Qur'anic-based education at TPQ Cahaya Ilmu Bekasi plays a crucial role in shaping children's character and enhancing their cognitive abilities. This article aims to explore the Qur'anic learning methods implemented at this TPQ, including tahsin (Qur'anic reading correction), tahfiz (Qur'anic memorization), and the integration of Qur'anic values into daily life. This study employs a qualitative approach with descriptive analysis to examine the impact of Qur'anic education on children's behavior and character, as well as the challenges faced in its implementation. The findings show that the tahsin and tahfiz methods effectively improve the ability to read and memorize the Qur'an, while also having a positive impact on children's discipline, honesty, and respect. However, several challenges were identified, such as limited facilities, variations in students' abilities, and insufficient parental involvement in supporting the learning process at home. This article suggests improvements in learning facilities, the use of technology in teaching, and enhanced parental engagement as solutions to address these challenges. The main conclusion of this study is that Qur'anic-based education at TPQ Cahaya Ilmu Bekasi can serve as an effective model for character development, but requires improvements in facilities and teaching methods to optimize educational outcomes. ABSTRAKPendidikan berbasis Al-Qur'an di TPQ Cahaya Ilmu Bekasi memiliki peran penting dalam pembentukan karakter dan peningkatan kemampuan kognitif anak-anak. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi metode pembelajaran Qur'ani yang diterapkan di TPQ tersebut, termasuk tahsin (perbaikan bacaan Al-Qur'an), tahfiz (penghafalan Al-Qur'an), serta penanaman nilai-nilai Qur'ani dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif untuk menggali dampak pendidikan Qur'ani terhadap perilaku dan karakter anak-anak, serta tantangan yang dihadapi dalam implementasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode tahsin dan tahfiz efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca dan menghafal Al-Qur'an, serta memberikan dampak positif terhadap perilaku disiplin, kejujuran, dan rasa hormat pada anak. Namun, terdapat beberapa tantangan, seperti keterbatasan fasilitas, variasi kemampuan santri, dan kurangnya keterlibatan orang tua dalam mendukung proses belajar di rumah. Artikel ini menyarankan peningkatan fasilitas pembelajaran, penggunaan teknologi dalam pembelajaran, serta penguatan keterlibatan orang tua sebagai solusi untuk mengatasi tantangan tersebut. Simpulan utama dari penelitian ini adalah pendidikan berbasis Al-Qur'an di TPQ Cahaya Ilmu Bekasi dapat menjadi model efektif untuk membentuk karakter anak yang lebih baik, namun memerlukan perbaikan dalam aspek fasilitas dan metode pengajaran untuk lebih mengoptimalkan hasil pendidikan.