Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

RENCANA PENGEMBANGAN STRATEGIS PUSKESMAS TANAH GARAM KOTAMADYA SOLOK TAHUN 2013 -, Julimar; Ermanita, Novia; Handayani, Reska; Mawarti, Indah; Karni, Melya
Sistem Informasi Vol 4 No 2 (2014): Jurnal Photon
Publisher : Fakultas MIPA dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (504.589 KB)

Abstract

Mengingat fungsi puskesmas sebagai pusat pengembangan pembangunan kesehatan, pusat pembinaan peran serta masyarakat dan pusat pelayanan kesehatan di kecamatan. Puskesmas Tanah Garam merupakan satu dari puskesmas di kota Solok. Berdiri tahun 1975 dengan luas tanah 1010m2, merupakan puskesmas rawat jalan, dan pada bulan april 2002 menjadi puskesmas yang mempunyai fasilitas puskesmas rawat inap. Selain itu, di Puskesmas rawat inap juga mempunyai 1 orang tenaga spesialis anak. Semenjak berdirinya Puskesmas ini telah dipimpin oleh beberapa orang dokter. Perencanaan strategis merefleksikan penekanan terhadap elemen – elemen pemasaran. Artinya, proses manajerial untuk mengembangkan dan mempertahankan suatu kesesuaian strategis antara tujuan – tujuan dan sumber daya organisasi dan peluang pasar yang berubah – rubah. Penelitian ini dilakukan untuk membuat rencana strategis puskesmas tanah garam kotamadya solok tahun 2013. Tujuannya untuk mengetahui gambaran umum Manajemen Strategis di Puskesmas Tanah Garam Kotamadya Solok 2013. Metodologi yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekataan studi kepustakaan, data diambil dari data primer dan data sekunder. Hasil studi kepustakaan ini menunjukkan bahwa dari matriks Efas di dapatkan nilai 5,8 yang artinya strategi puskesmas secara efektif mampu menarik keuntungan dari peluang yang ada dan meminimalkan pengaruh negatif potensial dari ancaman eksternal dan dari matriks Ifas didapatkan nilai 6,03 yang artinya puskesmas tanah garam mengindikasikan posisi internal yang kuat dengan strategi puskesmas tanah garam dapat memanfaatkan kekuatan untuk meraih keuntungan dan meminimalisir kelemahan yang ada
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK BALITA Handayani, Reska
Jurnal Endurance Vol 2, No 2 (2017): Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan
Publisher : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.141 KB) | DOI: 10.22216/jen.v2i2.1742

Abstract

Data Dinas Kesehatan Kota Padang Tahun 2012 Kecamatan Padang Timur mendapatkan urutan ke tiga dari angka kejadian  status gizi berat badan sangat kurang yang terdapat di Puskesmas Seberang Padang dengan pravelensi kejadiannya yaitu 4,67%. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi pada anak balita di wilayah kerja Puskesmas Seberang Padang tahun 2014. Jenis penelitian deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan di RW 1 Kelurahan Seberang Padang Wilayah Puskesmas Seberang Padang pada bulan Juli sampai dengan Agustus 2014. Populasi dalam penelitian ibu yang mempunyai anak balita sebanyak 80 orang. Seluruh Populasi dijadikan sampel. Pengolahan data secara komputerisasi, dianalisa secara univariat dengan distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan uji Chi-Square dengan pvalue < 0,05. Hasil penelitian didapatkan (63,8%) anak balita memiliki riwayat penyakit infeksi, (55,0%) pola asuh ibu tidak baik, dan (61,3%) anak balita memiliki status gizi kurang. Setelah dilakukan uji statistik Chi-Square terdapat hubungan yang bermakna antara riwayat penyakit infeksi (p value = 0,001) dan pola asuh (p value = 0,003) dengan status gizi pada anak balita. Penelitian ini menyimpulkan bahwa variabel penyakit infeksi dan pola asuh memiliki hubungan yang bermakna dengan status gizi pada anak balita. Data obtained from the Dinas Kesehatan Kota Padang in 2012 to get the order to three of the incidence of nutritional status in very less weight contained in the health center with pravelensi happened Opposite Padang was 4.67%. The purpose of the study determine the factors associated with nutritional status of children under five in RW I Wilayah Kerja Puskesmas Seberang Padang 2014. Research type descriptive analytic, with design cross sectional. The research was conducted in Seberang Padang from July to August 2014. Population were all mothers with toddlers who came to the Health Center from April to June, 2013 amounted to 80 mothers. The entire population were made sampled. Data the acording to computerized and analyzed with univariate by using frequency distributions and bivariate analisys uses statistic test the chi square with p value <0,05 Results showed (63.8%) toddlers had no history of infectious disease, (55.0%) with unfavorable parenting and (61.3%) toddlers had poor nutritional status. There are significant relationship of history of infectious disease (p value = 0.001) and parenting (p value = 0.003) with nutritional of toddlers.This research concluded tahta infection variable and pattern of caring has a meaning relationship with nutrient status for the children under five years.
HUBUNGAN SPIRITUALITAS DENGAN DEPRESI PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA (PSTW) SABAI NAN ALUIH SICINCIN Handayani, Reska; Oktaviani, Eci
Jurnal Endurance Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan
Publisher : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.259 KB) | DOI: 10.22216/jen.v3i1.2219

Abstract

Elderly as the final stage of the human life cycle, often colored with living conditions that are not in accordance with expectations, so that mental disorders such as depression. The prevalence of depression in the elderly 5-17% in health primer care, 20% the elderly in the comunity, 25% the elderly in the hospital and 40% the elderly in the nursing home.This study aims to determine the Relationship Spirituality With Depression  In The Elderly in Panti Social Tresna Werdha Sabai Nan Aluih Sicincin Year 2017. The type of this research is descriptive analytic, with desain cross sectional study. This research has been conducted at Panti Social Tresna Werdha Sabai Nan Aluih Sicincin in September 2016 until June 2017. The population in this study are all elderly who are in Panti Social Tresna werdha sabai nan aluih recorded as many as 110 people, with a sample of 52 people who in Take with the sampling technique by simple  random sampling. The result of univariate analysis showed that respondents had mild depression (63,5%) and bad spirituality (55,8%). While bivariate analysis showed that there was a significant relationship between spirituality with depression and value (p = 0,003). This research concludes that spirituality variables have a significant relationship with depression in the elderly. Lansia sebagai tahap akhir dari siklus kehidupan manusia, sering diwarnai dengan kondisi hidup yang tidak sesuai dengan harapan,sehingga mengalami gangguan mental seperti depresi. Prevalensi depresi pada lanjut usia 5-17% di pelayanan kesehatan primer, 20% lansia berada di komunitas, 25% lansia berada di rumah sakit dan 40% lansia berada di panti jompo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Spiritualitas dengan Depresi Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Sabai Nan Aluih Sicincin Tahun 2017. Jenis penelitian ini adalah deskriftif analitik, dengan desain penelitian cross sectional study. Penelitian ini telah di lakukan di Panti Sosial Tresna Werdha Sabai Nan Aluih Sicincin pada bulan September 2016 sampai Juni 2017. Populasi dalam penelitian ini semua lansia yang berada di Panti Sosial Tresna Werdha Sabai Nan Aluih tercatat sebanyak 110 orang, dengan sampel sebanyak 52 orang yang diambil dengan teknik pengambilan sampel secara simple random sampling.  Hasil penelitian analisa univariat didapatkan responden yang mengalami depresi ringan (63,5%) dan spiritualitas yang tidak baik (55,8%). Sedangkan analisa bivariat didapatkan hasil ada hubungan yang bermakna antara spiritualitas dengan depresi dengan nilai (p=0,003). disarankan kepada pihak panti untuk meningkatkan kegiatan positif di panti seperti shalat berjamaah, mengikuti wirid, belajar mengaji, mengajak lansia berinteraksi dengan lansia yang lain,  menikmati dan menjaga lingkungan disekitas PSTW tersebut.
Gambaran Kecerdasan Emosional Perawat Dalam Berkomunikasi Interpersonal Pada Pasien di Ruang Rawat Inap Interne RSUP M. Djamil Padang Reska Handayani; Irayani Irayani
Jurnal Smart Keperawatan Vol 5, No 2 (2018): Desember 2018
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Karya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (72.993 KB) | DOI: 10.34310/jskp.v5i2.188

Abstract

kecerdasan emosi seseorang menyumbang pengaruh besar terhadap komunikasi interpersonal seseorang. Orang yang cerdas emosi akan mampu mengenali emosi, mengendalikan emosi, memotivasi diri, empati dan hubungan sosial. Penelitian ini bersifat deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui gambaran kecerdasan emosional perawat dalam berkomunikasi interpersonal pada pasien. Penelitian dilaksanakan diruangan Interne RSUP Dr M. Djamil Padang. Pengumpulan data melalui penyebaran kuisioner yang disebarkan kepada seluruh perawat di ruang rawat inap Interne dengan jumlah responden 70 orang perawat.Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-Agustus 2018. Hasil penelitian didapatkan karakteristi responden bahwa rerata umur perawat pelaksana 34 tahun dengan umur terendah 25 tahun dan umur tertinggi 56 tahun, rerata masa kerja perawat pelaksana 8 tahun jenis kelamin perempuan sebanyak 92,9% sedangkan tingkat pendidikan perawat pelaksana sebanyak 77,1% D III Kep. Sebanyak 65,7% perawat memiliki komunikasi interpersonal yang tinggi kepada pasien. hasil penelitian Kecerdasan emosional yang meliputi kesadaran emosi yang tinggi sebanyak 68,6%, pengendalian emosi yang tinggi sebanyak 65,7% , motivasi diri yang rendah sebanyak 57,1%, empati yang tinggi 75,7% dan perawat yang membina hubungan yang rendah sebanyak 52,9%. Diharapkan manajemen RSUP Dr M. Djamil Padang untuk meningkatkan sosialisasi standar prosedur komunikasi interpersonal kepada pasien agar dapat meningkatkan pelayanan keperawatan yang optimal. Kata kunci : Kecerdasan Emosional; Komunikasi Interpersonal; Perawat
Hubungan Motivasi Pasien Dengan Kepatuhan Diet Hipertensi di Puskesmas Andalas Padang Reska Handayani; Rista Nora
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.222 KB) | DOI: 10.55866/jak.v1i1.14

Abstract

Data Dinas Kesehatan Kota Padang pada tahun 2017 dari 22 puskesmas di Kota Padang, Puskesmas Andalas merupakan Puskesmas Nomor 1 yang memiliki pasien hipertensi tertinggi yaitu sebanyak 2,082 jiwa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Antara Motivasi Pasien Dengan Kepatuhan Diet Hipertensi Di Puskesmas Andalas Padang. Penelitian dan pengumpulan data dilakukan di Puskesmas Andalas Padang dari bulan Februari sampai Agustus 2018, dengan jumlah populasi 138 responden dan sampel 58 responden, teknik pengambilan sampel mengunakan Accidental Sampling. Data yang diperoleh dianalisa secara univariat dengan distribusi frekuensi dan bivariat dengan uji statistik Chi Square. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 60,3% responden tidak patuh diet hipertensi, dan sebanyak 56,9 % responden memiliki motivasi rendah Hasil uji statistik terdapat hubungan yang bermakna antara motivasi dengan kepatuhan diet hipertensi p=0,002 (p<0,05). Diharapka pihak puskesmas Andalas agar membuat kartu kontrol diet untuk melakukan kepatuhan diet secara teratur untuk mencegah terjadinya kejadian hipertensi.
Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan Kepatuhan Mengikuti Imunisasi Measles Rubella (MR) Chichi Hafifa Transyah; Reska Handayani; Dilla febriyanti
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 1 No 2 (2019): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.938 KB) | DOI: 10.55866/jak.v1i2.20

Abstract

Data Dinas Kesehatan Kota Padang, capaian imunisasi MR yang masih rendah terdapat di Puskesmas Ikur Koto Padang yaitu 23,5% dengan kasus kejadian campak pada tahun 2017-2018 terjadi sebanyak 18 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan kepatuhan mengikuti imunisasi MR di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Ikur Koto Padang. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan desain cross-sectional. Populasi adalah ibu yang memiliki anak usia 9 bulan sampai 15 tahun dengan sampel 70 orang dari 7 posyandu yang diambil dengan cara Proporsional Random Sampling. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian univariat lebih dari separuh (51,4%) ibu memiliki pengetahuan rendah, lebih dari separuh (58,6%) ibu memiliki sikap negatif, dan lebih dari separuh (62,9%) ibu tidak patuh dalam pelaksanaan imunisasi MR. Hasil bivariat terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan kepatuhan (ρ-value 0,000) dan terdapat hubungan yang bermakna antara sikap dengan kepatuhan (ρ-value 0,000). Simpulan penelitian bahwa masih banyak ibu yang memiliki pengetahuan yang rendah dan sikap negatif terhadap imunisasi MR. Disarankan melalui pimpinan Puskesmas untuk mengaktifkan program kerja berupa penyuluhan tentang imunisasi Measles Rubela (MR) agar masyarakat dapat memperoleh informasi tentang pentingnya imunisasi MR.
Hubungan Peran Keluarga Dan Motivasi Pasien Stroke Dengan Kepatuhan Kunjungan Di Poliklinik Syaraf Reska Handayani; Chichi Hafifa Transyah; Mira Okta Widia
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 2 No 1 (2020): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (661.993 KB) | DOI: 10.55866/jak.v2i1.39

Abstract

Prevalensi stroke di Indonesia meningkat setiap tahun, dari 7 % menjadi 12,1% per 1000 populasi dari 2013-2014. Data di Klinik Bedah Saraf DR. M. Djamil Padang, jumlah pasien stroke di poliklinik Neurologi dalam 3 bulan terakhir terakhir dari Mei hingga Juli 2015, ada 152 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran Hubungan dan Motivasi Keluarga dengan kunjungan kepatuhan di poli Klinik Bedah Saraf RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain penelitian cross sectional. Data diolah secara komputerisasi dan dianalisis secara univariat dari distribusi frekuensi dan analisis bivariat menggunakan uji chi-square (p-value ≤ 0,05). Hasil penelitian menunjukkan lebih dari separuh pasien memiliki kepatuhan mengunjungi (53,3%), peran keluarga (71,7%), motivasi (56,7%). Adanya hubungan yang signifikan antara peran keluarga (p = 0,002), dan hubungan motivasi dengan kunjungan kepatuhan (p = 0,001). Disarankan kepada kepada manajemen RSUP Dr. M. Djamil Padang untuk memberikan informasi kesehatan kepada pasien yang mengunjungi poliklinik dan memberikan arahan kepada keluarga pasien untuk terlibat dalam membantu pasien dalam perawatan
Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi Di Puskesmas Sungai Aur Pasaman Barat Reska Handayani; irayani
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55866/jak.v3i1.98

Abstract

ABSTRAK Puskesmas Sungai Aur saat ini memiliki jumlah lansia hipertensi terbanyak yaitu 516 orang (49,8%) pada tahun 2014, sedangkan pada tahun 2015 angka kejadian lansia telah mencapai sebanyak 215 orang. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pencegahan peningkatan tekanan darah pada lansia hipertensi di Puskesmas Sungai Aur Pasaman Barat 2015. Jenis penelitian deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Maret sampai Agustus 2015 adalah seluruh populasi lansia hipertensi berjumlah 215 orang. Hasil penelitian menunjukkan 52,5% kurang baik pencegahan hipertensi dan 51,3% peningkatan hipertensi lansia dengan pengetahuan yang buruk tentang pencegahan hipertensi dan 53,8% lansia memiliki sikap negatif tentang pencegahan hipertensi, 56,4% lansia memiliki dukungan keluarga yang melakukan. tidak mendukung pencegahan hipertensi. Ada hubungan antara pengetahuan, sikap dan dukungan keluarga dengan pencegahan peningkatan tekanan darah pada lansia. Disarankan kepada perawat melalui pimpinan puskesmas untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan dukungan keluarga dalam upaya pencegahan peningkatan tekanan darah pada lansia hipertensi melalui penyuluhan langsung pada lansia hipertensi dan keluarga.
Pengaruh Terapi Musik Klasik Terhadap Tingkat Nyeri Pasien Post Operasi Fraktur Chichi Hafifa Transyah Transyah; Reska Handayani; Alfajri Aulia Putra
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (440.768 KB) | DOI: 10.55866/jak.v3i2.121

Abstract

Fraktur merupakan suatu kondisi yang menyebabkan gangguan mobilisasi dan rasa nyeri pada pasien. Pada pasien fraktur akan dilakukan pembedahan untuk menyambung kembali tulang yang patah. Pasien dengan kasus post operasi fraktur mengalami nyeri karena terputusnya jaringan. Salah satu manajemen nyeri yang dilakukan pada pasie dengan post operasi adalah dengan memberikan terapi musik klasik yang diharapkan dapat menurunkan tingkat nyeri pada pasien. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh terapi terapi musik klasik terhadap tingkat nyeri pasien post operasi fraktur. Jenis penelitian pra-experiment dengan pendekatan one grup pretestposttest. Sampel sebanyak 10 orang. Waktu penelitian 03 Agustus – 04 September 2021 di RST TK III Dr. Reksodiwiryo Padang. Data dianalisa secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa rata-rata tingkat nyeri pasien sebelum di berikan terapi musik klasik adalah 5,3 (kategori sedang), rata-rata tingkat nyeri pasien sesudah di berikan terapi musik klasik adalah 2,8 (kategori ringan). Terdapat pengaruh terapi musik klasik terhadap penurunan tingkat nyeri pada pasien post operasi fraktur (p value = 0,000). Disarankan kepada pihak rumah sakit terutama ruang bedah untuk memberikan terapi musik klasik pada pasien dengan post operasi fraktur untuk menurunkan tingkat nyeri pasien.
HUBUNGAN PERAWATAN GIGI DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS AIR TAWAR PADANG TAHUN 2016 Reska Handayani; Mitra Safitri
Ners Jurnal Keperawatan Vol 12, No 2 (2016)
Publisher : Fakultas Keperawatan Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.542 KB) | DOI: 10.25077/njk.12.2.193-200.2016

Abstract

Abstract Dental Caries is an infectious diseases that damage tooth structure about 72,1% of Indonesia population in 2007 experienced cavities and motivation to patch the cavities only about 1,6 % and about 46 % of patients have not been handled. The purpose of this research at Puskesmas Air Tawar Padang is too know the relationship of dental care with dental caries event. This research was conducted in January to June 2016. The population in this research was all patient whoo visited the dental pole with a population of 106 people ant this number of sampel 51 people. The sampling technique in this research is accidental sampling. Types of analytical survey research with cross sectional study approach. The adat were analyzed univariate with frequency distribution and bivariate with chi- square statistic test. Data collection trough questionnaires with questionnaires to respondents.The result obtained were suffering dental caries (54,9%) and those who did not dental treatment (51,0%). The result of chi-square test shows that there is a significant correlation (P=0,000) between dental treatment and dental caries occureence in work area of Tawar Puskesmas public halth center in 2016. It is suggested trough the leader of Puskesmas Air Tawar Padamg to increase the action in prevention of dental caries, helath workers in order to improve cooperation in order to control dental caries. Keyword       : tooth care, tooth kariesAbstrak Karies gigi merupakan penyakit infeksi yang merusak struktur gigi, sekitar  72,1 % penduduk Indonesia tahun 2007 mengalami gigi berlubang  dan motivasi untuk menambal gigi berlubang hanya sekitar 1,6% serta sekitar 46% penderita belum  tertangani. Tujuan penelitian ini  Di Puskesmas Air Tawar Padang mengetahui hubungan perawatan gigi dengan kejadian karies gigi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari s/d Juni 2016.. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang berkunjung ke poli gigi dengan jumlah  populasi 106 orang dan jumlah sampel 51 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah accidental sampling. Jenis Penelitian Survey Analitik dengan Pendekatan Cross Sectional Study.,. Data yang diperoleh dianalisa secara univariat dengan distribusi frekuensi dan bivariat dengan uji statistic Chi-Square. Pengumpulan data melalui kuisioner dengan penyebaran angket kepada responden. Hasil penelitian di dapatkan yang menderita karies gigi (54,9%), dan yang tidak perawatan gigi  (51,0%). Hasil temuan uji chi-square terdapat hubungan yang bermakna (p=0,000) antara perawatan gigi dengan kejadian karies gigi di Wilayah kerja Puskesmas Air Tawar Padang tahun 2016. Disarankan melalui Pimpinan Puskesmas Air Tawar Padang untuk dapat meningkatkan tindakan dalam pencegahan karies gigi, dan kepada petugas kesehatan agar dapat meningkatkan kerjasama dalam rangka penanggulangan karies gigi Kata kunci   : Perawatan gigi, karies gigi