Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Spasial Daerah Penangkapan Ikan Dengan Trammel Net di Perairan Morodemak Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, Jawa Tengah Yullita, Ilma; Hartoko, Agus; Haeruddin, Haeruddin
Jurnal Pasir Laut Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2025.66672

Abstract

Trammel net merupakan alat menangkap ramah lingkungan yang beroperasi secara pasif di dasar perairan yang digunakan adalah nelayan Desa Morodemak dengan kapal berukuran 2 GT. Nelayan Morodemak dalam menentukan daerah penangkapan masih menggunakan naluri dan kebiasaan. Iklim yang sering berubah-ubah mengakibatkan nelayan Morodemak mengalami kesulitan dalam menentukan daerah penangkapan sehingga operasi penangkapan menjadi kurang efektif terutama mengenai bahan bakar dan waktu operasi. Oleh karena itu, diperlukan peta daerah penangkapan menggunakan trammel net agar operasi penangkapan menjadi lebih akurat dengan memanfaatkan koordinat GPS dan SIG (data spasial). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persebaran daerah penangkapan ikan menggunakan trammel net, komposisi hasil tangkapan berdasarkan kedalaman. Dan hubungan antara hasil tangkapan dengan kedalaman, klorofil-a, dan suhu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Pengambilan data lapangan dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah pembuatan analisis menggunakan software Er Mapper dan analisis deskriptif menggunakan software Microsoft Excel. Hasil penelitian terdiri atas 64 titik koordinat dari logbook nelayan trammel net Morodemak (Kelompok Bintang Samudro) tahun 2023 dan data lapangan tahun 2024 untuk analisis pemetaan. Titik penangkapan dominan berkisar dari 16 sampai dengan 17 juta. Spesies tangkapan dominan kedalamannya adalah spesies udang putih ( Penaeus merguiensis ).
Morfologi dan DNA Barcoding Ikan Bilih (Mystacoleucus padangensis Bleeker, 1852) di Danau Singkarak, Sumatera Barat Lestari, Yumna; Hartoko, Agus; Rahman, Arif
Jurnal Pasir Laut Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2025.70413

Abstract

Danau Singkarak merupakan danau yang berada di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengidentifikasi spesies ikan bilih secara konvensional dan molekuler, morfometri pertumbuhan, dan dugaan jenis pakannya serta mempelajari hubungan kekerabatan ikan bilih dengan ikan lain yang berada di Danau Singkarak berdasarkan data sekunder (GenBank). Metode yang digunakan adalah pengenalan konvensional dan molekuler. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Juli 2024 dan Desember 2024. Sampel berupa ikan bilih dan air Danau Singkarak. Pengambilan sampel dilakukan di Danau Singkarak. Berdasarkan morfologinya, ikan bilih memiliki bentuk tubuh yang pipih ( terkompresi ) dan lonjong dengan bentuk mulut terminal. Bentuk ekor ikan bilih bercagak dua ( bercabang ) dan berwarna keperakan pada bagian badan serta warna oranye pada bagian ekor. Sampel ikan bilih ( Mystacoleucus padangensis ) memiliki panjang total rata – rata 5,452 – 9,13 cm dengan pola pertumbuhan alometrik positif terhadap bobotnya. Setelah dilakukan identifikasi molekuler diperoleh hasil bahwa sekuens tersebut memiliki persen kemiripan sebesar 100% dengan spesies Mystacoleucus padangensis . Ditemukan fitoplankton, zooplankton, dan potongan – potongan Crustacea pada usus ikan bilih. Ikan bilih tergolong sebagai ikan zooplanktivorous yaitu ikan omnivora yang cenderung karnivora. Hubungan kekerabatan ikan bilih dengan ikan yang terdapat di Danau Singkarak menunjukkan hubungan genetik yang dekat yaitu sebesar < 2% terhadap ikan yaitu ikan kapiek ( Baronymus schwanendeldii ), ikan bagiek ( Hampala macrolepidota ), ikan turiak ( Cyclocheilichthys sp.), dan ikan wader ( Mystacoleucus marginatus ).
Bioconcentration Lead (Pb) Green Mussel (Perna viridis) in Semarang Bay Lahati, Sonny; Hartoko, Agus; Haeruddin, Haeruddin
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol. 27 No. 2 (2022): June
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/

Abstract

The coastal waters of Semarang Bay have been polluted by heavy metal lead (Pb). The research was conducted from September 2015 to March 2016 with 3 stations at the Tambaklorok green mussel cultivation location. Analysis of the concentration of heavy metal Pb using the AAS (Atomic Absorption Spectrophotometer) method. Data processing using SPSS and Excel. The results showed that the average concentration of heavy metal Pb in the air ranged from 0.51 to 0.76 mg/L. The average concentration of heavy metal Pb in three observations obtained an average concentration of Pb between 4.975-20.43 mg/kg. Green mussels taken in the waters were sorted and separated according to the length of the shell and weighed 1 kg each according to the length of the shell. Small (2-3 cm), medium (3-4 cm) and large shells with long shells (5-6 cm). The results of the measurement of the concentration of heavy metal Pb in P. viridis showed that the average green mussel shell size 4-5 cm at the location of station III had the lowest concentration of heavy metal Pb at 0.24 mg/kg. Meanwhile, the highest average concentration of Pb in P. viridis was found at station I at 0.89 mg/kg with a shell length of 2-3 cm. The correlation equation between shell length and Pb concentration is Y= - 0.131 + 1.13 X. Standard error of the Estimate (SEE) is 0.19. While the standard deviation of 0.20 means that the predictor variable (water) to predict the dependent variable (shellfish) is feasible because SEE is greater than the standard deviation. The average value of the Bioconcentration Factor (BCF) of green mussels is smaller than that of medium-sized green mussels and large green mussels. Green mussels can be consumed by someone if the body weight is 60 kg, then as much as 5.8 kg in a week because it contains Pb.
Kelimpahan dan Keanekaragaman Crustacea-Decapoda di Pantai Jungwok, Yogyakarta: Hubungannya Dengan Habitat Makroalga Natalie, Gyorgiana Gilda; Hartoko, Agus; Sabdaningsih, Aninditia
Jurnal Pasir Laut Vol 9, No 2 (2025): September
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2025.72947

Abstract

Pantai Jungwok merupakan ekosistem pesisir yang kaya akan biodiversitas, termasuk Decapoda dan makroalga. Makroalga memiliki peran dalam ekosistem laut sebagai tempat berlindung, habitat bagi biota lain serta Decapoda dan sumber makanan. Tujuan Penelitian untuk mengidentifikasi morfologi, morfometri dan menganalisis kelimpahan dan keanekaragaman Decapoda pada habitat makroalga di Pantai Selatan Jungwok serta mengetahui hubungan antara tutupan makroalga dengan kelimpahan Decapoda. Metode penelitian yaitu survei lapangan dan pengambilan sampel dilakukan 4 stasiun menggunakan 3 kuadran setiap stasiun nya. Analisis data dilakukan secara kuantitatif dengan uji korelasi Pearson menggunakan SPSS 16.0. Hasil dari penelitian mengidentifikasi 3  Decapoda, yaitu Leptodius, Maja dan Tiarinia. Kelimpahan Decapoda berkisar 0-6 ind/m2, kelimpahan tertinggi pada stasiun yang tutupan makroalga sedang. Indeks keanekaragaman Decapoda berkisar antara 0,903-1,1069, dengan kategori rendah hingga sedang. Persentase tutupan makroalga berkisar antara 18,75-68-75 %/m2. Hasil uji korelasi menunjukkan tidak adanya hubungan yang signifikan antara tutupan makroalga dengan kelimpahan Decapoda (p>0,05). Maka dari itu, faktor lingkungan juga dapat mempengaruhi kelimpahan dan keanekaragaman Decapoda di Pantai Jungwok.
Co-Authors - Pramonowibowo - Subiyanto - Supriharyono Abdul Ghani Abdul Ghofar Abdul Kohar Mudzakir Agus Wahyudi Ahmad Fadlan Alfian Zulfikar, Alfian Ambariyanto Ambariyanto Andri Ramdhani Andrian Juniarta, Andrian Angela Merici Dwi Widiyanti Aninditia Sabdaningsih Anindya Wirasatriya Arif Rahman Aris Ismanto Ashari, Asqita Rakhma Ayuningtyas Indrawati Bagus Biantara, Bagus Bambang Sulardiono Boedi Hendrarto Budhi Agung Prasetyo Cahyo, Tri Nur Carleone de Prima, Carleone Churun A’in Damopolii, Sharfina Amalia Delis, Putu Cinthia Dewati Ayu Febrianti Dewi Sartika Diah Ayuningrum, Diah Djoko Suprapto Dwi Mulyasih EDY H.P. MELMAMBESSY Falensia, Talita Safa Febrianto, Sigit Ferdiansyah Ferdiansyah Fofied, Fernanda Gitarini Frida Aprilia Loinenak, Frida Aprilia Frida Purwanti Geertruidha Adelheid Latumeten Haeruddin Haeruddin Hanifati Masturah Haryani, Nisrina Septi Herman Yulianto Herry Boesono I. Kumalasari Indradi Setiyanto Isnawati, Nadiya Khoerul Umah Kitarake, Yopi Sondy Kukuh Prakoso, Kukuh Kurniawan Kurniawan Lahati, Sonny Lazuardhi, Risqi Lestari Lahksmi Widowati Lestari, Abid Lestari, Yumna Maro, Jahved Ferianto Max Rudolf Muskananfola Max Rudolf Muskanonfola Miladiyah Ahsanul Akhlak, Miladiyah Ahsanul Moh Toriq Abidin, Moh Toriq Monica Evi Suanty Manurung Monica Febrina Silitonga Muhammad Helmi Muhammad Najib Habibie Muhammad Zainuri Mutia Ismi Febrianti Mutia Ismi Febrianti Nabila Fikri Dwi Cahyani Nadhea O. Rahmawati Natalie, Gyorgiana Gilda Niniek Widyorini Nining Sari Ningsih Noky Rizky Samudra, Noky Rizky Nugroho, Restu Wahyu Nugroho, Tiyo Meizi Nurul Latifah nurul latifah Nurwinda Hikmawati Olvi Cristianawati Pinasthi, Laili Salma Pra Luber Agung Wibowo Pramonowibiwo M.Pi. Pratiwi, Galuh Alia Prayogi Prayogi Prijadi Soedarsono Pujiono Wahyu Purnomo Putri, Amanda Nerissa Qadar Hasani Rahayu Sapta S. Sudewi Rahmatuloh, Irzani Hamzah Setya Ralita, Tesya Feby Ratri Canar Perdana Restiana Wisnu Ariyati Richan Fakhrurrizal Rimty Mayuftia Rio Januardi, Rio Romadhony, Muchammad Yusuf Roni Kurniawan Sahala Hutabarat SARASWATI SARASWATI Sasanti Retno Suharti, Sasanti Retno Sembiring, Yoan Teresia Br Simon Giando Sinaga, Simon Giando Siska Tri Cahyaningrum Siswanto Siswanto Siti Rudiyanti Sonny Lahati Sonny Lahati Subiyanto Subiyanto Suradi Wijaya Saputra Suryanti Suryanti - Sutrisno Anggoro Sutrisno Anggoro Urfan Ridha Wijayanti, Amelia Yosafat Donni Haryanto Yullita, Ilma Zulyani Zulyani