Claim Missing Document
Check
Articles

Perilaku Anak Peserta Program Jatinangor Mengaji Santoso, Meilanny Budiarti; Mailani, Silvia Dwi Astuti; Nurlaeli, Dede Rahmaida; Syalis, Elprida Ryanny; Putri, Bimby Gita Rama; Wibowo, Hery; Santoso, Meilanny Budiarti; Krisnani, Hetty
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 7, No 1 (2020): Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jppm.v7i1.25668

Abstract

Jatinangor Mengaji merupakan suatu aktivitas proses belajar mengajar yang dilakukan oleh sekumpulan mahasiswa DKM Fisip UNPAD kepada anak-anak yang berada di Masjid Assyukur Rahman, Jalan Sayang, Desa Cikeruh, Kecamatan Jatinangor. Dalam era teknologi atau revolusi industri 4.0, proses pemakaian sistem digital sudah nampak terjadi dan intensitasnya semakin meningkat, khususnya pada generasi muda. Kemudahan akses pada dunia gawai dan internet menjadi salah satu faktor perubahan perilaku belajar pada anak. Dalam proses belajar untuk menumbuhkembangkan sistem motivasi atau motif belajar pada anak di Jatinangor Mengaji dengan diberlakukannya penerapan perspektif behavioristik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan studi deskriptif. Data penelitian dikumpulkan dengan metode observasi dan wawancara. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penerapan teori behavioristik dalam meningkatkan motivasi belajar pada anak di Jatinangor Mengaji dalam era digitalisasi. Perilaku anak dalam kegiatan belajar mengaji ini yang menjadi titik fokus dalam tulisan ini. 
RANCANG BANGUN PENGEMBANGAN KERANGKA PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN BAGI UMKM BERBASIS KONSEP ETOS HIJAU Hanum, Fauziah; Wibowo, Hery
Focus : Jurnal Pekerjaan Sosial Vol 6, No 2 (2023): Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial Desember 2023
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/focus.v6i2.51897

Abstract

Kondisi yang menimpa Indonesia pada awal tahun 2020 kemarin yaitu munculnya virus Covid-19 cukup menimbulkan banyak kekacauan terutama pada sektor UMKM. Hal ini menjadi perhatian bersama bagi pihak pemerintah, swasta, akademis, dan pekerja praktik untuk dapat menguatkan dan mengembangkan kembali kondisi UMKM pasca pandemi, guna dapat memberantas kemiskinan di Indonesia. Berangkat dari kerangka berpikir yang memberikan dorongan pada produktivitas manusia dengan memperhatikan pada kepekaan lingkungan yaitu Green Ethos (Etos Hijau) dengan memiliki 3 dimensi di dalamnya, diantaranya: (i) Penghayatan Spiritual, (ii) Pola Pikir Apresiatif, dan (iii) Skema Aksi Produktif, yang jika dihayati memiliki hubungan pada penguatan dan pengambangan pada sektor UMKM di Indonesia. Tentu dalam penerapannya, UMKM memerlukan pengembangan rancang rangka pelatihan kewirausahaan dengan mengkolaborasikan basic pengetahuan usaha ramah lingkungan dengan dimensi etos hijau, sehingga dapat menghasilkan pembaharuan pada kapabilitas dan keterampilan pelaku UMKM. Metode yang digunakan dalam kajian adalah literatur review atau studi kepustakaan, dan berlandasan pada data sekunder sebagai bahan informasi untuk dapat mengembangkan kajiannya. Dalam menciptakan kondisi UMKM yang lebih baik tentu pekerja sosial turut berperan aktif yang berperan sebagai fasilitator, motivator, inovator, dengan melakukan pemberdayaan guna pengembangan UMKM Indonesia dengan berbasis etos hijau. The condition that hit Indonesia at the beginning of 2020, namely the emergence of the Covid-19 virus caused quite a lot of chaos, especially in the MSMEs sector. This is a shared concern for the government, private sector, academics, and practical workers to be able to strengthen and re-develop the post-pandemic condition of MSMEs, in order to eradicate poverty in Indonesia. Departing from a framework that encourages human productivity by paying attention to environmental sensitivity, namely the Green Ethos with 3 dimensions in it, including: (i) Spiritual Appreciation, (ii) Appreciative Mindset, and (iii) Action Scheme Productive, which if internalized has a relationship with the strengthening and development of the MSMEs sector in Indonesia. Of course, in its application, MSMEs need to develop a framework for entrepreneurship training by collaborating basic knowledge of environmentally friendly businesses with the dimensions of a green ethos, so that it can produce renewal of the capabilities and skills of MSME actors. The method used in the study is literature review or literature study, and is based on secondary data as information material to be able to develop the study. In creating better conditions for MSMEs, of course social workers play an active role as facilitators, motivators, innovators, by empowering for the development of Indonesian MSMEs based on a green ethos.
PENGEMBANGAN KETERAMPILAN MENGHANTARKAN PEMBELAJARAN BERMAKNA BAGI GURU-GURU PAUD SE-KECAMATAN PANYILEUKAN KOTA BANDUNG Wibowo, Hery; Humaedi, Sahadi; Irfan, Maulana; Susanto, Meilanny Budiarti; Raharjo, Santoso Tri; Apsari, Nurliana Cipta
Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 1 (2024): Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/kumawula.v7i1.45124

Abstract

Guru merupakan komponen pendidikan bangsa yang penting. Maka, segala upaya meningkatkan kapasitas guru, seyogyanya merupakan yang perlu diprioritaskan. Pembelajaran bermakna, dengan menggunakan skema daur belajar merupakan merupakan salah satu metode untuk menggugah peserta didik berpikir dan mampu mengungkapkan pendapatnya. Praktik pengabdian masyarakat ini berbentuk aksi memberikan pelatihan kepada para guru, yaitu pelatihan pembelajaran bermakna melalui optimasi aplikasi daur belajar. Pelatihan ini disampaikan oleh narasumber yaitu fasilitator atau guru yang ahli. Bentuk pelatihan ini melibatkan penggunaan berbagai media pembelajaran dan teknik seperti permainan, puisi, gambar, dan video. Langkah-langkah pengajaran termasuk pengalaman langsung dengan materi, pengungkapan perasaan peserta, analisis bersama, penyimpulan, dan penerapan materi dalam kehidupan sehari-hari. Melalui hal ini, guru diharapkan dapat meningkatkan luaran proses pembelajarannya. Pelatihan diikuti oleh lebih dari dua puluh guru Pendidikan Anak Usia Dini di lingkungan kecamatan Panyileukan Kota Bandung. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas guru dalam mengajar dan memberikan dampak positif pada proses belajar mengajar. Kesinambungan dalam upaya peningkatan kualitas guru diharapkan dapat terus dilakukan untuk mencapai hasil yang lebih baik secara berkelanjutan. Teachers are an important component of the nation's education. Therefore, all efforts to improve the capacity of teachers should be prioritized. Meaningful learning, using the learning cycle scheme, is one method to inspire students to think and be able to express their opinions. This community service practice takes the form of providing training to teachers, namely meaningful learning training through optimizing the learning cycle application. This training is delivered by resource persons, namely facilitators or expert teachers. This form of training involves the use of various learning media and techniques such as games, poems, pictures, and videos. Teaching steps include direct experience with the material, expression of participants' feelings, joint analysis, summarization, and application of the material in daily life. Through this, teachers are expected to improve their learning process outcomes. The training was attended by more than twenty Early Childhood Education teachers in the Panyileukan sub-district of Bandung City. This training is expected to improve the quality of teachers in teaching and have a positive impact on the teaching and learning process. Sustainability in efforts to improve the quality of teachers is expected to continue to be carried out to achieve better results sustainably.
ELEMEN KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM PENANGGULANGAN BENCANA DI INDONESIA Ruchban, Abdul Latief; Saparudin Darwis, Rudi; Wibowo, Hery
Kebijakan : Jurnal Ilmu Administrasi Vol. 15 No. 1 (2024): Vol. 15 No. 1, Januari 2024
Publisher : Program Magister Ilmu Administrasi dan Kebijakan Publik, Pascasarjana, Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/kebijakan.v15i1.9276

Abstract

Indonesia merupakan negara yang memiliki resiko bahaya bencana yang tinggi, hal ini dibuktikan dengan catatan bencana yang sudah terjadi seperti tsunami, gempa bumi, abrasi, kebakaran hutan dan lahan, longsor, kebakaran, kerusuhan sosial, kelaparan, angin puting-beliung, terorisme, letusan gunung berapi, hingga yang belum lama ini adalah COVID-19. Artikel ini bertujuan untuk mengidentifikasi elemen kebijakan pemerintah dalam penanggulangan bencana di Indonesia. Kajian ini menggunakan pendekatan studi literatur dengan sumber yang kredibel terdiri dari buku dan artikel ilmiah yang relevan dengan kajian ini. Hasil penelahaan dari beberapa sumber artikel adalah kebijakan penanggulangan bencana di Indonesia dinilai sudah sesuai dengan elemen analisis kebijakan sosial, yaitu, identifikasi tujuan dan sasaran, apa saja manfaat yang diterima korban bencana, hak yang mereka dapatkan, siapa yang akan memberikan pelayanan pada korban bencana, identifikasi pendanaan yang berasal dari APBN, APBD, maupun hibah, dan yang terakhir adalah kesinambungan dari elemen-elemen sebelumnya yang dapat digunakan untuk mengevaluasi program tersebut. Selain itu, terdapat beberapa kendala yang memang perlu diperhatikan dan ditindaklanjuti bersama terkait dengan metode pembiayaan.
Edukasi Pemasaran Daring untuk Meningkatkan Pemasaran Produk UMKM Guesin Pacs Desa Cibodas Jawa Barat Wibowo, Hery; Marni, Ziani; Suryaningrum, Rahmadianty Anastya; Agustami, Shafira Salsabila; Dewi Pamungkas, Gusti Ayu; Sa'bani, Nurhikmah Komala
Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Vol 1, No 2 (2020): Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/sawala.v1i2.26593

Abstract

Sektor UMKM merupakan unit usaha berbasis masyarakat yang rentan dengan kerasnya persaingan usaha dan pemasaran. Maka, seluruh upaya ataupun investasi untuk membantu UMKM untuk meningkatkan kemampuan usahanya, adalah sesuatu yang layak diperjuangkan.Hadirnya Masyarakat Ekonomi Asean dan Revolusi Industri 4.0, telah mengubah perilaku manusia dalam dunia bisnis, kewirausahaan dan secara lebih khusus aktivitas pemasaran. Maka, diperlukan kiranya sebuah tindakan khusus bagi pelaku UMKM, khususnya di pedesaan, untuk dapat bersaing secara kompetitif dalam era digital ini. Program Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk membantu para pelaku UMKM meningkatkan keterampilan pelaku pribadi maupun kapasitas usahanya. Salah satu UMKM yang secara konsisten mempertahankan dan mengembangkan usaha berbasis potensi lokal adalah usaha kewirausahaan berbasis masyarakat yang menghasilakan produk Guesin Pacs. Adapun bahan dasar dari usaha ini adalah produk makanan berbasis telur asin. Maka, dalam rangka meningkatkan kualitas dan kapabilitas pelaku usaha untuk memasarkan produknya secara daring atau berbasis internet tim melakukan sejumlah kegiatan. Proses pengabdian dimulai dari pengumpulan data awal melalui wawancara dan observasi untuk mengetahui lebih dalam kondisi usaha, lalu dilanjutkan dengan melakukan pelatihan dan pendampingan usaha dalam rangka meningkatkan kemampuan pelaku usaha melakukan pemasaran secara daring.
PENDIDIKAN MASYARAKAT: MEMBANGUN AKSI PEMBELAJARAN BERKELANJUTAN BAGI PENINGKATAN KAPASITAS PENGASUHAN IBU BERBASIS KONSEP FITRAH DI DESA DAYEUKOLOT, KABUPATEN BANDUNG Wibowo, Hery; Gunawan, Wahyu; Yunita, Desy; Lesmana, Aditya Candra; Sekarningrum, Bintarsih; Nurdin, M. Fadhil; Nurwaty, Nunung; Rachim, Hadiyanto Abdul
Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Vol 5, No 2 (2024): Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/sawala.v5i2.56834

Abstract

Pendidikan, merupakan basis pembangunan peradaban manusia. Maka aktivitas pendidikan, dalam hal ini kegiatan belajar, merupakan sesuatu yang perlu menjadi arus utama pencapaian kesejahteraan bangsa. Keluarga merupakan unit kecil terpenting pembentuk masyarakat dan peradaban. Sehingga orang tua, dalam hal ini merupakan pendidik utama dalam keluarga. Program pengabdian masyarakat ini ditujukan untuk membangun proses belajar berkelanjutan dan peningkatan kapasitas yang berkesinambungan. Maka program didesain dengan mengkolaborasikan pendekatan pembelajaran tatap muka langsung/sinkrous dan pembelajaran tidak lansung/daring/asinkronus. Program pengabdian masyarakat diikuti oleh lebh dari 30 orang ibu-ibu dan lebih dari 20 orang anak yang mengikuti proses pembelajaran secara penuh. Proses belajar berlangsung secara interaktif penuh dengan tanya jawab. Sejumlah permasalahan sehari-hari dalam pendidikan anak berhasil dikupas dan dibahas bersama.
PEMBELAJARAN HIBRIDA PENGUATAN KAPASITAS PENGASUHAN ORANG TUA BAGI PENINGKATAN KETAHANAN KELUARGA SISWA BIMBINGAN BELAJAR DI DAYEUH KOLOT KABUPATEN BANDUNG Wibowo, Hery; Lesmana, Aditya Candra; Rachim, Hadiyanto Abdul; Nurdin, Muhammad Fadhil; Fedryansyah, Muhammad; Taher, Rusdin; Sekarningrum, Bintarsih; Nurwati, Nunung
Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Vol 5, No 1 (2024): Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/sawala.v5i1.52606

Abstract

Tantangan untuk menjadi orang tua yang baik, dalam rangka menumbuhkembangkan generasi cerdas berakhlak mulia kian hari kian berat. Oleh sebab itu, setiap upaya yang bertujuan pada penguatan ketahanan keluarga, khususnya peningkatan kapasitas pengasuhan adalah penting. Program pengabdian pada masyarakat ini berbentuk pemberian pembelajaran hibrida penguatan kapasitas pengasuhan orang tua bagi peningkatan ketahanan keluarga siswa Bimbingan Belajar di Dayeuh Kolot Kabupaten Bandung. Pola pembelajaran hibrida dipilih dengan tujuan untuk menjaga kesinambungan proses belajar dan memastikan peningkatan kapasitas orang tua dari waktu ke waktu. Metode yang diberikan melalui pembelajaran hybrid dengan memberikan materi baik secara luring maupun daring melalui media youtube. Adapun materinya adalah tentang penyadaran akan kewajiban menuntut ilmu bagi umat Islam, maksud dan tugas penciptaan manusia di muka bumi serta pemahaman dasar pengasuhan. Hasil kegiatan ini menemukan bahwa orang tua menjadi lebih memahami bagaimana melakukan pengasuhan bagi keluarganya. Selain itu juga ditemukan bahwa terjadi peningkatan interaksi antara orang tua dan anak dalam proses belajar yang diberikan selama kegiatan.
Sanitasi Lingkungan Di Wilayah Pemukiman Perkotaan (Kasus Pada Masyarakat Di Wilayah Kelurahan Kebon Jeruk Kota Bandung) Sekarningrum, Bintarsih; Nurwati, Nunung; Wibowo, Hery
Sosioglobal Vol 8, No 1 (2023): Sosioglobal: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosiologi
Publisher : Department of Sociology, Faculty of Social and Political Science, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jsg.v8i1.51337

Abstract

ABSTRAK  Sanitasi lingkungan merupakan faktor penting untuk mewujudkan kesehatan masyarakat. Namun masalah sosial terkait sanitasi lingkungan banyak terjadi di lingkungan pemukiman perkotaan dengan kondisi padat penduduk dan kumuh, sehingga berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat. Tujuan dari artikel ini mendeskrpsikan dan menganalisis kondisi sanitasi lingkungan di wilayah pemukiman perkotaan khususnya di wilayah ”Gang K” yang berada di wilayah Kebon Jeruk Kota Bandung. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan teori Kesehatan Masyarakat H.L Blum. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan teknik pengumpulan data terdiri dari wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Teknik pengolahan data meliputi tahap reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi pemukiman perkotaan yang berada di wilayah ”Gang K” menunjukkan kondisi permukiman kumuh, ditandai dengan keterbatasan infrastruktur dasar, sehingga kondisi sanitasi lingkungan di wilayah tersebut kurang baik dan menimbulkan berbagai sumber penyakit. Temuan ini memperkuat Teori Blum bahwa walaupun terdapat empat faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat  yaitu perilaku, lingkungan, pelayanan kesehatan, dan keturunan (hereditas), namun faktor lingkungan  khususnya sanitasi lingkungan menjadi faktor penentu dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Kata Kunci: Masyarakat Perkotaan, Masalah Sosial, Pemukiman, Sanitasi LingkunganABSTRACT Environmental sanitation is an important factor in realizing public health. However, many social problems related to environmental sanitation occur in urban residential environments with densely populated and slum conditions, thus affecting public health. The purpose of this article is to describe and analyze environmental sanitation conditions in urban residential areas, especially in the “Gang K” area located in the Kebon Jeruk Village area of Bandung City. The results of the study were analyzed using H.L. Blum's Public Health theory. The research method used is qualitative, with data collection techniques consisting of in-depth interviews, observation, and documentation. Data processing techniques include the stages of data reduction, data presentation, conclusion drawing, and verification. The results showed that the condition of urban settlements in the alley "K" area showed the condition of slums, characterized by limited basic infrastructure so that environmental sanitation conditions in the area were not good and caused various sources of disease. This finding strengthens Blum's theory that although four factors affect the degree of public health, namely behavior, environment, health services, and heredity, environmental factors, especially maintaining environmental sanitation, are determining factors in improving the degree of public health. Keywords: Urban Communities, Social Problems, Settlements, Environmental Sanitation
Konstruksi Sosial Kemiskinan Pada Masyarakat Adat Kampung Kuta, Kabupaten Ciamis Nurwati, Nunung; Wibowo, Hery; Prabowo, Rahmawati Ramadhani Pratiwi
Sosioglobal Vol 9, No 1 (2024): Sosioglobal: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosiologi
Publisher : Department of Sociology, Faculty of Social and Political Science, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jsg.v9i1.58694

Abstract

ABSTRAKArtikel ini menjelaskan tentang konstruksi sosial kemiskinan pada masyarakat Desa Adat Kuta Kabupaten Ciamis dengan cara mengeksplorasi realitas sosial kemiskinan pada masyarakat adat dan proses konstruksi sosial kemiskinan di desa adat tersebut. Konsep teori konstruksi sosial digunakan untuk menganalisis proses konstruksi sosial kemiskinan masyarakat sebagai realitas sosial dalam kehidupan mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan proses pengumpulan data dilakukan melalui dua teknik utama yaitu observasi partisipatif dan wawancara mendalam kepada kepala adat, tetua adat, keluarga penerima manfaat (KPM) program Keluarga Harapan (PKH), pendamping PKH setempat, dan kader desa yang bertugas mengelola data pengajuan dan penerimaan bantuan sosial PKH sebagai upaya kajian dan eksplorasi yang selanjutnya menjelaskan fenomena konstruksi sosial kemiskinan pada masyarakat desa adat sebagai realitas sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai adat dijadikan pedoman oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, salah satu aturannya adalah tidak boleh membangun rumah permanen dari semen dan batu bata. Jadi, masyarakat di sana memiliki rumah panggung yang terbuat dari kayu dan beratap jerami, bukan karena kemiskinan dan kondisi ekonomi mereka, melainkan sebagai bentuk penghargaan atas kepercayaan leluhur untuk hidup sederhana dan tidak merusak lingkungan alam. Kajian penelitian ini akan membuka pemahaman tentang nilai-nilai kearifan lokal yang memengaruhi masyarakat Desa Adat Kuta dalam mendefinisikan konsep kemiskinan.Kata Kunci: Realitas Kemiskinan, Konstruksi Sosial, Masyarakat Desa Adat ABSTRACTThis article explains the social construction of poverty in the Kuta Traditional Village community, Ciamis Regency, by exploring the social reality of poverty in traditional communities and the process of social construction of poverty in these traditional villages. The theoretical concept of social construction is used to analyze the social construction process of community poverty as a social reality in their lives. This study uses a descriptive qualitative approach with the data collection process carried out through two main techniques, namely participatory observation and in-depth interviews with traditional heads, elders, beneficiary families (KPM) of the Family Hope (PKH) program, local PKH assistants, and village cadres who responsible for managing data on applications for and receipt of PKH social assistance as an effort to study and explore which then explains the phenomenon of the social construction of poverty in traditional village communities as a social reality. The results of the study show that traditional values are used as guidelines by the community in their daily lives, one of the rules is not to build permanent houses made of cement and brick. So, people there have houses on stilts made of wood and thatched roofs, not because of their poverty and economic conditions but as a form of appreciation for the ancestral trust to live rustic and not damage the natural environment. This research study will open up an understanding of the local wisdom values that influence the Kuta Traditional Village community in defining the concept of poverty.Keywords: Reality of Poverty, Social Construction, Traditional Village Communities
PELATIHAN PENGUATAN KAPASITAS ORANG TUA DALAM MEMBERIKAN PENDIDIKAN AGAMA DALAM KELUARGA BAGI ORANG TUA SISWA MADRASAH IBTIDAIYAH YANURI CIMAHI JAWA BARAT Wibowo, Hery; Rachim, Hadiyanto A.; G.K.B, Gigin
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (JPPM) Vol 5, No 2 (2024): Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (JPPM)
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jppm.v5i2.61519

Abstract

Keluarga merupakan unit kelompok terkecil pembentuk Masyarakat. Pada era modernisasi dan globalisasi ini, tantangan pengasuhan anak, semakin hari semakin berat. Banyak sekali pengaruh eksternal yang dapat merusak karakter, moral, adab dan akhlak anak, secara lebih khusus pada anak-anak yang sedang beranjak menuju tahap dewasa. Maka, sebagai konsekuensi logisnya, setiap orang tua perlu terus meningkatkan kapasitasnya dalam memberikan pendidikan, khususnya pendidikan agama kepada putra-putrinya. Namun demikian, program pembelajaran untuk peningkatan kapasitas pengasuhan orang tua tidak selalu tersedia di setiap waktu dan di setiap tempat. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan khusus untuk membantu orang tua meningkatkan pemahamannya dan kapasistasnya dalam menyampaikan pendidikan. Adapun metode yang digunakan adalah pelatihan, dengan pendekatan pembelajaran andragogi dengan interaksi aktif dua arah antara pemateri dengan peserta.  Pelatihan diikuti oleh lebih dari seratus orang tua murid yang antusias mengikuti seluruh rangkaian acara sampai selesai. Family is the smallest group unit that forms a society. In this era of modernization and globalization, the challenges of raising children are getting harder day by day. There are many external influences that can damage the character, morals, manners and ethics of children, especially children who are moving towards adulthood. Therefore, as a logical consequence, every parent needs to continue to improve their capacity in providing education, especially religious education to their children. However, learning programs to improve parenting capacity are not always available at all times and in all places. This community service program aims specifically to help parents improve their understanding and capacity in delivering education. The method used is training, with an andragogical learning approach with active two-way interaction between the presenter and the participants. The training was attended by more than one hundred parents of students who enthusiastically followed the entire series of events until the end.
Co-Authors Adiansyah, Wandi Agustami, Shafira Salsabila Amanatin, Elsa Lutmilarita Anissa Lestari Kadiyono Antik Bintari Apsari, Nurliana ri Cipta Ardi Maulana, Ardi Arie Surya Gutama, Arie Surya Arini Fauziah Al haq, Arini Fauziah Berry Choresyo, Berry Binahayati Rusyidi Bintarsih Sekarningrum Budhi Wibhawa, Budhi Budi M. Taftazani Bustami, Mohammad Reevany Bustami, Reevany Chenia Ilma Kirana, Chenia Ilma Desi Yunita Dessy Hasanah Siti, Dessy Hasanah Dewi Pamungkas, Gusti Ayu Dimas Bagus Hari Satrio, Dimas Bagus Hari Faisyahril, Ria Firsanty, Farah Putri Franzeska Venty, Franzeska G.K.B, Gigin Hadiyanto A. Rachim, Hadiyanto A. Hanum, Fauziah Hetty Krisnani, Hetty Ishartono, - Lesmana, Aditya Lesmana, Aditya Candra Lesmana, Aditya Chandra Mailani, Silvia Dwi Astuti Marni, Ziani Maulana Irfan, Maulana Meilanny Budiarti Santoso, Meilanny Budiarti Moch. Zainuddin, Moch. Muhammad Akbar Muhammad Fedryansyah, Muhammad Mutiara Suci Erlanti, Mutiara Suci Nadia Uswatun Hasanah, Nadia Uswatun Nadilla, Hanifah Fatwa Nandang Mulyana, Nandang Nisfi Fahriani A., Nisfi Fahriani Nugraha, Ardi Maulana Nunung Nurwati Nurdin, M. Fadhil Nurdin, Muhammad Fadhil Nurlaeli, Dede Rahmaida Nurliana Cipta Apsari Nurwati, R. Nunung Nurwaty, Nunung Prabowo, Rahmawati Ramadhani Pratiwi Puti Halimah, Puti Putri, Bimby Gita Rama Putri, Nadila Auludya Rahma Rachim, Hadiyanto Abdul RENAWATI, RENAWATI Risna Resnawaty, Risna Rivanlee Anandar, Rivanlee Ruchban, Abdul Latief Rudi Saprudin Darwis, Rudi Saprudin Ruswanto, Ruswanto Sa'bani, Nurhikmah Komala Sahadi Humaedi Santoso Tri Raharjo Santoso Tri Raharjo, Santoso Tri Saparudin Darwis, Rudi SOLIHIN, OLIH Soni Akhmad Nulhaqim Suryaningrum, Rahmadianty Anastya Susanto, Meilanny Budiarti Syalis, Elprida Ryanny Taher, Rusdin Utami, Adella Wahyu Gunawan Wandi Adiansah, Wandi Wardani, Shofy Aristia Yesi Fitriani, Yesi Yunita, Desy