Penelitian ini dilatar belakangi pada minat belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran PJOK di SMA. Minat belajar merupakan salah satu indikator penting dalam menentukan efektivitas proses pembelajaran, khususnya pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK), Dalam PJOK, minat tidak hanya melibatkan aspek kognitif, tetapi juga afektif dan psikomotorik, siswa yang berminat tinggi siswa cenderung terlibat dalam setiap aktivitas gerak yang akan dicapai. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji secara sistematis berbagai metode pembelajaran yang telah terbukti meningkatkan minat belajar siswa, baik dalam konteks pembelajaran PJOK. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Systematic Literature Review (SLR) dengan pendekatan PICO (Population, Intervention, Comparison, Outcome) dan penyaringan menggunakan diagram alir PRISMA. Artikel dikumpulkan melalui mesin pencari data Google Scholar, menggunakan kata kunci seperti minat belajar siswa dan metode pembelajaran inovatif. Dari 150 artikel awal, sebanyak enam artikel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dianalisis lebih lanjut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran seperti Model pembelajaran yang digunakan antara lain: Kooperatif STAD (Student Teams Achievement Divisions) dan Jigsaw (Jointly Investigating Strategies Guiding Our Success), Video Interaktif, Project Based Learning, Media Pembelajaran Interaktif, Personalized System for Instruction (PSI) secara signifikan mampu meningkatkan minat belajar siswa. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemanfaatan teknologi interaktif dan pendekatan yang mengutamakan partisipasi aktif siswa berkontribusi signifikan pada peningkatan kualitas pembelajaran PJOK di era digital.