Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat

APLIKASI SISTEM BAGANG APUNG SEDERHANA DENGAN TEKNOLOGI KRAMBA JARING APUNG UNTUK BUDIDAYA NELAYAN KECIL DI DESA KETAPANG RAYA LOMBOK TIMUR Abdul Syukur; Lalu Zulkifli; Didik Santoso
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2018): Agustus
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.241 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v1i2.842

Abstract

Masalah utama nelayan kecil di lokasi pengabdian adalah hasil tangkapan ikan yang terus menurun. Implikasinya, mereka tidak dapat memenuhi kebutuhan dasar dari hasil melaut. Oleh karena itu dibutuhkan program pemberdayaan yang dapat menjadi solusi matapencaharian yang berkelanjutan. Program pemberdayaan yang relevan untuk nelayan kecil di lokasi pengabdian  adalah budidaya laut. Sistem budidaya yang dikembangkan adalah sistem integrasi bagang apung sederhana dengan teknologi keramba jaring apung (KJA). Tujuan dari program  ini adalah kelompok nelayan kecil dapat melakukan budidaya sebagai suplemen matapencaharian berkelanjutan melalui penerapan teknologi KJA yang terintegrasi dengan bagang apung sederhana. Target khusus dari program ini adalah transfer teknologi budidaya pada nelayan kecil untuk keberlanjutan ekonomi dan lingkungan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kooperatif melalui pelatihan model pembelajaran orang dewasa (andragogi) dan pembuatan contoh model penerapan integrasi bagang apung sederhana dengan teknologi KJA. Hasil dari program pengabdian pada masyarakat, bahwa sistem produksi dengan teknologi bagang apung dalam satu unit produksi cukup efektif dan efisien untuk keberlanjutan budidaya ramah lingkungan nelayan kecil pada lokasi pengabdian. Selain itu, nelayan kecil memiliki optimisme terhadap matapencaharian tambahan dari usaha budidaya dalam memenuhi kebutuhan keluarga. Oleh karena itu, pengembangan teknologi budidaya dapat dipertimbangakan dalam kebijakan pemberdayaan masyarakat pesisir.
PENYULUHAN TENTANG DAMPAK LOGAM BERAT PADA MANUSIA DI SMAN 1 WOHA BIMA TAHUN 2017 Khairuddin Khairuddin; Muhammad Yamin; Abdul Syukur; Mahrus Mahrus
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2018): Agustus
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.032 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v1i2.843

Abstract

Logam berat berada di alam dan dapat masuk dalam tubuh manusia baik melalui kulit, pernapasan maupun makanan. Berbagai bahan-bahan seperti makanan, minuman, air, udara dan tanah dapat terkontaminasi oleh logam berat seperti Timbal (Pb), Cadmium (Cd), dan Air raksa (Hg). Kontaminasi logam berat sudah terjadi di berbagai tempat kehidupan manusia. Pencemaran logam berat terhadap lingkungan merupakan suatu proses yang erat hubungannya dengan penggunaan logam tersebut oleh manusia. Kegiatan penyuluhan ini diberikan kepada siswa SMAN 1 Woha Bima. Tujuannya untuk memberikan pemahaman tentang dampak logam berat bagi manusia, memberikan pengetahuan yang harus dimiliki siswa dalam kehidupan sehari-hari agar dapat terhindar dari kontaminan logam berat, dan memberikan contoh-contoh upaya yang harus dilakukan agar dapat menghindari paparan terhadap logam berat sehingga siswa terhindar dari dampak negatif logam berat dalam kehidupan sehari-hari. Kesimpulan dari kegiatan penyuluhan tentang dampak logam berat pada manusia di SMAN 1 Woha Bima tahun 2017 adalah: Siswa dapat memahami tentang dampak logam berat bagi manusia seperti dapat menimbulkan penyakit dan kerusakan pada orgran tubuh, dan contoh-contoh sumber bahan yang mengandung logam berat baik dari makanan maupun dari obat-obatan pertanian. Upaya yang harus dimiliki oleh siswa SMAN 1 Woha Bima dalam kehidupan sehari-hari agar dapat terhindar dari kontaminan logam berat adalah menghindari makanan dan sayuran yang terkontaminasi logam berat seperti kerang dari teluk Bima, dan menghindari tempat yng telah terkontaminasi logam berat. Untuk menghindari paparan logam berat dalam kehidupan sehari-hari adalah menghindari kontak langsung dengan insektisida, fungisida dan herbisida dan juga dapat dilakukan dengan menggunakan masker.
PENYULUHAN TENTANG SUMBER-SUMBER KONTAMINAN LOGAM BERAT PADA SISWA SMAN 1 BELO KABUPATEN BIMA Khairuddin Khairuddin; Muhammad Yamin; Abdul Syukur
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2019): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.13 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v2i1.1015

Abstract

Dalam kehidupan sehari-hari saat ini merupakan hal yang sulit dihindari adanya kontak dengan berbagai sumber logam berat. Logam berat sudah masuk dalam ekosistem alami dan ekosistem buatan. Logam berat masuk dalm tubuh manusia melalui jalur makanan, minuman, pernapasan dan kulit. Pencemaran dan paparan logam berat pada manusia sudah terjadi di berbagai tempat. kehidupan manusia. Karena kebutuhan akan produk dan materi yang mengandung logam berat, maka manusia sulit untuk menghindari adanya paparan dengan logam berat seperti Kadmium (Cd), timbal (Pb), air raksa (Hg),dan  tembaga (Cu).  Tujuan dari kegiatan pengabdian adalah untuk: Memberikan pemahaman tentang sumber-sumber kontaminan logam berat bagi siswa,  memberikan contoh-contoh pengetahuan yang harus dimiliki agar dapat terhindar dari  paparan kontaminan logam berat, dan memberikan pengetahuan tentang upaya-upaya untuk menghindari diri dari kontaminan logam berat pada siswa SMAN 1  Belo kabupaten Bima dalam kehidupan sehari-hari. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian ini adalah : Siswa dapat memahami tentang Sumber-sumber logam berat  yaitu; dari sumber alami utama hadirnya logam Pb, Cu, Cr, Cd, Hg, Ni dan Zn adalah dari aktivitas vulkanik dan kegiatan pertanian bagi manusia. Logam berat dapat berasal dari berbagai sumber seperti pada industri pengolahan bijih logam, industri pestisida, industri pertambangan, industri pelapisan logam dan proses penghilangan cat (paint stripping). Atau juga dapat berasal pencemar logam yang berasal dari makanan yang terkontaminasi oleh logam berat, misalnya makanan hasil laut. Siswa mendapatkan contoh-contoh sumber bahan yang mengandung logam berat baik dari makanan maupun dari obat-obatan pertanian. Upaya yang harus dimiliki oleh siswa SMAN 1 Belo kabupaten Bima dalam kehidupan sehari-hari agar dapat terhindar dari kontaminan logam berat adalah menghindari makanan dan sayuran yang terkontaminasi logam berat seperti kerang dari teluk Bima, dan menghindari tempat yang telah terkontaminasi logam berat. Cara terbaik untuk menghindari terjadinya kontak langsung dengan logam logam berat adalah dengan menggunakan pelindung hidung (masker) dalam kehidupan sehari-hari jika terjadi kontak langsung, terutama dengan insektisida, fungisida dan herbisida atau pupuk.
PENYULUHAN TENTANG UPAYA PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP PADA SISWA SMPN 3 PALIBELO KABUPATEN BIMA Khairuddin Khairuddin; Muhammad Yamin; Abdul Syukur; Kusmiyati Kusmiyati
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2019): Mei
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.326 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v2i2.1138

Abstract

Kerusakan lingkungan hidup terjadi sebagai akibat dari ulah tangan manusia yang tidak bertanggung jawab dalam memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitarnya. Jika proses perusakan lingkungan hidup terus menerus terjadi, maka dapat dipastikan bahwa kualitas lingkungan hidup akan semakin rusak. Untuk memperbaiki lingkungan hidup maka perlu diadakan penyuluhan tentang upaya pelestarian lingkungan hidup pada siswa SMPN 3 Palibelo Kabupaten Bima. Kegiatan penyuluhan ini bertujuan untuk: 1) Memberikan motivasi dan pengetahuan tentang pelestarian lingkungan hidup bagi siswa-siswi SMPN 3 Palibelo Kabupaten Bima. 2) Memberikan contoh tentang upaya menanamkan kepekaan, rasa cinta, dan rasa memiliki pada pada upaya pelestarian lingkungan hidup pada siswa SMPN 3 Palibelo Kabupaten Bima. 3) Memberikan pemahaman pada siswa SMPN 3 Palibelo Kabupaten Bima tentang pelestarian lingkungan hidup agar memiliki rasa cinta terhadap lingkungan yang lestari dalam kehidupan sehari-hari. Kesimpulan dari kegiatan penyuluhan ini adalah kegiatan penyuluhan tentang upaya pelestarian lingkungan hidup pada siswa SMPN 3 Palibelo Kabupaten Bima dinilai sangat bermanfaat bagi siswa, karena siswa dapat memahami tentang upaya-upaya pelestarian lingkungan hidup yang sangat diharapkan menjadi pengetahuan bagi para siswa. Siswa dapat mencoba melestarikan lingkungan hidup walau dengan hanya menanam tanaman di rumah atau di pekarangan sekolah. Siswa dapat memiliki rasa cinta terhadap pelestarian lingkungan hidup. Selain itu, siswa mendapat tambahan pengetahuan tentang upaya pelestarian flora dan fauna dan manfaatnnya bagi kehidupan manusia sehingga bisa diterapkan dalam kehidupan nyata.
Co-Authors A Zainul Fanani Aan Setiawan Adam Restu Ade Yusupa Adityo Putro Wicaksono Agil Al Idrus Agung Prabowo Ahmad Raksun Ahmad Raksun, Ahmad Ahmad Zainul Fanani Akhmad Khanif Zyen Alawiyah, Desi Altanova Reza Anak Agung Gede Sugianthara Annisa Zikri Robbia Arina Rahma Tika Aris Tri Jaka Harjanta, Aris Tri Asmadi Astri Aristiani Ayu Safitri Melita Ayudya Lestari Baiq Fitri Rahmayanti Baiq Indriana Sukawati Baiq Serena Diva sabatani Baiq Serena Diva Sabatini Baiq Tuluk Parawansa Rahayu Bambang Hendro Sunarminto Candra Putra Pamungkas Catur Supriyanto Daeng Mas'ud Ibrahim Desy Ika Puspitasari Didan Arya Ramadhan DIDIK SANTOSO Diwahana Mutiara Candrasari Hermanto DjaÂ’far Shiddieq Dwi Alya R.R Kurnia Erlita Praha Ardila Putri Fajriyanto Fajriyanto Fathmawati Febriyan Yusaputra Ferniawan, Ferniawan Firman Santoso Fisha Shalsabila Gafaruddin, Abdul Gemma Maya Gustin Ghinayatul Amjad Gustina Alfa Trisnapradika Hadiyatun Najjichah Hafizul Khatomy Hamidatul Aeni Hendro Subagyo Humaira Agustini Ine Fausayana Inggrid Tania Rinaryanto Jamaluddin JAMALUDIN Jami’atul Aulia Junia Efriana Khairuddin - Khairudin Khairudin Lakui Johary Lalu Japa Lalu Raftha Patech Lalu Zulkifli Lina Kurniatun Lukita Yuniati M. Fahmi Khairul Umam M. Tufaila M. Yamin Mahrus Mahrus Mahrus Mariana Ikun RD Pareira Mario Rere Garcia Djaro Masita Mattalatta Mattalatta Miftahul Khairat Mila Mentari Moch Arief Soeleman Mohamad Ilyas Abas Muh Arafatir Al Jarwi Muhammad Danial Ali Yafi Muhammad Khalid Rozani Muhammad Yamin Nanang Riadi Nina Nurraudatul Jannah Nisrina Nisrina Noffiyanti Nugrohotomo Nugrohotomo Nuraeni S Nurhudayati Nurjani Nurlaili Agustin Nurul Hatika Oktaviana Wirnis Agrian Fani parman parman Paulina Prapto Yudono Rabbiyatul Diah Yananda Raudatul Jannah Rian Aprianto Ricardus Anggi Pramunendar Rifqi Aulia Erlangga Rizky Jasahuldia Romi Satria Wahono Sajili, Lalu Alvin Maulana Salbiah Kastari Salsa Dela Asmarini Samtika , Nuning Saraswati, Galuh Setia Budi Sigit Wibowo Sitti Munifah Soemitro Padmowijoto Sofyan Hidayat Sri Tejowulan Suharno Sulakhudin Sulakhudin Suprapedi Suprapedi Susilawati Suwardji Syachruddin Tiara Karantina Tita Syahru Ramdhani Umasih Umasih Umasih Yadi Sumyadi Yeni Susanti Yohannes Panca Mukti Yudira Adhani Yuli Murdianingsih Yuni Kurniasi Zaenal Bachruddin Zelisa Nudia Fitri Zoul Fakar Zulhalifah Zulhalifah