Claim Missing Document
Check
Articles

Strategi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dalam Membangun Partisipasi Masyarakat Untuk Tanggap Bencana Banjir di Kabupaten Gresik YENNY NUR AMALIA; MAYA MUSTIKA KARTIKA SARI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 6 No 2 (2018): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 3)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v6n2.p%p

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan strategi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam membangun partisipasi masyarakat tanggap bencana banjir di Kabupaten Gresik, (2) menganalisis kendala yang dihadapi BPBD dalam membangun masyarakat tanggap bencana banjir di Kabupaten Gresik, (3) mendeskripsikan bentuk partisipasi masyarakat dalam penanggulangan bencana banjir. Landasan teori dalam penelitian ini adalah Teori Pemberdayaan Masyarakat dari Jim Ife. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Sedangkan teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dari penelitian ini berjumlah 6 orang yaitu kepala, sekretaris, kabid pencegahan dan kesiapsiagaan, kabid kedaruratan dan logistik dari BPBD Kabupaten Gresik serta ketua forum penanggulangan bencana dan kepala Desa Bedanten Kabupaten Gresik. Hasil penelitian ini bahwa strategi BPBD dalam membangun partisipasi masyarakat tanggap bencana melalui (1) tindakan preventif yang terdiri dari dua program yaitu program relokasi pemukiman dan program desa tangguh bencana. (2) tindakan pembinaan yakni dengan membentuk forum penanggulangan bencana serta memberikan alat kebencanaan. Kendala dalam membangun partisipasi masyarakat yakni kurangnya antusias warga dikarenakan faktor usia dan pekerjaan. Bentuk-bentuk partisipasi masyarakat yakni dengan mengikuti kegiatan seperti sosialisasi, pelatihan dan simulasi serta kegiatan mandiri masyarakat yang dilakukan untuk membangun desa agar terhindar dari bencana banjir. Kata Kunci: Strategi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Partisipasi masyarakat . Abstract The purpose of this research is: (1) describe the disaster relief agency’s regional or Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) strategy in an effort to build community participation for flood disaster response in Gresik, (2) analyze the obstacle by BPBD in community building for flood disaster response in Gresik. (3) describe the form of community participation in disaster relief which existed in Gresik regency. The theory that used in this research is the theory of community empowerment of Jim Ife. This research used a qualitative approach which types of descriptive research. Technique of collecting the data in this research through observation, interview and documentation. Informan of this research is headmaster, secretary, head of field of prevention and preparedness, head of emergency and logistics of BPBD Gresik and then chairman of the disaster management forum and Bedanten village head. The result of this research showed that the strategies used in BPBD to build community participation in disaster response is (1) preventive action there are two programs is residential relocation program community and disaster resilent village program. (2) the act of coaching by forming a forum disaster relief as well as provide the tools of disaster. The obstacle being experienced in building community participation such as the lack of enthusiasm of community because of age and work factor. Form of the community participation is follow activities such as socialization, training ad simulation, as well as the independent activities of the community are being made to build the village in order to spared from the flood. Keywords: stetegy, disaster relief agency’s regional, public participation.
PERSEPSI PEMILIH PEMULA DI KABUPATEN PONOROGO TERHADAP PEMIMPIN PEREMPUAN SITI HAFSAH; MAYA MUSTIKA KARTIKA SARI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 6 No 3 (2018): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 1)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v6n3.p%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tanggapan dan harapan pemilih pemula di Kabupaten Ponorogo terhadap pemimpin perempuan. Penelitian ini menggunakan teori persepsi yang dikemukakan oleh Brunner. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Subjek penelitian yaitu pemilih pemula di Kabupaten Ponorogo dan terdapat 13 informan dalam penelitian ini. Pemimpin perempuan yang dimaksud adalah berkaitan dengan momentum Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur tahun 2018 dimana masing-masing calon kandidat memiliki wakil perempuan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Untuk menguji keabsahan data digunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemilih pemula menganggap bahwa perempuan bisa menjadi pemimpin karena memiliki hak dan kedudukan yang sama dengan laki-laki. Terhadap perempuan yang menjadi kepala daerah, beberapa menyatakan setuju dan beberapa beranggapan bahwa pemimpin perempuan tidak sesuai dengan ajaran Al-Qur’an. Terhadap pencalonan pada Pilkada Jatim 2018, pemilih pemula menganggap bahwa yang pantas menjadi pemimpin adalah laki-laki. Perempuan lebih baik menduduki jabatan wakil sehingga bisa saling melengkapi. Pemilih pemula juga tidak mempermasalahkan apabila tidak ada calon perempuan dalam Pilkada tersebut. Harapan pemilih pemula di Kabupaten Ponorogo terhadap pemimpin perempuan adalah pemimpin perempuan harus sempurna, mampu mewujudkan pola pikir masyarakat yang kreatif, dan pemimpin perempuan harus melek teknologi. Kata Kunci: Persepsi, Pemilih Pemula, Pemimpin Perempuan
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MEWUJUDKAN DESA BERPRESTASI DI DESA SINGKIL, KECAMATAN BALONG, KABUPATEN PONOROGO FIRDA PUJI RAHAYU; MAYA MUSTIKA KARTIKA SARI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 6 No 3 (2018): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 2)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v6n3.p%p

Abstract

Abstrak Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan keterlibatan masyarakat Desa Singkil dalam mewujudkan desa berprestasi melalui lomba desa. Lomba desa yang merupakan kegiatan pemerintah daerah otonom untuk evaluasi pemerintah dibawahnya yang mengacu pada Permendagri Nomor 81 tahun 2015. Desa Singkil adalah desa yang tidak mempunyai keanekaragaman wisata namun, bisa berhasil menjadi juara 1 lomba desa tingkat provinsi Jawa Timur. Teori yang digunakan yaitu teori kontrak sosial dan tindakan sosial. Penelitian ini juga kaji dalam bentuk-bentuk keterlibatan dalam pemerintah dan kehidupan bermasyarakat dilakukan dengan menggunakan empat tahap yaitu pembuatan keputusan, pelaksanaan, pemanfaatan hasil dan evaluasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Data penelitian ini diperoleh dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara mendalam semiterstruktur, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini berjumlah empat orang yakni Kepala Desa Arifien Mujahidin, pejabat desa Untung Prayitno, dan masyarakat Diyanto dan Nanang Suprayitno. Analisis data menggunakan model Milles dan Huberman terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa keterlibatan masyarakat terjadi dalam tiga bentuk yaitu dana, tenaga dan pemikiran. Masyarakat terlibat dalam proses lomba desa dari awal persiapan pada tahun 2016. Keterlibatan masyarakat yaitu ikut musyawarah, menyumbangkan ide, melakukan pembangunan sarana prasarana desa, melanjutkan program desa melalui usaha rumah, mengikuti pelaporan pertanggungjawaban. Masyarakat Desa Singkil juga mempunyai kepedulian pada lingkungan dengan bergotong royong. Upaya pemerintah dalam mewujudkan desa berprestasi memberikan arahan pada masyarakat. Kata Kunci: Partisipasi, Desa Berprestasi Dalam Lomba Desa. Abstract This research aim to describe involvement of the community in realizing high achieving village through the race village. The race village is an autonomous local government activities for the evaluation of Government below. The evaluation was conducted on the planning and organizing. The race village has basic refers to Number 81 year 2015 Permendagri. Singkil village is a village that has no diversity of tours, however, could successfully won the race village level 1 East Java province. The theory used is the theory of social contracts and social actions. This research also reviews of involvement in Government and social life is conducted using the 4 stages namely decision-making, implementation, outcomes and evaluation of utilization. This research used the qualitative approach with this type of case study research. This research data obtained by the technique of collecting data observation, semitersructural indepth interviews, and documentation. The informants in this study were four people, namely the village head Arifien Mujahidin, village officials Untung Prayitno, and the people of Diyanto and Nanang Suprayitno. Data analysis using Milles and Huberman models consisted of data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing. Based on the result of the study it can be concluded that community involvement occurs in three forms, namely funding, energy and thought. The community was involved in the village competition process from the beginning of preparation in 2016. Community involvement included participating in deliberations, contributing ideas, building village infrastructure, continuing village programs through home business, following accountability reporting. Singkil village community also cares for the environment by working together. Government efforts in realizing achievement villages provide direction to the community. Keywords: Participation, The Village of Overachievers in the race village.
TINGKAT NASIONALISME ANGGOTA UNIT KEGIATAN MAHASISWA (UKM) ONI-GIRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR FIDI PRAMUDYA KURNIAWAN TRIANTO; MAYA MUSTIKA KARTIKA SARI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 7 No 2 (2019): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 1)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v7n2.p%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat nasionalisme mahasiswa yang menjadi anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Oni-Giri Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Sampel pada penelitian ini adalah 85 orang mahasiswa yang mengikuti UKM Oni-Giri. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik sampling jenuh. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu kuisioner angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Oni-Giri Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur memiliki tingkat nasionalisme yang tinggi. Data menunjukkan bahwa 65 orang (76,47%) memiliki tingkat nasionalisme yang tinggi, 20 orang (23,53%) memiliki tingkat nasionalisme sedang, dan tidak ada seorang pun anggota UKM Oni-Giri UPN “Veteran” Jawa Timur yang memiliki tingkat nasionalisme rendah. Asumsi awal yang menyatakan bahwa kemungkinan UKM Oni-Giri memiliki tingkat nasionalisme yang rendah, tidak terbukti dalam penelitian ini. Data menunjukkan bahwa UKM Oni-Giri memiliki komponen pengetahuan moral dan perasaan moral tentang nasionalisme yang baik, tetapi terindikasi memiliki komponen perilaku moral yang rendah. Ditinjau dari indikator tingkat nasionalisme, diketahui bahwa indikator mengutamakan persatuan dan kesatuan menjadi indikator terendah diantara indikator-indikator lainnya. Meskipun indikator tersebut sekarang masih dalam kategori tinggi, tetapi jika tidak segera ditindak lanjuti maka mungkin saja sikap mengutamakan persatuan dan kesatuan yang dimiliki olehanggota UKM Oni-Giri semakin lama justru semakin mengalami penurunan. Jika hal tersebut terjadi maka akan berimbas pada menurunnya nasionalisme bangsa Indonesia di masa yang akan datang. Kata Kunci: Tingkat Nasionalisme, UKM Oni-Giri, Budaya, Sikap.
RESPON PEMILIH MUDA SURABAYA TERHADAP BERITA HOAX DI MEDIA SOSIAL TERKAIT PEMILIHAN PRESIDEN 2019 ROFIATIN NOVIA; MAYA MUSTIKA KARTIKA SARI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 7 No 2 (2019): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 1)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v7n2.p%p

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan respon pemilih muda Surabaya terhadap berita hoax di media sosial terkait pemilihan presiden 2019. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 orang pemilih muda di Surabaya yang berusia 17-21 tahun serta baru pertama kali menyalurkan hak pilihnya dalam pemilu. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan skala Likert untuk mengukur tingkat kritis dan tidak kritis respon pemilih muda di Surabaya terhadap berita hoax di media sosial terkait pemilihan presiden 2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respon pemilih muda terhadap berita hoax media sosial dalam pemilihan presiden 2019 di Surabaya secara umum tergolong netral. Netral yang dimaksud dalam penelitian ini adalah tidak melakukan tindakan secara aktif terhadap berita hoax media sosial dalam pemilihan presiden 2019. Berdasarkan ketiga indikator respon yaitu respon kognitif respon kognitif atau pengetahuan yang dimiliki pemilih muda terhadap berita hoax media sosial dalam pemilihan presiden 2019 di Surabaya tergolong dalam kategori kritis. Indikator respon afektif atau perasaan yang dimiliki pemilih muda terhadap berita hoax media sosial dalam pemilihan presiden 2019 di Surabaya tergolong dalam kategori kritis. Serta respon konatif atau tindakan dimiliki pemilih muda terhadap berita hoax media sosial dalam pemilihan presiden 2019 di Surabaya tergolong dalam kategori netral.Kata Kunci : Pemilih Muda, Berita Hoax, Media Sosial, Pemilihan Presiden 2019
PARTISIPASI KOMUNITAS RUMAH BELAJAR PANDAWA DALAM MEMBERIKAN BIMBINGAN PERILAKU PROSOSIAL PADA ANAK JALANAN DI SURABAYA SITI NUNING NURFATIMAH; MAYA MUSTIKA KARTIKA SARI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 7 No 2 (2019): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 3)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v7n2.p%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan bentuk partisipasi komunitas Rumah Belajar Pandawa dalam memberikan bimbingan perilaku prososial pada anak jalanan di kecamatan Ngagel, kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang berjenis kualitatif diskriptif. Terdapat lima Informan penelitian yang dilibatkan dalam penelitian ini yang terdiri dari pengurus komunitas Rumah Belajar Pandawa. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi partisipan, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan tiga tahapan yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Fokus penelitian yaitu bentuk keterlibatan komunitas Rumah Belajar Pandawa dalam memberikan bimbingan perilaku prososial pada anak jalanan di kecamatan Ngagel, kota Surabaya. Hasil dari penelitian dikaji dengan menggunakan teori belajar sosial dari Albert Bandura. Bentuk partisipasi komunitas Rumah Belajar Pandawa ditunjukkan melalui keterlibatan tenaga dan keterlibatan materill, keterlibatan tenaga dituangkan dengan kegiatan mengajarkan tindakan prososial, mengajak sikap yang religius dan menggerakkan sikap peduli lingkungan, sedangkan dukungan materil berupa dukungan finansial dan sarana prasarana belajar. Kata Kunci: Partisipasi, Perilaku Prososial, Anak Jalanan.
MEKANISME SEKOLAH RAKYAT BHINNEKA (SRB) DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI KEBHINNEKAAN PADA ANAK-ANAK DI LIDAH KULON, SURABAYA DEWANTYA UJI PRAMUDYA; MAYA MUSTIKA KARTIKA SARI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 7 No 2 (2019): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 3)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v7n2.p%p

Abstract

Abstrak Sekolah Rakyat Bhinneka (SRB) merupakan salah satu Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang ada di Surabaya. SRB didirikan melalui kerja sama antara Mahasiswa Unesa dengan Masyarakat guna memberikan tambahan pengetahuan kepada anak-anak usia sekolah di Lidah Kulon. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mekanisme SRB dalam menanamkan nilai-nilai kebhinnekaan pada anak usia sekolah di Lidah Kulon. Fokus penelitian ini adalah mendeskripsikan metode yang digunakan SRB dalam menanamkan nilai-nilai kebhinnekaan pada anak usia sekolah di Lidah Kulon berdasarkan pada teori nilai-nilai kebhinnekaan dalam praktik. Penelitian ini berjenis deskriptif kualitatif dengan menggunakan wawancara mendalam dengan narasumber dan studi arsip milik SRB untuk memperoleh data primer dan sekunder penelitian. Penelitian dilakukan di sekretariat SRB dan lokasi pembelajaran SRB di Lidah Kulon. Narasumber penelitian ini adalah kepala SRB, pembina SRB, dan salah satu volunteer SRB. Dari penelitian ini didapatkan hasil sebagai berikut: (1) SRB menanamkan nilai-nilai kebhinnekaan melalui proses pembelajaran dalam kelas dan pembelajaran luar kelas; (2) Pembelajaran dalam kelas dilakukan lewat pemberian materi kebhinnekaan dan wawasan nusantara; (3) Pembelajaran luar kelas dilakukan melalui kunjungan-kunjungan yang dianggap representatif terhadap praktik nilai-nilai kebhinnekaan yang ada di tengah masyarakat; (4) Tidak ditemukan praktik upaya SRB dalam menanamkan nilai keadilan. Saran yang diberikan peneliti untuk meiningkatkan kinerja SRB adalah sebagai berikut: (1) Menambah jam pembelajaran kbihnnekaan dan wawasan nusantara; (2) Nilai kerukunan dan keadilan perlu diperhatikan lebih; (3) Menambah macam kegiatan pembelajaran luar kelas; (4) Memaksimalkan sumber daya internal dan eksternal guna meningkatkan kapasitas pembelajaran SRB. Kata kunci : Sekolah Rakyat, Nilai-Nilai Kebhinnekaan, Pembelajaran.
Pandangan Prajurit TNI AL tentang Netralitas Politik TNI BEITI NURISSAFAAH; MAYA MUSTIKA KARTIKA SARI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 7 No 2 (2019): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 4)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v7n2.p%p

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pandangan prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) di Komando Armada II Surabaya tentang netralitas politik TNI.Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu kuisioner angket, angket diberikan dengan jumlah populasi 74.000 orang dan jumlah responden yakni 100 orang. Lokasi penelitian dilakukan di Komando Armada II Surabaya yang berlokasi di Perak Surabaya bagian utara.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum masuk ke dalam katagori setuju terhadap netralitas politik TNI. Hal ini ditunjukkan dengan perolehan data terdapat 65 orang atau 65% dari keseluruhan jumlah sampel penelitian yang memiliki pandangan setuju terhadap netralitas politik TNI. Kemudian sebanyak 35 orang atau 35% dari jumlah keseluruhan sampel penelitian yang memiliki pandangan netral terhadap netralitas politik TNI dengan rata-rata skor 105,06. Penelitian ini terdapat dua sub variabel yakni sub variabel pandangan kognitif dan sub variabel pandangan afektif. Dalam sub variabel pandangan kognitif diketahui terdapat 65 orang atau 65% dari keseluruhan jumlah sampel penelitian yang memiliki pandangan setuju terhadap netralitas politik TNI. Kemudian sebanyak 35 orang atau 35% dari jumlah keseluruhan sampel penelitian yang memiliki pandangan netral terhadap netralitas politik TNI. Sedangkan pada sub variabel pandangan afektif terdapat 97 orang atau 97% dari keseluruhan jumlah sampel penelitian yang memiliki pandangan setuju terhadap netralitas politik TNI. Kemudian sebanyak 3 orang atau 3% dari jumlah keseluruhan sampel penelitian yang memiliki pandangan netral terhadap netralitas politik TNI. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini pengetahuan tidak mendukung afeksi atau tindakan karena tindakan bersifat doktrin. Kata Kunci: Pandangan, TNI AL, Netralitas
Persepsi Mahasiswa di Surabaya terhadap Gerakan #2019gantipresiden SESILA SAKTI HANDAYANI; MAYA MUSTIKA KARTIKA SARI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 7 No 2 (2019): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 4)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v7n2.p%p

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan persepsi mahasiswa di Surabaya terhadap gerakan #2019gantipresiden. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif desktriptif dengan teknik pengumpilan data yaitu survey berbasis online. Responden berjumlah 347 yang populasinya yaitu seluruh mahasiswa di Surabaya yang aktif menggunakan media sosial. Berdasarkan aspek persepsi, penelitian ini memfokuskan penelitian pada empat aspek persepsi yaituaspek kognitif, afeksi, intepretasi, serta evaluasi. Hasil penelitian ini yaitu 62,25% responden memiliki persepsi negatif terhadap gerakan #2019gantipresiden hal ini menunjukkan bahwa gerakan #2019gantiresiden dikarenakan memuat isi yang menyalahi UU no. 7 tahun 2017 pasal 280 tentang larangan dalam berkampanye. Lebih dari itu gerakan #2019gantipresiden memuat konten kampanye hitam. Sedangkan 2,3% memiliki persepsi positif terhadap gerakan #2019gantipresiden yang menunjukkan bahwa mahasiswa di Surabaya memandang gerakan #2019gantipresiden adalah bentuk kampanye yang positif dan kreatif dengan memanfaatkan media sosial dan sisanya 35,45% responden masuk dalam kategori ‘netral.’ Meskipun cenderung negatif, namun pada aspek pengetahuan responden cukup mengetahui terhadap gerakan ini dengan data sebesar 61,96% responden masuk dalam kategori ‘cukup mengetahui’ terhadap gerakan #2019gantipresiden. KataKunci: Persepsi, Mahasiswa, Gerakan #2019gantipresiden.
Persepsi Mahasiswa di Surabaya terhadap Gerakan #2019gantipresiden SESILA SAKTI HANDAYANI; MAYA MUSTIKA KARTIKA SARI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 7 No 2 (2019): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 4)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v7n2.p%p

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan persepsi mahasiswa di Surabaya terhadap gerakan #2019gantipresiden. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif desktriptif dengan teknik pengumpilan data yaitu survey berbasis online. Responden berjumlah 347 yang populasinya yaitu seluruh mahasiswa di Surabaya yang aktif menggunakan media sosial. Berdasarkan aspek persepsi, penelitian ini memfokuskan penelitian pada empat aspek persepsi yaituaspek kognitif, afeksi, intepretasi, serta evaluasi. Hasil penelitian ini yaitu 62,25% responden memiliki persepsi negatif terhadap gerakan #2019gantipresiden hal ini menunjukkan bahwa gerakan #2019gantiresiden dikarenakan memuat isi yang menyalahi UU no. 7 tahun 2017 pasal 280 tentang larangan dalam berkampanye. Lebih dari itu gerakan #2019gantipresiden memuat konten kampanye hitam. Sedangkan 2,3% memiliki persepsi positif terhadap gerakan #2019gantipresiden yang menunjukkan bahwa mahasiswa di Surabaya memandang gerakan #2019gantipresiden adalah bentuk kampanye yang positif dan kreatif dengan memanfaatkan media sosial dan sisanya 35,45% responden masuk dalam kategori ‘netral.’ Meskipun cenderung negatif, namun pada aspek pengetahuan responden cukup mengetahui terhadap gerakan ini dengan data sebesar 61,96% responden masuk dalam kategori ‘cukup mengetahui’ terhadap gerakan #2019gantipresiden. KataKunci: Persepsi, Mahasiswa, Gerakan #2019gantipresiden.
Co-Authors ABDUL ROUF IRJAMJAM Agus Satmoko Adi Akhmad Qomaru Zaman ALFA NUR ROHMAH Alvionita Wahyu Dinda Lestari Amirotu Dinia Ana Nurlaili Dwi Aprilia Anggi Novita Annisa Nurul Jannah Arista Maya Dewanti ASRI PUTRI, DWI Athallah, Muhammad Daffa Azifah BEITI NURISSAFAAH Binti Umi Nurhidayati Budi Santosa Dania Dyah Fitrawan DEWANTYA UJI PRAMUDYA Diana, Nana Dita Bintang Saputri DWI ASRI PUTRI DWI KHUSNUL AFIFA, INTAN Dwiana Rizky Amalia Elok Kinanti Elok Kinanti Elsa Amalia Risky Elsa Amalia Risky Erdianto Widogo Fakhri Taqiuddin Mashur FIDI PRAMUDYA KURNIAWAN TRIANTO FIRDA PUJI RAHAYU Fitri Ilmilia Fuadah FITRIANI, QUROTUL GARIN OCSHELA ANGGRAINI HARWIN LISTYO WARDANA Hendrat Rahtami Wulandari Hesti Veronica Putri Hesty Eka Pratiwi Huda, Mi'rojul Illahi, Anisya Kurnia Iman Pasu Marganda Hardianto Purba Inayah Wulandari INTAN DWI KHUSNUL AFIFA Irnawati Ita Dwi Lestari Ita Dwi Lestari Jihan Aulia Salma Karunia, Nanda Citra Lailatul Hilmiyah Lailatul Hilmiyah Lestari, Alvionita Wahyu Dinda Listyaningsih Listyaningsih LISTYO WARDANA, HARWIN Lutfiah Noer Anisa Raoyani Maria Ganis Prasasti Mariatul Khitiyah MARITA PUTRI FITRIA Muhammad Adib Muhammad Syaifudin Muhammad Syaifudin Muhammad Syaifudin Muhammad Turhan Yani Nanik Setyowati Neneng Rika Jazilatul Kholidah NOVIA, ROFIATIN Novita, Anggi NUNING NURFATIMAH, SITI Nur Aida Wisprianti NUR AMALIA, YENNY Nur Chamidah NUR ROHMAH, ALFA NURISSAFAAH, BEITI Nurul Ainni OCSHELA ANGGRAINI, GARIN Oksiana Jatiningsih Pandu Rudy Widyatama Pandu Rudy Widyatama Pandu Rudy Widyatama Patrisia Karmenita Ngene PRAMUDYA KURNIAWAN TRIANTO, FIDI PUJI RAHAYU, FIRDA Pungkas Aditya Putra Putresa Ika Irmandini PUTRI FITRIA, MARITA Putri, Berea Angeline Thelessy Adi QUROTUL FITRIANI Qurrotul Uyun Qurrotul Uyun Rahmanu Wijaya Rahmanu Wijaya Rahmanu Wijaya Rahmatul Imaniar Ria Afriani Nurrohmah Risa Kurnia Ningsih Rizky Azizah Faradina ROFIATIN NOVIA ROUF IRJAMJAM, ABDUL Rr Nanik Setyowati SAKTI HANDAYANI, SESILA Salsabila Ghassani Sarmini SESILA SAKTI HANDAYANI Setyowati, Raden Roro Nanik Siska Ulfatin Nada Siti Hafsah Siti Hafsah Siti Maizul Habibah SITI NUNING NURFATIMAH Srinarwati, Dwi Retnani Suhartono Suhartono Syifa ul Husnah Thohari, Habib Nihla Titis Nurrusama Nilakandi Tsani, Syafa Amalia UJI PRAMUDYA, DEWANTYA Usmi, Rianda Warsono Warsono Warsono Warsono Warsono WIDYATAMA, Pandu Rudy Wijaya, Rahmanu YENNY NUR AMALIA