Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

VAN HIELE-BASED LEARNING TO ACCELERATE PUPILS' UNDERSTANDING OF QUADRILATERAL Yanti, Aning Wida; Jaelani, Abdulloh; A’ini, Qurrotul
MATEMATIKA DAN PEMBELAJARAN Vol. 13 No. 1 (2025): MATEMATIKA DAN PEMBELAJARAN
Publisher : IAIN Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33477/mp.v13i1.7785

Abstract

According to the National Council of Teachers of Mathematics (NTCM), students must own geometry capabilities. However, the ability of students to understand geometry is still too low, which causes understanding concepts and skills. Students geometry ability in breakdown problems are still very weak, and geometry is taught less to students with abilities. According to Van Hiele, learning geometry has three main elements: time, materials, and teaching methods. This study aims to describe the development of learning devices based on Van Hiele's theory that can accelerate students' understanding of geometry material. This research is a development research. The learning tools developed, lesson plans, and student books were created using the ADDIE model. Subject in study this is student class VII of UPT SMP Negeri 11 Gresik. Data collection techniques use notes field, questionnaire, and test understanding geometry. Quality results development device learning must fulfill three criteria that are validity, practicality, and effectiveness. Based on the results of data analysis, it can be concluded that: 1. valid (average total validity of RPP is 4.17 and average total validity of  book student by 4.29); 2. practical (average value A ( can used without revision ) for aspect theory, and average percentage mark response student, namely 90.6% (very positive ) for aspect practice ; 3. effective (percentage completeness all over student by 92.59%). The developed Van Hielel theory-based learning device can accelerate students' understanding of geometry material and meet the valid, practical, and effective criteria
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR SISWA : STUDI KASUS HASIL PENILAIAN TENGAH SEMESTER MATEMATIKA Yanti, Aning Wida; Irwanto, Mokhamad Zazuli; Rofikha, Deva Anggia; Kautsar, Amsal; Septiane, Sinta Miftakul Husna; Mas’ullah, siti
Jurnal Mercumatika : Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 8 No 1 (2023)
Publisher : Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26486/jm.v8i1.3602

Abstract

Student learning outcomes are a key indicator for measuring educational achievement. The level of academic performance reflects the extent to which students have successfully achieved their educational goals. The purpose of this study is to identify the factors that influence students’ academic achievement. The research was conducted at SMAN 1 Taman Sidoarjo, specifically involving students from class X E 3. The research method used was descriptive qualitative. Qualitative data were obtained from interviews and students' midterm exam (PTS) results. Data collection was carried out in three stages: observation, interviews, and documentation. The findings of this study reveal that the learning outcomes of students at SMAN 1 Taman were not met due to two main factors. These two primary factors influencing academic performance are internal and external factors. The internal factor that affected students’ academic achievement was time management. The external factors included ineffective teaching methods, last-minute distribution of study guides, limited time for completing exams, inconsistency between the study guide and the exam questions, and a new exam application system for grade X students, which caused various difficulties.
Profil Pemahaman Konsep Matematika dan Literasi Numerasi Guru Kelas Madrasah Ibtidaiyah berdasarkan Perspektif Gender dan Masa Kerja Lailiyah, Siti; Wida Yanti, Aning
Al-Khwarizmi : Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 13 No. 1 (2025): Al-Khwarizmi : Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FTIK IAIN Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/jpmipa.v13i1.5578

Abstract

Abstract: This study explores Madrasah Ibtidaiyah teachers' understanding of mathematical concepts and numeracy literacy based on gender and working period. Using a qualitative descriptive method, the study involved one male and two female teachers with less than 10 years of working period and one male and two female teachers with more than 10 years of working period. Data were collected through tests and interviews. Validated through methodological triangulation, and analyzed using data condensation, display, and conclusion. The results show that male teachers have a moderate level of understanding, while female teachers fall into the high category, indicating gender and working period differences in mathematical and numeracy literacy. Abstrak: Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan profil pemahaman konsep matematika dan literasi numerasi guru kelas Madrasah Ibtidaiyah berdasarkan gender dan masa kerja. Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan subjek satu guru laki-laki dan dua guru perempuan untuk masa kerja kurang dari 10 tahun, dan satu guru laki-laki dan dua guru perempuan untuk masa kerja lebih dari 10 tahun. Pengumpulan data melalui tes pemahaman konsep matematika dan literasi numerasi serta wawancara. Triangulasi teknik digunakan untuk validasi data. Analisis data dilakukan melalui kondensasi data, penyajian, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan pemahaman konsep matematika dan literasi numerasi guru laki-laki berada pada kategori sedang, sedangkan guru perempuan berada pada kategori tinggi. Temuan ini mengindikasikan adanya perbedaan pemahaman matematika dan literasi numerasi berdasarkan gender dan masa kerja.
PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW MATERI STATISTIKA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Sholihut, Aditya; Yanti, Aning Wida
SIGMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol. 17 No. 1: Juni 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/sigma.v17i1.16749

Abstract

Penggunaan metode pembelajaran konvensional yang terlalu monoton menyebabkan siswa kurang mampu dalam memahami suatu pembelajaran secara mendalam. Akibatnya, siswa memiliki hasil belajar yang masih tergolong rendah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 3 Peterongan Jombang mengalami peningkatan setelah diterapkannya metode pembelajaran kooperatif Jigsaw dan memabandingkan dengan kelas yang menggunakan metode pembelajaran konvensional. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Untuk memperoleh data digunakan pedoman wawancara, observasi, dan tes. Instrumen yang dibuat oleh peneliti yakni berupa lembar tes pemahaman siswa, untuk mengukur tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang telah disampaikan. Selain itu, peneliti juga menyusun pedoman wawancara untuk mendapatkan informasi terkait pembelajaran dan kurikulum yang dipakai di SMP Negeri 3 Peterongan Jombang. Hasil penerapan metode jigsaw terbukti meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMPN 3 Peterongan. Penggunaan metode kooperatif jigsaw terbukti meningkatkan hasil belajar siswa dibuktikan dengan adanya peningkatan rata-rata nilai siswa sebesar 20%.
ANALISIS KEMAMPUAN SPASIAL DALAM MENYELESAIKAN MASALAH GEOMETRI DITINJAU DARI GAYA BELAJAR VARK Oktiana, Puja Erwinda; Yanti, Aning Wida; Lailiyah, Siti
PHI: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2025): EDISI OKTOBER, 2025
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/phi.v9i2.549

Abstract

Salah satu keterampilan yang harus dipelajari selama pelajaran matematika adalah kemampuan spasial. Kemampuan ini membuat siswa lebih mudah memecahkan masalah geometri ruang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana gaya belajar VARK (Visual, Aural, Read-Write, and Kinesthetic) mempengaruhi kemampuan siswa dalam memecahkan masalah geometri. Studi ini adalah jenis penelitian kualitatif yang menggunakan studi kasus. Sebanyak 12 siswa dipilih berdasarkan angket gaya belajar sebagai subjek penelitian. instrumen yang digunakan adalah lima soal geometri dan pedoman wawancara yang disesuaikan dengan indikator kemampuan spasial. Kondensasi, penyajian, dan penarikan kesimpulan adalah beberapa metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan model Miles, Huberman, dan Saldana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa gaya belajar visual, aural, read-write dan kinesthetic berturut-turut memenuhi sebanyak 3 komponen, 2 komponen, 1 komponen dan 4 komponen kemampuan spasial. Secara keseluruhan, temuan ini mengindikasikan bahwa gaya belajar visual dan kinesthetic cenderung paling mendukung pengembangan kemampuan spasial dalam konteks pemecahan masalah geometri.
Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning Berbasis Content Video pada Materi Statistika Ukuran Penyebaran Data Ken Nawang Kusuma Rahmawati; Aning Wida Yanti
Jurnal Pendidikan Matematika Undiksha Vol. 15 No. 3 (2024): Jurnal Pendidikan Matematika Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpm.v15i3.88257

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan penerapan model pembelajaran Project-Based Learning (PjBL) berbasis content video pada materi statistika ukuran penyebaran data di MAN Sidoarjo. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan sintaks model pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning, PjBL) dalam konteks pembelajaran di kelas. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan melibatkan siswa sebagai partisipan utama. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan dokumentasi saat mengerjakan proyek video. Fokus penelitian ini adalah bagaimana setiap tahap dalam sintaks PjBL, mulai dari penentuan pertanyaan mendasar, perencanaan proyek project), penjadwalan kegiatan, pelaksanaan proyek dengan bimbingan guru, pengujian dan evaluasi hasil proyek, refleksi dan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum sintaks PjBL terlaksana dengan baik, dan sudah sesuai dengan kejadian lapangan. Penelitian ini memberikan gambaran empiris tentang implementasi sintaks PjBL dan menjadi dasar bagi pengembangan model pembelajaran berbasis proyek di berbagai konteks pendidikan.