Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

STRATEGI PENGEMBANGAN WISATA HUTAN MANGROVE BERBASIS KEGIATAN KONSERVASI DI DESA KARTIKA JAYA KABUPATEN KENDAL Mangrove Forest Development Strategy Based On Conservation Activities in Kartika Jaya Village, Kendal District Sulaiman, Muhammad; Sulardiono, Bambang; Ain, Churun
Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES) Vol 8, No 2 (2019): MAQUARES
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.234 KB) | DOI: 10.14710/marj.v8i2.24226

Abstract

ABSTRAK Kawasan konservasi mangrove di Desa Kartika Jaya merupakan kawasan yang pengelolaan dan pemanfaatan dilindungi. Kegiatan konservasi mangrove yang dilakukan Kelompok Mangrove Desa Kartika Jaya sebatas melakukan penanaman mangrove, dan menjaga ekosistem mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor mempengaruhi kegiatan konservasi mangrove dan memperoleh alternatif strategi yang tepat untuk mengembangkan wisata hutan mangrove yang berbasis kegiatan konservasi di Desa Kartika Jaya. Penelitian ini dilakukan bulan agustus 2018 di Desa Kartika Jaya, Kabupaten Kendal dengan menggunakan metode deskriptif dengan studi kasus. Pengambilan data dilakukan melalui wawancara, dan observasi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis SWOT (Strenght Weakness Opportunity Threat). Hasil analisis menunjukkan faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan kegiatan konservasi mangrove di Desa Kartika Jaya adalah faktor internal meliputi status hutan mangrove, luas kawasan, pengalaman bekerjasama dengan instansi pemerintah dan swasta, partisispasi masyarakat, kekompakan anggota, legalitas, fasilitas, mobilitas, status lahan, dan pengawasan. Faktor eksternal meliputi, potensi ekowisata, potensi pembuatan produk olahan mangrove, potensi sebagai objek penelitian, dan partisipasi perguruan tinggi. Prioritas alternatif strategi yang terpilih adalah meningkatkan kerjasama dengan instansi pemerintah dan swasta untuk menguatkan sumber pendanaan setiap kegiatan, memperluas lahan mangrove, meningkatkan fasilitas pendukung operasional setiap kegiatan, dan melibatkan masyarakat dalam setiap kegiatan.ABSTRACT The mangrove conservation area in Kartika Jaya Village is a protected and managed area. Mangrove conservation activities carried out by Mangrove Group in Kartika Jaya Village are limited to planting mangroves, and maintaining mangrove ecosystems. This study aims to determine the factors that influence mangrove conservation activities and obtain appropriate alternative strategies for developing mangrove forest tourism based on conservation activities in Kartika Jaya Village. This research was conducted in August 2018 in Kartika Jaya Village, Kendal Regency using descriptive methods with case studies. Data collection done through interviews, and observations. The data obtained were analyzed using SWOT analysis (Strenght Weakness Opportunity Threat). The results of the analysis the factors that influence the development of mangrove conservation activities in Kartika Jaya Village are internal factors including the status of mangrove forests, area size, experience of working with government and private institutions, community participation, member cohesiveness, legality, facilities, mobility, land status, and supervision. External factors include the potential of ecotourism, the potential for making mangrove processed products, the potential as an object of research, and college participation. The chosen alternative strategic priority is to increase collaboration with government and private institutions to strengthen funding sources for each activity, expand mangrove land, improve operational support facilities for each activity, and involve the community in every activity. 
MAKNA AGAMA MENURUT K.H. AHMAD DAHLAN Sulaiman, Muhammad
Tajdida: Jurnal Pemikiran dan Gerakan Muhammadiyah Vol 17, No 1 (2019): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Agama dalam bahasa latin disebut sebagai religio merujuk pada salah satu maknanya adalah religare: to recover yang artinya membebaskan. Agama dalampengertianringkasadalahsistemtentang tatacara menjalani kehidupan. Adapunmakna agama dalam pandangan KH. Ahmad Dahlan apabila coba merujuk beberapa kitab yang ditulis oleh dirinya sendiri ataupun catatan yang ada pada murid-muridnya bisa dikatakan bahwa KH. Ahmad Dahlan tidak berbeda jauh dengan ulama lainnya yang ingin menyampaikan sesuatu secara sederhana sebagaimana yang dibutuhkan masyarakat pada zaman itu.Agama bagi KH A Dahlan adalah pedoman bagi manusia untuk mengatur bagaimana seorang manusia hidup, bergaul dengan sesama, mengatur alam, yang telah disyariatkan Allah dengan perantaraan nabi-Nya dan serta petunjuk menjadi orang yang berbahagia di dunia dan menyiapkan kebahagiaan dia akhirat. 
Pengembangan Floating Constructed Wetland Skala Laboratorium sebagai Reduktor Kandungan Kontaminan Limbah Domestik Badan Air Perkotaan Prastica, Rian Mantasa Salve; Sulaiman, Muhammad
MEDIA KOMUNIKASI TEKNIK SIPIL Volume 27, Nomor 1, JULI 2021
Publisher : Department of Civil Engineering, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.293 KB) | DOI: 10.14710/mkts.v27i1.26404

Abstract

Rendahnya kesadaran akan sanitasi warga kota menciptakan efek negatif terhadap lingkungan yang bervariasi. Faktor-faktor pemicu dari fenomena ini adalah pendidikan dan teknologi konservasi. Teknologi konservasi, eko-teknologi seperti lahan basah buatan, diusulkan untuk menyelesaikan masalah. Pekerjaan laboratorium dilakukan. Makalah penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kinerja efisiensi lahan basah yang dibangun dengan memanfaatkan spesies domestik, dalam skala laboratorium, dari air limbah perkotaan. Media lahan basah yang dibangun disiapkan secara horizontal. Analisis kinerjanya mengarah pada diskusi tentang kualitas air perkotaan. Pengambilan sampel dan uji laboratorium dilakukan untuk memeriksa pH, fosfor, nitrogen, padatan tersuspensi, konduktivitas, COD, dan BOD. Penggunaan Nasturtium officinale sebagai media FTW dapat mereduksi kandungan polutan fosfat, nitrat, dan BOD sebesar 100% dalam waktu 14 hari. Rekayasa masuknya debit secara konstan selama 14 hari menyebabkan kandungan polutan TDS dan TSS berkurang 100%.
Analisis Kelayakan Pembukaan Prodi Pendidikan Bahasa Arab di Universitas Terbuka Syafruddin*, Syafruddin; Pratiwi, Brillianing; Yunianika, Ika Tri; Sulaiman, Muhammad; Rahman Kosasih, Fauzy; Supratmi, Nunung; Suparti, Suparti
JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah Vol 8, No 3 (2023): Juni, socio-economics, community law, cultural history and social issues
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jimps.v8i3.25030

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon dosen dan kaprodi terhadap pembukaan prodi PBA di UT dengan sistem pendidikan jarak jauh, mendeskripiskan tren mahasiswa untuk memilih prodi PBA, dan menjelaskan sistem pembelajaran PBA di beberapa universitas di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara. Hasil penelitian ini yaitu: 1). dosen dan kaprodi dari universitas lain sangat mendukung UT untuk membuka prodi PBA dengan sistem PJJ; 2). Tren minat mahasiswa untuk memilih prodi PBA meningkat: 3). saat ini sistem pembelajaran di universitas lain menggunakan online dan offline dengan tujuan memiliki lulusan pendidik bahasa arab dan profesi lainnya yang relevan dengan keterampilan yang diajarkan pada prodi masing-masing.
Penataan Ruang Perkotaan di Gresik Masa Pemerintahan Bupati Sambari Halim Radianto tahun 2010-2020 Sulaiman, Muhammad; Sasmita, Nurhadi
Historia Vol 5 No 2 (2022): Historia : Jurnal Ilmu Sejarah
Publisher : History Department, Faculty of Humanities, University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jh.v5i2.36318

Abstract

Penelitian ini membahas Penataan Ruang Perkotaan di Gresik Masa Pemerintahan Bupati Sambari Halim Radianto Tahun 2010-2020. Permasalahan penelitian adalah apa faktor yang menyebabkan perlunya penataan Kota Gresik, bagaimana proses penataan ruang kota di Gresik, dan apa upaya Bupati Sambari Halim Radianto dalam mengelola dan menata ruang kota di Gresik tahun 2010-2020. Metode sejarah digunakan untuk rekonstruksi peristiwa, yang meliputi heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Sumber kajian berasal dari arsip, laporan, buku, jurnal, dan karya penelitian lainnya yang relevan. Teori yang digunakan adalah teori perencanaan tata ruang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, penataan Kota Gresik awalnya pada kepemimpinan Bupati Soefelan tahun 1973-1978, dengan melakukan pemindahan pusat pemerintahan, rumah dinas bupati, dan seluruh kantor instansi yang ada. Penataan kota selanjutnya dilakukan oleh Bupati Robbach Ma’sum tahun 2000-2010, dengan membagi sistem permukiman perkotaan sesuai dengan hirarki dan fungsi kota. Herarki dibagi atas tiga bagian, Kota Orde I, Kota Orde II, dan Kota Orde III. Tahun 2010, Sambari Halim Radianto terpilih menjadi bupati, kemudian kembali melakukan penataan kota. Penataan kota dengan memindahkan Gedung DPRD, Mapolres, dan membangun Mall Pelayanan Publik untuk keperluan pelayanan masyarakat. Bupati Sambari juga membuat landmark sebagai identitas Kota Gresik. Landmark tersebut adalah Tugu Lontar yang terletak di Putat Luar, Sukorame. Kedua adalah Tugu Gajah Mungkur yang terletak di sudut perlimaan Sukorame. Ketiga, Tugu Menara Gardu Suling yang terletak di Pulopancikan, Kec. Gresik. Keempat, adalah Tugu Keris Sumilang Gandring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penataan Kota Gresik dilaksanakan masa Bupati Sambari. Penataan kota berguna untuk meningkatkan daya tarik kota dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Development of Blended Learning-Based E-Module for Islamic Religious Education Learning: Pengembangan E-Module Berbasis Blended Learning Pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Sulaiman, Muhammad
Procedia of Social Sciences and Humanities Vol. 5 (2024): International Symposium on the Interplay of Science, Technology, and Socio-Economic D
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/pssh.v5i.563

Abstract

This research is a development study utilizing a mixed-methods design to create an e-module based on blended learning for tenth-grade students at SMA Muhammadiyah 1 Palembang for the 2022-2023 academic year. The ADDIE model was employed for the development process, which includes Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation phases. The Analysis phase identified the need for a new learning module due to student disengagement with traditional Qur’an Hadith instruction and curriculum requirements. In the Design phase, a comprehensive e-module structure was developed, incorporating essential learning elements and aligned with curriculum standards. During the Development phase, the e-module was created using Flipbook Maker, allowing for an interactive digital format. The Implementation phase involved testing the module with a small group of students and subsequently with a larger class, receiving positive feedback. The Evaluation phase assessed the module’s effectiveness through pre- and post-tests, alongside expert and user feedback. Results indicated that the e-module significantly improved student engagement and understanding, with expert reviews and student surveys confirming its effectiveness and applicability. The e-module, available at https://online.flipbuilder.com/stafd/keag/, is deemed a valuable tool for both face-to-face and distance learning. Future research could expand testing to a broader audience and explore further design improvements.
AKTIVITAS LUTUNG JAWA (Trachypithecus auratus) DI BLOK PANANDAAN, TAMAN NASIONAL GUNUNG CIREMAI Sulaiman, Muhammad; Supartono, Toto; Nurdin, Nurdin
Jurnal Nusa Sylva Vol. 23 No. 1 (2023): JURNAL NUSA SYLVA
Publisher : Universitas Nusa Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31938/jns.v23i1.474

Abstract

Langurs (Trachypithecus auratus) is one of the protected primate species and knowledge about the daily activities of langurs is very necessary in preserving the population. This study aims to determine the activities of Javan langurs in the Panandaan Block, Gunung Cirermai National Park. The method used was scan sampling for moving, resting, social, eating and other activities, within predetermined time intervals. Data analysis was carried out quantitatively and descriptively to describe all types of daily activities of Javan langurs. Research has recorded as many as 23 individual langurs. Of the five activity categories observed, the activity with the highest proportion was locomotion with a percentage of 27.6% and the lowest activity was eating, namely 22%. The proportion that is not too far between the largest and smallest proportions indicates that the time spent on each activity is relatively even. The results of this research can help in preserving langur populations, especially groups that occupy locations bordering owned land.
E-module Based on Blended Learning for Islamic Religious Education Learning Sulaiman, Muhammad
Indonesian Research Journal in Education |IRJE| Vol. 7 No. 1 (2023): IRJE |Indonesian Research Journal in Education|
Publisher : Universitas Jambi, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/irje.v7i1.23885

Abstract

Islamic religious education is teaching, guidance, and care for students, who are expected to understand, appreciate, and practice the teachings of Islam and make it a way of life for individuals and society. The Covid-19 pandemic changed the teaching patterns in class, giving birth to distance learning patterns facilitated by digital technology-based online learning media to deliver learning. One of the digital technology-based learning media that can make learning more meaningful is blended learning-based e-modules. This research aimed to develop e-modules based on blended learning that can be used in Islamic Religious Education learning and accessed through devices. The method used in this research was the research and development method with the ADDIE approach, which includes five stages, namely the needs analysis stage, the design stage, the development stage, the implementation stage and the evaluation stage. This e-module is written in a communicative language accompanied by pictures and videos. The e-module contains learning activities following the blended learning syntax. This research was to test the feasibility of the e-module. The validation test assessment was a Likert scale questionnaire with expert respondents (material and media) and trials with teacher and student respondents. The results of this research were blended learning-based e-modules, which were validated and tested. Based on the preliminary research results, the developed e-module was expected to be suitable as a meaningful learning medium for students.
Producing and Using Organic NPK Fertilizer From Agricultural and Household Waste by a Farmer Group in Sleman, Yogyakarta Sudaryatno, Sudaryatno; Prasetya, Agus; Sulaiman, Muhammad; Sartika, Heni Wahyu; Santoso, Dian Hudawan; Bato, Marjan; Fadliyah, Nurul; Maliga, Iga; Kisnanto, Indro
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement) Vol 10, No 2 (2024): June
Publisher : Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jpkm.91273

Abstract

The agricultural industry, including the cultivation of paddy and vegetables, plays a crucial role in the economy of Padukuhan Dukuh and serves as its residents' primary source of income. Nevertheless, farmers have expressed that the challenge of acquiring subsidized fertilizers from the government substantially hinders the agricultural process. Compound fertilizer, often known as NPK fertilizer, is a specific chemical fertilizer frequently used by farmers to enhance soil fertility rapidly. This community service program aims to spread awareness about using alternative fertilizers (such as compost and liquid organic NPK) to minimize the adverse effects of fertilization on the environment. Additionally, the program seeks to promote the conversion of agricultural and household waste into organic fertilizers. The service activity took place from September 10 to October 14, 2023. Padukuhan Dukuh is the location where the production of alternative organic fertilizers using agricultural and home waste takes place. This service aims to offer support to the members of the "Ngudi Makmur" Farmer Group, located in Padukuhan Dukuh, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, DIY. There were 20 members of the farmer group present at the service. The community service stages are categorized into various implementation methodologies, specifically knowledge sharing, a workshop, monitoring, and evaluation. The results have been collected, and a favorable response from the community has been received. This offers a unique organic NPK fertilizer that is readily available and more efficient. The program has been assessed from various perspectives, including its sustainability. Several aspects must be taken into account to evaluate the program's sustainability. These factors encompass the necessity to enhance the caliber of human resources, augment crop output, maintain the reliability of fertilizer production via compost houses, and consider the economic and socio-cultural values.  
Manajemen Stres dalam Program Akselerasi Pendidikan Perspektif Neurosains Urbaningkrum, Santi Mahmuda; Suyadi, Suyadi; Sulaiman, Muhammad
Ganaya : Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 7 No 2 (2024)
Publisher : Jayapangus Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37329/ganaya.v7i2.3187

Abstract

The existence of an accelerated education program is a forum for developing students' potential intelligence and special talents. However, of course, in its implementation there are several weaknesses found, one of which can cause students to experience stress due to unbalanced brain work or pressure that causes emotional or mood disturbances. Stress can be better managed with stress management with the relevance of a neuroscientific perspective. The aim of this research is to find out the acceleration program from a neuroscience perspective and stress management solutions for children who are members of the program. This type of research uses a qualitative method with a literature study approach, which is then analyzed using the content analysis method. The results of this research are that stress resulting from the acceleration program is closely related to the functioning of the brain, namely the limbic brain and neocortex, as well as a decrease in the hormone dopamine. Stress management that can be done is Problem Focused Coping, Emotional Focus Coping, Behavioral approach, and Guilded Imagery. Apart from that, stress management from an Islamic perspective is also effective in reducing stress, such as performing prayers, dhikr, prayers, reading the Koran, taking part in Islamic studies, and also instilling sincere and patient intentions.
Co-Authors Adiyati, Noor Agung P, Maulana Agus Prasetya Aini, Muhammad Noor Alif, Muhamad Noor Amastini, Fitria Ardik Ardianto Asnafiyah, Asnafiyah Ayu Fahimah Diniyah Wathi Azhari Azhari Azisi Badri Bah, Chernor Sulaiman Bakti Dwi Waluyo Bambang Sulardiono Bintang, Muhammad Audya Brillianing Pratiwi Chamid, Achmad Abdul Churun Ain Danang Yugo Pratomo Dhani, Dicky Ahmad Dian Hudawan Santoso Ezzar, Aldo Febrian Fadliyah, Nurul fatholla, fatholla Fathor Rosi Firmansyah Firmansyah H Hasmawati Habibie, Ramadhani Alfin Hamdi Hamdi Hani, Umm-E Hariyono, M. Lazuardi Religia Hidayatunnisa, Nurul Fadhlya Hutahaean, Harvei Desmon Idris, M. Arif Iga Maliga Ihsan Ihsan Jaya, Risman Khan, Muhammad Ali Amin Kisnanto, Indro Kusworo, Zulfikar Aji Lianasari, Lianasari Maria Kristina, Maria Marjan Bato Masbukhin, Faizal Akhmad Adi Maysarah, Maysarah Mazrur, Mazrur Memon, Furqan Muhammad Aditya, Muhammad Muhammad Amin Muhammad Dani Solihin Muhammad Isnaini Muhammad Taufiq Muhammad, Usman Jimoh Mulumba, Julius Nadeem, Momina Nurdin Nurdin Nurfaiza Nurfaiza, Nurfaiza Nurhadi Sasmita Oktarina, Vivin Ermia Sarinari Yopan Prakoso, Bagas Eka Prastica, Rian Mantasa Salve Priyono, Dwi Juli Rachmawan Budiarto Rahman Kosasih, Fauzy Ramadhan, Alifian Royhan, Fahmi Sartika, Heni Wahyu Seftiansyah, Albi Abimanyu Setiarno, Muhammad Luthfi Setria Utama Rizal Sigit Heru Murti sigit prasojo Silumbwe, Ceaser Wankumbu Subekhi, Prido Suci Madiarti Isman Sucipto, Imam Sudaryatno Sudaryatno Suparti Suparti Supartono, Toto Supratmi, Nunung Suripto Suripto Suyadi Suyadi Syabrina, Muhammad Syafruddin*, Syafruddin Tjahyo Nugroho Adji Umi Fadilah, Umi Urbaningkrum, Santi Mahmuda Wardianto, K Bagus WILDAN, LABIBUL Wulandari, Riski Peni Yuan, Shengtao Yunianika, Ika Tri Zakariyah, Muhammad Farid Zou, Jianjun