Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Jurnal Administrasi Negara

Kualitas Pelayanan Pada Kantor Pelayanan Perizinan Dan Penanaman Modal Kabupaten Barru Ismail, Andi Muhammad Ishak; Halim, Halim; Thahier, Rohana
Jurnal Administrasi Negara Vol 20, No 2 (2014): Jurnal Administrasi Negara
Publisher : Jurnal Administrasi Negara STIA LAN Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Pelayanan yang berkualitas merupakan pelayanan yang diberikan kepada pelanggan sesuai dengan standar pelayanan, akan tetapi pelayanan publik ternyata seringkali mengecewakan dibandingkan memuaskan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan kualitas pelayanan pada Kantor Pelayanan Perizinan dan Penanaman Modal Kabupaten Barru. Metode penelitiannya adalah survai dengan desain deskriptif. Teknik pengumpulan datanya menggunakan angket, wawancara, observasi, dan telaah dokumen. Data dianalisis secara deskriptif interpretatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan di Kantor Pelayanan Perizinan dan Penanaman Modal yang diberikan pada masyarakat berada pada kategori berkualitas. Hal tersebut dapat dilihat dari rata-rata skor untuk keseluruhan sub variabel yaitu 3,86 yang apabila didasarkan pada kriteria dan rentang skala yang ada termasuk dalam kategori berkualitas. Variabel penelitian digambarkan dengan menggunakan 10 sub variabel yaitu ketepatan pelayanan, akurasi pelayanan, kesopanan dan keramahan, tanggung jawab, kelengkapan, kemudahan mendapatkan pelayanan, variasi model pelayanan, pelayanan pribadi, kenyamanan, serta atribut pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 10 indikator tersebut terdapat 1 indikator berada dalam kategori kurang berkualitas yakni ketepatan waktu.Kata kunci : Kualitas pelayanan, Perizinan, Penanaman modal. Abstract : Quality services are the services provided to the customer in accordance with the standards of services, but public service is often disappointing rather than satisfying. Therefore, this study aims to identify and to define the quality of services in Licensing and Investment Services Office of Barru Regency. The research method was a descriptive design survey. The technique of collecting data was using questionnaires. Data was analyzed descriptively interpretative. The results shows that the quality of services in the Licensing and Investment Services Office to the community is categorized ‘good quality’. This can be seen from the average score of the entire sub-variables at 3.86 that based on the criterion and existing scale ranges can be categorized ‘good quality’. The research variables described by using 10 sub-variables that are services target, accuracy service, courtesy and hospitality, responsibility, completeness, access to services, the variation model of service, personal care, comfort and support attributes. The research findings show that of the 10 indicators, there is one indicator that has been categorized as ‘less quality’, that is punctuality.Keywords : Service quality, Licensing, Investment.
Etos Kerja Pegawai Negeri Sipil Pada Kantor Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar Halim, Halim; Anas, Azwar; Thahier, Rohana
Jurnal Administrasi Negara Vol 20 No 3 (2014): Jurnal Administrasi Negara
Publisher : Jurnal Administrasi Negara STIA LAN Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Etos kerja menjadi salah satu tolok ukur terhadap keberhasilan Pegawai Negeri Sipil dalam melaksanakan pekerjaannya sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. Penelitian ini ditujukan untuk memperoleh informasi dan menjelaskan mengenai etos kerja Pegawai Negeri Sipil pada Kantor Kecamatan Galesong Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif-kuantitatif yang dimaksudkan untuk menggambarkan data penelitian secara interpretatif berlandaskan teori dengan menggunakan tabel frekuensi skor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa etos kerja pegawai negeri sipil ditinjau dari aspek ide individualisme / independensi termasuk kategori baik. Namun demikian, indikator manajemen waktu ternyata termasuk dalam kategori buruk disebabkan masih banyak pegawai yang belum dapat mengelola waktunya dengan baik dalam melaksanakan pekerjaannya. Di samping itu, etos kerja pegawai negeri sipil ditinjau dari aspek pengaruh positif bekerja terhadap individu termasuk dalam kategori sangat baik, yang ditunjukkan dari bagaimana pegawai pada kantor tersebut melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik karena setiap pegawai selalu beranggapan bahwa pekerjaan yang ia kerjakan akan menghasilkan sebuah pengaruh yang positif bagi meraka. Oleh karena itu, manajemen waktu yang baik sangat diperlukan demi terwujudnya efektivitas dan efisensi dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kantor Kecamatan Galesong Selatan.Kata kunci : Etos kerja, Pegawai negeri sipil, Kantor kecamatan. Abstract : Work ethic became one of the benchmarks for the success of the Civil Service in carrying out his job as a public servant. This study aims to obtain information and explain about the work ethic of the Civil Service in South Galesong District. The method used is descriptive-quantitative method that intended to describe the data in interpretive research based theory using frequency table scores. The result of this study showed that the work ethic of civil servants, in terms of individualism/independency aspects, is categorized ‘good’. However, in terms of time management indicator is categorized ‘bad’ because still there are many employees have not been able to manage their time properly in doing their job. In addition, the work ethic of civil servants in terms of positive influence aspects to individuals is categorized ‘excellent’ that showed in how well the employees carrying out their duties and responsibilities. This was based on the view of every employee that often assumes the work he is doing will produce a positive influence on himself. Therefore, adequate time management is necessary in order to achieve effectiveness and efficiency in governance at South Galesong Subdistrict.Keywords : Work ethics, Civil service, Office of subdistrict.
Pengaruh Optimalisasi Manajemen Aset Daerah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Makassar Tangke, John Gamara; Halim, Halim; Lucita, Gina
Jurnal Administrasi Negara Vol 21 No 1 (2015): Jurnal Administrasi Negara
Publisher : Jurnal Administrasi Negara STIA LAN Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Manajemen aset daerah penting dalam mewujudkan laporan keuangan pemerintah daerah yang berkualitas. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Optimalisasi Manajemen Aset Daerah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Metode penelitian adalah metode kuantitatif dengan jenis penelitian korelatif. Populasi adalah Pengelola Barang dan Kepala Sub Bagian Perlengkapan di 52 Satuan Kerja Perangkat Daerah dengan sampel sebanyak 104 orangresponden ditetapkan secara purposive sampling. Data dikumpulkan dengan menyebarkan kuesioner dan telaah dokumen. Analisis data menggunakan uji normalitas, analisis regresi, dan uji hipotesis dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian memperlihatkan optimalisasi manajemen aset daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan Pemerintah Daerah. Hal ini dilihat dari nilai regresi yang menunjukkan angka positif sebesar 0,293 dan nilai signifikansi0,000<0,05. Untuk itu, sebaiknya Pemerintah Kota Makassar serius menindaklanjuti semua rekomendasi BPK dalam Laporan Hasil Pemeriksaan BPK terutama mengenai permasalahan manajemen aset tetap.Kata kunci : Optimalisasi manajemen aset, Kualitas laporan keuangan, Pemerintah daerah. Abstract : Regional Owned-Asset Management is significantly important in creating a good local government financial report. Therefore, the objective of the study is to understand the influence of optimization of Regional Owned-Asset Management toward the quality of financial report. The study applies a quantitative method with a correlative study. The populations of the study are Asset Administrators and the Head of Equipment SubDivision in 52 Local Government agencies consists of 104 respondents assigned in purposive sampling. The data is gathered by distributing questionnaires and research papers. The data is analyzed by taking normality test, regression analysis, and hypothesis test with SPSS. The result of the study shows that the optimization of Regional Owned-Asset Management positively influenced the quality of financial report of the Makassar Municipality significantly. This can be seen from the value of regression that shows a positive value as 0.293 and significant value as 0.000<0.05. Therefore, The Makassar Municipality should seriously follow-up the recommendations of BPK (Audit Board of the Republic of Indonesia) in BPK’s Audit Reports, particularly regarding Asset Management problems.Keywords : Asset management optimization, Financial report quality, Local government
ANALISIS KEBUTUHAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KOTA TIDORE KEPULAUAN Abdurrahman, Abdurrahman; Halim, Halim
Jurnal Administrasi Negara Vol 23 No 3 (2017): Jurnal Administrasi Negara
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi-Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN) Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPendidikan dan Pelatihan diperlukan untuk mengatasi kesenjangan antara kualitas pelaksanaan tugas dengan standar kualitas minimal yang dibutuhkan, serta untuk meningkatkan  kualitas  kerja.  Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  dan menganalisis pelaksanaan analisis kebutuhan pendidikan dan pelatihan bagi Pegawai Negeri Sipil pada   Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tidore Kepulauan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Unit Analisis terdiri atas 8 Informan serta dokumen-dokumen yang diperoleh dari BKPSDM  Kota  Tidore  Kepulauan  yakni  Dokumen  Rencana  Strategik,  Dokumen Laporan Akuntabilitas Kinerja, dan Dokumen Analisis Jabatan. Data dianalisis secara kualitatif.  Hasil  penelitian  memperlihatkan  bahwa  Badan  Kepegawaian  dan Pengembangan  Sumber  Daya  Manusia  Kota  Tidore  Kepulauan  tidak  melakukan analisis kebutuhan pendidikan dan pelatihan dengan tepat dan sistematis. Identifikasi kebutuhan pendidikan dan pelatihan di tingkat organisasi hanya ditentukan oleh pimpinan, identifikasi kebutuhan pendidikan dan pelatihan ditingkat pekerjaan hanya menyesuaikan dengan program-program pendidikan dan pelatihan yang ditawarkan oleh  penyelenggara  dan  kebutuhan  di  tingkat  individu  hanya  diputuskan  oleh pimpinan berdasarkan intuisi dan keinginannya. Oleh karena itu, sebaiknya BKPSDM Kota Tidore Kepulauan dalam menentukan bagian atau bidang mana dalam organisasi yang membutuhkan diklat dilaksanakan melalui proses analisis organisasi dengan melakukan wawancara keluar, survai Calon Peserta dan data kepuasan peserta maupun dengan melihat indeks efisiensi.Kata kunci:  Analisis Kebutuhan Pendidikan dan Pelatihan, Pengembangan Sumber Daya Manusia, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan. Abstract Education and Training are needed to address the gap between the quality of task performance and the minimum quality standards required, as well as to improve the quality  of  work.  The  objective  of  this  study  is  to  understand  and  analyze  the implementation of training needs analysis for Civil Servants that was undertaken by The  Board  of  Employee  and  Human  Resource  Development  of  Tidore  Kepulauan Municipality. This study uses a qualitative method. Analysis Unit is 8 informants and documents obtained from BKPSDM Tidore Kepulauan Municipality namely Document of  Strategic  Plan,  Document  of  Performance  Accountability  Report,  Job  Analysis Document. Data were analyzed qualitatively. The results of the study show that The Board  of  Employee  and  Human  Resource  Development  of  Tidore  Kepulauan Municipality did not conduct a proper and systematic training needs analysis. The training needs identification at the organizational level is determined solely by the leader, the training needs identification at the job level merely adjusting to the education and training programs offered by the organizers and the individual level needs only decided by the leadership based on intuition and desire. Therefore, it is better to BKPSDM Tidore Kepulauan Municipality in determining which part or field in the organization that need the training done through organizational analysis process by conducting out interview, participant survey and participant satisfaction data as well as by looking at the efficiency index.Keywords:  Training Needs Analysis, Human Resource Development, Tidore Kepulauan Municipality.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA COMPLAINT HANDLING OFFICER (CHO) DI UNIT KERJA CALL CENTER TELKOMSEL MAKASSAR Tamrin, Usman; Halim, Halim; Ahmad, Syarif
Jurnal Administrasi Negara Vol 24 No 3 (2018): Jurnal Administrasi Negara
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi-Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN) Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33509/jan.v24i3.212

Abstract

Abstrak Petugas Complaint Handling Officer (CHO) harus memiliki kinerja sesuai  Key Performance Indicator (KPI) yang telah ditetapkan oleh perusahaan dan sampai saat ini CHO Call Center Telkomsel Makassar bisa berhasil mencapai target - target yang telah ditetapkan tersebut. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-faktor yang mempengaruhi Kinerja Complaint Handling Officer pada Unit kerja Call Center Telkomsel Makassar. Metode penelitian yang digunakan adalah  metode kuantitatif assosiatif, metode ini digunakan untuk menguji ada tidaknya pengaruh dari  personal factor, leadership  factor, team factor, system factor, contextual/situasional factor  terhadap kinerja complaint handling officer pada unit kerja Call Center Telkomsel Makassar. Metode analisis data penelitian ini menggunakan uji normalitas, analisis regresi, dan uji hipotesis dengan bantuan SPSS versi 21. Hasil penelitian secara parsial, hubungan faktor personal tidak memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja CHO dengan nilai probabilitasnya yaitu 0,592. Faktor kepemimpinan tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja CHO dengan nilai probabilitas yaitu 0,910. ada pengaruh positif dan signifikan dari faktor team terhadap kinerja CHO dengan nilai probabilitasnya yaitu 0,014. Faktor sistem tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja dengan nilai probabilitasnya yaitu 0,650. Tidak ada pengaruh positif dan signifikan dari faktor lingkungan  terhadap kinerja CHO dengan nilai probabilitasnya yaitu 0,878. Secara simultan (uji F) semua variabel bebas yaitu personal, leadership, team, system, kontextual/situasional tidak berpengaruh dan signifikan terhadap kinerja CHO,  dengan nilai probabiltas (sign) 0,052. Dapat dikatakan bahwa faktor personal, leadership, team system dan contextual/situasional secara bersama – sama tidak berpengaruh terhadap kinerja CHO.  
HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP DI PUSKESMAS WOTU KABUPATEN LUWU TIMUR achmad, Helmy kahar; Wahidin, Wahidin; Halim, Halim
Jurnal Administrasi Negara Vol 25 No 2 (2019): Jurnal Administrasi Negara
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi-Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN) Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33509/jan.v25i2.774

Abstract

Salah satu faktor yang mempengaruhi kepuasan pasien terhadap pelayanan kesehatan adalah komunikasi yang dilakukan oleh tenaga kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan komunikasi terapeutik perawat dari aspek keterbukaan, empati, sifat mendukung perawat, sikap positif perawat dan kesetaraan antara perawat dan pasien dengan kepuasan pasien rawat inap di Puskesmas Wotu Kabupaten Luwu Timur. Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional analitik, dengan desain cross sectional study. Populasi dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 87 responden (sampel jenuh) dengan teknik penarikan sampel Purposive Sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara komunikasi terapeutik ditinjau dari aspek keterbukaan, empati, sifat mendukung perawat, sikap positif perawat dan kesetaraan antara perawat dan pasien dengan kepuasan pasien rawat inap di Puskesmas Wotu. Puskesmas Wotu dapat meningkatkan kepuasan pasien dengan menambah keterampilan para perawat di instalasi rawat inap Puskesmas Wotu.
KOMPETENSI PENERAPAN KERANGKA PENGELUARAN JANGKA MENENGAH BIDANG ANGGARAN PADA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN PENDAPATAN DAERAH PROVINSI SULAWESI BARAT Andira, Tri Susanti Resqi; Basri, Muhammad; Halim, Halim
Jurnal Administrasi Negara Vol 25 No 3 (2019): Jurnal Administrasi Negara
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi-Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN) Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33509/jan.v25i3.722

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam penerapan sistem Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM) Bidang Anggaran pada Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yang mana dalam penelitian ini menggunakan pedoman wawancara sebagai instrumen utama dalam pengumpulan data. Adapun yang menjadi informan dalam penelitian ini berasal dari Aparatur Sipil Negara (ASN) bidang anggaran Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat satu orang, sekretaris badan satu orang, kepala bidang anggaran satu orang, kepala sub bidang anggaran tiga orang serta staf bidang anggaran sebanyak tujuh orang. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu program sistem Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM) telah siap untuk diterapkan di Bidang Anggaran pada Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat sebagai salah satu kebutuhan dalam mengefesiankan dan mengefektifkan pengelolaan proses penyusunan anggaran, serta kompetensi yang dibutuhkan selama ini menjadi kekhawatiran dalam hal kemampuan untuk mengoprasikan sistem Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM) sudah siap untuk diterapkan, hanya saja masih terkendala karena belum adanya sosialisasi atau pelatihan serta belum adanya pedoman kerja penerapan Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM) sebagai acuan untuk mengoprasikan sistem tersebut.
Co-Authors AA Sudharmawan, AA achmad, Helmy kahar Ahmad, Syarif Akhyar Ali Alam Tauhid Syukur, Alam Tauhid Alikhsan, Ainusalbi Alwi, Rahmat Amaluddin, Muh Nurul Haq Amin, Muhtar Amir Imbaruddin, Amir Anak Agung Istri Sri Wiadnyani Andi Muhammad Ishak Ismail ANDI NURMAS, ANDI Andira, Tri Susanti Resqi Aqdar Fitrah, Muhammad Arbiyanti, Arbiyanti Ariyanto Ariyanto ARMAN FASLIH, ARMAN Asniah Asniah Aspin Aspin, Aspin Azwar Anas Basrudin, Basrudin Bhakti, Dian Eka Cece Suriani Ismail, Cece Suriani Dedi Hadian Dzuliyani, Wa Ode Efyanti, Yasni F.S, Rembon Fachruzzaki, Fachruzzaki Fransiscus S. Rembon Gina Havieza Elmizan Gina Lucita, Gina Gusti Ayu Kade Sutariati Halili Halili Hidayat, Ihsan Hisein, Waode Siti Anima Ikhsan, Ainussalbi Al Indra, La Irawan Irawan John Gamara Tangke, John Gamara Jumadil Nangi, Jumadil Jurisno, Retno Karim, M La Karimuna La Ode Alirman Afu, La Ode Alirman Laode Muhamad Tajidun Laode Sabaruddin Latif, Arman Latue, Philia C Makmur Jaya Arma Marfi, Waode Ernawati Marwan, La Ode Mudinillah, Adam Muhammad Basri Muhammad Zakaria Umar, Muhammad Zakaria Muhidin Muhidin Musran, Musran Muzuni, Muzuni Natalis Ransi, Natalis Nelly Patria NERU SATRAH, VIT Nini Mila Rahni Novera Martilova Nur Salam Nurjati, Nunung Oktarina, Karlini Prasetia Wiguna, I Kadek Pande Prianggoro, Bimo Adi Rachmawati Hasid Rahmasari, Winda Rahmayuni Rahmayuni, Rahmayuni Rajani, La Mbeli Rakuasa, Heinrich Ray Sadimantara, I Gusti Rembon, F. S. Resman, Resman Resman, Resman Rifai, Ahmat Rika Widianita Rina Lestari Robiatul Adawiah, Robiatul Rohana Thahier, Rohana Rufendi, M Ruslang, Ruslang Ruslin Hadanu Safiuddin, Darul Jalal Salu, Salma Samsaifil Samsaifil SARAWA MAMMA, SARAWA Satrah, Vit Neru Segbert, Devitha Putri Siti Belinda, Siti SITTI ROSYIDAH, SITTI Sjamsu, Arief Saleh Syafrul Antoni Syah, La Ode Muh. Hasan Syahria, Nukmatus Takda, Amiruddin Tamrin, Usman TERRY PAKKI, TERRY TRESJIA CORINA RAKIAN, TRESJIA CORINA Wahidin Wahidin Wahyuni, Armila Inny Wijaya, Laode Herman Yahya, Suyati Zufriani, Zufriani