Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Journal of Rural and Urban Community Empowerment

Pemberdayaan Kelompok Masyarakat Nelayan untuk Pengembangan Olahan Hasil Tangkapan Ikan di Desa Bukit Batu Kabupaten Bengkalis Nursyirwani, Nursyirwani; Feliatra, Feliatra; Siregar, Yusni Ikhwan; Batubara, Ummi Mardhiah
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 5 No. 2 (2024): April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (802.33 KB)

Abstract

Desa Buruk Bakul yang terdapat di wilayah pesisir Pulau Sumatera merupakan penghasil ikan laut di daerah Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. Beberapa jenis ikan ekonomis penting seperti ikan terubuk (Tenualosa macrura), tenggiri (Scomberomorus commerson), debuk (Arius thalassinus), biang (Septipina sp), dan lomek (Harpodon nehereus) diperoleh dari hasil tangkapan nelayan di desa tersebut. Ikan-ikan tersebut biasanya dijual dalam bentuk segar, namun jika tidak habis terjual, sebagian hanya diolah menjadi ikan kering dan kerupuk ikan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kelompok Ibu Rumah Tangga (IRT) nelayan di Desa Bukit Batu dalam mengolah ikan-ikan seperti ikan tenggiri menjadi produk yang lebih bervariasi seperti bakso, nugget dan stik ikan. Program ini dilakukan dalam tiga tahapan, yaitu (1) pendekatan dan sosialisasi program, (2) pelatihan dan peningkatan kompetensi, dan (3) pendampingan kelompok, monitoring dan evaluasi. Kegiatan PKM melibatkan 25 IRT nelayan (60%) dan ibu-ibu rumah tangga lainnya. Pelaksanaan kegiatan juga dibantu oleh 10 orang mahasiswa KKN Terintegrasi UNRI 2023. Berdasarkan kegiatan PKM diperoleh hasil adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta (85%) setelah mengikuti pelatihan tentang teknik diversifikasi olahan ikan. Hasil monitoring dan evaluasi menunjukkan bahwa 100% peserta program menyatakan program PKM sangat bermanfaat. Dari analisa keberlanjutan program menunjukkan bahwa terdapat 2 jenis pelatihan yang diinginkan oleh peserta, yaitu (1) pengolahan jenis olahan berbasis ikan yang lain, dan (2) pembuatan rancangan kemasan produk.
Penyuluhan Fungsi Hutan Mangrove dan Penanaman Mangrove di Kecamatan Rupat Utara Kabupaten Bengkalis Efriyeldi, Efriyeldi; Mulyadi, Aras; Siregar, Yusni Ikhwan; Zulhendri, Zulhendri; Miswadi, Miswadi; Agnesia, Yohana; Pelly, Dandi Arianto
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 6 No. 1 (2024): Oktober
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jruce.6.1.30-36

Abstract

Mangrove merupakan salah satu ekosistem di wilayah pesisir yang mempunyai banyak fungsi dan peranan, namun ekosistem ini banyak mengalami kerusakan baik oleh faktor alam mauoun faktor manusia. Perbaikan kondisi ekosistem mangrove telah dilakukan oleh beberapa kalangan melalui penanaman bibit mangrove kembali. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mensosialisasikan peranan mangrove kepada masyarakat dan melakukan aksi penanaman mangrove, khususnya anggota Kelompok Tani Hutan Konservasi Lingkungan Pesisir Desa Putri Sembilan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 10-11 Mei 2024 di Kecamatan Rupat Utara Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Metode pada kegiatan ini yaitu ceramah, tanya jawab, dan praktek penanaman bibit mangrove. Peningkatan pengetahuan masyarakat terkait peranan dan fungsi hutan mangrove dilakukan evaluasi dengan meminta peserta mengisi kuisioner sebelum dan setelah kegiatan dilakukan. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan serius dengan mendengarkan materi yang disampaikan oleh tim penyuluh dari awal sampai akhir. Hasil evaluasi melalui diskusi menunjukkan bahwa sebagian besar peserta sebelum adanya kegiatan pengabdian telah mengetahui peranan fisik hutan mangrove dalam melindungi pantainya dari abrasi dan meningkat setelah kegiatan. Selanjutnya, sebelum penyuluhan sebagian besar peserta sudah mengetahui mangrove dapat ditanam melalui buah dan bibit. Seluruh peserta mengetahui adanya lahan yang terabrasi. Sebagian peserta mengetahui fungsi biologi hutan mangrove sebagai tempat hidup berbagai biota perairan, namun setelah dijelaskan menjadi semuanya dapat mengetahuinya. Pada akhir kegiatan semua peserta menyatakan kegiatan pengabdian bermanfaat untuk menambah pemahamannya tentang peranan mangrove, sehingga keberadaan mangrove sangat penting untuk melindungi pantai dari abrasi.
Sosialisasi Peranan Ekosistem Mangrove dan Aksi Penanaman di Desa Teluk Papal Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis Efriyeldi , Efriyeldi; Mulyadi, Aras; Siregar, Yusni Ikhwan; Ananda, Fajriani; Taufik, Hendra; Fuadi, Indra; Hutomo, Ragil Tribhakti; Nurafni, Melia; Elfina, Yetti; Imran, Imran; Lee, Seung Hun
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 5 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ekosistem mangrove mempunyai banyak fungsi dan peranan, namun ekosistem ini banyak mengalami kerusakan baik oleh faktor alam maupun faktor manusia. Perbaikan kondisi ekosistem mangrove telah dilakukan oleh beberapa kalangan melalui penanaman bibit mangrove kembali. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mensosialisasikan peranan mangrove kepada masyarakat dan melakukan aksi penanaman mangrove, khususnya anggota Kelompok Masyarakat Konservasi Lingkungan Pesisir Desa Teluk Papal. Pada kegiatan pengabdian ini, metode yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab, dan praktek penanaman bibit mangrove dengan melibatkan secara langsung mansyarakat, mahasiswa Angkatan 2023 dan alumni serta dosen S3 Ilmu Lingkungan Universitas Riau. Peningkatan pengetahuan masyarakat terkait peranan dan fungsi hutan mangrove dilakukan evaluasi dengan meminta peserta mengisi kuisioner sebelum dan setelah kegiatan dilakukan. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Kegiatan penyuluhan ini menunjukkan hasil bahwa seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan serius dengan mendengarkan materi yang disampaikan oleh tim penyuluh dari awal sampai akhir. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sebagian besar peserta (90%) sebelum adanya kegiatan pengabdian telah mengetahui peranan fisik hutan mangrove dalam melindungi pantai dari abrasi dan meningkat menjadi 100 % setelah kegiatan. Selanjutnya sebelum penyuluhan masih ada sekitar 10% peserta yang belum mengetahui mangrove dapat ditanam melalui buah dan bibit, menjadi 100 % mengetahuinya setelah penyuluhan. Sebagian besar peserta ini merupakan petani yang lahannya terabrasi maka ada sekitar 60% peserta belum mengetahui fungsi biologi hutan mangrove sebagai tempat hidup berbagai biota perairan, namun setelah dijelaskan menjadi semuanya (100%) dapat mengetahuinya. Pada akhir kegiatan semua peserta (100%) menyatakan kegiatan pengabdian bermanfaat untuk menambah pemahamannya tentang peranan mangrove, sehingga keberadaan mangrove sangat penting untuk melindungi pantai dari abrasi.
Pembinaan Masyarakat dalam Mitigasi Abrasi Pantai Berbasiskan Ekosistem Mangrove di Kelurahan Purnama Kota Dumai Efriyeldi, Efriyeldi; Mulyadi, Aras; Siregar, Yusni Ikhwan; Mubarak, Mubarak; Mandar, Agus; Lubis, Abdillah
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 6 No. 2 (2025): April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jruce.6.2.112-119

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat tentang pembinaan masyarakat dalam mitigasi abrasi pantai berbasiskan ekosistem mangrove di Kelurahan Purnama Kota Dumai dilakukan pada bulan Juni s/d Agustus 2024 di Kelurahan Purnama Kecamatan Dumai Barat Kota Dumai. Tujuan pengabdian kepada masyarakat adalah untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mitigasi abrasi pantai berbasiskan ekosistem mangrove melalui pembibitan dan penanaman mangrove di Kelurahan Purnama Kota Dumai, khususnya anggota kelompok konservasi Mastalimadu. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah ceramah, tanya jawab, diskusi tentang pentingnya partisipasi masyarakat, fungsi hutan mangrove, khususnya fungsi fisik sebagai pelindung pantai dari abrasi dan cara pembibitan, penanaman bibit mangrove serta penanaman langsung. Untuk mengetahui pemahaman peserta terhadap materi yang disampaikan dilakukan evaluasi dengan meminta peserta mengisi kuisioner sebelum dan setelah kegiatan dilakukan. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta sebelum adanya kegiatan pengabdian 100% sudah mengetahui apa itu mangrove. Namun bagaimana mangrove membantu melindungi pantai dari abrasi melalui perakarannya yang kokoh 69% sebelum kegiatan dan meningkat menjadi 92% setelah kegiatan. Sebelum kegiatan pengetahuan peserta terkait bagaimana mangrove membantu mengurangi risiko dari gelombang laut 69% meningkat setelah kegiatan pengabdian menjadi 84%. Demikian juga halnya pertanyaan terkait bagaimana masyarakat dapat membantu pelestarian mangrove, sebanyak 69% sebelum kegiatan mengetahui melalui kegiatan program penanaman mangrove dan mengedukasi masyarakat, meningkat menjadi 100% setelah kegiatan pengabdian. Pemahaman masyarakat tentang dampak kerusakan hutan mangrove terhadap risiko abrasi pantai, meningkat dari 46% sebelum kegiatan menjadi 76% setelah kegiatan.
Penyuluhan Fungsi Hutan Mangrove dan Penanaman Mangrove di Kecamatan Rupat Utara Kabupaten Bengkalis Efriyeldi, Efriyeldi; Mulyadi, Aras; Siregar, Yusni Ikhwan; Zulhendri, Zulhendri; Miswadi, Miswadi; Agnesia, Yohana; Pelly, Dandi Arianto
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 6 No. 1 (2024): Oktober
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/

Abstract

Mangrove merupakan salah satu ekosistem di wilayah pesisir yang mempunyai banyak fungsi dan peranan, namun ekosistem ini banyak mengalami kerusakan baik oleh faktor alam mauoun faktor manusia. Perbaikan kondisi ekosistem mangrove telah dilakukan oleh beberapa kalangan melalui penanaman bibit mangrove kembali. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mensosialisasikan peranan mangrove kepada masyarakat dan melakukan aksi penanaman mangrove, khususnya anggota Kelompok Tani Hutan Konservasi Lingkungan Pesisir Desa Putri Sembilan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 10-11 Mei 2024 di Kecamatan Rupat Utara Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Metode pada kegiatan ini yaitu ceramah, tanya jawab, dan praktek penanaman bibit mangrove. Peningkatan pengetahuan masyarakat terkait peranan dan fungsi hutan mangrove dilakukan evaluasi dengan meminta peserta mengisi kuisioner sebelum dan setelah kegiatan dilakukan. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan serius dengan mendengarkan materi yang disampaikan oleh tim penyuluh dari awal sampai akhir. Hasil evaluasi melalui diskusi menunjukkan bahwa sebagian besar peserta sebelum adanya kegiatan pengabdian telah mengetahui peranan fisik hutan mangrove dalam melindungi pantainya dari abrasi dan meningkat setelah kegiatan. Selanjutnya, sebelum penyuluhan sebagian besar peserta sudah mengetahui mangrove dapat ditanam melalui buah dan bibit. Seluruh peserta mengetahui adanya lahan yang terabrasi. Sebagian peserta mengetahui fungsi biologi hutan mangrove sebagai tempat hidup berbagai biota perairan, namun setelah dijelaskan menjadi semuanya dapat mengetahuinya. Pada akhir kegiatan semua peserta menyatakan kegiatan pengabdian bermanfaat untuk menambah pemahamannya tentang peranan mangrove, sehingga keberadaan mangrove sangat penting untuk melindungi pantai dari abrasi.
Pemberdayaan Kelompok Masyarakat Nelayan untuk Pengembangan Olahan Hasil Tangkapan Ikan di Desa Bukit Batu Kabupaten Bengkalis Nursyirwani, Nursyirwani; Feliatra, Feliatra; Siregar, Yusni Ikhwan; Batubara, Ummi Mardhiah
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 5 No. 2 (2024): April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/

Abstract

Desa Buruk Bakul yang terdapat di wilayah pesisir Pulau Sumatera merupakan penghasil ikan laut di daerah Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. Beberapa jenis ikan ekonomis penting seperti ikan terubuk (Tenualosa macrura), tenggiri (Scomberomorus commerson), debuk (Arius thalassinus), biang (Septipina sp), dan lomek (Harpodon nehereus) diperoleh dari hasil tangkapan nelayan di desa tersebut. Ikan-ikan tersebut biasanya dijual dalam bentuk segar, namun jika tidak habis terjual, sebagian hanya diolah menjadi ikan kering dan kerupuk ikan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kelompok Ibu Rumah Tangga (IRT) nelayan di Desa Bukit Batu dalam mengolah ikan-ikan seperti ikan tenggiri menjadi produk yang lebih bervariasi seperti bakso, nugget dan stik ikan. Program ini dilakukan dalam tiga tahapan, yaitu (1) pendekatan dan sosialisasi program, (2) pelatihan dan peningkatan kompetensi, dan (3) pendampingan kelompok, monitoring dan evaluasi. Kegiatan PKM melibatkan 25 IRT nelayan (60%) dan ibu-ibu rumah tangga lainnya. Pelaksanaan kegiatan juga dibantu oleh 10 orang mahasiswa KKN Terintegrasi UNRI 2023. Berdasarkan kegiatan PKM diperoleh hasil adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta (85%) setelah mengikuti pelatihan tentang teknik diversifikasi olahan ikan. Hasil monitoring dan evaluasi menunjukkan bahwa 100% peserta program menyatakan program PKM sangat bermanfaat. Dari analisa keberlanjutan program menunjukkan bahwa terdapat 2 jenis pelatihan yang diinginkan oleh peserta, yaitu (1) pengolahan jenis olahan berbasis ikan yang lain, dan (2) pembuatan rancangan kemasan produk.
Sosialisasi Peranan Ekosistem Mangrove dan Aksi Penanaman di Desa Teluk Papal Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis Efriyeldi, Efriyeldi; Mulyadi, Aras; Siregar, Yusni Ikhwan; Ananda, Fajriani; Taufik, Hendra; Fuadi, Indra; Hutomo, Ragil Tribhakti; Nurafni, Melia; Elfina, Yetti; Imran , Imran; Lee, Seung Hun
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 5 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/

Abstract

Ekosistem mangrove mempunyai banyak fungsi dan peranan, namun ekosistem ini banyak mengalami kerusakan baik oleh faktor alam maupun faktor manusia. Perbaikan kondisi ekosistem mangrove telah dilakukan oleh beberapa kalangan melalui penanaman bibit mangrove kembali. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mensosialisasikan peranan mangrove kepada masyarakat dan melakukan aksi penanaman mangrove, khususnya anggota Kelompok Masyarakat Konservasi Lingkungan Pesisir Desa Teluk Papal. Pada kegiatan pengabdian ini, metode yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab, dan praktek penanaman bibit mangrove dengan melibatkan secara langsung mansyarakat, mahasiswa Angkatan 2023 dan alumni serta dosen S3 Ilmu Lingkungan Universitas Riau. Peningkatan pengetahuan masyarakat terkait peranan dan fungsi hutan mangrove dilakukan evaluasi dengan meminta peserta mengisi kuisioner sebelum dan setelah kegiatan dilakukan. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Kegiatan penyuluhan ini menunjukkan hasil bahwa seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan serius dengan mendengarkan materi yang disampaikan oleh tim penyuluh dari awal sampai akhir. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sebagian besar peserta (90%) sebelum adanya kegiatan pengabdian telah mengetahui peranan fisik hutan mangrove dalam melindungi pantai dari abrasi dan meningkat menjadi 100 % setelah kegiatan. Selanjutnya sebelum penyuluhan masih ada sekitar 10% peserta yang belum mengetahui mangrove dapat ditanam melalui buah dan bibit, menjadi 100 % mengetahuinya setelah penyuluhan. Sebagian besar peserta ini merupakan petani yang lahannya terabrasi maka ada sekitar 60% peserta belum mengetahui fungsi biologi hutan mangrove sebagai tempat hidup berbagai biota perairan, namun setelah dijelaskan menjadi semuanya (100%) dapat mengetahuinya. Pada akhir kegiatan semua peserta (100%) menyatakan kegiatan pengabdian bermanfaat untuk menambah pemahamannya tentang peranan mangrove, sehingga keberadaan mangrove sangat penting untuk melindungi pantai dari abrasi.
Co-Authors ', Arfitrah . Zulfan A.A. Ketut Agung Cahyawan W AA Sudharmawan, AA Adel Zamri Adelina, Adelina Adiana Sulistianto Afriza, Dinny Afrizal Tanjung Agnesia Jaiyani br Barus Agnesia, Yohana Agung Dhamar Syakti Agus Mandar, Agus Agus Susanto Ahmad Faisal Daulay Ahmad Kurnain ahmad rizal Alfi Puadi Alimah Alimah Alimah, Alimah Almasdi Syahza Alvin Natali Amalia Prafitra Harman Amanda, Yossie Anak Agung Istri Sri Wiadnyani Ananta, Dio Alif Andi Yusapri Andrew ST OS Anisaldi Anisaldi Anita, Sofia Anton Akbar Nugraha Antoni Antoni Antonius ' Apdillah, Doni Aras Mulyadi Arief Mubyarso Arief Rachman. B Aristya Ardhitama Aritonang, Simon Hasintongan Autika, Yotta Azhari, Febbi Bahruddin Bahruddin Bahtiar Denny Edison Barnes Silitonga Batubara, Ummi Mardhiah Bayhakki Bayhakki Bayhakki Bayhakki Bayu Oktavian Benny Heltonika Bintal Amin Budi Darmawan Cik Mas Edison Claudya, Sonia Glory Dahlia Dahlia Dameria Dameria Dandi Arianto Pelly Dariono Dariono Dariono, Dariono Dariyatmo Dariyatmo Debby Febriani Dedi Afandi Defri Yoza Deni Efizon Denny Mulianto Dermawan, Ernanda Putra Desi Ariani DESI PURNAMA SARI Desis Tri Yenti Dessy Yoswaty Dessy Yoswaty Devid Joehari Dharma Eka Putra Dianysah, Gusti Dilla Andini Doni Apdillah Dr. Nofrizal, S.Pi, M.Si Dyonisius Hutauruk Edy T S Sihombing Efendi, Musanif Effino Panji Sudewo Efriyeldi, Efriyeldi Eko Hendi Saputra Eko Sutrisno Eko Sutrisno, Eko Elda Nazriati Elfizar, Elfizar Elizal Elizal Elizal Endang Agus Damanhuri Erfana Romauli Lumbantoruan Ernawaty Ernawaty Fabri Putra Nugraha Fadel Fadel Fadli Aulia Fajar Fajar Fajriani Ananda Fakhrurrozi Fakhrurrozi FAUZIYAH Febriana Zulmi Febrina Hanum Feliatra Fepi Yulianti Fika Yulia Rachmah Fitri Agustriani Fitri, Yuliza Fransiska, Dina Fuad, M Anwar Fuadi, Indra Ginting, Daniel Paskah Hadi Sastranegara Hadinoto Hadinoto Hafidawati, Hafidawati Hairussalam, Hairussalam Hari Handika Sektiawan Harianto Harianto Hasdi Yanti HS Helmi Putra Hendra Taufik Heni Pujiastuti Henni Elyati Henni Syawal Herli, Irwan Herli, Irwan Hidayat Pratamasari Hutomo, Ragil Tribhakti I Gusti Ngurah Antaryama Iesje Lukistyowati Imam Pangestiansyah Putra Imran , Imran Imran Imran Indra Wariski Indra Wariski Irfan Yunus Irvina Nurachmi irvina Nurachmi Irwandy Syofyan Isjoni Isjoni Islami, Muhammad Dinul Isnaini Jhon Edward Jhon Prengky Jimmy Copriady Johanes Hutagaol Joneri, Romi Jonny Zain Karnila, Rahman Karnila Kevin Anandika Dwi Putra Khawarizmi, Dannes M. Khotimah, Nadila Nur Kurniawan, Rika Laura Dameshita Silalahi Lee, Seung Hun Lilis Kurnia Lilis Kurnia Lita Febriani Lubis, Abdillah M. Delpopi M. Imran Sinaga Maliki Maliki Manalu, Govinda Hendra Marpauang, EkoRinaldi Maulana Hardi Melki Meuthia Pangerani Miduk Tampubolon Mirna Ilza Miswadi Miswadi Mubarak Mubarak Mubarak Mubarak Mubarak Mubarak Mubarak Mubarak Muhammad Arif Fahrurozi Muhammad Fahrul Musrifin Galib Nabila, Amelia Nafril Yuzen Nawari Nawari Neni Ristiani Nofrizal Nofrizal Nofrizal Nofrizal Nofrizal Nofrizal Nofrizal Nofrizal Nofrizal Nofrizal Noprianda, Renza Novi Permata Sari Nugrahani Trie Ryzzky Nurafni, Melia Nurrahmi, Febi Nursyirwani, Nursyirwani Nurul Abdiah Nasution Oktama R, Dhea Oktavia Dewi Oktavia Dewi, Oktavia Olfa Riyana Prastya Bayu Afrian Purnama, Indra Dwi Putra Putra, Kevin Anandika Dwi Putri Kalbina Rahmadi Rahmadi Rahmadi Rahmadi Ramses Ramses Firdaus, Ramses Ramses Ramses Rasoel Hamidy Razai, Tengku Said Redho Yoga Nugroho Ridwan Manda Putra Rifardi Rika Kurniawan Rika Kurniawan Rika Kurniawan Rinaldo, Rinaldo Rinaldo, Rinaldo Riris Aryawati Risna Nofriani Ritonga, Agnesia Rivaldi Ananda Dwi Putra Roito, Martin Romi Joneri Rommie Jhonerie Ronal Yuriza Fithra Rosyidin, Hidayatul Rozirwan . Salsabilla, Dila Azzahra Sania Glory Claudya Sanya Gautami Saputra, Muhammad Nasrul Septian Julifar Silaban, Tulus Gandra Saputra Siti Zahrah Siti Zahrah Situmorang, Nesi Silvia Sofia Anita Sofyan Husein Siregar Sri Indarti Sukendi Sukendi Sukendi Sukendi Sumanti, Susi Suwondo Suwondo Suyanto Suyanto Syafriansyah, Syafriansyah Syafruddin Nasution Syahril Nedi Syahril Syahril Syahril Syahril Syaiful Ramadhan Harahap Syarwandi David T. Edy Sabli Tengku Nurhidayah Thamrin ' Thamrin Thamrin Thamrin Thamrin Thamrin Thamrin Thamrin Thamrin Thamrin Thamrin Tyas Handayani Uju Doi Sibarani Verid Aria Susammesin, Verid Aria Viktor Amrifo Viktor Amrivo Vivi Indriani Vivin Seygita Vivin Seygita, Vivin Wariski, Indra Wike Ayu Eka Putri Yana, Tesya Desi Yani, Indah Novi Yanti Dasrita Yanti Dasrita, Yanti Yetti Elfina Yossie Amanda Yuhanda, Sabina Dwi Yulindra, Ade Yuwanda Ilham Zahtamal Zahtamal Zulfahmi, Sayid Zulfan Saam Zulfan Saam Zulfan Saam Zulfan Saam Zulfan Saam Zulfikar, Andi Zulhendri Zulhendri Zulkarnain Zulkarnain Zulkarnain Zulkarnain Zulkarnaini Zulkarnaini Zulkifli Zulkifli