Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Kemampuan guru taman kanak-kanak di Yogyakarta dalam mengembangkan tema pembelajaran berbasis budaya lokal Ika Budi Maryatun; Joko Pamungkas; Martha Christianti
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol 10, No 1 (2017): Maret
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (578.279 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v10i1.16791

Abstract

Artikel ini berisi hasil penelitian tahap awal tentang pengetahuan dan pemahaman guru Taman Kanak-kanak tentang pengembangan tema pembelajaran berbasis budaya lokal. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Data dikumpulkan menggunakan teknik wawancara, dan dokumentasi. Jumlah guru sampel penelitian adalah 70 orang guru TK se Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 91,5 persen guru belum mengembangkan tema pembelajaran berbasis budaya lokal. Salah satu kendala yang dihadapi adalah tidak ada pelatihan khusus untuk mengembangkan tema pembelajaran berbasis budaya lokal tersebut. Hasil penelitian ini mendorong peneliti untuk melakukan penelitian lanjutan terkait pengembangan tema pembelajaran berbasis budaya lokal dalam bentuk desain pengembangan tema pembelajaran berbasis budaya lokal, ujicoba, dan diseminasi produk. 
Pengembangan ular tangga modifikasi (ULTAMOD) untuk mengoptimalkan perkembangan anak Muthmainnah Muthmainnah; Ika Budi Maryatun; Nur Hayati
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol 9, No 1 (2016): Maret
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2109.397 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v9i1.10688

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan permainan dan media Ular Tangga Modifikasi (Ultamod) guna mengoptimalkan perkembangan anak usia dini. Penelitian ini mengacu pada model pengembangan Borg Gall namun hanya sampai pada tahapan nomor 3 yaitu pengembangan prototipe dengan penilaian validator. Teknik pengumpulan data menggunakan skala dengan instrumen lembar skala dan analisis data menggunakan analisis data kuantitatif. Data kuantitatif kemudian dikonversikan ke data kualitatif  dengan rumus persentase untuk mengetahui  kualitas produk. Target penelitian ini adalah terciptanya Ultamod dan panduan penggunaannya, yang dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran di PAUD yang dapat mengembangkan keenam aspek perkembangan anak usia dini, yaitu nilai agama moral, fisik motorik, bahasa, kognitif, sosial emosional dan seni. Berdasarkan hasil uji validator, maka media ular tangga modifikasi dan buku petunjuk penggunaan yang telah dibuat peneliti dinyatakan layak diuji coba lapangan dengan revisi. Hal ini dapat dilihat dari pengujian instrumen oleh validator yang secara keseluruhan uji materi diperoleh hasil 78,57 % (baik) dan uji media diperoleh hasil 80 % (baik).
Perlindungan hukum terhadap anak dari perlakuan kekerasan orang dewasa Ika Budi Maryatun
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Vol 2, No 2 (2005): December 2005
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/civics.v2i2.4379

Abstract

Violence to children happen in many time and spaces over the world. We can find it in our daily life. It tends to increase in numbers year by year. For, it needs a serious attention from all stakeholders. It may occur in many types, such as physical, psychological, sexual, abusive, and exploitative violence. Many factors cause it, i.e. economic, education, and law. Indonesian government try to protect the children by legislate UU no. 23/2002 on Children Protection. This law regulates protection to children who get many kinds of violence in law, crime, children kidnapping, selling, and trading, and also who are being physical, psychological, and sexual victims. Children are vulnerable in experiencing violence, because they physically weak and psychologically not stable. They are also limited in knowledge and experience. For those weaknesses, they are sometimes object of violence and commodity by adults, even by own their relatives. The law is aimed to protect children according to rights in UN convention, which include children right to live, right to grow and develop, right to get protection, and right of participation. Implementasi of the law is regulated nationally and internationally.
Pemanfaatan Kegiatan Outbond untuk Mengembangkan Moral Beharvior Kerjasama Anak Taman Kanak Kanak Ika Budi Maryatun
Dinamika Pendidikan Vol 17, No 1 (2010): Dinamika Pendidikan No. 1/TH. XVII/Mei 2010
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2047.011 KB)

Abstract

Pemanfaatan Kegiatan Outbond untuk Mengembangkan Moral Beharvior Kerjasama Anak Taman Kanak Kanak
Buku panduan pembelajaran disiplin berlalu lintas di taman kanak - kanak Nur Cholimah; Ika Budi Maryatun; Martha Christianti; Eka Sapti Cahyaningrum
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol 13, No 1 (2020): Maret
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpipfip.v13i1.27634

Abstract

Pengenalan sejak dini, berlalu lintas yang baik, akan menjadikan kegiatan tersebut menjadi budaya yang melekat sampai dewasa. Penelitian ini dilakukan untuk mengembangkan buku panduan berlalu lintas yang dapat digunakan untuk pembelajaran di Taman Kanak-kanak. Tujuan penelitian adalah pembuatan buku panduan yang dapat digunakan sebagai panduan praktis bagi guru PAUD/TK dalam mengajarkan disiplin berlalu lintas sejak dini kepada anak-anak, dan mengenalkan berbagai profesi yang berkaitan langsung dengan adanya taman lalu lintas melalui pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah research and development Borg Gall. Pengumpulan data menggunakan wawancara, angket, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku panduan memiliki kualitas penyajian yang terdiri dari dua item, yaitu kemenarikan gambar dan isi buku; menggunakan bahasa yang jelas dan dapat dipahami dengan baik serta tidak bermakna ganda. Buku panduan disusun menggunakan sistematika penulisan: Bab I Pendahuluan, Bab II Kajian Taman Lalu Lintas, Bab III Prosedur Pembuatan Taman Lalu Lintas, Bab IV Pembelajaran di Taman Lalu Lintas, dan Bab V Penutup, dan Lampiran. Materi yang ditampilkan untuk buku panduan sesuai dengan Kurikulum 2013. Buku panduan sudah dianggap baik oleh para guru dan sesuai dengan karakteristik pembelajaran pada anak usia dini. Buku panduan berlalu lintas untuk taman kanak- kanak ini, diharapkan memasukkan langkah-langkah saintifik: mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi atau mengolah informasi, dan terakhir mengkomunikasikan.A traffic discipline learning guidebook in kindergartenEarly recognition, good traffic, will make these activities become an inherent culture into adulthood. This study was conducted to develop a traffic manual that can be used for learning in kindergarten. This study explores the use of a guidebook as a practical guide for PAUD/TK teachers in teaching the discipline of traffic early on to children, and introducing various professions that are directly related to the existence of a traffic park. The method of the study is research and development by Borg Gall. Data collection using interviews, questionnaires, observation, documentation. The results showed that the manual has a quality presentation consisting of two items, namely the attractiveness of the picture and the contents of the book; use language that is clear and can be understood properly and does not have a double meaning. The guidebook was prepared using systematic writing: Chapter I Introduction, Chapter II Study of Traffic Parks, Chapter III Procedures for Making Traffic Parks, Chapter IV Learning in Traffic Parks, and Chapter V Closing, and Appendix. The material displayed for the guidebooks is under the 2013 Curriculum. The guidebooks are considered to be good by teachers and following the characteristics of learning in early childhood. The traffic manual for kindergartens is expected to include scientific steps: observing, asking questions, gathering information, associating the information and communicating.
Revitalization Of Traditional Children's Dolanan For Character Growth Jogja Values In Early Childhood Joko Pamungkas; Ika Budi Maryatun; Nur Cholimah; Septika Cahya Rahmawati; Nur Cahya Ningrum
Journal Research of Social Science, Economics, and Management Vol. 3 No. 2 (2023): Journal Research of Social Science, Economics, and Management
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jrssem.v3i02.543

Abstract

This study aims to know and identify Jogja values through art learning in kindergartens of the Special Region of Yogyakarta. This research method takes a qualitative approach with the process of data collection through observation, interviews and documentation as well as triangulating data to obtain data devalidation. The results of this study found that this art learning includes the development of children's dance, songs and children's traditional dolanan. The values contained in Jogja are the main ingredients in pouring this art learning material. These values are Hamemayu Hayuning Buwana, Sangkan paraning dumadi and manunggaling kawula gusti. In teaching these values, techniques in art learning that cannot be separated are elements of appreciation, exploration and expression.
Pengembangan Perceptual Motor Anak Usia 3-4 Tahun Menggunakan Kegiatan Outbound Low Impact Ika Budi Maryatun
Jurnal Pendidikan Anak Vol 1, No 2 (2012): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v1i2.3019

Abstract

Artikel ini ditujukan untuk menggambarkan kemampuan perseptual motor pada anak- anak usia 3-4 tahun dengan menggunakan kegiatan outbond low impact Kegiatan pengembangan perseptual motor meliputi beijalan, berlari, memanjat, melempar dan menangkap bola, dan keseimbangan. Dampak kegiatan outbound adalah digunakannya program hiking untuk pengembangan kemampuan beijalan, bendera estafet untuk mengembangkan kemampuan beijalan, naik turun tangga untuk mengembangkan kemampuan memanjat, permainan bola untuk mengembangkan kemampuan melempar dan menangkap, papan keseimbangan statis, keseimbangan dinamis papan, dan jembatan goyang untuk mengembangkan kemampuan keseimbangan. Kata kunci: perseptual motor, anak usia 3-4 tahun, outbound low impact
Pelaksanaan Pembelajaran Proyek secara Daring (Dalam Jaringan) di Lab School CITTA Ika Budi Maryatun; Nurul Amalia Firdhaus
Jurnal Pendidikan Anak Vol 11, No 1 (2022): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v11i1.48984

Abstract

Pembelajaran proyek mulai diterapkan oleh guru karena menjadi pendekatan pembelajaran yang mampu melibatkan anak secara aktif dalam menginvestigasi topik secara mendalam dan konkret. Artikel ini bertujuan untuk menjabarkan pelaksanaan pembelajaran proyek secara daring di Lab School Sekolah CITTA. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan sumber data guru dan anak di sekolah. Data dikumpulkan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi yang kemudian dianalisis menggunakan dua langkah analisis dari lima yang ada model Spradley, yaitu analisis domain dan tema. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi dan perpanjangan keikutsertaan. Hasil penelitian mendapati bahwa pelaksanaan pembelajaran proyek secara daring dilakukan tetap menggunakan tiga langkah, yaitu persiapan terdiri dari pemilihan tema dan mencari informasi, pelaksanaan terdiri dari pembuka/penyapa, kegiatan inti, dan teknik/tampilan, serta evaluasi yang berisi pendokumentasian video dan foto kegiatan anak. Perbedaan dengan pelaksanaan pembelajaran proyek secara luring ada pada penyampaian. Jika luring dilakukan di sekolah dan dibimbing langsung oleh guru, maka pelaksanaan proyek secara daring dilaksanakan menggunakan aplikasi whatsapp¸ voice note, zoom, maupun video sesuai kondisi. Proyek diselesaikan anak di rumah dengan dampingan orangtua. Guru menerima kiriman video, voice note, atau foto kegiatan anak dari orang tua untuk diolah menjadi penilaian. Artikel hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran pelaksanaan pembelajaran proyek dalam kondisi darurat sekalipun.
PENGEMBANGAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN PAUD BERBASIS BUDAYA Joko Pamungkas; Nur Hayati; Ika Budi Maryatun
Jurnal Pendidikan Anak Vol 5, No 2 (2016): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v5i2.12389

Abstract

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan guru TK tentang kurikulum 2013. Tujuan yang kedua dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru TK dalam membuat rancangan Tema, RPPM berbasis budaya.Pelatihan ini dilaksanakan berdasarkan hasil PPM Joko Pamungkas pada tahun 2015 dimana belum semua guru mampu secara mandiri mengembangkan RPP sesuai kurikulum 2013. Tema budaya termasuk masih jarang digunakan dalam tema pembelajaran di PAUD karena dirasa sulit dikembangkan dalam kegiatan pembelajaran  anak usia dini.Metode dalam pelatihan ini berupa ceramah dan workshop. metode ceramah berisi tentang materi budaya, materi pendekatan saintifik dan materi pengembangan RPP kurikulum 2013. Khalayak  sasaran adalah guru-guru TK yang ada di wilayah DIY berjumlah 37 orang.Hasil dari PPM ini antara lain guru dapat mengembangkan RPP berbasis budaya. Tema budaya yang dapat dikembangkan yaitu tema budaya, ramadhan dan rekreasi. Lebih dari 75% peserta sudah memahami pengembangan kurikulum 2013 sesuai dengan materi dalam pelatihan ini. Kata kunci: kurikulum, PAUD, budaya.
PERAN PENDIDIK PAUD DALAM MEMBANGUN KARAKTER ANAK Ika Budi Maryatun
Jurnal Pendidikan Anak Vol 5, No 1 (2016): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v5i1.12370

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menjabarkan peran pendidik PAUD dalam membangun karakter anak sejak dini di lembaga. Lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) terdiri dari TPA, KB, dan TK. Pendidik PAUD yang dimaksud adalah guru dan pengasuh di sekolah, baik formal maupun nonformal. Karakter yang dikembangkan mengacu pada perkembangan moral anak melalui tiga pendekatan penanaman moral Lickona, yaitu konsep moral, sikap moral, dan prilaku moral.  Peran pendidik dalam membangun karakter anak sejak dini meliputi empat hal, yaitu (1) pendidik sebagai pendidik, (2) pendidik sebagai panutan, (3) pendidik sebagai perancang pengembangan, dan (4) pendidik sebagai konsultan dan mediator.Kata Kunci: Pendidik PAUD, Karakter Anak