Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

PENGGUNAAN METODE CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AL-QUR’AN HADIST Ansari, Ansari
Tadrisuna : Jurnal Pendidikan Islam dan Kajian Keislaman Vol 2 No 2 (2019): September 2019
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Raden Santri Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (441.517 KB)

Abstract

Secara meyakinkan dengan metode CTL menunjukkan efektifitas siswa dapat diandalkan sebagai metode yang baik untuk belajar Al-Qur'an hadits. Metode CTL dalam belajar Al-Qur'an hadits sangat efektif karena dapat membuat siswa lebih antusias selama proses pembelajran berlagsung dan membuat para siswa lebih mudah memahami Al-Qur'an Hadits sehingga dapat memberikan tauladan dalam bersikap dan bertingkah laku. Metode CTL sangat penting untuk membangun, mendidik dan menciptakan siswa memiliki pola belajar yang baik. Guru sebagai penentu arah pendidikan yang harus pandai dalam menyampaikan pembelajaran melalui metode yang menyenangkan sehingga siswa dengan mudah mencerna dan memahami pembelajaran. Hasil belajar Al-Qur?an Hadits yang di ajarkan dengan metode CTL menunjukkan bahwa siswa yang memiliki motivasi tinggi dalam strategi CTL terbukti siswa efektif dan dapat meningkatkan hasil belajar Al-Qur?an Hadits siswa. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara metode CTL dan motivasi belajar siswa. Upaya menerapkan metode Contextual Teaching and Learning akan berdampak terhadap peran guru, khususnya cara pandang dan perlakuan terhadap siswa serta orientasi pembelajaran. Pembelajaran akan mengharuskan guru memiliki cara pandang bahwa siswa sebagai individu yang memiliki kemampuan untuk berkembang. Metode belajar Contextual Teaching and Learning tidak menuntut untuk aktifitas atau cara mana yang akan dilakukan siswa untuk menyelesaikan tugas. Siswa cenderung memiliki kebebasan untuk melakukan aktifitas belajar dalam rangka menyelesaikan tugas atau karya yang dituntut dalam pembelajaran sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.
PENDIDIKAN ISLAM BERWAWASAN MULTIKULTURAL ansari, ansari
Ar-Risalah: Media Keislaman, Pendidikan dan Hukum Islam Vol 17 No 1 (2019): (April 2019)
Publisher : Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (73.226 KB) | DOI: 10.29062/arrisalah.v17i1.217

Abstract

Islamic education multicultural brings an insightful approach to instill awareness dialogis living together in diversity and differences, education is built on the spirit of equality and partnership kesederajatan, mutual trust, mutual understanding and appreciate the similarities, differences and uniqueness, as well as interdepedensi. This is an innovation and an integral and comprehensive reforms in the educational payload of religions that are free of prejudice, racism, bias and stereotypes. Islamic education multicultural gave insightful recognition of plurality, a learning tool for cross-border encounters, and transforms indoctrination toward dialogue. This will be determined by the quality and the role of the teacher in the learning process of Islamic education in schools. However, the burden is not only on the shoulders of workers education but is also the responsibility of the family, society and the State, autonomous and independent.
ANALISIS YURIDIS PERJANJIAN JUAL BELI MELALUI MEDIA ELEKTRONIK BERDASARKAN KUH PERDATA DAN UNDANG - UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK Fauzi, Anggit Rahmat; Ansari, Ansari
Ar-Risalah: Media Keislaman, Pendidikan dan Hukum Islam Vol 18 No 1 (2020): (April 2020)
Publisher : Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (852.056 KB) | DOI: 10.29062/arrisalah.v18i1.339

Abstract

The utilization of e-commerce media in the trading world brings impact to the international community in general and the people of Indonesia in particular. For Indonesian people, This is related to a very important legal problem. The importance of law in the field of e-commerce is mainly in protecting the parties who transact through the Internet. The purpose of this study is to know the legal review of the buying and selling agreements through electronic media as well as to know the legal protections for sellers and buyers if one of the parties commits a default. The research uses a normative juridical method of approach and the discussion is done in a descriptive analysis. The source and type of data used are primary data and secondary data. While the data collection techniques using literature studies, and the data obtained will be analyzed qualitatively. The agreement to buy and sell through electronic media is a new phenomenon that has been implemented in various countries and regulated in the Civil state nor law ITE. Legal protection for the parties in the sale and purchase agreements through electronic media is governed by the consumer protection ACT. Any breach must respond to any loss arising from his or her actions.
Pengaruh Self-efficacy terhadap Kecemasan Berbicara didepan Umum Ansari, Ansari; Rusli, Devi
JFACE: Journal of Family, Adult, and Early Childhood Education Vol 2 No 2 (2020): JFACE: Jurnal Keluarga, Dewasa, dan Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Penerbit Aksara Rentaka Siar (ARS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study ains to determine the of self- efficacy on public speaking anxiety. The design of this study is quantitative correlational.Tthe population in this study students majoring in psychology. Univeristas Negeri Padang. The sampling technique used was purposive sampling, with the number of samples in this study were Psychologi student in the first academic year UNP as many as 83 people. Data collection was performed using data using self-efficacy scales and public speaking anxiety scales. The analysis technique used is a sample linear regression analysis test. The results showed a significant negative effect of self-efficacy on public speaking anxiety on students. Self-efficacy affects public speaking anxiety by 60,7% and 39,3% is influenced by other variables
IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL SEBAGAI KONSEP PEMBANGUNAN KARAKTER DALAM KELUARGA DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 Ansari, Ansari; Arifin, Raden Muyazin
Ar-Risalah: Media Keislaman, Pendidikan dan Hukum Islam Vol 18 No 2 (2020): (Oktober 2020)
Publisher : Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29062/arrisalah.v18i2.397

Abstract

The values of multicultural education, in general, are four core values, among others: first, appreciation of the plurality of cultural reality in society. Second, recognition of human dignity and human rights. Third, the development of world community responsibilities. Fourth, the development of human responsibility and the strengthening of character in implementing universally, that is through the process of 5 phases of formation, namely: first, moral acting (good action) using habituation and culture. Second, to teach the knowledge of good values (moral knowing). Third, moral feeling and loving; Feel and love the good. Fourth, moral modeling of the surrounding environment. Fifth, repentance of all sins and things that are not beneficial can be (innocent) by carrying out the throne, Tahalli, and Tajalli. The 4.0 Industrial Revolution is a comprehensive transformation through the incorporation of digital technology and the Internet and the benefits that will be gained are enormous but at the same time, the impact it generates is also no less big. Therefore, the family plays an important role in the formation of personal and child development to achieve independence and optimal development in his life. So that the educative function in the family, socialization function of the community, protective function in the family, and the religious function of the family must introduce and instill religious values to the child.
Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Mediasi pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bener Meriah Ayunasrah, Tiswanti; Ratnawati, Ratnawati; Diana, Rahma; Ansari, Ansari
Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen Vol 4 No 1 (2022): Januari: Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen
Publisher : Universitas Gajah Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.335 KB) | DOI: 10.55542/juiim.v4i1.147

Abstract

Permasalahan yang ingin dipecahkan dalam penelitian ini apakah kepuasan kerja memediasi pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai dan berapa besarnya pengaruh langsung dan tidak langsung akibat adanya variabel mediasi tersebut. Tujuannya untuk mendeteksi peran kepuasan kerja sebagai variabel mediasi dan pengaruh langsung dan pengaruh tidak langsung akibat adanya variabel mediasi. Untuk pemecahan masalah tersebut digunakan jenis penelitian deskriptif menggunakan metide analisis data kwantitatif, dimana data-data dikumpulkan melalui kuisioner, di olah dan disajikan dalam bentuk tabel, selanjutnya dianalisis dengan regresi variabel mediasi menggunakan metode causal step. Hasil penelitian diperoleh bahwa kepuasan kerja memediasi secara parsial dan memperlemah pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai. Kemudian pengaruh total akibat adanya variabel mediasi ini sebesar 11,5% yang terdiri dari pengaruh langsung 5,1% dan pengaruh tidak langsung 6,41%. Sehubungan dengan temuan penelitian ini disarankan perlu adanya upaya peningkatan kepuasan kerja untuk memperbesar pengaruh positif dan signifikansinya pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bener Meriah.
Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin terhadap kinerja Karyawan pada PT Inhutani – IV Kabupaten Bener Meriah Ahmad, Zainal; Zainudin, Zainudin; Ansari, Ansari
Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen Vol 4 No 1 (2022): Januari: Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen
Publisher : Universitas Gajah Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.43 KB) | DOI: 10.55542/juiim.v4i1.148

Abstract

Dalam skripsi ini dilihat dari naik turnnya kinerja yang dipengaruhi oleh 3 (tiga) varaibel Independen yaitu gaya kepmimpinan, Motivasi, dan Disiplin kerja dalam meningkatkan kinerja pegawai pada PT Inhutani dengan masalah kebijakan dalam pengambil keputusan oleh pimpinan serta kurang adanya dorongan dalam memberikan semangat terhadap karyawan. Identifikasi masalah adalah Bagaimanakah pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi serta disiplin terhadap kinerja karyawan dan tunjuan penelitian untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi serta disiplin terhadap kinerja karyawan. Lokasi penelitian ini pada PT Inhutani di Kabupaten Bener Meriah. Responden sebanyak 46 orang . metode pengumpulan data dengan Kuisioner, dan analisa data Analisa Regresi Linier Berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa Y = 1,492 + 0,001X1 + 0,262X2 + 0,443X3 sehingga diperoleh Secara parsial bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT Inhutani IV. dibuktikan dengan nilai thitung = 0,009 < t tabel = 1,682 dan Dan tingkat signifikan pada (a= 0,05) 0,993 > 0,05. selanjutnya Secara parsial bahwa motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan dibuktikan dengan nilai thitung = 2,119 > t tabel = 1,682 dan Dan tingkat signifikan pada (a= 0,05) 0,040 < 0,05. Secara parsial bahwa disipllin berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan Hal ini dibuktikan dengan nilai thitung = 4,241 > t tabel = 1,682 dan Dan tingkat signifikan pada (a= 0,05) 0,000 < 0,05. Secara simultan menunjukan bahwa adanya pengaruh yang signifikan antara variabel gaya kepemimpinan, motivasi, disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan dibuktikan dengan membandingkan antar Fhitung dengan Ftabel yaitu 29,455 > 3,21. Dengan P-value 0,000 < 0,005 , sedangkan R2 sebesar 0,678 yaitu kemampuan variabel gaya kepemimpinan dan motivasi serta disiplin mempengaruhi kinerja karyawan sedangakn hubungan anatar varabel adalah sangat kuat.
Kajian Filosofis Hukum Keluarga Islam Sebagai Kewajiban Suami Memberikan Nafkah Istri Dan Anak Mutamakin, M.; Ansari, Ansari
Al-Bayan: Jurnal Ilmu al-Qur'an dan Hadist Vol 3 No 1 (2020): 2020
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an Wali Songo Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35132/albayan.v3i1.84

Abstract

Marriage is a legal act that is binding between a man and a woman (husband and wife) that contains the value of worship. In a marriage there are rights and obligations of husband and wife that one of them is about the living. A living is to meet the needs of the family was born and inner. Meet all the needs of the family. Living well is the cost of living which includes food, pakaiana, facilities and infrastructure needed by the family. Living is not just a gift given to a husband to his wife, but also an obligation between the father with his son and also has the responsibility among an owner with something he had. Maintenance obligation is stipulated in Al-Quran Surat Ath Thalaaq verse seven, surah al Baqarah verse two hundred thirty-three and al Hadith as well as in KHI chapter XII Chapter seventy-nine until the future twenty-four and KHU Civil chapter V, Article one hundred seven Paragraph (2). Living means an obligation that must be dilkasanakan the form of shopping related to basic needs of both husband to wife and father to the child or his family. So the importance of living in the study of Islamic law, even of a wife who is dithalaq by her husband is still entitled to earn a living for herself and her son. In addition, even though a living is an obligation to be fulfilled but it concerns the levels of living, must first see the limits of the ability of the provider.
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAPKINERJA PEGAWAI PADA PEMERINTAH ACEH TENGAH KABUPATEN ACEH TENGAH Ansari, Ansari
Biram Samtani Sains Vol 3 No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UGP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.3 KB) | DOI: 10.55542/jbss.v3i1.44

Abstract

Dalam Kehidupan masyarakat, suatu organisasi formal maupaun non formal selalu ada seseorang yang dianggap lebih dari yang lain. Seseorang yang memiliki kemampuan lebih tersebut kemudian diangkat atau ditunjuk sebagai orang yang dipercayakan untuk mengatur orang lain, biasanya orang seperti itu disebut pemimpin atau manajer. Dalam menghadapi persaingan yang semakin kompleks serta semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi peran seorang pemimpin sangat dibutuhkan untuk menggerakan organisasi terutama dalam pengelolaan sumber daya manusia. Maka tujuan penelitian yang ingin di capai dalam penelitian ini adalah: Untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai pada Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah. Untuk mengetahui gaya kepemimpinan yang paling dominan berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian explanasi yaitu melihat pengaruh/hubungan antara variabel terkait dengan pendekatan kuantitatif. Metode ini sangat relevan digunakan karena dalam penelitian ini peneliti ingin mengamati tentang fenomena yang terjadi pada Pemerintah Kabupatean Aceh Tengah. Penelitian ini akan dijadikan jurnal nasional terakreditasi
IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL SEBAGAI KONSEP PEMBANGUNAN KARAKTER DALAM KELUARGA DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 Ansari, Ansari; Arifin, Raden Muyazin
Ar-Risalah Media Keislaman Pendidikan dan Hukum Islam Vol 18 No 2 (2020): (Oktober 2020)
Publisher : LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29062/ar-risalah.v18i2.971

Abstract

The values of multicultural education, in general, are four core values, among others: first, appreciation of the plurality of cultural reality in society. Second, recognition of human dignity and human rights. Third, the development of world community responsibilities. Fourth, the development of human responsibility and the strengthening of character in implementing universally, that is through the process of 5 phases of formation, namely: first, moral acting (good action) using habituation and culture. Second, to teach the knowledge of good values (moral knowing). Third, moral feeling and loving; Feel and love the good. Fourth, moral modeling of the surrounding environment. Fifth, repentance of all sins and things that are not beneficial can be (innocent) by carrying out the throne, Tahalli, and Tajalli. The 4.0 Industrial Revolution is a comprehensive transformation through the incorporation of digital technology and the Internet and the benefits that will be gained are enormous but at the same time, the impact it generates is also no less big. Therefore, the family plays an important role in the formation of personal and child development to achieve independence and optimal development in his life. So that the educative function in the family, socialization function of the community, protective function in the family, and the religious function of the family must introduce and instill religious values to the child.