Claim Missing Document
Check
Articles

HUBUNGAN ANTARA LOKASI PENJUALAN DAN JUMLAH JENIS IKAN DENGAN VOLUME PENJUALAN PADA PEDAGANG IKAN DI TEMPAT PELELANGAN IKAN KOTA KENDARI Hasnidar, .; Budiyanto, .; Piliana, Wa Ode
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 2, No 3 (2017): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.36 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v2i3.6901

Abstract

Penelitian ini dilakukan di pasar pelelangan ikan Kota Kendari selama periode bulan Februari sampai Maret 2017, dengan tujuan untuk mengetahui hubungan volume penjualan ikan dengan  lokasi penjualan ikan dan volume penjualan ikan dengan jumlah jenis ikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survey dan wawancara. Lokasi penelitian terlebih dahulu dikelompokkan menjadi 3 lokasi, yaitu lokasi strategis, kurang strategis dan tidak strategis. Sampel pada masing-masing lokasi tersebut dipilih secara acak (random) dengan jumlah sebanyak 6 responden pada lokasi strategis  dan 9 responden masing-masing pada lokasi kurang strategis dan tidak strategis. Data yang diperoleh menggunakan tabel kontingensi antara lokasi penjualan dengan volume penjualan dn jenis ikan  dengan volume penjualan, koefisien kontingensi antara volume penjualan dengan lokasi penjualan sebesar 0,6047, sedangkan koefisien kontingensi antara jenis ikan dengan volume penjualan sebesar 0,4670. Hasil analisis tersebut menunjukkan bahwa baik hubungan lokasi penjualan dengan jenis ikan dengan volume penjualan tidak memiliki hubungan yang erat.Kata Kunci: Jumlah  jenis ikan, lokasi, tempat pelelangan, volume penjualan
SISTEM AGRIBISNIS IKAN TERI KERING SKALA INDUSTRI RUMAH TANGGA DI DESA WAITII KECAMATAN TOMIA KABUPATEN WAKATOBI Muhammadia, .; Siang, Roslindah Daeng; Piliana, Wa Ode
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 2, No 4 (2017): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (466.226 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v2i4.7779

Abstract

Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui sistem agribisnisikan teri kering skala industri rumah tangga, dimana kegiatan produksi ikan teri kering darihulu sampai hilir yaitu dari nelayan tangkap sampai pengumpul atau pengolah ikan teri, pengolahan sampai dengan pemasaran, danuntuk mengetahui tingkat kelayakan usaha ikan teri kering berdasarkan aspek finansial dari usaha ikan teri kering. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Waitii Kecamatan Tomia Kabupaten Wakatobi.Sampel sebanyak 30 orang ditentukan dengan metodesensus. Analisis yang digunakan adalah deskriptif dan analisis kelayakan R/C Rasio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skema alur agribisnis ikan teri skala industri rumah tangga masih kurang yaitu dari segi inovasi dan pengolahannya masih bersifat tradisional. Berdasarkan aspek kelayakan usaha ikan teri kering diperoleh nilai rata-rata total biaya yang dikeluarkan Rp1.996.923/bulan, dengan nilai rata-rata penerimaan sebesar Rp2.910.000/bulan, keuntungan sebesar 913.000/bulan dan R/C Rasio sebesar 1,46>1 yang berarti bahwa usaha ikan teri kering skala industri rumah tangga di Desa Waitii Kecamatan Tomia Kabupaten Wakatobi layak dikembangkan.Kata Kunci: Desa Waitii, ikan teri kering, kelayakan finansial, sistem agribisnis
METODE PENANGKAPAN IKAN DAN PENDAPATAN NELAYANDIDESA WAWATU KECAMATAN MORAMO UTARA KABUPATEN KONAWE SELATAN PROVINSI SULAWESI TENGGARA Misnawati, .; Budiyanto, .; Piliana, Wa Ode
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 3, No 4 (2018): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.086 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v3i4.7798

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Desa Wawatu KecamatanMoramo Utara KabupatenKonawe Selatan selama periode bulan April 2017. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besar pendapatan nelayan tangkap dari usaha penangkapan ikan dengan alat tangkap jaring insang hanyut  dan pancing ulur, mengetahui apakah ada perbedaan pendapatan hasil kedua alat tangkap tersebut. Penelitian ini menggunakan metode sensus, dengan jumlah  responden nelayan jaring insang hanyut  dan  pancing ulur masing-masing berjumlah 12 orang. Pengumpulan data primer melalui wawancara langsung menggunakan kuesioner tentang biaya nelayan jaring insang hanyut meliputi mesin, perahu, jaring, dayung, bahan bakar, rokok, dan konsumsi, sedangkan biaya untuk pancing ulur yaitu perahu, mesin, tali pancing, mata pancing, pemberat, umpan, rokok, bahan bakar dan konsumsi. Data sekunder yang dikumpul terdiri atas jumlah penduduk desa, tingkat pendidikan responden dan data lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan rumus pendapatan  Π= TR – TC dan uji t digunakan untuk mengetahui perbedaan dua macam alat tangkap yang digunakan. Dari hasil analisis diketahui bahwa rata-rata pendapatan nelayan yang menggunakan alat tangkap jaring insang hanyut sebesar Rp158.750/trip, sedang rata-rata pendapatan nelayan yang menggunakan alat tangkap pancing ulur sebesar Rp106.250/trip. Dari hasil analisis diketahui bahwa ada perbedaan pendapatan antara pengguna jaring insang hanyut dan pancingulur.Kata kunci: Jaring insang hanyut, metode penangkapan, pancing ulur, pendapatan nelayan
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENDAPATAN NELAYAN TANGKAP DI DESA BONEATIRO KECAMATAN KAPONTORI KABUPATEN BUTON Sumartini, Siti; Budiyanto, -; Piliana, Wa Ode
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 5, No 4 (2020): JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.411 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v5i4.15710

Abstract

ABSTRAKPenelitian dilakukan pada bulan Desember 2018 sampai Januari 2019, bertempat di Desa Boneatiro Kecamatan Kapontori Kabupaten Buton. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pendapatan nelayan dan hubungan pendidikan dengan pendapatan nelayan di daerah ini. Penelitian menggunakan metode sampel acak sederhana (simple random sampling) dengan jumlah responden 23 nelayan tangkap. Data diperoleh melalui wawancara berdasarkan kuisioner. Data yang dikumpulkan adalah biaya variabel, biaya tetap, jumlah hasil produksi dan harga jual. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Biaya total dihitung dengan rumus (TC) = TFC + TVC, sedangkan penerimaan (TR) dan pendapatan (π) yang diterima nelayan tangkap masing-masing duhitung dengan rumus TR = P.Q dan π = TR – TC. Sedangkan hubungan pendidikan dengan pendapatan nelayan tangkap dihitung menggunakan rumus korelasi , (rxy = korelasi antara variabel x dan y, x = pendidikan, y = pendapatan). Hasil analisis diperoleh biaya rata-rata total yang dialokasikan nelayan tangkap sebesar Rp3.478.312/bulan, sedangkan penerimaan rata-rata nelayan sebesar Rp11.164.783/bulan. Pendapatan bersih rata-rata nelayan sebesar Rp7.686.471/bulan. Analisis korelasi hubungan pendidikan dengan pendapatan nelayan menunjukan hubungan yang sangat kuat (rxy 0,89). Hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi pendidikan seseorang maka cakrawala dan pola berpikir semakin luas sehingga peluang besar menjalankan usaha semakin besar.Kata Kunci : Nelayan Tangkap, Pendidikan, Pendapatan
STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN UDANG VANAME DI DESA MULAENO KECAMATAN POLEANG TENGGAH KABUPATEN BOMBANA Darwin, -; Ola, La Onu La; Piliana, Wa Ode
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 5, No 1 (2020): JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (570.874 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v5i1.13015

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran dalam meningkatkan volume penjualan udang vaname di Desa Mulaeno Kecamatan Poleang Tengah Kabupaten Bombana Sulawesi Tenggara.Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah wawancara,observasi,koesioner,dan studi pustaka. Metode penelitian yang di gunakan yaitu metode analisis SWOT untuk menentukan strategi pemasaran pelaku usaha pemasaran udang vaname di Desa Mulaeno.Teknik pemasaran yang ditemukan dalam penelitian ini yaitu Personal Selling,dimana pelaku usaha pemasaran tambak udang vaname melakukan penjualan langsung kepada  konsumen. Penjualan dilakukan pada size 75 ekor/kg dengan harga Rp56.000,00/kg dan size 100 ekor/kg dijual dengan harga Rp40.000,00/kg. Strategi lain adalah dengan menjalin kerjasama dengan pihak perusahaan PT. ARPA JAYA tanpa ada sistem kontrak. Kekuatan yang dimiliki oleh pelaku usaha pemasaran udang vaname yaitu udang vaname yang dijual sesuai dengan permintaan perusahaan PT. ARPA JAYA dan adanya sistem kerjasama antara pelaku usaha pemasran udang vaname dengan perusahaan PT. ARPA JAYA. Kelemahan yang ditemukan adalah kurangnya kerjasama antar pelaku usaha pemasaran udang vaname dan tidak adanya sistem kontrak yang berkekuatan hukum. Peluang yang dimiliki pelaku usaha pemasaran udang vaname adalah daerah pemasarannya/distribusi udang vaname jelas dan udang vaname yang dijual sesuai dengan size yang diminta perusahaan PT. ARPA JAYA. Sedangkan ancaman yang dihadapi adalah banyaknya persaingan penjualan usaha yang sejenis.Kata kunci : Analisis SWOT, Pemasaran, Udang vaname.
KAJIAN PENGELOLAAN BISNIS KULINER BERBASIS IKAN KARANG (STUDI KASUS RUMAH MAKAN RAJA LAUT KOTA KENDARI) Perdian, Sopyan; Ola, La Onu La; Piliana, Wa Ode
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 3, No 4 (2018): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.884 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v3i4.15112

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengkaji proses pengelolaan bisnis kuliner ikan karang di Rumah Makan Raja Laut, jenis ikan yang diminati oleh konsumen dan menganalisis keuntungan yang diperoleh dari setiap jenis ikan. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara secara langsung dan pengisian kuisioner yang telah disediakan. Teknik penarikan sampel dipilih secara insidental sampling atau secara kebetulan. Alat analisis yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif dan analisis keuntungan. Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui bahwa pada proses pengelolaan di Rumah Makan Raja Laut untuk ikan kakap merah, kerapu sunu dan kerapu sudah memenuhi prosedur perencanaan pengelolaan sedangkan ikan kakap putih baru 50% implementasinya, jenis ikan yang diminati adalah kakap merah, kerapu sunu, kerapu dan kakap putih dan keuntungan yang diperoleh Rumah Makan Raja Laut kakap merah Rp867.500, ikan kerapu sunu Rp717.500, ikan kerapu sebesar Rp492.500 dan ikan kakap putih Rp42.500.Kata Kunci: Bisnis kuliner, ikan karang, keuntungan, pengelolaan
ANALISIS PERBEDAAN PRODUKTIVITAS BUDIDAYA UDANG VANNAME PADA SISTEM INTENSIF DAN SISTEM TRADISIONAL PLUS DI DESA TOWUA KABUPATEN KOLAKA Fitriah, Asnin; Idris, Muhammad; Piliana, Wa Ode
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 5, No 4 (2020): JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (490.328 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v5i4.15702

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini dilaksanakan di Desa Towua Kecamatan Wundulako Kabupaten Kolaka pada bulan Juli 2019, dengan tujuan mengkaji besaran produktivitas budidaya udang vanname pada sistem intensif dan sistem tradisional plus dan mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan pada produktivitas budidaya udang vanname pada sistem intensif dan sistem tradisional plus. Responden dalam penelitian ini adalah 7 orang masing-masing sistem budidaya. Teknik penarikan sampel menggunakan sampling fraction per cluster. Pengambilan data dilakukan secara langsung dengan wawancara dan menggunakan kuesioner. Data yang diperoleh kemudian dianalisa menggunakan analisis produktivitas dan analisis uji parsial (uji t) menggunakan SPSS 16.0. Hasil analisis budidaya udang vanname pada sistem intensif menghasilkan produktivitas tertinggi sebesar Rp 4,34/produksi dan produktivitas terendah sebesar  Rp 1,02/produksi. Sementara pada sistem tradisional plus menghasilkan produktivitas tertinggi sebesar Rp 2,69/produksi dan produktivitas terendah sebesar Rp 1,05/produksi. Hasil analisis uji t diperoleh nilai signifikan adalah 0,180. Disimpulkan tidak ada perbedaan produktivitas budidaya udang vanname pada kedua sistem budidaya.Kata Kunci: Udang Vanname, Sistem Intensif , Sistem Tradisonal Plus, Produktivitas
ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENANGKAPAN RAWAI DASAR DENGAN MODEL KEMITRAAN PATRON-KLIEN DI DESA SULAHO KECAMATAN LASUSUA KABUPATEN KOLAKA UTARA Riston, -; Yusuf, Sarini; Piliana, Wa Ode
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 5, No 3 (2020): JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (554.009 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v5i3.15055

Abstract

ABSTRAK Penelitian dilakukan pada bulan Mei sampai Juni 2019, bertempat di Desa Sulaho Kecamatan Lasusua Kabupaten Kolaka Utara. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis kelayakan finansial usaha penangkapan dengan alat tangkap rawai dasar dan mengetahui bentuk pola kemitraan patron-klien. Penelitian menggunakan metode sampel acak sederhana pada kelompok klien dan sensus untuk patron. Jumlah responden masing-masing kelompok tersebut adalah 17 orang dan 3 orang. Data diperoleh melalui wawancara berdasarkan kuesioner meliputi jumlah produksi, harga jual dan proses hubungan kerjasama patron-klien. Biaya total dihitung dengan rumus (TC) = TFC+TVC. Besar penerimaan (TR) dan keuntungan ( yang diterima klien masing-masing dihitung dengan rumus TR = P.Q dan = TR-TC. R/C rasio dihitung dengan rumus (R/C rasio)  = TR/TC. Hasil analisis menunjukan bahwa rata-rata biaya yang dialokasikan klien tangkap rawai dasar sebesar Rp15.504.556/bulan, sedangkan rata-rata penerimaan sebesar Rp19.270.588/bulan. Rata-rata keuntungan tunai dan total keuntungan diperoleh sebesar Rp13.057.786/bulan dan Rp22.348.385/bulan. Hasil analisis R/C rasio diperoleh nilai 1,25 sehingga usaha tersebut layak untuk dilanjutkan. Berdasarkan ciri-ciri proses hubungan kerjasama patron-klien seperti jaminan kepastian pasar, bantuan permodalan dan sarana produksi maka bentuk pola kemitraan yang terjalin merupakan pola dagang umum. Kata Kunci : Kelayakan Finansial, Rawai Dasar, Kemitraan, Patron-Klien
ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL USAHA BUDIDAYA KARAMBA JARING TANCAP (KJT) DI KELURAHAN PETOAHA KOTA KENDARI Tanggo, L.M Sardiman; Nurdiana, -; Piliana, Wa Ode
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 5, No 1 (2020): JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.82 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v5i1.13012

Abstract

ABSTRAK Penelitian dilakukan di Kelurahan Petoaha Kota Kendari pada bulan November sampai Desember 2018. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kelayakan finansial usaha budidaya karamba jaring tancap. Penelitian ini menggunakan metode sensus dengan jumlah responden 10 orang. Data diperoleh melalui wawancara menggunakan kuesioner, observasi, dokumentasi, dan studi literature. Data yang dikumpulkan meliputi total biaya yang dikeluarkan, jumlah produksi persiklus, harga jual. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Biaya total dihitung dengan rumus (TC) = TFC + TVC, sedangkan penerimaan (TR) dan keuntungan (π) yang diterima pembudidaya masing-masing dihitung dengan rumus TR = P.Q dan π = TR – TC. R/C rasio dihitung dengan rumus R/C rasio = TR/TC. Dari hasil analisis diketahui bahwa total biaya rata-rata yang dialokasikan sebesar Rp34.567.762/siklus, sedangkan rata-rata penerimaan pembudidaya karamba jaring tancap sebesar Rp98.150.000/siklus. Rata-rata keuntungan pembudidaya karamba jaring tancap sebesar Rp63.582.238/siklus. Berdasarkan analisis R/C rasio diperoleh 2,79, sehingga usaha budidaya karamba jaring tancap di Kelurahan Petoaha Kota Kendari secara finansial sangat layak untuk dilanjutkan.Kata kunci : Kelayakan Finansial, Karamba Jaring Tancap.
ANALISIS USAHA BUDIDAYA TAMBAK UDANG VANAME DENGAN METODE MONOKULTUR DI DESA TEPPOE KECAMATAN POLEANG TIMUR KABUPATEN BOMBANA Lubis, Agnes Hotmauli; Ola, La Onu La; Piliana, Wa Ode
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 5, No 3 (2020): JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.164 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v5i3.15056

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilakukan di Desa Teppoe Kecamatan Poleang Timur Kabupaten Bombana selama periode Bulan Oktober sampai November 2019. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besaran biaya, penerimaan, keuntungan dan kelayakan dalam usaha budidaya tambak Udang Vaname dengan metode monokultur. Populasi dalam penelitian ini adalah pembudidaya Udang Vaname yang berjumlah 150 orang.  Populasi dikelaskan berdasarkan luas tambak menggunakan metode klaster yakni petani tambak yang mempunyai 1, 2, 3, 6, 8 dan 16 Ha. Selanjunya sampel ditentukan menggunakan teknik simple random sampling sehingga jumlah sampel pada penelitian ini diperoleh sebanyak 21 orang yang mewakili masing-masing kelas. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data yang diperoleh kemudian di analisis menggunakan analisis biaya, penerimaan, keuntungan dan R/C Rasio. Siklus produksi dalam budidaya monokultur udang vaname adalah 3 bulan.  Biaya yang dikeluarkan untuk melakukan usaha diantaranya ada biaya tetap dengan rata-rata Rp25.247.433/siklus produksi, Biaya variabel dengan rata-rata sebesar Rp80.400.467/siklus sedangkan rata-rata total biaya diperoleh sebesar Rp105.647.899/siklus.  Rata-rata besarnga penerimaan adalah Rp144.261.905/siklus dengan rata-rata jumlah keuntungan per siklus budidaya adalah Rp38.614.006. Berdasarkan nilai R/C Rasio dengan rata-rata sebesar 1,34 maka disimpulkan bahwa usaha tersebut layak untuk dilanjutkan.Kata kunci :  Udang Vaname, Monokultur, Kelayakan Usaha
Co-Authors . Budiyanto, . . Diniah Abdul Haris Abdul Muis Balubi Ade saputra Afyudi, Bobby Agus Kurnia Akhmad Mansyur Akhmad Mansyur, Akhmad Alfikram, La Ode Andi Besse Patadjai Andi Wahid Annaastasia, Nurhuda Ansa, Ardin Arami, Hasnia Ardin Ansa Arham, Nurul Fitrah Asmaul Safiah Asnani Asnani Asriyana Assidik, Fajrin Awaluddin, - Azis, Nurdiana A Balubi, Abdul Muis Baru Sadarun Baru Sadarun Bobby Afyudi Budiyanto Budiyanto, - Daeng Siang, Roslindah Darwin, - Dedy Oetama Desy Sriwulan Dian Novita Diniah Diniah Ermawati Ermayanti Ishak, Ermayanti Fajrin Filda, Filda Firdaus Fitriah, Asnin Gunawan, Fandy Rahmad Hamsah, Muh. Haslianti Haslianti Haslianti, Haslianti Hasnia Arami Hasnidar, . Hasnidar, . Hazairin Nadia, Laode Muhamad Ilham, - Irdam Riani, Irdam Kamri, Syamsul Karsilawati, Wa Ode Kiki Kusuma, Umar Adi La Ode Abdul Rajab Nadia La Ode Abdul Rajab Nadia La Ode Aslin La Ode Huli La Ode M. Yasir Haya Laode Muhamad Hazairin Nadia Lawelle, Sjamsu Alam Lubis, Agnes Hotmauli Misnawati, . Mubaraq, Fitrah Muh. Irwansyah, Muh. Muhaimin Hamzah Muhaimin Hamzah Muhammad Fajar Purnama Muhammad Idris Muhammad Idris Muhammad Sutrisno Muhammadia, . Muis Muis Muliati, Tifa Muskita, Wellem Hendrik Mustiharian, Dewi N. Nurfadilah Nadia, La Ode Abdul Rajab Nasmiati, . Nining, - Nur, Indriyani Nurdiana A Nurdiana A Nurdiana A Nurdiana, - Nurfadilah Nurhuda Annaastasia Nyoman, Desak Oliviati, Wa Ode Onu La Ola Onu La Ola Onu La Ola, Onu Palaguna, Ikomang Nopa Patadjai, Andi Besse Patiung, Seventry Meliana Pattola, Eunike Vebe Perdian, Sopyan Pini Ariska Ragil Larasati Ramadan, La Ode Arif Risfandi Riskawati, - Riston, - Ronggur, Andreas Yordan S Roslindah Daeng Siang Rosmawati Rosmawati . Rosmawati Rosmawati Rosmawati Rosmawati Rumere, Mira Solita D Ruslaini Ruslaini Rusli, Andi Annisa Ruwiah Sabilu, Kadir Safiah, Asmaul Saipa, Saipa Saleh, Linda Fatmawati Salwiyah Sarifin, Abdul Sarini Yusuf Satrianti, . Sidiq, Azwar Siti Sumartini, Siti Sitti Zubaydah, Wa Ode Siu, La Sriwulan, Desy Suderajad, Pono Sutriama, Egis Tanggo, L.M Sardiman Tridoyo Kusumastanto Utama K Pangerang Wa Jali Wa Ode Oliviati Wahid, Andi WAHYUNI Wellem H Muskita Wellem H. Muskita Wellem H. Mustika Yahya, Zulkifli Yarni, Viki Fenti Yuliana Yuliana Yulipriani Yusnaini Yusuf, Sarini Yusuf