p-Index From 2020 - 2025
7.781
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Public Health Science (IJPHS) NURSCOPE: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Ilmiah Keperawatan PROSIDING SEMINAR NASIONAL Jurnal Keperawatan Indonesia Jurnal Ners Indonesia Jurnal Keperawatan Anak Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing) Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Jurnal NERS Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat CENDEKIA UTAMA JURNAL PENDIDIKAN KEPERAWATAN INDONESIA Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Jurnal Kesehatan Jurnal RESTI (Rekayasa Sistem dan Teknologi Informasi) Paediatrica Indonesiana Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Jurnal Keperawatan Padjadjaran JNKI (Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia) (Indonesian Journal of Nursing and Midwifery) Belitung Nursing Journal Journal Of Nursing Practice Jurnal Keperawatan Silampari Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Jurnal Persada Husada Indonesia Proceedings of the International Conference on Applied Science and Health Journal of Islamic Nursing Jurnal Keperawatan Komprehensif (Comprehensive Nursing Journal) Global Conference Index Jurnal Kesehatan Jurnal Ilmiah Keperawatan Jurnal Keperawatan Priority Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA Journal of Telenursing (JOTING) Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Jurnal Keperawatan Raflesia Indonesian Journal of Global Health research MAHESA : Malahayati Health Student Journal Indonesian Journal of Innovation Studies Prosiding University Research Colloquium Journal of Nursing Science Update Prosiding Seminar Nasional Hasil-hasil Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat DUNIA KEPERAWATAN: JURNAL KEPERAWATAN DAN KESEHATAN Malahayati International Journal of Nursing and Health Science Holistik Jurnal Kesehatan Strada Jurnal Ilmiah Kesehatan (SJIK) Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional (National Public Health Journal)
Claim Missing Document
Check
Articles

Keefektifan Penggunaan Non-Nutritive Sucking untuk Mengurangi Rasa Nyeri pada Neonatus Uray Pardinan; Yeni Rustina
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 12, No 3 (2021): Juli 2021
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/sf.v12i3.1390

Abstract

Pain in neonates results in disruption of physiological behavior, metabolic responses and brain development which in turn can lead to impaired intelligence and behavior in the future. One of the non-pharmacological interventions to reduce pain in neonates is the use of non-nutritive sucking (NNS). This study analyzed the effectiveness of NNS compared to other nursing interventions in reducing pain in neonates. The literature used were articles published from 2016 to 2020 from ProQuest, Scopus, ScienceDirect, Wiley, Clinical Key and Taylor & Francis. The results of the review show that the use of NNS is very effective for reducing neonatal pain during invasive procedures or heel punctures. NNS is recommended to be carried out in conjunction with other interventions such as giving sucrose, lullaby (Brahma), and the smell of breast milk, in order to provide comfort to the neonate. Keywords: neonates; non-nutritive sucking (NNS); pain ABSTRAK Nyeri pada neonatus mengakibatkan terganggunya perilaku fisiologis, respon metabolik dan perkembangan otak yang selanjutnya dapat menimbulkan gangguan kecerdasan dan perilaku di masa depan. Salah satu intervensi non farmakologis untuk mengurangi nyeri pada neonatus adalah penggunan non-nutritive sucking (NNS). Studi ini menganalisis efektivitas NNS dibandingkan dengan intervensi keperawatan lainnya dalam rangka mengurangi nyeri pada neonatus. Literatur yang digunakan adalah artikel terbitan tahun 2016 sampai 2020 dari ProQuest, Scopus, ScienceDirect, Wiley, Clinical Key dan Taylor & Francis. Hasil review menunjukkan bahwa penggunaan NNS sangat efektif untuk mengurangi nyeri neonatus pada saat tindakan invasif atau penusukan tumit. NNS direkomendasikan dilakukan bersamaan dengan intervensi lainnya seperti pemberian sukrosa, lagu pengantar tidur (Brahma), dan bau ASI, dalam rangka memberikan kenyamanan pada neonatus. Kata kunci: neonatus; non-nutritive sucking (NNS); nyeri
Kajian Literatur Dampak Posisi Tubuh Pada Bayi Prematur Terhadap Saturasi Oksigen Selama Weaning Ventilasi Non-Invasif Ayu Ferissa; Yeni Rustina
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 11 (2020): Nomor Khusus Mei-Juni 2020
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/sf11nk304

Abstract

Aim: This article aimed of the impact of positioning on oxygen saturation during the weaning process of non-invasive ventilation in preterm infant. Method: This review articles sourced from online database using Medline, Sciencedirect, Cumulative Index to Nursing and Allied Health Literature (CINAHL). Result: This review discussed 3 subtopics were: 1. Body position impacted of phyisiological stabilitation, 2. Influenced of body position againts pulmonary function, 3. Body position againts variance of vital signs. Conclusion: Based on 3 subtopics, several factors that factors were affected by birth weight and gestational age, providing prone and quarter/semi-prone positions were safe and recommended, in accelerating the weaning process and contributing to extubation success. Supine position can be an alternative, if the baby was contraindicated giving prone or quarter prone positions. . Keywords: premature infant; prone position; supine position; oxygen saturation; ventilator weaning ABSTRAK Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mereview dampak pemberian posisi tubuh pada saturasi oksigen selama proses weaning ventilasi non-invasif pada bayi prematur. Metode: Telaah artikel dengan menggunakan online database Medline, Sciencedirect, Cumulative Index to Nursing and Allied Health Literature (CINAHL). Hasil: Dari hasil telaah artikel, didapatkan subtema pembahasan yaitu: 1. Posisi tubuh memengaruhi stabilitas fisiologis, 2. Posisi tubuh memberikan dampak pada fungsi paru, 3. Posisi tubuh terhadap variasi tanda-tanda vital. Keimpulan: dari hasil pembahasan tiga subtema dampak pemberian posisi tubuh terhadap saturasi oksigen diperoleh faktor yang memengaruhi berat lahir dan usia gestasi, pemberian posisi prone dan posisi quarter/semi-prone aman dan direkomendasikan, dalam mempercepat proses weaning dan berkontribusi dalam kesuksesan ekstubasi. Posisi supine bisa menjadi alternatif, jika bayi mengalami kontraindikasi pemberian posisi prone atau quarter prone. Kata kunci: bayi prematur; posisi pronasi; posisi supinasi; saturasi oksigen; penyapihan ventilasi mekanik
Aplikasi Teori Comfort dapat Meningkatkan Kenyamanan Bayi dengan Masalah Keperawatan Disorganisasi Perilaku Nyimas Sri Wahyuni; Yeni Rustina; Defi Effendi
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 13, No 2 (2022): April 2022
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/sf.v13i2.1777

Abstract

The action procedure for low birth weight (LBW) infants during treatment causes the baby to respond to nursing problems with disorganization of infant behavior. This study aims to describe the approach of Kolcaba's Comfort theory in meeting the disorganized needs of infants' behavior. This study method was carried out by case reports. Nursing interventions were carried out with a comfort nursing process, by creating physical, psychospiritual, sociocultural and environmental comfort for the baby. Based on the evaluation, it was concluded that three out of five infants with LBW were in a transcendence comfort level which indicated that the infants felt comfortable after the intervention. Kolcaba's Comfort theory can be applied in neonatal care because the care is carried out holistically and is able to create baby comfort.Keywords: low birth weight babies; baby behavior; convenience theory ABSTRAK Prosedur tindakan untuk bayi berat lahir rendah (BBLR) selama dirawat menyebabkan bayi berespon dengan masalah keperawatan disorganisasi perilaku bayi. Studi ini bertujuan untuk menggambarkan pendekatan teori Comfort Kolcaba dalam memenuhi kebutuhan disorganisasi perilaku bayi. Metode studi ini dilakukan dengan laporan kasus. Intervensi keperawatan dilakukan dengan proses keperawatan Comfort, dengan menciptakan kenyamanan bayi secara fisik, psikospiritual, sosiokultural dan lingkungan. Berdasarkan evaluasi disimpulkan bahwa tiga dari lima bayi dengan BBLR berada dalam tingkat kenyamanan transcendence yang menunjukkan bahwa bayi merasa nyaman setelah dilakukan intervensi. Teori Comfort Kolcaba dapat diterapkan dalam perawatan neonatal karena perawatan dilakukan secara holistik dan mampu menciptakan kenyamanan bayi.Kaca kunci: bayi berat lahir rendah; perilaku bayi; teori kenyamanan
Hambatan Dalam Pemberian ASI Eksklusif Selama 6 Bulan Pertama Kehidupan: Literatur Review Vera Yusnita; Yeni Rustina
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 11, No 4 (2020): Oktober
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/sf11410

Abstract

International and national efforts have been made in increasing the rate of exclusive breastfeeding practice, but exclusive breastfeeding rate has not reached the target. The purpose of this study was to identify the barriers of exclusive breastfeeding practice. Literature study was conducted by analyzing scientific articles published from 2014 to 2019 and in English. Data was searched from various databases such as Scopus, Ebscho, Sciencedirect and Pubmed database using the keywords infant feeding, breastfeeding, exclusive breastfeeding, problems and barriers. The finding of this literature review was 18 qualitative and quantitative articles corresponding to the inclusion and exclusion criteria. The results of this study found that many factors influencing mothers to maintain exclusive breastfeeding during the first 6 months of life namely sociodemographic, medical and healthcare facilities, knowledge, perceptions of insufficient breastmilk supply, socio-cultural and environmental factors. Healthcare professionals and health care providers should be informed about the barriers of breastfeeding mother. The results of this literature study can be the basis for healthcare professionals and policy makers to plan the best way to support mothers in maintaining successful infant feeding. Keywords: exclusive breastfeeding; infant feeding; problem and barrier ABSTRAK Berbagai upaya baik internasional maupun nasional telah dilakukan dalam meningkatkan rata-rata pemberian ASI eksklusif, namun angka cakupan ASI eksklusif masih belum mencapai target. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi berbagai hambatan dalam pemberian ASI eksklusif pada 6 bulan pertama kehidupan. Studi literatur ini dibuat dengan melakukan analisis terhadap artikel-artikel ilmiah yang dipublikasi tahun 2014 sampai 2019 dan berbahasa Inggris. Data didapatkan dari berbagai database seperti Scopus, Ebscho, Sciencedirect dan Pubmed dengan menggunakan kata kunci infant feeding, “exclusive breastfeeding”, problem dan barrier. Hasil penelusuran literatur didapatkan 18 artikel kualitatif dan kuantitatif yang sesuai dengan kriteria inklusi dan tidak memenuhi kriteria eksklusi. Hasil telaah didapatkan bahwa banyak faktor yang menghambat ibu dalam mempertahankan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan yaitu faktor sosiodemografi, kesehatan dan fasilitas kesehatan, pengetahuan tantang menyusui, persepsi ASI yang kurang, sosial budaya dan lingkungan. Profesional kesehatan dan penyedia layanan kesehatan harus mengetahui hambatan-hambatan yang sering terjadi pada ibu menyusui. Hasil studi literatur ini dapat menjadi dasar bagi profesional kesehatan dan pembuat kebijakan untuk merencanakan cara terbaik dalam mendukung ibu mempertahankan keberhasilan pemberian makanan bayi yang sesuai. Kata kunci: ASI eksklusif; masalah dan hambatan; menyusui bayi
Sleep Positioning in Low Birth Weight Infants to Reduce Enteral Feeding Intolerance Dyah Dwi Astuti; Yeni Rustina; Fajar Tri Waluyanti
NURSCOPE: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Ilmiah Keperawatan Vol 4, No 1 (2018): Juni
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Islam Sultan Agung, Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/nurscope.4.1.10-17

Abstract

Introduction: Enteral feeding intolerance is a common problem in low birth weight infants. This study aimed to analyze the effects of sleep positioning on low birth weight infants on the occurrence of enteral feeding intolerance. Methodology: This quasi experiment was applied on 20 low birth weight infants with a purposive sampling technique. The infants were grouped into control and intervention. Infants in the control group were given intervention with routine procedures; while those in the intervention group were performed prone sleep positioning after enteral feeding with the head of the bed elevated 30 degrees during the enteral feeding. Results: Independent t-test and Fisher’s Exact Test analysis showed that sleep positioning could decrease desaturation event (p value = 0.011), abdominal distension (p value = 0.017), and frequency of vomiting (p value = 0.035). Discussion: Nurses can make sleep positioning as standard operating procedures in low birth weight infants who have enteral feeding intolerance
Perawatan Metode Kanguru (PMK) dapat mempercepat proses penyapihan penggunaan High Flow Nasal (HFN) pada bayi prematur Nining Caswini; Yeni Rustina; Defi Efendi
NURSCOPE: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Ilmiah Keperawatan Vol 7, No 1 (2021): Juni
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Islam Sultan Agung, Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/nurscope.7.1.1-5

Abstract

Pendahuluan: Alat bantu napas seperti heated humidified high flown asal (HHHFN) merupakan alat bantu napas yang sering digunakan pada bayi prematur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi penerapan perawatan metode kanguru (PMK) pada bayi prematur yang terpasang HHHFN dan dampaknya terhadap lama pemakaian HHHFN. Metode: Quasy experiment pre-post design dilakukan pada 44 bayi yang terbagi menjadi 22 bayi untuk kelompok intervensi dan 22 bayi untuk kelompok kontrol. Kriteria inklusi meliputi usia gestasi >28-36 minggu, berat badan bayi antara >1000-2500 gram, dan terpasang alat bantu napas HHHFN. Hasil: Terdapat perbedaan bermakna antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol terhadap perlakuan PMK dan lama pemakaian HHHFN dengan nilai p= 0,001; ɑ< 0,05. Simpulan: Hasil penelitian mengidentifikasi bahwa penerapan PMK pada bayi prematur yang terpasang alat bantu napas HHHFN dapat mempercepat proses weaning jika dibandingkan dengan bayi yang tidak dilakukan PMK (p<0,001). Oleh karena itu, perawat yang bertugas di ruang perawatan neonatus perlu menerapkan PMK pada neonatus yang terpasang HHHFN agar bayi dapat menurunkan lama pemakaian HHHFN dan menurunkan lama rawat di rumah sakit.
Perkembangan Bayi Usia 6–12 Bulan dengan Riwayat Asfiksia Perinatal Ninis Indriani; Yeni Rustina; Nur Agustini
Jurnal Keperawatan Indonesia Vol 18, No 2 (2015): July
Publisher : Faculty of Nursing Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jki.v18i2.414

Abstract

Bayi dengan asfiksia perinatal sangat rentan mengalami komplikasi baik jangka pendek seperti disfungsi multiorgan maupun jangka panjang dengan terjadinya gangguan perkembangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan riwayat asfiksia perinatal dengan perkembangan bayi usia 6–12 bulan. Desain penelitian menggunakan potong lintang, yang melibatkan 56 bayi dengan riwayat asfiksia perinatal (berat, sedang, dan ringan) di Kabupaten Banyuwangi. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara riwayat asfiksia perinatal dengan perkembangan bayi (p= 0,026). Rekomendasi dari penelitian ini adalah perlu melakukan deteksi dini penyimpangan perkembangan khususnya bayi risiko tinggi dan mengoptimalkan peran serta orang tua dalam proses perkembangan anak.  Abstract Development of Infant Age 6–12 Months with History Perinatal Asphyxia. Infant with perinatal asphyxia history is very susceptible to have both short term complications such as multiple organ dysfunctions and long-term complications with development disorder. The purpose of this study is to indentify the correlation between perinatal asphyxia history and infant’s development age 6 to 12 months. Design of study used cross sectional, which involves 56 infants with severe, moderate, and mild asphyxia history in Banyuwangi Regency. The result of this study indicates that there is a significant correlation between perinatal asphyxia history and infant’s development (p= 0,026). The recommendations of this study is that it is necessary to do early detection development disorder especially for high risk infants and optimize the participation of parents in a child's development process. Keywords: infant’s development, perinatal asphyxia history
“Empeng” Efektif Menurunkan Nyeri Bayi saat Pengambilan Darah Vena Dyah Dwi Astuti; Yeni Rustina; Fajar Tri Waluyanti
Jurnal Keperawatan Indonesia Vol 19, No 2 (2016): July
Publisher : Faculty of Nursing Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jki.v19i2.460

Abstract

Prosedur pengambilan darah vena dapat menimbulkan nyeri pada bayi berat lahir rendah. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi perbedaan tingkat nyeri selama pengambilan darah vena setelah dilakukan perawatan metode kanguru dan pemberian empeng. Desain penelitian adalah eksperimen acak terkontrol pada 21 bayi berat lahir rendah dengan teknik consecutive sampling. Penilaian respons nyeri menggunakan instrumen Premature Infant Pain Profile. Hasil analisis uji t independen menunjukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna rerata respons nyeri pada kelompok perawatan metode Kanguru (rerata= 8,94) dan pemberian empeng (rerata= 5,08) (p= 0,005). Pemberian empeng pada bayi berat lahir rendah dapat dijadikan sebagai intervensi keperawatan dalam asuhan atraumatik saat prosedur invasif minor. Abstract"Pacifier" effective to reduce pain in babies undergoing venous blood sampling. Venous blood sampling is a procedure which causes pain on low birth weight infants. This study aimed to identify the comparison of pain response between the infants that received Kangaroo Mother Care and the other group who used pacifier for during venous blood sample collection. The research design was randomized controlled trial on 21 low birth weight infants with consecutive sampling. Pain response was assessed by Premature Infant Pain Profile instrument. Independent t-test analysis showed that there were significant differences in mean pain response between Kangaroo Mother Care group (mean = 8,94) and pacifier group (mean= 5,08) (p= 0,005). Pacifier could be used as a nursing intervention in a traumatic care with minor painful procedure in low birth weight infants.                                                                                       Keywords: low birth weight infants, Kangaroo Mother Care, pacifier, pain response, venous blood collection
Zink Efektif Mengatasi Diare Akut Pada Balita Maria Ulfah; Yeni Rustina; Dessie Wanda
Jurnal Keperawatan Indonesia Vol 15 No 2 (2012): Juli
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jki.v15i2.39

Abstract

Diare merupakan salah satu penyebab utama kematian pada bayi dan anak-anak di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalahuntuk mengidentifikasi efektifitas pemberian zink dalam mengatasi diare akut pada balita di salah satu puskesmas di KalimantanBarat. Penelitian ini menggunakan desain kuasi eksperimental dengan jenis nonequivalent control group after only design.Jumlah sampel berjumlah 40 anak balita yang dibagi menjadi dua kelompok. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaanyang signifikan pada frekuensi defekasi dan durasi diare pada kedua kelompok (p= 0,000; α= 0,05). Jadi dapat disimpulkanbahwa pemberian zink efektif untuk menangani diare akut pada balita sehingga dapat mencegah akibat lanjut dari diare.
Distribusi dan Utilisasi Lulusan: Suatu Survey Yeni Rustina
Jurnal Keperawatan Indonesia Vol 2 No 6 (1999): Mei
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jki.v2i6.94

Abstract

Lulusan merupakan hasil dari proses pendidikan. Utilisasi, distribusi lulusan dan relevansi anatara pekerjaan yang ditekuni dengan pengetahuan yang di dapat selama pendidikan dapat member masukan terhadap sistem pendidikan secara keseluruhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi distribusi, utilisasi lulusan dan relevansi antara pekerjaan yang ditekuni dengan pendidikan yang didapat. Metodologi yang digunakan adalah berupa survey dengan menyebarkan angket kepada seluruh lulusan Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia melalui pos. Pengolahan data dilakukan secara elektrik dengan menggunakan program SSP. Analisa data dibantu uji statistic univariat. Dari 461 angket yang disebar, terkumpul kembali 200 angket (43%). Hasil yang diperoleh memperlihatkan bahwa lulusan Fakultas Imu Keperawatan Universitas Indonesia tersebar di 18 provinsi di Indonesia dengan tugas utama bidang pendidikan (70%) dan mayoritas bekerja sebagai dosen (52%) waktu tunggu untuk mendapatkan pekerjaan pertama lulusan yang berasal dari Program A mayoritas (61%) kurang dari satu bulan. Dari penelitian ini Fakultas Ilmu Keperawatan mendapatkan beberapa masukan yaitu metoda pembelajaran yang dirasakan paling menunjang keberhasilan proses belajar mengajar adalah praktek klinik (23,5%); dan diskusi kelompok (19,2%) dan perlu lebih meningkatkan mata ajar Pendidikan dalam Keperawatan, Manajemen Keperawatan, dan Riset Keperawatan. Graduate is output of an education process. Graduates utilization, distribution and its relevance between their current position and the gained knowledge during education can provide inputs to the whole education systems. This study was aimed at identifying graduates distribution, utilization and its relevance between the alumni current position and the gained knowledge. The methodology in this study was a survey. Data were collected by sending mailed questionnaires to all graduates of the Faculty of Nursing University of Indonesia throughout the country. The data was analyzed electrically by SSP program. Univariate statistical tests were employed to analyze the data. Four hundred sixty one mailed questionnaires were sent to alumni of Program A & B, and 200 questionnaires were returned (43%). The findings indicated that the graduates of the Faculty of Nursing of University of Indonesia who spread out in 18 provinces in Indonesia have been working in the field of education (70%) and the majority position as faculty members (52%). The waiting period to get the first job for those who were graduated from Program A (61%) was less than 1 month. Through this study, the Faculty of Nursing UI. The inputs identified the methods of learning process which were assumed as very encouraging ways for successful teaching learning processes. There were clinical practice (23,5%) and group discussion (19,2), mean while the courses which were significantly needed to be improved were Leadership & Management in Nursing and Nursing Research.
Co-Authors Agus Setiawan Aldri Frinaldi Allenidekania Allenidekania Amelia Arnis Anisa Oktiawati Anne-Marie Bergh Annida Falahaini Apriyanti, Efa Arie Kusumaningrum Aryani, Denissa Faradita Astuti Yuni Nursasi Ayu Ferissa Ayu Ferissa Simorangkir Ayuda Nia Agustina Bambang Supriyatno Besral . Dahlia, Debie - Defi Efendi Defi Efendi Defi Efendi Defi Efendi Defi Efendi Defi Efendi Defi Efendi Defi Efendi Defi Efendi Defi Effendi Deisy Sri Hardini Desriati Devi Deswita Deswita Deswita Dian Sari Dyah Dwi Astuti Efendi Defi Efendi, Defi Efendi, Defi Effendi, Defi Elfi Syahreni Elfi Syahreni Elfi Syahreni Elfi Syahreni Elfi Syahreni Elfira Awalia Rahmawati Elfrida Ratnawati Ella Nurlaella Hadi Ella Nurlela Hadi Elly Nurachmah Elsa Naviati Ema Hikmah Endah Dessirya Endah Dessirya Enie Novieastari Erna Julianti Erna Julianti Eva Oktaviani Fajar Tri Waluyanti Farida Isroani Fariz Darari Firda Dewi Yani Fitri Wahyuni Fitri Wahyuni Francisca Shanti Kusumaningsih fransiska ompusunggu Fransiska Ompusunggu Gupta, Prateek Hadi Pratomo Hadiyati Fudla Hanny Handiyani Happy Hayati Hariyati, Rr.Tutik Sri Hening Pujasari Heriandi Sutadi Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Hermalinda Hermalinda Hermalinda Hermalinda, Hermalinda Hotnida Erlin Situmorang Ice Yulia Ieda Poernomo Sigit Sidi Imami Nur Rachmawati Ina Islamia Insi Farisa Desy Arya Irianti, Dewi Jajang Gunawijaya Jamhari Jamhari Jen-Jiaun Liaw Justina Purwarini Justina Purwarini Justina Purwarini, Justina Khasanah, Nopi Nur Kuntarti Kusnul Hasanah Kusnul Hasanah Laksono Trisnantoro Laviana Nita Ludyanti Luknis Sabri Maria Ulfah Mariani, Dini Mariyam Mariyam mariyam mariyam, mariyam Marleny Susanthy Martiningsih Martiningsih, Martiningsih Mega Hasanul Huda Mega Hasanul Huda Merita Basril Milawati Milawati Moh. Heri Kurniawan Muhammad, Gian Rasyiddin Nani Nurhaeni Natalia Devi Oktarina Natalia, Regina Neni Ampi Juwita Sirait Nining Caswini Ninis Indriani Nopi Nur Khasanah Nur Agustini Nurdina Widanti Nurlaelah, Siti Nyimas Hany Purwati Nyimas Heny Purwati Nyimas Sri Wahyuni Nyimas Sri Wahyuni Permaida, Permaida Poppy Fitriyani Qori’Ila Saidah Quail Rogers-Bloch Rahmadevita S.A.M Rahmadhani, Dewi Astika Reginald Gipson Rinik Eko Kapti Robiyatul Adawiyah Robiyatul Adawiyah Rr.Tutik Sri Hariyati Rulina Suradi Sayhreni, Elfi Sayhreni, Elfi Selviany, Melissa Septiana, Nenty Setiawati, Atik Setyowati not applicable Siti Chodidjah Siti Muthoharoh Sri Hartini M.A, Sri Hartini Sri Hartini Mardi Asih Sri Hartini Mardi Asih, Sri Hartini Sugiarti Sugiarti Sugiarti Sugiarti Sugiarti, Sugiarti Sulistiyawati Sulistiyawati Sunarsih Sunarsih Suni Hariati Sutanto Priyo Hastono Suyami - Tanty Harjati Temmy Lanovia Anggraini Titik Ambar Asmarini Tomy Abuzairi Tri Budiati Tuti Nuraini Uray Pardinan Utario, Yossy Uut Uhudiyah Vera Yusnita Wahyuni, Nyimas Sri Wanda , Dessie Wardhani, Rachmayanti Purawita Widia Lestari Widyatuti Windi Nur Emiria Wiwin Wiarsih Yati Afiyanti Yuningsih, Risna Yusran Nasution Yusron Nasution Yusron Nasution Yuyun Setyorini Zolla Amely Ilda Zubaidah - Zubaidah -