Claim Missing Document
Check
Articles

Literasi Digital Tentang Pinjol Aman ke Kelompok Pengajian GCA Surabaya Sri, Astutik; Farida, Farida; Zulaikha; Subekti
Jurnal Komunikasi Profesional Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jkp.v8i2.7720

Abstract

Pinjaman online (pinjol) menjadi salah satu alternatif pilihan ketika masyarakat membutuhkan dana dalam waktu cepat. Namun tidak semua memahami cara kerja pinjol, dampak negative dan risiko pinjol, termasuk ibu-ibu yang tergabung dalam kelompok pengajian Griya Citra Asri (GCA), bahkan ada keluarganya bermasalah dengan pinjol. Pinjol saat ini sangat meresahkan masyarakat, karena banyak korban harta dan nyawa akibat pinjaman online, baik karena penipuan atau karena tidak mampu membayar. Tujuan dari pengabdian ini ingin memberikan literasi mengenai pinjaman online yang aman kepada masyarakat agar terhindar dari risiko pinjaman online. Metode pengabdian yang digunakan adalah dengan melakukan sosialisasi tentang Pinjol ditinjau dari aspek hukum, agama dan media sosial. Metode lain yang digunakan adalah dengan melakukan pendampingan secara on line dan memberikan advokasi kepada mitra. Hasil dari pengabdian bahwa mitra mulai mengetahui dan memahami cara kerja pinjaman online baik ditinjau dari aspek hukum, agama dan media digital, sehingga mitra sudah pandai menyikapi jika ada tawaran atau iklan yang masuk ke media sosialnya untuk memberikan pinjaman online dan berhati-hati, untuk tidak mudah tergiur dengan tawaran pinjaman online.
Pengaruh Durasi Penyimpanan Terhadap Kualitas Packed Red Cell Di UDD PMI Kota Semarang Subekti; Hari Wijaya, Galih; Astuti, Anna Kartika Yuli; Widoyono
MEDIKA TRADA Vol 5 No 1 (2024): MEDIKA TRADA (JTEMP) Vol 5 No 1 (2024)
Publisher : LPPM POLBITRADA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59485/jtemp.v5i1.64

Abstract

Packed Red Cell (PRC) storage affects the stability of erythrocytes, this condition can pose a risk of decreased hemoglobin diffusion into tissues due to the storage process. The role of PRC to increase hemoglobin in patients is inseparable from the fact that the product experiences a decrease in quality during storage. This study aims to determine the effect of Packed Red Cell (PRC) storage duration for 21, 28, 35 days on the quality of PRC carried out at the UDD PMI Semarang City. The research method was Quasi Experiment study, with a modification of Time Series Design using the Quota sampling technique. PRC research samples were taken at the UDD PMI Semarang City in July-September 2023 with a total of 24 bags. The independent variable is the duration of PRC storage, the dependent variable is the quality of PRC. Based on the results of this study, it shows that hemoglobin (Hb) and hematocrit (Ht) increased from  day 21 to day 35 but not significantly (P> 0.05), while hemolysis showed an increase from day 21 to day 35  significantly (P <0.05) but the value is still within normal limits. Correlation value between Hb and PRC storage duration; r = 0.948, Ht with PRC storage duration; r = 0.202, hemolysis with PRC storage duration; r = 0.000. The conclusion of this study is that there is no significant effect on hemoglobin and hematocrit levels of PRC products with storage days 21, 28, and 35, and there is a significant effect on hemolysis levels but still within normal limits according to the requirements of the Minister of Health. Suggestions for further research with a better number of samples, types of examinations and designs to determine the standards and storage time limits for PRC. Keywords: Quality, Packed Red Cell, Storage
KARAKTERISTIK DINAMIK COMPUTER NUMERICAL CONTROL MILLING ROUTER 4 AXIS Mochamad Saidiman; Muhammad Satya Nugroho; Subekti; Abdul Hamid
SISTEMIK (Jurnal Nasional Ilmu Teknik) Vol 9 No 2 (2021): Sistemik : Jurnal Ilmiah Nasional Bidang Ilmu Teknik
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53580/sistemik.v9i02.62

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik dinamik Computer Numerical Control Router 4 Axis dengan menggunakan metode Bump Test. Pengujian dilakukan dengan cara menempatkan sensor Accelerometer Khoctek 107b pada Mesin CNC Router 4 Axis pada sumbu x, y, z dikerangka atas, kerangka bawah, dan spindle. Hasil eksperimen pengujian getaran Mesin CNC dibagi kedalam dua proses pengujian yaitu kondisi normal dan kondisi rusak pada masing-masing sumbu. Diperoleh bahwa pengujian ini menghasilkan frekuensi global dimana frekuensi 8 Hz, 24 Hz, dan 40 Hz muncul disetiap sumbu x, y, dan z pada kerangka atas, kerangka bawah dan spindle. Pada mesin dengan kondisi rusak muncul frekuensi lokal pada sumbu y kerangka atas sebesar 5 Hz. Kemudian pada sumbu y spindle muncul frekuensi lokal sebesar 10 Hz, 56 Hz, dan 88 Hz. Munculnya frekuensi lokal menandakan adanya kerusakan pada CNC oleh sumbu tertentu selain frekuensi global.
KEPUTUSAN, PROPOSISI DAN PENALARAN DALAM LOGIKA YANG BERPERAAN TERHADAP MANAJEMAN DAKWAH Ninuk; Wati, Patnah; Subekti; Suryandari, Meity
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 10 No. 04 (2024): Volume 10 No. 04 Desember 2024 In Press
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v10i04.4279

Abstract

Da'wah management refers to the process of organizing and managing da'wah activities to effectively and efficiently convey Islamic teachings to society. One significant approach in da'wah management is logic, which involves systematic and rational thinking in formulating strategies, decision-making, and evaluating da'wah programs. By applying logical reasoning, da'wah can be structured based on valid data analysis, strengthening arguments, and ensuring that the message delivered aligns with the characteristics and needs of the target audience. This article discusses how logic can assist in strategic planning for da'wah, making appropriate decisions, and improving the effectiveness of da'wah program evaluations. Through a logical approach, da'wah can be conducted in a more systematic and relevant manner within the context of a dynamic and diverse society. Keywords: Decision, Proposition, Reasoning, Da'wah Management
PERTANGGUNG JAWABAN PIDANA PELAKU UNJUK RASA ANARKIS Hartanto, Abdillah Yoga Setya; Hartoyo; Subekti
COURT REVIEW Vol 5 No 03 (2025): ILMU HUKUM
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY (KELOMPOK KOMUNITAS LABORATORIUM PENELITIAN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69957/cr.v5i03.1800

Abstract

Penelitin ini membahas tentang Penegakan Hukum Unjuk Rasa Anarkis Dalam Perspektif Hukum Pidana dengan rumusan masalah terkait bagaimana ketentuan pidana aksi unjuk rasa anarkis dalam peraturan perundang-undangan? Serta bagaimanakah bentuk pertanggung jawaban dari pelaku aksi unjuk rasa anarkis? Pendekatan yang digunakan dalam penelitian yaitu yuridis normative yang didasari oleh data sekunder seperti teori hukum dan perundang-undangan yang berasal dari literatur, buku, jurnal, dan internet. Ketentuan unjuk rasa diatur dalam Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 sedangkan tanggungjawab pidana ditentukaan dalam Ketentuan Umum Hukum Pidana (KUHP) antara lain Pasal 170 KUHP, Pasal 406 KUHP, pasal 212 dan pasal 214 KUHP. Pertangggung jawaban pidana dapat diberlakukan terhadap pihak yang menjadi pelaku dan perbantuan dalam melakukan tindakan anarkis ketika unjuk rasa termasuk anak di bawah umur sesuai Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 serta tindakan khusus pelaku dengan gangguan mental sesuai Pasal 41 KUHP.
PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PERANTARA JUAL BELI NARKOTIKA BERDASARKAN PUTUSAN PENGADILAN Pujawati, Dyah Ayu; Subekti; Hartoyo
COURT REVIEW Vol 5 No 03 (2025): ILMU HUKUM
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY (KELOMPOK KOMUNITAS LABORATORIUM PENELITIAN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69957/cr.v5i03.1803

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana perantara jual beli narkotika berdasarkan putusan pengadilan. Tindak pidana perantara jual beli narkotika merupakan kejahatan serius yang berkontribusi terhadap peredaran narkotika yang merusak kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif dengan pendekatan deskriptif analitis untuk mengevaluasi efektivitas penegakan hukum dan pertimbangan hukum yang digunakan dalam putusan pengadilan. Data diperoleh melalui studi dokumen putusan pengadilan, wawancara dengan hakim, jaksa, dan penasihat hukum, serta analisis literatur terkait undang-undang narkotika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun terdapat kerangka hukum yang ketat terhadap tindak pidana perantara jual beli narkotika, implementasi di lapangan masih menghadapi berbagai kendala, seperti kurangnya koordinasi antarpenegak hukum, ketidakseimbangan dalam penerapan hukuman, dan tantangan dalam pembuktian. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana perantara jual beli narkotika dapat lebih optimal dan memberikan efek jera yang signifikan.
JUAL BELI ONLINE DENGAN KONDISI BARANG TIDAK LAYAK PADA SAAT DITERIMA PEMBELI DALAM PERSPEKTIF HUKUM PERDATA Ardyan, Nafid Dwi; Subekti; Prawesthi, Wahyu
COURT REVIEW Vol 5 No 03 (2025): ILMU HUKUM
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY (KELOMPOK KOMUNITAS LABORATORIUM PENELITIAN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69957/cr.v5i03.1804

Abstract

Kontrak dalam konteks jual beli online dapat memberikan perlindungan bagi pembeli terhadap kondisi barang yang tidak layak pada saat diterima, Penyelesaian Hukum bagi Pihak yang menjual barang dalam kondisi tidak layak pada saat diterima oleh pembeli, Klausul yang dipersetujui oleh pelaku usaha dan konsumen tetap sah meskipun tanpa harus bertatap muka sepanjang isi perjanjian tersebut memenuhi unsur- unsur yang ada dalam Pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Meskipun dilakukan secara online dan tanpa tatap muka, perjanjian yang disetujui oleh kedua belah pihak tetap memiliki kekuatan mengikat layaknya undang-undang, sehingga kedua belah pihak yang menyetujui harus mendapatkan perlindungan hukum yang layak.   Perlindungan   hukum   selaku   konsumen   sesuai Pasal   4   huruf   h   UU   Perlindungan   Konsumen berhak mendapatkan kompensasi, ganti rugi dan/atau penggantian apabila barang dan/atau jasa yang diterima tidak sesuai dengan perjanjian atau tidak sebagaimana mestinya. Bentuk Tanggung jawab pelaku usaha memberikan ganti rugi atas kerusakan barang yang merugikan konsumen dapat berupa pengembalian uang atau penggantian barang yang sejenis atau setara nilainya, atau perawatan kesehatan dan/atau pemberian santunan yang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemberian ganti rugi dilaksanakan dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari setelah tanggal transaksi. Pemberian ganti rugi tidak menghapuskan kemungkinan adanya tuntutan pidana berdasarkan pembuktian lebih lanjut mengenai adanya unsur kesalahan. Pemberian ganti rugi tidak berlaku apabila pelaku usaha dapat membuktikan bahwa kerusakan barang bukan merupakan kesalahan pelaku usaha, tetapi karena kesalahan konsumen.
PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) DI POLRES LUMAJANG JAWA TIMUR Basri, Moh. Hasan; Hartoyo; Subekti
COURT REVIEW Vol 5 No 03 (2025): ILMU HUKUM
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY (KELOMPOK KOMUNITAS LABORATORIUM PENELITIAN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69957/cr.v5i03.1807

Abstract

Penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di Indonesia, khususnya di Polres Lumajang, Jawa Timur, menjadi perhatian penting dalam upaya perlindungan hak asasi manusia dan pemberdayaan perempuan. KDRT adalah masalah sosial yang tidak hanya merugikan korban, tetapi juga dapat menciptakan dampak psikologis jangka panjang bagi keluarga dan masyarakat. Penegakan hukum terhadap pelaku KDRT di Polres Lumajang dilakukan dengan mengacu pada undang-undang yang berlaku, terutama Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Proses hukum yang melibatkan penyidikan, penuntutan, dan putusan pengadilan, bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada korban dan memberikan efek jera kepada pelaku. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana penegakan hukum terhadap kasus KDRT yang ditangani oleh Polres Lumajang, serta tantangan yang dihadapi dalam proses penanganan kasus tersebut. Temuan dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas penegakan hukum terhadap pelaku KDRT serta perlindungan yang lebih baik bagi korban.
Sosialisasi Dakwah Melalui Lensa Bahasa dan Budaya: Pendekatan Kultural dalam Pengembangan Pesan Islami Aini Wahyu Ningtyas, Baqiya; Subekti; Titie Solihati, Ade; Sugianto; Sobirin
Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa) Vol. 3 No. 5 (2024): Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa)
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8765/krepa.v3i5.6915

Abstract

This Community Service Program (PKM) aims to develop da'wah methods based on local culture and language in order to convey Islamic messages effectively to the community. This activity was carried out through intensive training at the Bonavida Singgeura Milir Foundation, Indramayu, by utilizing a cultural approach as the main lens in developing Islamic messages. Through a series of presentation sessions, interactive discussions, and hands-on practice, participants were invited to understand the importance of cultural adaptation in da'wah so that Islamic values can be better received. The results of the program showed an increase in participants' understanding and skills in using local cultural elements to convey Islamic messages. Participants also appreciate cultural diversity as part of the inclusive teachings of Islam. The implementation of this PKM is expected to be an effective model in spreading Islamic values through a cultural approach, as well as strengthening the identity and harmony between religion and local culture. Key Words: community service, culture, da'wah, socialization, training, Indramayu Regency.
AKIBAT HUKUM PERKAWINAN BEDA AGAMA TERHADAP PEWARISAN ISTRI DAN ANAK PASCA PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI Nomor 24/PUU-XX/2022 Handayani, Putri; Widodo, Ernu; Subekti
COURT REVIEW Vol 5 No 04 (2025): ILMU HUKUM
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY (KELOMPOK KOMUNITAS LABORATORIUM PENELITIAN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69957/cr.v5i04.1968

Abstract

Indonesia merupakan Negara multicultural yang memiliki beragam, suku bangsa, adat budaya serta agama, keberadaan keberagaman yang berada di Indonesia memuculkan terjadinya perkawinan campuran, baik perkawinan yang terjadi antar suku, antar budaya, bahkan terjadinya perkawinan yang berbeda agama. Keberadaan perkawinan beda agama belum memiliki payung hukum yang pasti, sampai pada akhirnya terdapat putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 24/PUU-XX/2022 yang memberikan penolakan terhadap pengajuan permohonan perkawinan beda agama. Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis memandang perlunya meneliti terkait dengan akibat hukum perkawinan Beda agama pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 24/PUU-XX/2022 serta kedudukan Hukum istri dan anak dalam pekawinan beda agama sebagai ahli waris pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 24/PUU-XX/2022. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode penelitian hukum normative. Hasil dari penelitian ini akibat hukum perkawinan beda agama menyakup dalam tiga aspek yaitu akibat hukum terhadap paangan, harta perkawinan dan keturunan. Dalam hukum perdata pembagian waris tidak dilihat dari agama apa yang dianut oleh pewaris dan ahli waris hukum perdata hanya melihat dari segi hubungan darah, sedangkan pada hukum islam ahli waris yang berbeda agama dengan pewaris tidak berhak mendapatkan warisan akan tetapi mereka dapat memperoleh wasiat wajibah.