Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

PHET VIRTUAL SIMULATION TRAINING TO IMPROVE TEACHER COMPETENCE AT SMPN 1 PLERED Hanikah, Hanikah; Mutiara, Hana; Utami, Gita Nita; Hanifah, Hanifah; Rohmawati, Ifatur; Siregar, Intana Juwita Sari
SOSCIED Vol 8 No 1 (2025): SOSCIED - Juli 2025
Publisher : LPPM Politeknik Saint Paul Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32531/jsoscied.v8i1.931

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pelatihan penggunaan simulasi virtual PhET dan dampaknya terhadap peningkatan kompetensi guru IPA di SMPN 1 Plered. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sebanyak 15 guru berpartisipasi dalam pelatihan. Hasil menunjukkan bahwa pelatihan membantu guru memahami cara menggunakan PhET Simulation dan mengintegrasikannya dalam pembelajaran IPA secara interaktif. Guru mampu merancang kegiatan pembelajaran berbasis eksperimen virtual dan lebih percaya diri dalam menyampaikan konsep-konsep abstrak. Selain itu, penggunaan simulasi PhET dinilai efektif meningkatkan keterlibatan dan pemahaman peserta didik. Meskipun masih terdapat kendala seperti keterbatasan perangkat dan akses teknologi, pelatihan ini terbukti memberi dampak positif terhadap kesiapan guru dalam memanfaatkan media digital. Simulasi PhET menjadi solusi alternatif untuk keterbatasan laboratorium dan meningkatkan kualitas pembelajaran IPA.
Pengembangan Media Smart Box untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa pada Materi Tradisi dan Budaya di Kelas III SDN 1 Lemahabang Haifa, Siti; Hanikah, Hanikah; Darmini, Mimin
Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan (JKIP) Vol. 6 No. 2 (2025): Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan (JKIP)
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Almatani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55583/jkip.v6i2.1487

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan media pembelajaran Smart Box untuk meningkatkan keaktifan siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) materi Tradisi dan Budaya di kelas III SDN 1 Lemahabang. Metode yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (R&D) dengan model Borg & Gall yang disederhanakan menjadi enam tahap: identifikasi potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi produk, dan uji coba lapangan. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, studi literatur, serta angket validasi dan respon siswa. Validasi oleh dua ahli media dan dua ahli materi menunjukkan tingkat kevalidan masing-masing 98% dan 98,21%, termasuk dalam kategori sangat valid. Respon siswa terhadap media menunjukkan tingkat kemenarikan sebesar 95,83% (sangat menarik), sedangkan keefektifan media mencapai 88,8% dalam kategori sangat efektif. Smart Box dirancang sebagai media interaktif berbentuk kotak tiga dimensi yang dilengkapi dengan gambar budaya, spinwheel, dan permainan edukatif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Smart Box merupakan media yang valid, menarik, dan efektif untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran IPS pada materi Tradisi dan Budaya.
The Effect of The Contextual Teaching And Learning (CTL) Model on The Reading Literacy Ability of Grade V at State Elementary School 1 Arjawinangun Azhahra, Rahma Ayuzuana; Jannah, Widia Nur; Hanikah, Hanikah
Journal of Educational Sciences Vol. 9 No. 5 (2025): Journal of Educational Sciences
Publisher : FKIP - Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jes.9.5.p.3559-3568

Abstract

Reading literacy is a fundamental competency that supports students’ success in elementary education. Nevertheless, international studies such as PISA and PIRLS consistently report that Indonesian students’ reading literacy levels are still low. This condition highlights the need for innovative learning models that connect material with students’ real-life contexts, making the learning process more meaningful. One suitable approach is the Contextual Teaching and Learning (CTL) model. This study aimed to examine the effect of implementing the CTL model, supported by the Enuma School application, on the reading literacy skills of fifth-grade students at State Elementary School 1 Arjawinangun. The research employed a quantitative approach with a One Group Pretest-Posttest design involving 39 students. Instruments included a reading literacy test, observation sheets, and student questionnaires. Data were analyzed through validity and reliability testing, paired-sample t-tests, and effect size calculations. The findings revealed a significant improvement in students’ reading literacy after the implementation of CTL. Posttest scores were notably higher than pretest scores, with a large effect size. Observation and questionnaire results also indicated that students became more engaged, motivated, and showed positive attitudes toward reading. Thus, the CTL model, supported by digital applications, proves effective in enhancing elementary students’ reading literacy.
Effectiveness of the Deep Dialogue Critical Thinking Model on Elementary Students’ Social Studies Understanding Shobirin, Syahril; Hanikah; Fadly, Aris
Journal of Innovation and Research in Primary Education Vol. 4 No. 4 (2025)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jirpe.v4i4.2251

Abstract

This study aimed to examine the effectiveness of the Deep Dialogue Critical Thinking (DDCT) learning model in improving fifth-grade students’ understanding of Social Studies on the theme My Proud Region at SD Negeri Galunggung. The research employed a quantitative approach with a one-group pretest–posttest experimental design. The sample consisted of 24 students selected through cluster random sampling. The instrument, an essay test, was validated by experts and tested for reliability, yielding a Cronbach’s Alpha of 0.86. Data were analyzed using paired-sample t-tests and N-Gain analysis. The findings revealed a significant improvement in students’ understanding, with the average pretest score rising from 53.75 to 86.67 in the posttest, and an N-Gain score of 0.75 in the high category. These results indicate that DDCT effectively enhances higher-order thinking skills, fosters active participation, and helps students connect Social Studies concepts to real-life contexts. The model also aligns with the goals of the Merdeka Curriculum in developing 21st-century competencies. Nevertheless, this study has limitations, particularly the absence of a control group and its focus on a single school context, which restricts the generalizability of the findings. Further research using controlled experimental designs and involving more diverse school settings is recommended to strengthen these results.