Javanese speakers with various communication functions, such as in West Java, to be the origin of the Sundanese people, as well as outside the island of Java. This study aims to analyze “jancuk” as an expressive speech act, particularly in the sociolinguistic context of non-Javanese speaking communities. Using a sociopragmatic qualitative approach, this study examines the use of “jancuk” speech in social interactions and how it functions as an expression of emotions, solidarity, and group identity by identifying the instances of “jancuk” use. The results of the study showed that the expression “jancuk” experienced a shift in meaning when used by non-Javanese speakers, with a more flexible application in various communication situations.