Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

PENGENALAN DASAR JURNALISTIK UNTUK GERAKAN LITERASI SEKOLAH YANG LEBIH ASYIK DI SEKOLAH DASAR NEGERI 1 DATAH Juliantari, Ni Kadek; Badra, I Komang; Rahayuni, I Gusti Ayu Adi; Muliastrini, Ni Ketut Erna; Jatiyasa, I Wayan; Apriani, Ni Wayan; Arjawa, I Ketut Paang
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2024): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, Maret 2024
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v2i3.2538

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertajuk pengenalan dasar jurnalistik untuk gerakan literasi sekolah yang lebih asyik. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan ketertarikan siswa terhadap literasi dengan cara-cara yang lebih asyik dan menyatu dengan program sekolah. Harapannya, kegiatan ini dapat menumbuhkan budaya literasi di Sekolah Dasar Negeri 1 Datah yang masih memiliki keterbatasan dalam bidang sarana dan prasarana pengembangan literasi. Oleh karena itu, program yang dilaksanakan dalam pengabdian masyarakat ini adalah pengenalan literasi dasar, khususnya membaca dan menulis, dasar jurnalistik, dan pendampingan membuat karya. Karya tersebut digunakan sebagai bahan untuk membuat media literasi jurnalistik, semacam majalah dinding (mading), tetapi dibuat dalam bentuk rumah supaya lebih menarik dan asyik. Pada setiap sisi bidang luar rumah tersebut ditempeli berbagai karya yang sudah dibuat oleh siswa. Dengan program ini, peserta sangat antusias membuat karya dan mengembangkan literasinya.
Peningkatan Keterampilan Makidung Berbasis Media Voice Mail bagi Remaja Desa Adat Tumingal Jatiyasa, I Wayan
Prioritas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 7 No. 01 (2025): EDISI MARET 2025
Publisher : Universitas Harapan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35447/prioritas.v7i01.1049

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat di Desa Adat Tumingal, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, bertujuan untuk melestarikan tradisi makidung melalui pendekatan inovatif berbasis teknologi voice mail. Tradisi makidung, yang menggabungkan elemen spiritual, moral, dan edukatif, menghadapi tantangan keberlanjutan akibat minimnya minat generasi muda terhadap kesenian tradisional. Program ini melibatkan remaja Desa Adat Tumingal sebagai sasaran utama untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam makidung melalui metode pembelajaran tatap muka (luring) dan daring. Pembelajaran luring dilaksanakan setiap pekan dengan materi teknik vokal, intonasi, dan pemaknaan teks kidung, sedangkan pembelajaran daring memanfaatkan voice mail pada aplikasi WhatsApp untuk evaluasi mandiri. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan keterampilan peserta dalam menyanyikan kidung secara bertahap, didukung oleh umpan balik yang konstruktif dari pembina. Peserta juga menunjukkan antusiasme tinggi dalam memahami dan melestarikan tradisi ini. Penggunaan media voice mail terbukti efektif sebagai sarana pembelajaran yang adaptif dan relevan dengan generasi muda, memadukan tradisi lokal dengan teknologi modern. Program ini diharapkan dapat menjadi model pelestarian budaya yang tidak hanya meningkatkan keterampilan remaja, tetapi juga menumbuhkan rasa bangga terhadap warisan leluhur mereka.
Pendampingan Pengembangan Literasi Siswa Sekolah Dasar Negeri 1 Datah Melalui Pembelajaran ASIK (Aktif, Seru, Inovatif, Kreatif) Juliantari, Ni Kadek; Badra, I Komang; Rahayuni, I Gusti Ayu Adi; Muliastrini, Ni Ketut Erna; Jatiyasa, I Wayan
Prioritas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 01 (2024): EDISI MARET 2024
Publisher : Universitas Harapan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35447/prioritas.v6i01.893

Abstract

Melalui Gerakan Literasi Nasional (GLN) dan Gerakan Literasi Sekolah (GLS), program literasi sudah gencar digaungkan dan dilaksanakan oleh berbagai pihak. Namun, tidak dipungkiri bahwa tidak serta merta hal itu dapat dilaksanakan secara merata oleh setiap sekolah. Beberapa sekolah mengalami kendala dalam pengembangan literasi karena keterbatasan fasilitas yang ada. Hal itu terjadi di Sekolah Dasar Negeri 1 Datah yang ada di daerah pelosok Desa Datah, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali. Atas dasar permasalahan yang dihadapi oleh mitra tersebut, dilaksanakanlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa program pendampingan pengembangan literasi melalui pembelajaran ASIK (aktif, seru, inovatif, kreatif). Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan metode pendampingan dan unjuk kerja. Artinya, peserta kegiatan diajak langsung membuat media-media literasi yang nantinya bisa dipajang di sekolah sebagai penguatan literasi dasar (membaca dan menulis) pada siswa. Melalui kegiatan yang aktif, seru, inovatif, dan kreatif ini, peserta kegiatan mendapatkan pengalaman menarik dalam pengembangan literasi dasar mereka. Kegiatan ini berlangsung lancar dan mendapat respons yang positif dari pihak mitra (Sekolah Dasar Negeri 1 Datah). Dengan demikian, dapat disimpulkan pembelajaran ASIK relevan digunakan untuk mengembangkan literasi siswa sekolah dasar.
Penguatan Literasi Aksara Bali dengan PAKSALI di BSVLC Jatiyasa, I Wayan; Apriani, Ni Wayan; Aryani, Ni Komang; Brahmandika, Pande Gede; Sukayasa, I Komang; Paramanandani, Ni Kadek Ayu; Gatriyani, Ni Putu
Prioritas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 02 (2024): EDISI SEPTEMBER 2024
Publisher : Universitas Harapan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35447/prioritas.v6i02.939

Abstract

Pengaruh globalisasi, kurangnya perhatian dalam kurikulum sekolah, terbatasnya penggunaan aksara Bali dalam komunikasi sehari-hari, serta minimnya media pembelajaran yang menarik dan efektif berdampak buruk bagi pengembangan literasi aksara Bali di kalangan generasi muda, khususnya anak-anak di Bali Sibetan Volunteer & Learning Center (BSVLC), Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem. Penerapan media inovatif PAKSALI (Papan Aksara Bali) dijadikan solusi untuk masalah tersebut. Asistensi mengajar dengan PAKSALI bertujuan untuk menguatkan literasi aksara Bali anak-anak BSVLC sebanyak 20 orang. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat secara kolaboratif antara dosen dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Bali, STKIP Agama Hindu Amlapura. Kegiatan dilaksanakan selama sehari pada hari Minggu, 5 Mei 2024, melalui 3 tahapan, yaitu persiapan, pelaksanaan (pendahuluan, kegiatan inti, dan penutup), dan evaluasi. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa dengan PAKSALI dapat menguatkan literasi aksara Bali pada anak BSVLC, pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan; sedangkan respon anak-anak sangat positi; serta diharapkan kegiatan yang sama dapat untuk memberikan kontribusi nyata dalam menjaga dan melestarikan aksara Bali.
Internalization of character education values in the creative process of lontar transcripts of STKIP agama Hindu Amlapura students Jatiyasa, I Wayan; Apriani, Ni Wayan; Paramanandani, Ni Kadek Ayu
JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) Vol. 10 No. 2 (2024): JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Theraphy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/020242797

Abstract

The development of the times is so fast that it affects various things including student character. The importance of integrated character education in various lessons is no exception in the Lontar Transcript course in the Balinese Language Education Study Program. The integration of character education provides strengthening for students who will later become teachers so that they can provide strong character education values for their students. This study aims to analyze the character education values integrated in the lontar transcription of STKIP Hinduism Amlapura students. This research is a qualitative research, with the locus of research at STKIP Agama Hindu Amlapura. The type of data uses qualitative and quantitative data, while the data source uses primary and secondary data sources. Data collection methods use participatory observation methods and questionnaires. Data analysis using descriptive statistics. Based on the results of the study, it shows that students of STKIP Agama Hindu Amlapura internalize 17 character education values in the process of creativity of lontar transcripts, namely hard work, independence, religion, curiosity, responsibility, discipline, creativity, love for the country, honesty, love to read, respect for achievement, tolerance, democratic, peace-loving, communicative, environmental care, and social care. The process of internalizing character education values in STKIP Agama Hindu Amlapura students' lontar transcripts, including receiving, responding, selecting, internalizing, and applying values.