Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK (Project Based Learning) TERHADAP HASIL BELAJAR DAN KEMAMPUAN BEKERJASAMA MAHASISWA PADA MATAKULIAH TEKNIK PENGELOLAAN LABORATORIUM PROGRAM STUDI TADRIS BIOLOGI Jumrodah, Jumrodah; Hujjatusnaini, Noor
EDU SAINS Vol 1, No 1 (2013): Volume 1 Nomor 1 juni 2013
Publisher : IAIN Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.738 KB)

Abstract

AbstrakBiologi sebagai sebuah ilmu dasar mencakup tiga aspek, yaitu produk, proses, dan sikap. Pembelajaran biologi yang baik harus dapat mengembangkan ketiga aspek tersebut sebagai satu kesatuan. Oleh karena itu perlu dikembangkan model-model pembelajaran biologi yang dapat meningkatkan hasil belajar sekaligus dapat meningkatkan kemampuan bekerjasama diantara mahasiswa. Kemampuan mahasiswa bekerjasama dalam timnya dapat memberikan efek positif terhadap hasil belajar. Dalam bekerjasama, kita memiliki kesempatan mengungkapkan gagasan, mendengarkan pendapat orang lain, serta bersama-sama membangun pengertian, menjadi sangat penting dalam belajar karena memiliki unsur yang berguna menantang pemikiran dan meningkatkan harga diri seseorang. Rumusan penelitian ini adalah: mencoba menggali Pengaruh Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Hasil Belajar dan kemampuan Bekerjasama Mahasiswa Pada Mata Kuliah Teknik Pengelolaan Laboratorium Program Studi Tadris Biologi Tahun Akademik 2011/2012.Metode penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen, dengan menggunakan rancangan non-randomized control group pretest- posttest design. Sampel penelitian adalah mahasiswa yang memprogramkan mata kuliah teknik pengelolaan laboratorium tahun akademik 2011/2012 adalah sebanyak 2 (dua) kelas, yaitu kelas A sebanyak 23 orang mahasiswa dan kelas B sebanyak 22 orang mahasiswa pada Prodi Tadris Biologi TA. 2011/2012.Setelah mengikuti proses pembelajaran terdapat peningkatan sebesar 68,04% dari hasil pretes sebesar 46,96 untuk kelas eksperimen, dan sebesar 21,27% dari hasil pretes sebesar 54,36 untuk kelas kontrol. Sedangkan untuk kemampuan bekerjasama terdapat peningkatan sebesar 65,61% dari hasil pretes sebesar 51,27 untuk kelas ekeperimen, dan sebesar 30,38% dari hasil pretes sebesar 52,70 untuk kelas kontrol. Dari hasil penelitian ini disarankan perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui efektifitas pembelajaran berbasis proyek terhadap hasil belajar pada aspek lainnya.Kata Kunci: Pembelajaran berbasis proyek, Hasil belajar, Kemampuan bekerjasama, Pengelolaan laboratorium biologi.
PERBANDINGAN PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF ADOPSI DENGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MTSN PADA KONSEP SISTEM PENCERNAAN DI MTSN 1 MODEL PALANGKA RAYA Susilawati, Susilawati; Jumrodah, Jumrodah
EDU SAINS Vol 3, No 1 (2015): Volume 3 Nomor 1 Tahun 2015
Publisher : IAIN Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (735.878 KB)

Abstract

Konsep sistem pencernaan sangat kompleks dan rumit yang bersifat hapalan sehingga sulit dipahami siswa. Pembelajaran dengan menggunakan multimedia interaktif adalah pembelajaran yang menggunakan komputer dengan programmacromedia flash 8 untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar dan animasi dengan alat bantu dan koneksi (tool dan internet link), sehingga pengguna dapat berinteraksi, dan berkarya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) hasil belajar siswa dengan menggunakan multimedia interaktif adopsi pada konsep sistem pencernaan di MTsN 1 Model Palangka Raya, (2) hasil belajar siswa dengan menggunakan multimedia interaktif MTsN pada konsep sistem pencernaan di MTsN 1 Model Palangka Raya, (3) ada atau tidaknya perbedaan penggunaan multimedia interakti adopsi dengan multimedia interaktif MTsN pada konsep system pencernaan di MTsN 1 Model Palangka Raya. Penelitian ini menggunakan metode comparative (Perbandingan). Subyek penelitian terdiri dari dua kelas VIII yaitu kelas VIII-3 dengan menggunakan multimedia interaktif adopsi dan kelas VIII-2 dengan menggunakan multimedia interaktif MTsN. Penelitian dilakukan di laboratorium komputer MTsN 1 Model Palangka Raya. Multimedia interaktif yang digunakan dikemas dalam bentuk CD. Data dikumpulkan dengan metode tes, dan dokumentasi. Data hasil tes dianalisis dengan uji-t.Dari hasil analisis data diperoleh: (1) rata-rata hasil belajar siswa menggunakan multimedia interaktif adopsi adalah 76, (2) rata-rata hasil belajar siswa menggunakan multimedia interaktif MTsN adalah 74, (3) tidak terdapat perbedaan penggunaan multimedia interaktif adopsi dengan multimedia interakti MTsN pada konsep sistem pencernaan di MTsN 1 Model Palangka Raya dapat dilihat dari nilai t0 = 3,4 lebih besar dari nilai tt 0,05 (3,4 > 2,021), maka Hoditerima dan Ha ditolak. Konsep sistem pencernaan dapat diajarkan dengan menggunakan multimedia interaktif adopsi maupun multimedia interaktif MTsN di MTsN 1 Model Palangka Raya, sehingga pembelajaran lebih menarik, bermakna dan menjadikan siswa lebih aktif dalam proses belajar.
PENGARUH MEDIA ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR KONSEP SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA SISWA KELAS VIII MTs RAUDHATUL JANNAH PALANGKARAYA Devanti, Devanti; Jumrodah, Jumrodah
EDU SAINS Vol 3, No 2 (2015): Volume 3 Nomor 2 Desember 2015
Publisher : IAIN Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (747.506 KB)

Abstract

Sistem peredaran darah manusia adalah materi yang memerlukan pengelolaan yang baik dalam penyajiannya, sebab materi ini berisi tentang organorgan peredaran darah yang letaknya di dalam tubuh manusia dan membahas tentang proses peredaran darah yang begitu kompleks sehingga perlu menggunakan alat bantu berupa media pembelajaran yang lebih inovatif untuk membantu siswa dalam memahami konsep sistem peredaran darah manusia. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pengaruh media animasi terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep sistem peredaran darah manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media animasi terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep sistem peredaran darah manusia. Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen semu (Quasi ExperimentalDesign) dengan bentuk Nonequivalent Control Group Design. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTs Rudhatul Jannah Palangka Raya yang berjumlah 20 siswa. Hasil penelitian diperoleh harga Fhitung = 9,925 dan Ftabel pada taraf signifikansi 5% = 4,45. Ternyata harga Fhitung lebih besar dari harga Ftabel pada taraf signifikansi yaitu 9,925 > 4,45. Dari hasil penelitian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa media animasi berpengaruh terhadap hasil belajar biologi pada konsep sistem peredaran darah manusia.
Manfaat Sharing Pengalaman Mengajar Dalam Forum KKG Bagi Peningkatan Kompetensi Guru SD Dalam Mengajarkan IPA Jumrodah, Jumrodah
Jurnal Studi Agama dan Masyarakat Vol 4, No 1 (2010): Jurnal Studi Agama dan Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.917 KB)

Abstract

A good teaching-learning process can only be done by qualified teachers with adequate teaching competency in terms of planning and managing teaching and learning activities, and assess student learning outcomes. Therefore, teachers are required to master a set of knowledge and teaching skills. This study aims to determine the benefit of sharing teaching experience in the KKG forum for the improvement of teacher competence in teaching science (IPA) in primary schools. The competence of teachers here are focused on opening and closing skills and mastery of the lessons concepts. The method used is an experiment conducted in 7 primary schools in the cluster environment of Gugus Wiyata Bhakti, Cisurupan, Garut District. The results of analysis on observing the teachers showed that after attending the sharing of teaching experience in the KKG forum teachers skills of opening and closing capabilities are getting better with bringing forward all aspects of opening and closing the lesson. Also the tests analysis indicated that teachers mastery on the concept showed that the N-Gain is 0:36 with medium category.
INOVASI SPIRULINA SP DALAM PEMBUATAN PUDING MENUJU EKONOMI KREATIF Jumrodah, Jumrodah; Maharani, Septia Puteri; Najwa, Fatri; Ihsan, Afifi Raima; Putri, Ayu Tiara; Damayanti, Dera
Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan Vol 6, No 2 (2023): DESEMBER
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/kewirausahaan.v6i2.1942

Abstract

Spirulina sp, selain memberikan manfaat kesehatan, dapat diaplikasikan dalam berbagai produk konsumen, termasuk puding, untuk menciptakan produk yang tidak hanya enak tetapi juga memberikan nilai tambah untuk kesehatan. Puding, sebagai makanan penutup disukai oleh banyak kalangan, dari anak kecil sampai orang tua menjadikan pudding sebagai pilihan yang menarik. Dalam konteks ekonomi kreatif, ide menggabungkan Spirulina dalam pembuatan puding menjadi contoh konkret bagaimana kreativitas manusia dapat diimplementasikan. Tujuan dari penelitian ini adalah menciptakan variasi baru dalam produk makanan, khususnya puding. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan uji organoleptik untuk mengevaluasi rasa, tekstur, aroma, warna produk, dan tingkat kesukaan. Hasil uji organoleptik menunjukkan respons positif dari responden, dengan persentase tertinggi pada rasa (56,3%). Berdasarkan temuan tersebut, peneliti melakukan inovasi dengan memanfaatkan Spirulina sp. sebagai bahan inovatif dalam pembuatan puding, dengan harapan dapat mendorong kreativitas peneliti dan berkontribusi pada perkembangan ekonomi kreatif.
INNOVATION OF PEEL-OFF FACE MASKS MADE WITH SPIRULINA (Arthospira platensis) TOWARDS A CREATIVE ECONOMY Alia, Rahmah; Jumrodah, Jumrodah; Swestyani, Sondra
BIOLINK (Jurnal Biologi Lingkungan Industri Kesehatan) Vol. 11 No. 2 (2025): Biolink February
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/biolink.v11i2.13768

Abstract

Facial skin care, especially facial masks, has become part of the modern lifestyle, as the younger generation becomes increasingly aware of the importance of a healthy appearance. One natural ingredient that is widely used in skin care products is Spirulina platensis, a microalgae that is rich in nutrients and has various benefits, such as antioxidant, anti-inflammatory and antibacterial. This research aims to develop a peel off facial mask made from Spirulina platensis which is equipped with essential oil to improve the quality of skin care which is a major contribution to the development of natural cosmetics so that it can become an attractive alternative in the cosmetics industry. The method used in this research is an experimental method with five mask treatments. The results of the ANOVA test showed that there were significant differences in the aroma, color and consistency of the mask. Masks with Vanilla essential oil (F3) are preferred because of their more pleasant aroma, while masks with Sakura essential oil (F4) have the most preferred color. This research shows the potential of Spirulina platensis as an active ingredient in peel-off masks, which can be an attractive alternative in the cosmetics industry, as well as supporting a creative economy based on natural ingredients.  
ANALISIS BUTIR SOAL KETRAMPILAN BERFIKIR TINGKAT TINGGI SISWA XI PADA MATERI SISTEM GERAK MANUSIA Ningrum, Sevyani Widya; jumrodah, jumrodah; Lestari, Sri
BIOPENDIX: Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan Vol 9 No 2 (2023): Biopendix: Jurnal Biologi, Pendidikan & Terapan
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Unpatti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/biopendixvol9issue2page172-177

Abstract

Background: One of the skills that students should be have is higher-order thinking skills, especially critical thinking skills acquired during learning which are measured to find out student learning outcomes in the form of tests. Before the test, an analysis of the quality of the test or item analysis is carried out to produce a quality test and meet the test requirements, namely validity, reliability, objectivity, index of difficulty, and discriminatory power. Methods: This research uses a quantitative descriptive approach Results: The research showed that the results of the instrument for testing higher-order thinking skills, especially critical thinking skills in the subject of human movement systems for class XI students at MA Darul Ulum, were declared valid and reliable, then used to measure higher-order thinking skills. The average score of students' higher-order thinking skills for the descriptive item test instrument was 72. The highest score for the descriptive item test instrument achieved by students was 96 and the lowest score was 32. This shows that students' higher-order thinking skills were still lacking. The researcher re-developed the high-order thinking skills test instrument by adjusting the performance indicators to the questions. Conclusion: The test instrument for higher order thinking skills, especially critical thinking skills in the human movement system material for class XI students at MA Darul Ulum which was developed is valid, reliable, and feasible to use.
INOVASI SPIRULINA SP DALAM PEMBUATAN PUDING MENUJU EKONOMI KREATIF Jumrodah, Jumrodah; Maharani, Septia Puteri; Najwa, Fatri; Ihsan, Afifi Raima; Putri, Ayu Tiara; Damayanti, Dera
Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/kewirausahaan.v6i2.1942

Abstract

Spirulina sp, selain memberikan manfaat kesehatan, dapat diaplikasikan dalam berbagai produk konsumen, termasuk puding, untuk menciptakan produk yang tidak hanya enak tetapi juga memberikan nilai tambah untuk kesehatan. Puding, sebagai makanan penutup disukai oleh banyak kalangan, dari anak kecil sampai orang tua menjadikan pudding sebagai pilihan yang menarik. Dalam konteks ekonomi kreatif, ide menggabungkan Spirulina dalam pembuatan puding menjadi contoh konkret bagaimana kreativitas manusia dapat diimplementasikan. Tujuan dari penelitian ini adalah menciptakan variasi baru dalam produk makanan, khususnya puding. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan uji organoleptik untuk mengevaluasi rasa, tekstur, aroma, warna produk, dan tingkat kesukaan. Hasil uji organoleptik menunjukkan respons positif dari responden, dengan persentase tertinggi pada rasa (56,3%). Berdasarkan temuan tersebut, peneliti melakukan inovasi dengan memanfaatkan Spirulina sp. sebagai bahan inovatif dalam pembuatan puding, dengan harapan dapat mendorong kreativitas peneliti dan berkontribusi pada perkembangan ekonomi kreatif.
Implementasi Kurikulum Merdeka Melalui Pengembangan Materi Ke PUPR-AN Aida, Nur; Jumrodah, Jumrodah; Jasiah, Jasiah; Siminto, Siminto
Aulad: Journal on Early Childhood Vol. 8 No. 1 (2025): January-April 2025
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/aulad.v8i1.1058

Abstract

Pengembangan materi ke PUPR-AN adalah suatu materi yang membahas mengenai konsep infrastruktur bangunan, jalan, dan lingkungan, yang dapat  diimplementasikan pada Pendidikan Anak Usia Dini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Implementasi Kurikulum Merdeka Melalui Pengembangan Materi ke PUPR-AN. Metode yang digunakan kualitatif deskriptif melalui teknik analisis lapangan yaitu pengambilan data berupa instrumen observasi berupa gambar kegiatan, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Guru Kelas kelompok A dan B serta 33 Anak. Data tersebut dianalisis dengan model Miles dan Huberman melalui empat tahapan yaitu, pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa pengembangan materi ke PUPR-AN dilakukan melalui perencanaan penyusunan modul ajar, pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Implikasi penelitian ini menunjukkan bahwa melalui pengalaman belajar yang kontekstual, kreatif, dan relevan pada anak maka akan memberikan dampak positif bagi perkembangannya
Keunikan Plestiastrea sp., Acropora Cervicornis, Pleuractis Paumotensis di perairan Laut Teluk Tamiang, Kalimantan Selatan Jumrodah, Jumrodah; Indriani, Amanda; Rosida, Anis; Najhah, Nor Rezqiyatun; Nuridah, Nuridah; Pitria, Pitria; Azizah, Sarah; Maysaroh, Siti; Alia, Rahmah
BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed Vol 7 No 2 (2025): BioEksakta
Publisher : Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.bioe.2025.7.2.14498

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan morfologi tiga spesies yaitu Plestiastrea sp, Acropora cervicornis, dan Pleuractis paumotensis yang ditemukan di ekosistem terumbu karang Teluk Tamiang, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan observasi langsung melalui snorkeling, pengambilan dokumentasi foto bawah air, dan pengamatan mikroskopis terhadap sampel. Selain itu, dilakukan juga pengukuran parameter lingkungan seperti suhu, pH, salinitas, dan intensitas cahaya untuk mengetahui kondisi habitat. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa ketiga spesies memiliki morfologi yang khas dan berpotensi sebagai bioindikator kesehatan ekosistem. Plestiastrea sp. memiliki koloni bulat dengan polip besar; Acropora cervicornis memiliki cabang menyerupai tanduk rusa; sedangkan Pleuractis paumotensis berbentuk cakram dengan septa radial. Penelitian ini memberikan informasi awal yang dapat mendukung kajian taksonomi dan pelestarian spesies lokal di wilayah pesisir Kalimantan Selatan Kata kunci : Ekosistem terumbu karang, Teluk Tamiang