Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

PELATIHAN STRATEGI PEMASARAN DIGITAL, BRANDING DAN PACKAGING MODERN PADA UMKM JAMU TRADISIONAL Dewi, Novi Yanti Sandra; Abdillah, Muhammad Zaki; Hulaimi, Ahmad; Agustina, Ahadiah; Aini, Nur
Journal of Community Empowerment Vol 4, No 2 (2025): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jce.v4i2.33987

Abstract

ABSTRAK                                                                                               Industri rumahan jamu tradisional Bude Nur menghadapi tantangan terkait pemasaran dan pengemasan produk. Program ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing usaha melalui pelatihan yang mencakup tiga aspek utama: pemasaran digital, branding, dan desain kemasan modern. Pelatihan ini dilaksanakan dengan melibatkan tim pengabdian masyarakat dari Universitas Muhammadiyah Mataram, berkolaborasi dengan mitra untuk mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif dan profesional. Metodologi yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pendekatan partisipatif dan praktis, yang melibatkan mitra secara aktif dalam setiap tahapan program, mulai dari perencanaan hingga evaluasi. Selama pelatihan, mitra diajarkan cara memanfaatkan media sosial facebook dan platform e-commerce, untuk memperluas jangkauan pasar. Selain itu, pelatihan branding dan desain kemasan juga diberikan untuk membantu meningkatkan daya tarik produk jamu tradisional Bude Nur. Hasil kegiatan ini menunjukkan peningkatan daya saing produk Bude Nur yang signifikan. Mitra berhasil memanfaatkan strategi pemasaran digital yang lebih luas, mengembangkan merek yang lebih kuat, dan merancang kemasan produk yang lebih informatif dan menarik. Program ini berhasil memberikan dampak positif bagi Bude Nur dalam mengembangkan kemampuan pemasaran dan pengemasan, serta memperluas jangkauan pasarnya. Kata kunci: pemasaran digital; branding; packaging; UMKM; jamu ABSTRACTBude Nur's traditional herbal medicine home industry faces challenges related to product marketing and packaging. This program aims to improve business competitiveness through training covering three main aspects: digital marketing, branding, and modern packaging design. The training was conducted by involving a community service team from the University of Muhammadiyah Mataram, collaborating with partners to develop more effective and professional marketing strategies. The methodology used in this activity is a participatory and practical approach, which actively involves partners in every stage of the program, from planning to evaluation. During the training, partners are taught how to utilize social media platforms like Facebook and e-commerce platforms to expand market reach. In addition, branding and packaging design training is also provided to help increase the appeal of Bude Nur's traditional herbal medicine products. The results of this activity show a significant increase in the competitiveness of Bude Nur's products. Partners successfully utilized a broader digital marketing strategy, developed a stronger brand, and designed more informative and attractive product packaging. This program has successfully had a positive impact on Bude Nur in developing marketing and packaging capabilities, as well as expanding its market reach. Keywords: digital marketing; branding; packaging; SMEs; herbal medicine
Peningkatan kapasitas pemasaran usaha berbasis digital pada kelompok ternak milenial sukses bersama Dewi, Novi Yanti Sandra; Muliatiningsih, Muliatiningsih; Agustina, Ahadiah; Nurmitasari, Nurmitasari; Arnola, Aditya
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 5 (2025): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i5.34104

Abstract

Abstrak Kelompok ternak milenial sukses bersama saat ini menghadapi permasalahan terkait pemasaran usaha yang masih dilakukan secara konvensional, sehingga jangkauan pasar hanya berskala lokal. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan pemasaran usaha kelompok ternak milenial sukses bersama  berbasis media sosial marketplace facebook, instagram, dan e-commerce shopee, sehingga pemasaran usaha dapat dilakukan secara online dan memperluas jangkauan pasar. Kegiatan dilakukan dengan melibatkan kelompok ternak milenial sukses bersama secara aktif, kelompok ini diketua oleh Multazam yang beralamat di Dusun Dasan Lauk, Desa Arjangka, Kabupaten Lombok Tengah dengan jumlah peserta sebanyak 20 orang. Metode pelaksanaan meliputi sosialisasi terkait strategi pemasaran, pelatihan dan penerapan teknologi dalam pemasaran secara online, pendampingan pemasaran usaha dengan memanfaatkan media sosial dan e-commerce, serta monitoring dan evaluasi. Inovasi yang diterapkan mencakup penggunaan platform marketplace facebook, instagram, dan shopee untuk pemasaran sapi dan pakan fermentasi. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan kelompok ternak milenial sukses bersama terkait pemasaran berbasis digital, dimana pengetahuan meningkat sebesar 85% dan keterampilan meningkat sebesar 80%. Kata kunci: peningkatan kapasitas; pemasaran usaha; pemasaran digital; kelompok ternak. Abstract The milenial sukses bersama livestock group is currently facing challenges related to conventional business marketing, which limits market reach to the local scale. This community service activity aims to develop the group’s business marketing through social media platforms such as marketplace facebook, instagram, and the e-commerce platform shopee, enabling online marketing and expanding market reach. The program was carried out with the active involvement of the group, chaired by Multazam and located in Dusun Dasan Lauk, Arjangka Village, Central Lombok Regency, with a total of 20 participants. The implementation methods included socialization on marketing strategies, training and application of online marketing technology, business marketing assistance using social media and e-commerce, as well as monitoring and evaluation. The innovations applied involved the use of marketplace facebook, instagram, and shopee to market cattle and fermented feed products. The results showed an increase in the group’s knowledge and skills in digital-based marketing, with knowledge increasing by 85% and skills by 80%. Keywords: capacity building; business marketing; digital marketing; livestock group.
The Impact of Digital Marketing and Product Pricing on Purchase Intention and Customer Satisfaction Ulfitriana; Dewi, Novi Yanti Sandra; Agustina, Ahadiah; Mukhlisin
Quantitative Economics and Management Studies Vol. 6 No. 5 (2025)
Publisher : PT Mattawang Mediatama Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35877/454RI.qems4120

Abstract

This study aims to analyze the impact of digital marketing and pricing on consumer buying interest and customer satisfaction at three bakery shops in Mataram City: Delicious Mooik, Luna Bakery, and Mirasa Bakery. The research method used is descriptive quantitative with a survey approach. A sample of 105 respondents was taken using accidental sampling technique and analyzed using multiple linear regression with the help of SPSS software. The results showed that digital marketing contributed 30.3% to purchase intention, while pricing had a greater influence, at 54%. When combined, the effect increases to 59.8%. Digital marketing also contributed 32% to customer satisfaction, while pricing had a more dominant impact, at 49.8%. Simultaneously, these two variables influence customer satisfaction by 57.2%. Pricing has a more dominant influence than digital marketing on both dependent variables. The implications of this study indicate that bakery businesses in Mataram City need to prioritize competitive pricing strategies, such as ensuring price compatibility with product quality and benefits. On the other hand, optimizing digital marketing by utilizing social media and e-commerce platforms can increase customer interaction and brand trust, thereby supporting increased customer satisfaction and long-term loyalty. This combination of strategies is important to create sustainable competitiveness in the bakery industry.
Meningkatkan Pemahaman Keagamaan Jamaah Majlis Taklim Masjid Nurul Huda Dasan Baru Menggunakan Buku Tuntunan Ibadah Bulan Ramadhan Nasarudin, Nasarudin; Husnan, Husnan; Said, Khaeruddin; Aqodiah, Aqodiah; Helwani, Ahmad; Ishanan, Ishanan; Mappanyompa, Mappanyompa; Agustina, Ahadiah; Dewi, Novi Yanti Sandra; Ali, Mustafa; Nurjannah, Nurjannah; Wardi, M. Musfiatul; Izomi, M. Syahrul
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat dan Komunitas Vol 2, No 2: 2025
Publisher : STAI Nurul Islam Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52620/jpmk.v2i2.177

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman keagamaan jamaah Majlis Taklim Masjid Nurul Huda Dasan Baru dalam menyambut dan menjalani ibadah bulan suci Ramadhan. Program ini dilaksanakan oleh dosen Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram dengan menggunakan buku Tuntunan Ibadah Bulan Ramadhan sebagai panduan utama. Kegiatan dilaksanakan dalam tiga tahap, yaitu persiapan dan perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi. Tahap persiapan melibatkan koordinasi dengan pengurus Majlis Taklim dan masyarakat setempat untuk menyusun jadwal, memilih narasumber, serta menyusun materi yang relevan dengan kebutuhan jamaah. Pada tahap pelaksanaan, kegiatan dilakukan dalam bentuk kajian dan diskusi interaktif yang membahas puasa, salat tarawih, zakat, dan amalan sunnah lainnya, disertai sesi tanya jawab serta simulasi praktik ibadah guna memperkuat pemahaman peserta. Evaluasi dilakukan dengan mengamati partisipasi jamaah, menyebarkan kuesioner kepuasan, serta melakukan refleksi terhadap peningkatan pemahaman yang diperoleh selama kegiatan berlangsung. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa kegiatan ini berhasil meningkatkan pemahaman keagamaan dan partisipasi aktif jamaah dalam kegiatan keislaman. Dengan pendekatan yang komunikatif dan berbasis kebutuhan, kegiatan ini diharapkan dapat berkelanjutan dan memberikan dampak positif dalam pembinaan keagamaan masyarakat.
Exploitation Of Sabbe Sarong In West Nusa Tenggara In Triggering The Economy During The Pandemic Dewi, Novi Yanti Sandra; dina, Mel; Sulaiman, Jayyyid; Arsyad, Sulaiman
Journal of Sharia Economy and Islamic Tourism Vol 1, No 2 (2021): Maret
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jseit.v1i2.8281

Abstract

Abstract: Sabbe sarong is a typical weaving of bugis tribe that has long lived and developed until it is known as a typical handicraft of Tanjung Luar. Because it has been attached and become their trademark, usually this sarong is used instead of a hood. Which, they usually make this sarong in their spare time while waiting for their husbands to go back to sea. However, after this pandemic comes will certainly have an impact on the main livelihood of the people of Tanjung Luar as a fisherman. Therefore, if an action is taken that will have a positive impact on human resources and the region, it will definitely benefit all parties. Therefore, the role of Sabbe Sarong needs to be developed so that regional MSMEs can be applied even in this Pandemic condition. The purpose of this study is to examine more deeply about the exploitation of sabbe holsters in West Lombok so as to improve the economy of the people of the pendemi period, with the method used is qualitative method.Abstrak: Sarung Sabbe merupakan tenunan khas suku bugis yang telah lama hidup dan berkembang hingga dikenal sebagai kerajinan khas Tanjung Luar. Karena telah melekat dan menjadi ciri khas mereka, biasanya sarung ini digunakan sebagai pengganti tudung kepala.Yang mana, mereka biasanya membuat sarung ini di waktu senggang sambil menunggu suami mereka balik melaut. Akan tetapi, setelah pandemi ini datang tentu akan berdampak pada mata pencaharian utama penduduk Tanjung Luar sebagai seorang Nelayan. Untuk itu, jika dilakukan suatu tindakan yang akan berdampak positif terhadap Sumber Daya Manusia dan daerah, pasti akan menguntungkan segala pihak. Oleh sebab itu, peranan Sarung Sabbe ini perlu dikembangkan sehingga  UMKM  daerah  dapat  terapkan  walaupun  dalam  kondisi Pandemi ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji lebih Abstract: Sabbe sarong is a typical weaving of bugis tribe that has long lived and developed until it is known as a typical handicraft of Tanjung Luar. Because it has been attached and become their trademark, usually this sarong is used instead of a hood. Which, they usually make this sarong in their spare time while waiting for their husbands to go back to sea. However, after this pandemic comes will certainly have an impact on the main livelihood of the people of Tanjung Luar as a fisherman. Therefore, if an action is taken that will have a positive impact on human resources and the region, it will definitely benefit all parties. Therefore, the role of Sabbe Sarong needs to be developed so that regional MSMEs can be applied even in this Pandemic condition. The purpose of this study is to examine more deeply about the exploitation of sabbe holsters in West Lombok so as to improve the economy of the people of the pendemi period, with the method used is qualitative method.Abstrak: Sarung Sabbe merupakan tenunan khas suku bugis yang telah lama hidup dan berkembang hingga dikenal sebagai kerajinan khas Tanjung Luar. Karena telah melekat dan menjadi ciri khas mereka, biasanya sarung ini digunakan sebagai pengganti tudung kepala.Yang mana, mereka biasanya membuat sarung ini di waktu senggang sambil menunggu suami mereka balik melaut. Akan tetapi, setelah pandemi ini datang tentu akan berdampak pada mata pencaharian utama penduduk Tanjung Luar sebagai seorang Nelayan. Untuk itu, jika dilakukan suatu tindakan yang akan berdampak positif terhadap Sumber Daya Manusia dan daerah, pasti akan menguntungkan segala pihak. Oleh sebab itu, peranan Sarung Sabbe ini perlu dikembangkan sehingga  UMKM  daerah  dapat  terapkan  walaupun  dalam  kondisi Pandemi ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji lebih
The Paddy Land Pawn System in The Village of Kale'o, Lambu Sub-District, Bima District in an Islamic Perspective Dewi, Novi Yanti Sandra
Journal of Sharia Economy and Islamic Tourism Vol 1, No 1 (2020): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jseit.v1i1.3850

Abstract

Abstract: This research is an attempt to examine the paddy field pawning system that has been carried out by the people of Kale'o Village, Lambu District, Bima Regency since a long time ago from an Islamic perspective. The research method used in this research is descriptive method that describes qualitative data. This study uses primary data and secondary data. Primary data sources were taken from the interview process with informants, namely pawners (rahin), pawn recipients (murtahin), and community leaders. The secondary data is obtained from journals and books that discuss pawning. Data collection methods in this study through observation, interviews and documentation. The conclusion of this research is that the paddy field pawning system in Kale'o Village, Lambu District, Bima Regency as a whole, both in terms of its qabul (sighat akad), aqid (rahin and murtahin), pawning goods (marhun) and debt (marhun bih) has been valid from an Islamic perspective. The full use of paddy land (marhun) pawning goods by the pawn recipient is not justified and is not valid according to Islamic law, because it is not in accordance with the values of justice and there is an element of usury. Abstrak: Penelitian ini merupakan usaha untuk meneliti sistem gadai tanah sawah yang telah dilakukan oleh masyarakat Desa Kale’o Kecamatan Lambu Kabupaten Bima sejak dulu dalam perspektif Islam. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode diskriptif yang memaparkan data kualitatif. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Sumber data primer diambil dari proses wawancara dengan informan, yaitu penggadai (rahin), penerima gadai (murtahin), dan tokoh masyarakat. Adapun data sekunder diperoleh dari jurnal dan buku-buku yang membahas tentang gadai. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Kesimpulan dari penelitian ini, bahwa sistem gadai tanah sawah di Desa Kale’o Kecamatan Lambu Kabupaten Bima secara keseluruhan, baik dari segi ijab qabulnya (sighat akad), aqid (rahin dan murtahin), barang gadai (marhun) dan hutang (marhun bih) telah sah dalam perspektif Islam. Adapun pemanfaatan barang gadai tanah sawah (marhun) secara penuh oleh penerima gadai tidak dibenarkan dan tidak sah menurut syariat Islam, karena  tidak sesuai dengan nilai-nilai keadilan dan terdapat unsur riba.
PENGARUH SOSIALISASI DAN MEDIA IKLAN TERHADAP MINAT MASYARAKAT DALAM BERWAKAF TUNAI DI LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH (Studi Kasus pada Lembaga Keuangan Syariah di Kecamatan Aikmel Lombok Timur) Hadiyani, Baiq; Ikhsan, Rian Hidayatul; Dewi, Novi Yanti Sandra; Febrian, Dodi
Widya Balina Vol. 7 No. 1 (2022): Jurnal Ilmu Pendidikan dan Ekonomi
Publisher : widya balina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53958/wb.v7i1.259

Abstract

Selama ini masyarakat hanya mengenal wakaf dalam bentuk tanah dan bangunan. Sedangkan wakaf dalam bentuk uang tunai belum sepenuhnya tersosialisasikan dengan baik. Kurang pahamnya masyarakat akan hakikat dan makna wakaf tunai. Sosialisasi merupakan peroses yang dapat membantu individu dalam proses pembelajaran dan adaptasi. Media iklan adalah alat komunikasi yang tepat untuk mensosialisasikan produk suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pengaruh sosialisasi dan media iklan berpengaruh terhadap minat masyarakat dalam berwakaf tunai di lembaga keuangan syariah Kecamatan Aikmel. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data berupa kuesioner dan dokumentasi. Teknis analisis data yang digunakan dalam penelitian ini teknik analisis regresi linear.Hasil penelitian menunjukan bahwa sosialisasi dan media iklan berpengaruh terhadap minat berwakaf tunai di lembaga keuangan syariah secara simultan.
The Impact of Entrepreneurship Education, Resource Access, and Technology Adoption on Students' Interest in Entrepreneurship in Plastic Recycled Products Mabrur, Imam; Dewi, Novi Yanti Sandra; Hidayanti, Nur Fitri
JMK (Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan) Vol 10 No 1 (2025): January
Publisher : Universitas Islam Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32503/jmk.v10i1.6530

Abstract

Plastic waste is a global environmental challenge. One potential solution is to promote entrepreneurship in plastic recycling. However, this approach remains relatively limited and requires greater attention. This research seeks to analyse the impact of entrepreneurship education, resource access, and technology adoption on student interest in entrepreneurship plastic recycled products. A quantitative methodology was utilised, involving a survey administered to 110 students from Muhammadiyah Mataram University who had engaged in entrepreneurship training. The results showed that entrepreneurship education, resource access, and technology adoption positively and significantly affect entrepreneurial interest, with contributions of 26.5%, 34.1%, and 32.7%, respectively. Collectively, these factors contributed a value of 56.6%. The findings highlight the important role of resource access, technology, and education in fostering students' interest in plastic recycling entrepreneurship. These results can inform innovative strategies to promote sustainable entrepreneurship among university students.
Business Ethics in Islamic Stores: A Comparison of Perceptions Based on Gender and Student Areas of Study Fitriana, Nabilla; Dewi, Novi Yanti Sandra; Agustina, Ahadiah
Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam Vol. 10 No. 2 (2024): JIEI : Vol.10, No.2, 2024
Publisher : ITB AAS INDONESIA Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/jiei.v10i2.12637

Abstract

The role of Islamic business ethics plays a significant part in shaping the perspectives of individuals or enterprises engaged in business activities. Therefore, the objective of this research is to explore the comparative perceptions of university students, considering gender and field of study, regarding the business ethics applied in Islamic-based retail businesses in the city of Mataram. The research employs a quantitative comparative method with a sample of 148 students, comprising 41 male and 107 female participants. The research instrument utilized is a Likert scale questionnaire consisting of six statements based on Islamic business ethics indicators, including monotheism (tauhid), responsibility, honesty, justice, and balance. The data analysis technique involves an independent t-test with two iterations: one testing based on the gender of students (male and female) and the other based on their field of study (economic and non-economic disciplines). The results of the data analysis reveal a t-test value of 0.847 for gender testing, with a significance level of 0.398>0.05. Similarly, the t-test value for the field of study is 0.801, with a significance level of 0.424>0.05. Therefore, the researcher concludes that there is no significant difference in the perceptions of students, both based on gender and field of study, regarding the Islamic business ethics applied by managers of Islamic retail stores in Mataram.
Halalan Toyyiban: Theory and Implementation of Food Products Consumers Dewi, Novi Yanti Sandra; Agustina, Ahadiah
Indonesian Interdisciplinary Journal of Sharia Economics (IIJSE) Vol 4 No 1 (2021): Sharia Economics
Publisher : Sharia Economics Department Universitas KH. Abdul Chalim, Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31538/iijse.v4i1.1425

Abstract

For a Muslim consuming food is not only good taste, but also must meet the criteria of halalan thayyiban. Halal food is not necessarily thayyiban, because halal food at the time of processing may be given additional ingredients that are not halal. Consumers of food products should have spiritual awarenes (spiritual awareness) related to food products that they consume, especially Muslim consumers. Consuming halal food thayyiban is an order from Allah SWT, where this halal food product thayyiban has several characteristics that the food is classified as halal food, contains adequate nutrition and balanced, proportional, and safe. The purpose of this study is to examine more deeply about the theory of halalan thayyiban and the implementation of consumers of food products against the theory of halalan thayyiban, with the method used is qualitative method.