Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

A Critical Analysis of China’s Role in Global Energy Governance as a Strategy for Energy Security and Seeking Hegemony Hawkins, Diemas Sukma; Sari, Nirmala; Chaerunnisa, Indah; Kuraini, Farahdiba
Indonesian Journal of Energy Vol. 5 No. 2 (2022): Indonesian Journal of Energy
Publisher : Purnomo Yusgiantoro Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33116/ije.v5i2.138

Abstract

In the turn of the twenty-first, China has grown to become the largest energy consumer in the world, the largest energy producer globally and has risen to prominence as one of the leaders in the development of alternative and renewable energy sources. This has granted China the status as a leader in global energy governance. But while China has actively participated in international energy markets as a massive competition, this has also been juxtaposed with an odd reluctance to ambitiously participate in global energy regimes. However, under President Xi Jinping this has changed, and China has become more and more dominant in the global energy sector; not just in the market but now in its governance. From its inclusion in international energy institutions to its role in energy development in the Belt and Road Initiative, BRICS and New Development Bank; we can now see how China has expanded its dominance in the energy sector. By using qualitative methods, this paper critically analyses China’s strive to become a global hegemony via dominance in the energy development sector, both as a tool for its energy security as well as to hold geopolitical control over developing nations that rely on China for their energy needs.
PRESERVATION OF LOCAL LEADERSHIP VALUES OF THE AMMATOA INDIGENOUS PEOPLE, KAJANG DISTRICT, BULUKUMBA REGENCY Sari, Nirmala; Guntur, Muhamamd; Yamin, Muh Nur; Fitri, Anisa
Jurnal Aktor Vol 4, No 3 (2025): June
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/aktor.v4i3.73862

Abstract

This study aims to describe traditional leadership values in the Kajang customary community in Bulukumba. The research method used is descriptive qualitative and data collection techniques, in the form of: observation, interviews, and literature study. The research result showed that there are six traditional leadership values in Kajang custom community, such as: honesty, firmness, unity, simplicity, patience and care for the natural environment. The honesty value is the primary value that must be practiced in everyday life, likes honest to Turiek Akrana, honest to human beings, and honest to ourself. The firmness value must be owned by leader to do justice to many people. The unity value must be upheld as a sense of solidarity and life hormony ini society. The simplicity value must be realized in daily life according to the guidance of pasang. The patience value must be practiced, primarily to Ammatoa, to accept the fate from Turiek Akrakna. The care for natural environment value is a realization act in preserving the natural environment according to the guidance of pasang.
Sosialisasi dan Rehabilitasi Lingkungan Pertambangan Melalui Program Penanaman Mangrove di Desa Sopura Kabupaten Kolaka Maulid, Maulid; Bay, Agus Zul; Putri, Yulia Ashari; Riswan, Riswan; Lestari, Ninda Ayu; Mari, Sahid; Sari, Ratna; Astifa, Natifa; Najib, Aenul; Sari, Nirmala; Bulan, Delvina Embung; Afni, Nur; Malobu, Rifki
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Edisi April - Juni
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v6i2.5993

Abstract

Tujuan dari Program Sosialisasi dan Rehabilitasi Lingkungan Pertambangan melalui Penanaman Mangrove di Desa Sopura adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mempertahankan ekosistem pesisir dan memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh pertambangan. Penanaman 1.500 bibit mangrove Rhizophora spp. di area pesisir seluas satu hektar yang terkena dampak pertambangan dan sosialisasi tentang dampak negatif tambang terhadap lingkungan adalah dua bagian dari upaya ini. Tujuan partisipasi masyarakat dalam proses penanaman adalah untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang rehabilitasi lingkungan dan menjadi bagian aktif dari proses tersebut. Hasil pemantauan menunjukkan bahwa sebagian besar bibit mangrove tumbuh dengan baik, menunjukkan bahwa program ini berhasil memperbaiki ekosistem pesisir yang rusak. Meskipun demikian, beberapa masalah seperti abrasi pantai yang lebih parah dari perkiraan, cuaca yang tidak menentu, dan kekurangan sumber daya, seperti peralatan dan dukungan teknis, masih menghalangi program untuk dilaksanakan. Sangat penting bagi pemerintah dan industri tambang untuk membantu program rehabilitasi ini bertahan. Diharapkan program ini akan menjaga ekosistem pesisir dan meningkatkan kehidupan masyarakat di sekitar tambang Desa Sopura dalam jangka panjang.
Kajian struktur morfologi, gugus fungsi, dan sifat adsorpsi dari karbon aktif kulit singkong (manihot esculenta crantz) wati, Rahma; Husna, Siti Sarah; Sari, Nirmala; Anisa, Fera
Jurnal Teras Fisika: Teori, Modeling, dan Aplikasi Fisika Vol 8 No 1 (2025): Jurnal Teras Fisika: Teori, Modeling, dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jtf.2025.8.1.15065

Abstract

This study investigated the effect of carbonization temperature on the morphological characteristics, porosity, and adsorption of activated carbon derived from cassava peel (Manihot utilissima). The ash content, in the charcoal indicating the presence of metal oxides, decreased with increasing carbonization temperature, at lower temperatures 42.59% and 13.64% at higher temperatures. However, at 300 °C, an abnormal increase in ash content was observed. The volatile matter content, which represents the presence of non-carbon substances that affect the adsorption efficiency, increased with temperature, ranging from 57.40% to 86.36%. Morphological analysis revealed that higher carbonization temperatures increased pore formation due to the decomposition of organic compounds. Functional group analysis confirmed the presence of O-H, C=C, C-H, and C-O bonds, indicating lignocellulosic and hemicellulose components. Adsorption studies at a wavelength of 665 nm showed that excessive heating can cause structural degradation, thereby reducing the adsorption efficiency. However, increasing the carbonization temperature generally increases the pore development and surface area, thus increasing the adsorption capacity. These findings provide valuable insights into optimizing carbonization conditions to improve the performance of cassava peel-based activated carbon for adsorption applications
PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEREMPUAN SEBAGAI KORBAN PENYEBARAN VIDEO ASUSILA (STUDI KASUS DI DUSUN SUNGAI GAMBIR KABUPATEN BUNGO) Afita, Chindi Oeliga Yensi; Sari, Nirmala; Pebriani, Annisa; Setiawan, M Nanda
RIO LAW JURNAL Vol 6, No 2 (2025): Rio Law Jurnal
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/rlj.v6i2.1807

Abstract

Penelitian ini membahas perlindungan hukum bagi perempuan sebagai korban penyebaran video asusila di Dusun Sungai Gambir, Kabupaten Bungo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk perlindungan hukum yang di berikan kepada korban penyebaran video asusila. Penelitian ini menggunakan pendekatan kerangka teori perlindungan hukum, serta teori penegakan hukum dan teori kepastian hukum. Perlindungan hukum dimaknai sebagai hak dasar yang harus diberikan negara kepada korban, khususnya perempuan yang menjadi korban penyebaran video asusila. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis empiris, dengan pengumpulan data melalui wawancara dan kajian Pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk perlindungan hukum terhadap korban masih belum maksimal. Dalam praktiknya masih di temukan berbagai kendala, seperti kurangnya pemahaman hukum, ketakutan korban, proses penyidikan yang kompleks. Kesimpulan dari penelitian ini  perlunya perlindungan hukum terhadap korban harus diperkuat melalui peningkatan koordinasi antara aparat hukum, Lembaga perlindungan saksi dan korban, serta penyuluhan hukum kepada masyarakat, masyarakat perlu diberikan edukasi tentang hukum dan etika digital agar dapat mencegah terjadinya kasus yang sama. Perlindungan hukum harus di laksanakan dengan berpihak kepada korban, dan tidak menyudutkan mereka sebagai pelaku.Kata Kunci: Perlindungan hukum, perempuan, Korban, video asusila.
Identifikasi Mineral dan Karakterisasi Sifat Magnetik Pasir Besi di Pesisir Pantai Leuge Aceh Timur Sari, Nirmala; Fadlly, T. Andi; Rahmawati; Hotmaida, Romauli; Purba, Herlina; Nila, Ida Ratna; Fajriani; Fahril, M. Ari
Jurnal Pendidikan Fisika dan Sains Vol 7 No 02 (2024): GRAVITASI: JURNAL PENDIDIKAN FISIKA DAN SAINS
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/gravitasi.jpfs.v7i02.12801

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengidentifikasi kandungan mineral serta mengkaji sifat kemagnetan dari pasir besi yang berasal dari wilayah pesisir Pantai Leuge, Aceh Timur. Proses sintesis dilakukan menggunakan metode kopresipitasi dengan larutan HCl dengan variasi konsentrasi NH₄OH, yaitu 5,5 M dan 6,5 M. Karakterisasi sampel dilakukan melalui pengujian X-Ray Fluorescence (XRF) dan Vibrating Sample Magnetometer (VSM). Hasil analisis XRF menunjukkan bahwa komponen utama dalam sampel adalah Fe₂O₃ dengan persentase sebesar 60,256%, disusul TiO₂ sebesar 34,612 %. Uji VSM menunjukkan bahwa sampel bersifat superparamagnetik lunak, dengan nilai koersivitas (Hc) kurang dari 0,03T. Nilai tertinggi untuk magnetisasi remanen (Mr) dan magnetisasi saturasi (Ms) masing-masing tercatat sebesar 17,40 emu/gr dan 16,94 emu/gr. Berdasarkan karakteristik ini, material tersebut memiliki potensi aplikasi dalam teknologi magnetik lunak, seperti inti transformator, sensor magnetik, sistem penghantaran obat berbasis medan magnet, serta sebagai adsorben logam berat dalam pengolahan limbah. Temuan ini mengindikasikan bahwa pasir besi dari Pantai Leuge memiliki prospek yang menjanjikan sebagai material fungsional, khususnya dalam bidang elektromagnetik.
Teknologi Kamera Cerdas Mengikuti Objek Secara Otomatis dengan Sensor Ultrasonik HC-SR04 Ari, M. Ari fahril; Nila, Ida Ratna; Anda, Sabrian Tri; Fajriani; Putra, Rachmad Almi; Naziah, Afrahun; Sari, Nirmala; Ilma, Rachsha Kulla
Jurnal Pendidikan Fisika dan Sains Vol 8 No 01 (2025): GRAVITASI: JURNAL PENDIDIKAN FISIKA DAN SAINS
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/gravitasi.jpfs.v8i01.12802

Abstract

Seiring kemajuan teknologi, semakin meningkatlah kepentingan computer vision. Hal ini paling jelas penerapannya dalam sistem pengawasan dan keamanan. Teknologi ini akan memungkinkan komputer mengenali dan mendeteksi sebagian besar objek secara otomatis, menggantikan sejumlah besar orang dalam pekerjaan pengawasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan sistem kamera otomatis. Sistem ini menggunakan beberapa sensor ultrasonik HC-SR04 dan motor servo untuk mendeteksi pergerakan objek secara real time. Metode sistem ini adalah dengan mendeteksi jarak objek dengan menggunakan sensor ultrasonik, lalu data tersebut diolah oleh mikrokontroler yang nantinya digunakan untuk menggerakkan motor servo. Sehingga kamera pada awalnya dapat menetapkan posisi dimana objek berada, sesudahnya kamera akan bergerak mengikuti objek tersebut. Dengan begitu, kamera dapat menetapkan fokus pada objek tanpa harus diatur oleh operator, karena semuanya berjalan secara otomatis. Hasil penelitian membuktikan bahwa sistem ini dapat bekerja sesuai dengan tujuan dan dapat melacak dengan akurat sehingga luas pemantauan menjadi lebih efektif. Sistem ini dapat diterapkan dalam banyak bidang seperti keamanan rumah, pengawasan kantor, pemantauan mesin produksi, dan lain-lain. Penentuan pergerakan kamera sangat tergantung dari ketepatan sensor ultrasonik membaca posisi objek. Penentuan posisi objek yang bergerak dapat di tentukan dari penempatan beberapa sensor ultrasonik yang diletakkan dengan sudut yang berbeda-beda
Pengaruh Waktu Radiasi Gelombang Mikro Terhadap Karakteristik Pori Karbon Aktif Kulit Singkong (Manihot esculenta Crantz) Rahmawati; Fajri, Rahmatul; Fadlly, T. Andi; Sari, Nirmala; Annisa, Fera; Husna, Siti Sarah
JST (Jurnal Sains dan Teknologi) Vol. 14 No. 2 (2025): July
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jst-undiksha.v14i2.95528

Abstract

Cassava peel waste is a biomass that has not been optimally utilized, even though it has the potential as a raw material for activated carbon. The problems that arise are the low added value of this waste and the need for efficient technology to produce highly porous activated carbon. This study aims to analyze the effect of variations in microwave irradiation time on the pore characteristics of cassava peel-based activated carbon. This study uses a quantitative approach with a laboratory experimental design. The research subjects were activated carbon resulting from chemical and microwave activation treatments, with three trial groups, each consisting of one activated carbon sample processed for 10, 15, and 20 minutes. Data collection methods were carried out through characterization using X-ray Fluorescence (XRF), Scanning Electron Microscopy (SEM), and Ultraviolet-Visible (UV-Vis) spectroscopy instruments. Data were analyzed descriptively and comparatively to observe pore structure development, elemental composition, and optical properties between samples. The results showed that the longer the microwave activation time, the more the porosity and surface structure of the activated carbon developed, with sample AC20 showing the best pore morphology and the highest absorption value. The conclusion of this study indicates that a combination of chemical and microwave-based activation is effective in producing highly porous activated carbon from cassava peels. This research implies that cassava peel waste can be an alternative solution in developing environmentally friendly adsorbent materials for pollutant remediation applications in aquatic environments.