Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

KOMUNIKASI PEREMPUAN SINGLE PARENT DENGAN ANAK DALAM KELUARGA. Subhan AB; Hasiun Budi; Muhsin Efendi
Jurnal Jurnalisme Vol 11, No 1 (2022)
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jj.v11i1.6641

Abstract

Masalah benturan ekonomi, status sosial atau semakin tingginya biaya pendidikan anak bahkan perceraian, kematian, sakit ataupun kepergian jauh sehingga salah satu anggota keluarga tidak dapat menjalankan peran dan tugasnya dengan baik. Keluarga dengan yang memiliki komposisi tidak lengkap sehingga hanya memiliki seorang ayah atau seorang ibu bersama anak–anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana model komunikasi perempuan single parent  terhadap anak dalam keluarga dan untuk mengetahui faktor-faktor model komunikasi perempuan single parent terhadap anak. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan menggunakan jenis deskriptif analisis. Sumber data diperoleh langsung dari sumbernya. Dalam hal ini data berupa hasil observasi, wawancara dan dokumentasi langsung dengan para perempuan single parent di Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah. Masalah yang dihadapi yang paling menonjol adalah munculnya perubahan sifat anak setelah mereka ditinggal bapaknya, yaitu sifat pendiam, tertutup dan menjadi tidak mau bergaul dan menutup diri dari teman-teman sebayanya, bahkan ada yang sampai keluar sampai larut lamam tanpa jelas alasannya. Hal ini menjadi kendala yang cukup merepotkan para orang tuua tunggal dalam menghadapi anak-anak mereka, sehingga kadang-kadang sulit untuk memahami dan mengetahui keinginan-keinginan anaknya. Upaya yang dapat ditempuh dalam menghadapi masalah ini adalah dengan cara mengajak anak-anak mereka untuk selalu membuka diri, diajak mgobrol, cerita tentang apa saja yang terjadi dalam hari itu, dan yang lebih penting adalah orang tua harus lebih memulai membuka diri kepada anaknya, sehingga diharapkan anak juga akan terpancing untuk ikut berbicara dan membuka diri, mau bercerita dengan orang tuanya.
Analysis of the Interest of the Chinese Government in the Xinjiang Region in the Uyghur Muslim Ethnic Conflict Nurhidayati Nurhidayati; Riva Rahayu; Tituk Utari; Nurhamzah Nurhamzah; Muhsin Efendi; Fakhry Amin
ijd-demos Volume 4 Issue 3 (2022)
Publisher : HK-Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37950/ijd.v4i3.336

Abstract

AbstractMuslims in China are one of the minority ethnic groups that still exist today. Ethnic Hui and Uyghurs are among China’s most significant ethnic minority Muslims. The Uyghur Ethnic Conflict was based on discrimination by the Chinese government against Uyghur Muslims, which later led to anarchic acts and policies of persecution of the Chinese government towards Uyghur ethnicity. This study looks at the interests of the Chinese state government in the Xinjiang region in the occurrence of Uyghur Muslim ethnic conflicts. The approach used in this research is qualitative. Then the data used in this study comes from various research results and previous studies that are still related to the Uyghur Muslim ethnic conflict. This study found that the Uyghur Muslim ethnic group in Xinjian felt injustice, so they asked the Chinese government to separate Xinjian from China. Then this conflict is getting worse because the Chinese government uses violence and violates human rights. Despite getting a lot of criticism from various parts of the world, China still carries out this repression for its economic purposes.Keywords: Uyghur Muslims, China, Interest, Ethnic Conflict, Xinjiang. AbstrakMuslim di China merupakan salah satu etnis minoritas yang masih eksis hingga saat ini. Etnis Hui dan Uyghur adalah salah satu etnis minoritas Muslim paling signifikan di China. Konflik Etnis Uyghur didasari oleh diskriminasi yang dilakukan pemerintah China terhadap Muslim Uyghur, yang kemudian berujung pada tindakan anarkis dan kebijakan persekusi pemerintah China terhadap etnis Uyghur. Penelitian ini melihat kepentingan pemerintah negara China di wilayah Xinjiang dalam terjadinya konflik etnis Muslim Uyghur. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Kemudian data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari berbagai hasil penelitian dan penelitian sebelumnya yang masih terkait dengan konflik etnis Muslim Uyghur. Penelitian ini menemukan bahwa kelompok etnis Muslim Uyghur di Xinjian merasakan ketidakadilan, sehingga mereka meminta pemerintah China untuk memisahkan Xinjian dari China. Kemudian konflik ini semakin parah karena pemerintah China menggunakan kekerasan dan melanggar hak asasi manusia. Meski mendapat banyak kritik dari berbagai belahan dunia, China tetap melakukan represi ini untuk kepentingan ekonominya.Kata kunci: Muslim Uyghur, Cina, Kepentingan, Konflik Etnis, Xinjiang.
SYMBOLIC MESSAGES OF KERAWANG GAYO’S TRADITIONAL PATTERNS Muhsin Efendi; Viana Safrida Harahap; Hasan Basri
Makna: Jurnal Kajian Komunikasi, Bahasa, dan Budaya Vol 10 No 1 (2022): MAKNA: Jurnal Kajian Komunikasi, Bahasa dan Budaya
Publisher : Fakultas Komunikasi, Sastra, dan Bahasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33558/makna.v10i1.3022

Abstract

The present study aimed to analyze the meaning of symbolic messages found in the Kerawang Gayo's traditional patterns and their applications into Gayo’s traditional clothing. The present study also discusses efforts needed to preserve Kerawang Gayo. The present research applied a historical and ethnographic approach. Data was collected through the processes of documentation, observations and interviews. The results of present study show 14 Kerawang Gayo’s patterns; (1) Tapak Sleman (Footprint of Sulaiman), (2) Tali Puter Tige (Rope Twisted Third Times) (3) Mata ni Lao (sun), (4) Pucuk ni Tuis (Bamboo Sprout), (5) Emun Berkunē (Fixed Clouds), (6) Emun Berangkat (Walking Clouds), (7) Peger (Fence), (8) Emun Beriring (Lining Clouds) (9) Rante (Chain) (10) Tali Mestike (Mustika’s Rope) (11) Tekukur (Measurement) (12) Cucuk Pengong (Circle) (13) Emun Mupesir (Splitting Cloud), (14) Sarak Opat (Four Elements In One Integrated Bond). The use of specific patterns and the colors of Gayo’s patterns depend on the wearer’s position in the society as Kerawang Gayo is regarded as a sacred item for people in Aceh.
Strategi Komunikasi Penyidik Unit Perlindungan Perempuan Dan Anak Dalam Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga Subhan AB; Sumiyatun Sumiyatun; Viana Safrida; Muhsin Efendi
RESAM Jurnal Hukum Vol 8, No 2 (2022): RESAM Jurnal Hukum
Publisher : RESAM Jurnal Hukum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32661/resam.v8i2.69

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi komunikasi penyidik unit perlindungan perempuan dan anak di sat reskrim polres aceh tengah dan menjelaskan faktor penyebab meningkatnya kejadian kekerasan dalam rumah tangga. Adapaun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, studi pustaka dan observasi, selanjutnya data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif. Hasil Penelitian menunjukkan strategi pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga oleh Unit PPA Polres Aceh tengah, yaitu : 1) Sosialisasi langsung kepada masyarakat. 2). Bekerjasama dengan Dinas PPA Aceh Tengah dalam mengidentifikasi target khalayak dan melakukan survey (riset lapangan). Faktor Penghambat PPA Polres Aceh tengah Dalam Mencegah Tindak Kekerasan dalam Rumah Tangga, yaitu kondisi psikologi dalam kondisi masih marah, kecewa, cemas, iri hati, bingung, maupun pikiran kalut, baik komunikator maupun komunikan harus dipersiapkan terlebih dahulu. Kondisi sosial budaya manusia berada pada tingkat keanekaragaman budaya, ras, norma, kebiasaan, bahasa, gaya hidup, postur tubuh, dan warna kulit, keanekaragaman.
STRATEGI MEMBANGUN BRANDING BRAND IMAGE MELALUI DIGITAL MARKETING PADA KOPI SANGGABUANA KARAWANG DI ERA 5.0 Dini Yani; Dexi Triadinda; Indriyani Indriyani; Muhsin Efendi; Muhammad Sawir
Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 4 (2022): Desember : Jurnal Pengabmas Nusantara
Publisher : Universitas Muhammadiyah Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57214/pengabmas.v4i4.175

Abstract

Kabupaten Karawang yang terkenal dengan Kota Industri ternyata menyimpan banyak potensi alam yang tidak diketahui oleh masyarakat luas, bahkan warga masyarakat asli karawang sekalipun. Salah satu Desa di Selatan karawang ternyata menyimpan begitu besar potensi alam yang terletak di kaki gunung sanggabuana. Selain daerah wisata salah satu potensi alam nya adalah perkebunan kopi, dimana hasil Kopi dari Desa Mekar Buana ini memiliki kualitas yang sangat Bagus, bahkan Kopi jenis Robusta yang diproduksi menempati peringkat kedua di tingkat Provinsi Jawa barat. Penyelenggaraan pengabdian ini bertujuan untuk membangun sebuah Ekowisata yang diawali dengan mendirikan Kampung Kopi di Desa Mekarbuana Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Karawang, yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan Potensi desa. Untuk mendukung tingkat pendapatan masyarakat. Salah satunya adalah melalui pengenalan promosi digital, dimana salah satu kendala yang terbesar saat ini belum dilakukannya promosi digital dengan baik dan benar oleh masyarakat sehingga perlu diadakan sosialisasi Pengenalan promosi digital. Metode awal dalam pengabdian ini berupa sosialisasi dan persamaan persepsi dengan pihak BUMDES dan Masyarakat Desa Mekar Buana. Tahap kegiatan yang akan dilakukan berupa studi observasi dan penggalian informasi. Hasil yang diharapkan dalam pengabdian awal ini berupa tergalinya informasi tentang peta kebutuhan Desa Mekarbuana dalam membangung Kampung Kopi Berbasis Ekowisata
Effects of Job Satisfaction, Human Resources Practices and the Market Power Work to Desire Move Work Employee Indra Kertati; Rasty Yulia; Muhsin Efendi; Wahyu Wirasati
SEIKO : Journal of Management & Business Vol 6, No 1 (2023): January - Juny
Publisher : Program Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/sejaman.v6i1.3979

Abstract

PT. Budi Dharma is a chemical industry with products that are general chemical with a level that competition pretty high from the inside country as well as abroad. Competition This demand efficiency in order to produce products at competitive prices. Apart from using technology efficient, existing human resources also determine the level efficiency Which will be generated. Study This based on studies case in PT. Budi Dharma to employee with levels manager, Supervisor, Foreman and Staff by using a quantitative approach. The research population is all employees at the Manager, Supervisor, Officer, Staff, and Foreman levels at PT. Budi Dharma with the total sample is 78 respondents selected by using census techniques. Data analyzed by using descriptive analysis and Partial Least Square (PLS) analysis. From the results of research that done on August – September 2022 show that (1) Satisfaction Work influential negative And significantly to the desire to change jobs of employees at PT. Budi Dharma Bandung, (2) Resource practices humans have a negative and significant effect on the desire to change jobs of employees at PT. Budi Dharma Bandung, (3) The labor market has a positive and insignificant effect on the desire to change jobs employee in PT. Budi Dharma Bandung. Keywords: Satisfaction Work, Practice source Power man, Market power Work, Desire move Work
MANAJEMEN DAN PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK RUMAH TANGGA DI DESA PAYA REJE TAMIDELEM Anna Permatasari Kamarudin; Rizsky Wan Purnama; Muhsin Efendi; Masri Ramadhan; Elisa Khairani; Amiruddin Amiruddin; Hasiun Budi; Syahidin Syahidin; Abd Jalil
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.14755

Abstract

Pengabdian kepada Masyarakat yang telah dilaksanakan di Desa Paya Reje-Tamidelem. Masalah sampah merupakan hal penting yang perlu mendapatkan perhatian. Pembuangan sampah yang tidak dikelola akan menyebabkan berbagai masalah baru lainnya. Hasil survei dan obesrvasi yang dilakukan menunjukkan bahwa masih ada sebagian masyarakat yang membuang sampah di sungai dan di tempat-tempat yang tidak seharusnya. Oleh karena itu, sosialisasi dan penyuluhan tentang manajemen dan pegolahan sampah organik rumah tangga telah dilaksanakan sesuai dengan rencana Tim Pengabdi. Apalagi sebagian masyarakat juga merupakan petani dan pekebun. Sehingga adanya pengolahan sampah organik ini, selain dapat membuat lingkungan menjadi bersih dan nyaman juga dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik. Pemanfaatan sampah organik yang diolah berasal dari sampah basah yang berupa sisa sayuran, kulit buah atau bahan organik lainnya. Dalam pembuatan pupuk ini menggunakan sisa sampah kulit pisang menjadi Pupuk Organik Cair (POC). Pengetahun dan pemahaman mitra tentang sampah rumah tangga mengalami peningkatan. Hasil Pre test menunjukkan pengetahuan mitra 54% dan setelah diberikan ceramah, penyuluhan dan demonstrasi menjadi 89,3%. Diharapkan dengan adanya program pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di Desa Paya Reje-Tamidelem dapat memberikan pengetahuan, pemahaman dan kesadaran pada ada mitra dalam manajemen dan pengelolaan sampah organik rumah tangga.
Analysis Of Public Services In The Village Of Husein Sastranegara Henni Zainal; Muhsin Efendi; Ade Risna Sari; Rusydi Fauzan; Didik Supriyanto
Jurnal Mirai Management Vol 8, No 1 (2023)
Publisher : STIE AMKOP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/mirai.v8i1.4720

Abstract

PA good service can satisfy its customers. Essentially, public services are operated by the government to suit the requirements of the community. One of them is public service in Husein Sastranegara Village. The goal of this paper is to investigate the analysis of public services in the village of Husein Sastranegara. As state officials, the basic task of the state apparatus is to serve. Citizens have the right to receive public services as well as the right to be protected. This analysis use the descriptive method. This analysis relies on secondary data sources, which include books, articles, journals, and other related sources. As a consequence of this examination, the service in Husein Sastranegara Village performs its obligations admirably. The officers have strong ethics, are kind and professional when serving the community, and the information supplied is clear and easy to grasp. Keywoard: PA, good service, customer satisfaction, public services, government, Husein Sastranegara Village, analysis, state officials
Effort to Increase Knowledge and Processing of Complimentary Foods for Handling Stunting in Gunung Bahgie Village Muhsin Efendi; Anna Permatasari Kamarudin; Hasiun Budi; Ridha Yuniara; Ramiati Ramiati; Zulida Susanti
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 4 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Program Pengabdian kepada Masyarakat telah dilaksanakan di Desa Gunung Bahgie, Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah. Hasil observasi dan wawancara menunjukkan bahwa masalah masyarakat di desa tersebut adalah masyarakat masih kurang sadar atas kejadian stunting. Padahal stunting merupakan salah satu permasalahan yang perlu diselesaikan dengan cepat dan harus diselesaikan oleh semua pihak yang berwenang. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah upaya peningkatan pengetahuan dan pengolahan makanan pendamping untuk penanganan stunting. Mitra yang hadir sebanyak 18 orang yang terdiri dari ibu rumah tangga dan pada hari tersebut bersamaan dengan pemeriksaan anak (bayi dan balita) di Posyandu. Bertempat di Kantor Desa, program yang dilaksanakan diawali dengan Pre Test, Pemberian Materi berupa Ceramah, Demonstrasi, Sesi Tanya-Jawab, Post Test dan Penilaian Evaluasi pelaksanaan program yang dilakukan oleh Mitra. Hasil dari Pre Test dan Post Test menunjukkan bahwa masih terdapat Mitra yang belum memiliki pengetahuan yang lengkap mengenai stunting. Masih terdapat Mitra yang tidak tahu cara mengatasi stunting, yaitu sebanyak 7 orang (38,90%) dan Mitra sebanyak 8 orang (44,44%) menyatakan tidak tahu bahwa kebersihan rumah dan lingkungan mendorong kejadian stunting. Setelah dilakukan pembelajaran berupa ceramah, demonstrasi dan Tanya-Jawab menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan pengetahuan Mitra. Diantaranya pada soal nomor 2, telah meningkat menjadi 18 orang (100%) dan soal ke-9 telah yang telah menjawab menjadi Tahu sebanyak 17 orang (94,44%). Sementara untuk Penilaian Evaluasi secara umum telah terjadi peningkatan pengetahuan dan pemahaman, yaitu materi yang diberikan runtut, program yang diberikan sangat bermanfaat dan apabila program diadakan lagi di tersebut, masing-masing menunjukkan kenaikan hingga 100% atau 18 orang bersetuju, Mitra mengikuti program dengan antusias dan gembira.
The Hegemony of Uken-Toa Socio-Politics in the Regional Head Elections in Aceh Tengah Efendi, Muhsin; Basri, Hasan; Fahkrurraji, Alzikri; Indah, Yusmika
Politika: Jurnal Ilmu Politik Vol 13, No 2 (2022)
Publisher : Magister Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/politika.13.2.2022.206-226

Abstract

The purpose of this study was to investigate the hegemony of Uken-Toa socio-politics in the regional head elections in Central Aceh. In addition, this study also attempted to determine the factors that cause the occurrence of Uken-Toa socio-politics in every election held in Central Aceh. In this study, the researchers focused on the topics of local politics, identity politics, regional elections, and socio-politics. The type of this study was phenomenological and ethnographical research by describing the patterns of values, behavior, beliefs, language, reality, and experiences undergone by individuals. Moreover, the data were collected through interviews, observations, and literature review. Results of this study indicated that the influence of Uken-Toa socio-politics will be always present during the regional head elections in Central Aceh. This means that competition between community groups is unavoidable in the Gayo people. In addition, this practice, which proces actors who represent Belah-Uken and those who represent Belah Toa, greatly affects the victory of the candidates in every regional head election held in Central Aceh. This kind of political practice even has occurred from the past until the current era. Moreover, it has an impact on the system of governance run by the elected regional heads, in this case, the regent and deputy regent of Central Aceh. In other words, this practice indicates how massive a socio-political power is in the local political order of Central Aceh as a political instrument. This Uken-Toa socio-political power in the Gayo community has been formed with long historical, cultural, and political dynamics. This political practice presents the competition between political actors from Belah Uken and Belah Toa, which are influenced by the values of Uken and Toa’s lives. Through this study, the researchers recommend to political elites and the public to avoid Uken-Toa socio-politics to create political harmony and a stable government system. In addition, it is to provide opportunities for other political actors not affiliated with those groups.