p-Index From 2020 - 2025
6.833
P-Index
This Author published in this journals
All Journal SAINS MEDIKA : JURNAL KEDOKTERAN DAN KESEHATAN International Journal of Integrated Health Sciences ASPIRATOR Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Jurnal Riset Kesehatan Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health Education Majalah Obstetri dan Ginekologi Majalah Kedokteran Sriwijaya Jurnal Kesehatan Komunitas Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas Hearty : Jurnal Kesehatan Masyarakat Jurnal Sains Sosio Humaniora Jurnal Kesehatan Ibu dan Anak SRIWIJAYA JOURNAL OF MEDICINE Jurnal Kesehatan Unnes Journal of Public Health An Nadwah Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Contagion: Scientific Periodical Journal of Public Health and Coastal Health Medika Kartika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Health Information : Jurnal Penelitian J-Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat (Indonesian Journal of Public Health) PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat Placentum: Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya Science Midwifery RESLAJ: RELIGION EDUCATION SOCIAL LAA ROIBA JOURNAL Jurnal Menara Medika Journal of Community Mental Health and Public Policy JOURNAL LA MEDIHEALTICO MAHESA : Malahayati Health Student Journal Shihatuna : Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat Global Health Science (GHS) International Archives of Medical Sciences and Public Health International Archives of Medical Sciences and Public Health Berita Kedokteran Masyarakat Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah Penamas Al-Manaj Journal of Communication and Social Sciences Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia (JKMI) Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan ASPIRATOR - Journal of Vector-Borne Diseases Studies
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Contagion: Scientific Periodical Journal of Public Health and Coastal Health

Survey Penggunaan Kontrasepsi serta Jumlah Anak pada PUS di Kota Medan Zata Ismah
Contagion: Scientific Periodical Journal of Public Health and Coastal Health Vol 3, No 1 (2021): CONTAGION
Publisher : UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/contagion.v3i1.9371

Abstract

Pendahuluan : Indonesia sebagai salah satu negara dengan laju pertumbuhan penduduk yang tinggi yaitu angka Total Fertility Rate mencapai 2,6 kelahiran. Pengedalian kelahiran dapat dicapai memlaui kontrasepsi. Dalam penggunaan alat kontrasepsi, pengetahuan pasangan usia subur tentang perlunya keluarga berencana serta pengetahuan tentang alat kontrasepsi yang digunakan turut berpengaruh. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran pengetahuan pasangan usia subur terhadap manfaat pemakaian alat kontrasepsi di Kecamatan Medan Timur. Metode: Penelitian yang dilakukan menggunakan metode survei cepat atau Rapid Survey dengan populasi seluruh masyarakat yang tinggal di sebelas kelurahan pada Kecamatan Medan Timur. Jumlah sampel sebanyak 210 sampel dan yang menjadi sampel adalah pasangan usia subur (PUS). Analaisis data menggunakan analisis distribusi frekuensi dengan estimasi populasi menggunakan nilai rentang CI 95%. Hasil: Terdapat sebanyak 46,2% (CI 95% 39,5-52,9) PUS tidak menggunakan alat kontrasepsi. PUS lebih banyak menggunakan jenis KB suntik 3 bulan sekali (13,8%). PUS paling banyak mempunyai lebih dari 2 anak dengan jumlah maksimal sebanyak 7 anak adalah 1,4% (CI 95% 0,0 – 3,3). Sebesar 6,2% (CI 95% 3,3 – 9,5) PUS yang tidak mengetahui alat kontrasepsi. Distribusi pengetahuan tentang manfaat alat kontrasepsi yang paling umum ialah menunda kehamilan (75,7%), dan yang paling sedikit adalah manfaat alat kontrasepsi untuk merencanakan jumlah anak (16,7%), sedangkan untuk mengatur jarak kehamilan hanya sebanyak 36.2%. Kesimpulan: Angka penggunaan kontrasepsi belum mencapai target nasional. Masih banyak juga ditemukan PUS yang tidak menggunakan kontrasepsi serta peilihan kontrasepsi mayoritas masih KB jangka pendek. PUS masih banyak beranggapan kontrasepsi hanya untuk menunda kehamilan daripada manfaat untuk merencanakan dan mengatur jarak anak. Dengan demikian, edukasi oleh tenaga kesehatan mengenai kontrasepsi kepada PUS dapat diperkaya lagi terutama pada manfaat kontrasepsi. Kata Kunci : Pasangan Usia Subur, Survei cepat, Jumlah anak, Jarak kelahiran, Kontrasepsi
Evaluation of The Coverage of The Covid-19 Vaccine and The Contribution of Patriarchal Culture in Influence it on Nias Island Wasiyem Wasiyem; Zata Ismah; Meutia Nanda; Tri Bayu Purnama
Contagion: Scientific Periodical Journal of Public Health and Coastal Health Vol 5, No 3 (2023): CONTAGION
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/contagion.v5i3.17508

Abstract

The President targets that by the end of 2021, the number of people vaccinated will be 70%. Meanwhile, in October 2021, the target for achieving dose 1 had only reached 43.13%. The implementation of the Covid-19 vaccination in Indonesia, especially in several outer islands of Sumatra, still faces several obstacles in the community. These obstacles include difficult storage and distribution of vaccines in island areas far from the provincial center. This research aims to evaluate the coverage achievement figures, the Covid-19 vaccine and the contribution of Partiarchy culture in Nias Island. This research is a mixed methods research with explanatory sequential design. The sampling for quantitative research using the categorical proposition formula were 338 samples and for qualitative research were 22 informant. Thus, the total number of people studied in this reasearch was 410 people over 15 years of age who permanently live on Nias Island, North Sumatra. Data collection in this research is primary data by questionnaires and in-depth interviews. Data anlaysis for quantitative data was carried out in 2 ways, namely univariate and bivariate (chi-square) analysis. Meanwhile, analysis for qualitative data uses content analysis. The research results showed that the coverage rate of the Covid-19 vaccine on Nias Island in this study was lower than reported in the Indonesian Ministry of Health data with details of dose 1 (87.9%), dose 2 (75%), and dose 3 (16.2%). The contribution of Partiarchy culture to the acceptance of the Covid-19 vaccine on Nias Island is in the form of families who are extremely partiarchy having a greater chance of not getting the vaccine than those who are normally Partiarchy. If a father (from a patriarchal family) does not want the vaccine, the whole family will follow the father's decision even if there are differences in the opinions of other family members, and vice versa. Recommendations from the results of this research are to increase the coverage rate of the Covid-19 vaccine, requiring special attention and approaches to radical partyararchy families. Keywords : Covid-19 Vaccine, Patriarchy culture
Co-Authors ., Mariana A'isa, A'isa Maharani Hasibuan Afifah, Sarah Agita Dior Agita Diora Fitri Ainun Harahap, Mina Amirah, Fitria Andini Nur Bahri Andini Nur Bahri Andini Nur Bahri Andini Nurbahri Andini, Fauziah Siti Anelia, Astia Angeline, Maharani Eria Annisa D.A.SS. Angkat Ansari, Cindi Arifin, Arifin Shaleh Lubis Arrafi Insani Aulia Hayyu Ravenia Carissa, Tantry Carolina, Ayu Cindy Lestari Cindy Lestari Citra Cahyati Nasution Citra Cahyati Nst Citra Cahyati Nst Dalimunthe, Mawaddah Sri Rezeki Despiana, Dwi Dewi Agustina Dhyta Taniya Abdika Pane Dianti Ria Saputri Dias, Monica Amelia Dinda Asa Ayukhaliza Dinda Asa Ayukhaliza Dior, Agita Dwika Sari Utami Dyah Retno Wulandari Elyantari, Gresi Ema Rizka Sazkiah Ema Rizka Sazkiah Emma Novita Emma Novita Emma Novita Emma Novita Emma Novita Erpiani Erpiani Erwina, Bella Putri Fadhilah Fadhilah Farhatu Zahra Adhani Fatimah Anjelica Fatma Indriani Firmansyah Fitri Annisa Nuryadi Gantina, Sri Rezky Gresi Elyantari gresi elyantari Harahap, Sunnii Irtiyah Harahp, Siti Khodizah Hasibuan, Syahrida Suryani Hery Sahputra Hevanda, Steviola Hotmaida, Doris Irna Khairani Siregar Kurnia Sari Lestari, Anggi Ayu Lili Surya Pratiwi Luthfiah Mawar Mafaz, Zhafira Malau, Nurlyani Manurung, Lutfia Nurfadilah Marbun, Makhfiratun Nur Mariana Mariana Mariana Mariana Meutia Nanda Mhd Dirga Riandi Ritonga Mhd Furqan Mia Afrianti Harahap Mutiara, Nafisa Nanda, Meutia Nasution, Citra Cahyati Nofi Susanti Novita, Emma Nst, Ainun Nisa Nur Afni Fitria Nurjanah, Della Pariyana Pariyana Pariyana Pariyana Pariyana Pratiwi, Dessy Purnama, Tri Bayu Putri Rahmadani, Putri Putri, Az-zahra Atika Rahmadhani, Putri Rahmasari, Fanny Arya Ramadani, Okta Rapotan Hasibuan Ravenia, Aulia Hayyu Reinpal Fahlepi Reinpal Falefi Rema Rurianti Reni Agustina Rezha, Diandra Kayladifa Riska Herlinda Said, Nurhazizah Br Saragih, Devi Herdini Sari, Amelia Resita Sazkiah, Ema Rizka Shafira, Dea Dinda Shandy, Boy Sheillawany, Anggun Simamora, Liyana Simatupang, Muhammad Ihsan Sinaga, Haryanti Sintia, Ayunda Siregar, Oktavia Sukmayati Siregar, Ridha Panalia Siskia, Mira Siti Aisyah Siti Maisyaroh Siregar Sri Wahyuni Sri Wahyuni Suhendri Sundjaya, Tonny Susilawati Susilawati Susilawati Syafran Arrazy Syahfitri, Rizky Indah syifa, Rahmatu Tanjung, Hazira Yulistia Uli Syahri Rizki Wahidah Wahidah Waluyani, Ica Restika Wan Rizky Chairunnisa Wan Rizky Chairunnisa Wasiyem, Wasiyem Wulandari, Dyah Retno Yulia Khairina Ashar Yulia Khairina Ashar Yuliana Darlis Yuliana, Roma Yustika, Dilla Yuyun Wahyuni Zuhair, Raisa Daffa