Produksi kacang hijau di Sulawesi Tenggara selalu mengalami fluktuasi yang disebabakan oleh kondisi iklim yang berubah-ubah, kesuburan tanah yang rendah serta sistem budidaya yang masih konvensional. Untuk meningkatkan produksi kacang hijau, maka perlu adanya budidaya tanaman yang baik dengan input yang mudah diterapkan oleh petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fungi mikoriza arbuskula dan jarak tanam terhadap pertumbuhan tanaman kacang hijau. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapangan Kebun Percobaan II Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo Kendari. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola factorial yang terdiri dari dua factor yaitu: faktor pertama propagul fungi mikoriza arbuskula (FMA) yang terdiri atas empat taraf dan Faktor kedua yaitu jarak tanam yang terdiri atas tiga taraf. Variabel yang diamati yaitu: tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), diameter batang (cm), luas daun (cm2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara fungi mikoriza arbuskula dengan jarak tanam terhadap tinggi tanaman 21, 28 dan 35 HST, jumlah daun 28 HST, diameter batang 35 HST dan luas daun 21, 35 dan 42 HST.