Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Video Pembelajaran Efektivitas Video Pembelajaran Sebagai Sumber Pembelajaran PAI dalam Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Mahsusin, Nisaul Hasanah; Bilqis, Ratu; Nugroho, Widyo; Suklani
TANZHIMUNA Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.265 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.182

Abstract

Video pembelajaran merupakan salah satu alternatif sumber yang dapat digunakan dalam pembelajaran PAI. Di dalam video pembelajaran telah dilengkapi perpaduan suara, gambar, ataupun animasi yang dapat divisualisasikan sehingga peserta didik merasa lebih tertarik dan termotivasi dalam pembelajaran PAI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivifitas pemanfaatan video pembelajaran terhadap motivasi belajar peserta didik berdasarkan hasil­-hasil penelitian terkait yang pernah dilakukan oleh para peneliti. Dari beberapa penelitian tersebut, diperoleh hasil yang menyatakan bahwa peserta didik rata-rata merasa sangat terbantu dalam proses pembelajarannya melalui video–video pembelajaran.
Keterampilan Guru dalam Mengajar Bilqis, Ratu; Hasanah, Nisaul; Suklani
TANZHIMUNA Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.005 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.188

Abstract

Guru adalah tombak ujung Pendidikan yang sangat menentukan keberhasilan suatu negara dalam mengembangkan kualitas pendidikannya. Oleh karena itu guru harus memiliki beberapa keterampilan dalam mengajar, Guru diharuskan memiliki keterampilan dasar tersebut agar mampu dan dapat melaksanakan pembelajaran dengan baik dan dapat diterima oleh para siswa. Terdapat delapan keterampilan dasar memgajar yang harus dimiliki oleh guru, diantaranya keterampilan membuka-menutup pembelajaran, keterampilan bertanya, keterampilan penguatan hingga keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan.
Guru Sebagai Tenaga Profesional Menurut Perspektif Islam Nuravipah, Eem; Wahyudin, Wawan; Suklani
TANZHIMUNA Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.607 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.189

Abstract

Betapa pentingnya peranan guru dan betapa beratnya tugas dan tanggung jawabnya, terutama tanggung jawab moral untuk digugu dan ditiru, yaitu digugu kata- katanya dan ditiru kelakuannya. Tugas guru bukan hanya sebatas di sekolah, akan tetapi di mana saja mereka berada. Tujuan dari penelitian ini, yakni untuk Betapa pentingnya peranan guru dan betapa beratnya tugas dan tanggung jawabnya, terutama tanggung jawab moral untuk digugu dan ditiru, yaitu digugu kata- katanya dan ditiru kelakuannya. Tugas guru bukan hanya sebatas di sekolah, akan tetapi di mana saja mereka berada. Di rumah sebagai orang tua atau ayah- ibu adalah pendidik bagi putera puterinya. Di masyarakat sebagai tokoh suri teladan bagi orang- orang di sekitarnya, baik dalam sikap dan perbuatannya, maupun pandangan- pandangannya ataupendapatnya, seringkali menjadi ukuran kebenaran bagi orang- orang di sekitarnya. Pada penelitian kali ini penulis menggunakan metode teoritik yaitu dimana teori yang mengidentifikasi teori-teori yang dijadikan sebagai landasan berpikir untuk melaksanakan suatu penelitian atau untuk mendeskripsikan kerangka referensi atau teori yang digunakan untuk mengkaji permasalahan. Dan Adapun hasil dari penelitian ini antara lain; 1)Seorang guru yang profesional dituntut dengan sejumlah persyaratan minimal, antara lain, memiliki kualifikasi pendidikan yang memadai, memiliki kompetensi keilmuan sesuai dengan bidang yang ditekuninya, memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dengan anak didiknya, mempunyaijiwa kreatif dan produktif, mempunyai etos kerja dan komitmen tinggi terhadap profesinya, dan selalu melakukan pengembangan diri secara terus-menerus (continues improvement) melalui organisasi profesi, Internet, buku, seminar dan semacamnya.2)ada tiga tugas pokok yaitu tugas profesional, tugas manusiawi, dan tugas kemasyarakatan (sivic mission).
Pelaksanaan Supervisi Akademik Dalam Meningkatkan Kinerja Guru di MA Mafatihul Huda Depok Cirebon Sumyati; Syibromilisi; Suklani
TANZHIMUNA Vol 3 No 1 (2023): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v3i1.261

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menghasilkan pelaksanaan supervise kepala sekolah untuk meningkatkan kinerja guru di MA Mafatihul Huda Depok Cirebon. Teknik pengmpulan data dengan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Dengan teknik analisis data yaitu: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa program supervise dan instrument dalam melaksanakan supervise yang dimiliki MA Mafatihul Huda Depok Cirebon dibuat secara bersama-sama antara kepala sekolah dengan para guru. Selanjutnya kepala sekolah memberi jadwal kapan akan dilaksanakan supervise dalam melaksanakan tugas mengajarnya di dalam kelas. Selain itu diadakan pertemuan secara personal antara kepala sekolah dengan guru untuk mendiskusikan hasil supervise. Lebih lanjut dalam pertemuan tersebut kepala sekolah memberikan saran dan solusi terbaik untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas guru kelas yang bersangkutan.
Peran Teknologi Informasi Dalam Manajemen Pendidikan Islam Kodir, Abdul; Suklani
El-Idare Vol 10 No 1 (2024): El-Idare
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fak. Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/elidare.v10i1.21023

Abstract

This research aims to understand the Role of Information Technology in Islamic Education Management. In the era of globalization and the advancement of information technology, the role of information technology in Islamic education management becomes increasingly significant. This article discusses the role of information technology in the evaluation and development of Islamic education curriculum. The research method used is literature study, with data collection from various sources such as scientific journals, books, and online articles. The results show that information technology enables structured collection and analysis of student learning outcome data, allowing for more accurate decision-making in curriculum improvement. Additionally, information technology also supports the development of curriculum that is responsive to changes in society and the education world, as well as the formulation of inclusive and diverse curriculum. However, there are challenges such as understanding and skills in utilizing information technology that need to be overcome. Therefore, the integration of information technology in the evaluation and development of Islamic education curriculum requires commitment and joint efforts from all relevant parties to improve the quality of Islamic education in this digital era.
Prinsip-prinsip Total Quality Management dalam Membangun Lembaga Pendidikan Berbasis Mutu Suklani; Brillianov, Virgi Syafiq Ghiyats; Brillianov, Suklani
El-Idare Vol 10 No 2 (2024): El-Idare
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fak. Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/elidare.v10i2.21172

Abstract

This study aims to explore the application of Total Quality Management (TQM) principles in enhancing the quality and effectiveness of quality-based educational institutions. The research uses a literature review to collect and analyze relevant bibliographic data, focusing on TQM principles: customer focus, involvement of all organizational members, continuous improvement, data-driven decision making, process approach, and quality-supportive leadership. The findings indicate that the application of TQM principles significantly improves the quality of education and operational effectiveness of educational institutions. Customer focus, which involves students, parents, and other stakeholders, enhances student satisfaction and learning outcomes. The involvement of all organizational members, including principals, teachers, and staff, fosters a sustainable quality culture. Continuous improvement drives quality enhancement through consistent evaluation and innovation, while data-driven decision-making helps identify and address deficiencies effectively. The process approach ensures operational efficiency, and quality-supportive leadership creates a conducive environment for achieving high-quality standards. Overall, systematic application of TQM principles can result in significant improvements in the quality and effectiveness of educational institutions.
STUDY LITERATUR PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI INDONESIA Umam, Khairul; Suklani
TANZHIMUNA Vol 4 No 1 (2024): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v4i1.200

Abstract

Peningkatan kompetensi guru memiliki peranan penting dalam peningkatan mutu pendidikan di indonesia. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diatas upaya peningkatan kompetensi guru harus terus dilakukan dan di perbaiki. Baik kompetensi pedagogik, kompetensi sosial, kompetensi kepribadian dan kompetensi profesionalitas sehingga mampu memberikan proses pembelajaran yang baik bagi peserta didik. Yang nantinya akan meningkatkan kualitas pendidikan. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui profesionalisme guru dalam peningkatan mutu pendidikan di indonesia melauli study literatur yang penulis coba himpun dari berbagai sumber. Penelitian ini Merupakan Penelitian Kualitatid deskriptif melalui literature review atau (studi Pustaka) baik berupa jurnal ilmiah,buku-buku Pendidikan, dan artikel yang relefan tahapan penelitian dilakukan dengan menghimpun sumber kepustakaan. Baik primer maupun sekunder. Hasil dari penelitian ini. Menggaris bawahi tentang pentingnya profesionalitas guru melalui capaian kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang guru dalam menjalankan tugas nya sebagai pendidik
MANAJEMEN GURU PADA OTONOMI DAERAH (DESENTRALISASI) Ashidiqie, Haidar Fikri Khairunnida Ashidiqie; Arif Rahman Hakim; Suklani
TANZHIMUNA Vol 3 No 02 (2023): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v3i02.376

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen guru pada otonomi daerah. Guru adalah salah satu faktor yang sangat penting yang mempengaruhi kualitas pendidikan secara umum dan secara khusus prestasi peserta didik. Pendidikan yang berkualitas hanya akan dapat diwujudkan jika tersedia guru yang berkualitas. Untuk mewujudkan guru yang berkualitas diperlukan manajemen guru yang efektif mulai dari pengangkatan, penempatan, induksi, kesejahteraan, dan pengembangan profesi guru. Metode analisis dilakukan dengan membandingkan manajemen guru yang telah dilakukan selama ini dengan manajemen guru yang ideal. Dengan demikian dapat diketahui perbedaannya yang selanjutnya diberikan saran-saran pemecahannya. Kenyataannya manajemen guru di Indonesia dari waktu- kewaktu semakin tidak efektif. Manajemen guru banyak dipengaruhi oleh politik lokal dan sering dipolitisasi oleh penguasa. Manajemen guru belum dilaksanakan secara partisipatif, transparan, dan akuntabel. Oleh karena itu diperlukan perubahan yang mendasar dalam manajemen guru yang dimulai dari perubahan undang-undang dan peraturan pemerintah.
Peran Administrasi Pendidikan dalam Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Sary Nafisa, Fida; Suklani
Rayah Al-Islam Vol 8 No 3 (2024): Rayah Al Islam Agustus 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab Ar Raayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37274/rais.v8i3.1008

Abstract

Menemukan dan menganalisis fungsi tata usaha sekolah dalam pengelolaan dana BOS merupakan tujuan utama dari penelitian ini. Peningkatan kualitas pendidikan sangat bergantung pada dana BOS yang harus dikelola secara efektif dan efisien. Metode seperti wawancara mendalam, observasi lapangan, dan studi dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian kualitatif deskriptif ini. Hasilnya menyoroti pentingnya administrasi pendidikan dalam ketiga tahap pengelolaan dana BOS: perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Kualitas sekolah dapat ditingkatkan melalui penerapan praktik manajemen yang baik yang mendorong keterbukaan, tanggung jawab, dan pemanfaatan dana BOS secara efisien. Untuk meningkatkan layanan pendidikan, manajemen yang efektif mendorong keterbukaan, tanggung jawab, dan penggunaan dana secara efisien. Untuk meningkatkan layanan pendidikan, manajemen yang efektif mendorong keterbukaan, tanggung jawab, dan penggunaan dana secara efisien.
Manajemen Kegiatan Ekstrakurikuler Dalam Meningkatkan Mutu Sekolah Widianingsih, Rina; Suklani
Rayah Al-Islam Vol 8 No 3 (2024): Rayah Al Islam Agustus 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab Ar Raayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37274/rais.v8i3.1009

Abstract

Sekolah bermutu adalah tujuan setiap lembaga pendidikan. Kepala sekolah merupakan kunci bagi pengembangan dan peningkatan mutu sekolah. Indikator dari keberhasilan sekolah adalah apabila sekolah tersebut berfungsi dengan baik, terutama apabila prestasi belajar siswa dapat dicapai secara maksimal, termasuk berprestasi dalam kegiatan ektrakurikuler. Kegiatan ektrakurikuler merupakan kegiatan yang biasa dilakukan di luar kelas dan di luar jam pelajaran (kurikulum) untuk menumbuh kembangkan potensi sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki peserta didik, baik berkaitan dengan aplikasi ilmu pengetahuan yang didapatkannya maupun dalam pengertian khusus untuk membimbing peserta didik dalam mengembangkan potensi dan bakat yang ada dalam dirinya melalui kegiatan-kegiatan yang wajib maupun pilihan.