Articles
TANTANGAN PERKULIAHAN BERBASIS SOCIAL DISTANCING MASA PANDEMI COVID 19 DI PROVINSI ACEH TAHUN 2020
Rahmattullah;
Fetro Dola Syamsu
Jurnal Genta Mulia Vol. 12 No. 1 (2021): JURNAL GENTA MULIA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.61290/gm.v12i1.182
Penelitian ini dilakukan di Provinsi Aceh dengan tujuan membahas peran perguruan tinggi swasta dalam keikutsertaan membangun perekonomian negara melalui sosialisasi social distancing dalam mendukung pemerintah di masa new normal pandemi Covid 19. Data penelitian diperoleh dari informasi media masa, internet, laporan tim percepatan pemulihan covid 19 dan wawancara langsung dengan berbagai sumber yang berkompeten. Penelitian ini menggunakan analisis SWOT sebagai pertimbangan dalam mengambil keputusan. Dari hasil penelusuran yang telah dilakukan oleh perguruan tinggi swasta terhadap social distancing, tindakan percepatan yang tepat dilakukan oleh perguruan tinggi dalam menekan naiknya angka terjangkit pandemi Covid 19 terhadap masyarakat pelajar adalah dengan menambah jam mengajar dosen mengisi kegiatan tambahan bagi mahasiswa berupa pendidikan secara daring tentang bahaya pandemi Covid 19. Rekomendasi dari penelitian ini dalam mendukung pemerintah untuk mempercepat penanganan pemutusan mata rantai pandemi Covid 19, perguruan tinggi swasta di Provinsi Aceh mengambil langkah serentak untuk menghentikan seluruh kegiatan mahasiswa di kampus dan menggantikannya dengan kuliah dalam jaringan atau secara online baik menggunakan aplikasi zoom sebagai ganti tatap muka dan berbantu aplikasi media pembelajaran jarak jauh. Untuk itu pemerintah wajib memberi subsidi bahaya pandemi Covid 19 kepada perguruan tinggi swasta dalam mempertahankan eksistensinya di dunia pendidikan selama era new normal
Pelatihan Kewirausahaan Produksi Obat Anti Infeksi Kuku melalui Pemanfaatan Bahan Tradisional Berkearifan Lokal Sebagai Literasi Budaya di Sekolah Dasar
Rahmattullah
Almufi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1: Juni (2023)
Publisher : Yayasan Almubarak Fil Ilmi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pengabdian ini bertujuan untuk melatih para guru dalam peningkatan hasil belajar Pelatihan Kewirausahaan Produksi Obat Anti Infeksi Kuku melalui Pemanfaatan Bahan Tradisional Berkearifan Lokal Sebagai Literasi Budaya di Sekolah Dasar. Adapun tahap dalam pengolahan obat tradisional anti infeksi kuku mengukuti proses meliputi tahap pertama, dilakukan pencarian bahan di sekitar tempat tinggal. Bahan yang digunakan dapat berupa tumbuhan sering ditemui di pinggir jalan. Tumbuhan tersebut mengandung khasiat yang tidak diduga dapat menyembuhkan penyakit kulit infeksi kuku. Pada tahap kedua, dilakukan pencucian dan pengeringan. Tumbuhan yang diambil dari luar harus dicuci terlebih dahulu karena tumbuh di lingkungan sekitar tanpa ada pemuliaan tanaman. Sehingga jika tidak dicuci, dikhawatirkan masih ada bakteri lain yang menepel pada tumbuhan tersebut yang tidak diketahui spesifikasinya bakal dapat membahayakan. Pada tahap ketiga, dilakukan penumbukan. Pada tahap ini semua bahan dimasukkan kedalam lesung untuk dilakukan pengahalusan ukuran bahan dari wujud semula menjadi potongan kecil yang bercampur semua bahan. Pada tahap keempat, bahan yang telah mengalami percampuran dalam satu gumpalan masih perlu dihaluskan lagi dengan batu giling. Semua gumpalan diletakkan diposisi awal dan diakhir dari penggiringan digeser ke depan supaya tidak tercampur lagi antara masukan dan luaran. Pada tahap kelima dilakukan proses pembentukan wujud akhir. Produksi obat tradisional dianggap sudah berhasil bila telah mencapai proses ini dan sudah bisa dipakai langsung apa bila kebelulan ada pasien yang berada di sampingnya. Namun jika ingin dipakai di waktu yang berbeda, maka diperlukan tahap selanjutnya yaitu proses pengeringan. tahap keenam, para pelaku dapat melakukan pembentukan dengan menambah tepung beras putih pada adonan untuk dibuat bentuk sesuai dengan kreasi. Pada tahap ketujuh dapat dilakukan proses pengeringan. Pada saat matahari terbit, dapat dilakukan proses penjemuran di halaman sekolah. Hasil yang didapat dalam pengabdian ini adalah obat tradisional anti infeksi kuku yang dapat digunakan kapan saja diperlukan dengan melarutkan terlebih dahulu kedalam air hangat yang kemudian dapat ditempel pada bagian yang terkena infeksi kuku lalu dibalut dengan kain perban steril.
Pelatihan Kewirausahaan Pembuatan Bedak Dingin SDN Gue Gajah
Rahmattullah
Almufi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1: Juni (2023)
Publisher : Yayasan Almubarak Fil Ilmi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penciptaan produk kewirausahaan yang menggunakan bahan dasar dari lingkungan sekitar dan perlakuan tradisional terhadap produksi barang merupakan usaha yang dapat dikatakan literasi budaya. Kegiatan ini sangat baik dipraktekkan kepada peserta didik sekolah dasar dalam menanamkan jiwa kecintaan terhadap leluhur dan tradisi budaya daerah. Kegiatan ini dilakukan oleh SDN Geu Gajah dalam mendidik anak untuk melestarikan budaya bangsa. Pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan literasi budaya dan menanamkan jiwa cinta kepada leluhur melalui produk kewirausahaan berbasis bahan dasar tumbuhan yang tumbuh di perkarangan. Bahan yang digunakan adalah beras putih, daun jeruk purut, bunga kenanga, kencur, kunyit, air. Peralatan yang digunakan adalah lesung lengkap dengan tongkat penumbuk dan batu giling lengkap dengan penggiling tradisional. Adapun tahap dalam pengolahan meliputi pertama, identifikasi tumbuhan lingkungan sekitar yang dapat digunakan sebagai bahan baku tradisional bedak dingin. Tahap kedua, melakukan pencucian seluruh bahan baku yang akan dipakai dalam produksi. Tahap ketiga, melakukan proses produksi meliputi penumbukan kasar dan penghalusan bahan. Tahap keempat, melakukan pembentukan wujud bedak dingin, Tahap kelima melakukan pengeringan. Hasil didapat dalam pengabdian ini adalah sebuah padatan bedak dingin yang dapat dipakai setiap saat dengan merubah wujud dari padat menjadi cair untuk dioleskan merata pada bagian tubuh.
PENGARUH PELAKNASANAAN SUPERVISI AKADEMIK TERHADAP PENINGKATAN KINERJA GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN
Sariakin Sariakin;
Yulsafli Yulsafli;
Rahmattullah Rahmattullah
NUSRA : Jurnal Penelitian dan Ilmu Pendidikan Vol. 4 No. 4 (2023): NUSRA: Jurnal Penelitian dan Ilmu Pendidikan, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55681/nusra.v4i4.1635
The aim of this research is to determine the effect of implementing academic supervision on improving the performance of high school teachers in Subulussalam City in teaching. This type of research is experimental research with a pre-test and post-test design. The population in this study were all SMAN teachers in Subulussalam City, totaling 268 people. Meanwhile, the sample in this study consisted of 20 teachers whose performance was still low. The sampling technique is purposive sampling. The instrument used to determine teacher performance in implementing the learning process is in the form of a questionnaire. The data analysis technique uses the Wilcoxon test. The research results show that the implementation of academic supervision has an effect on improving teacher performance in implementing the learning process. This is illustrated by the results of the Wilcoxon Test which was carried out with the result obtained Jcount = 0. With α = 0.05 and n=20, then based on the list, Jtable = 52. From these data it can be seen that Jcount is smaller than the Jtable value, so Ho is rejected. This is reinforced by the Z formula equation. Because the calculated z value is -2.803 and this value is smaller than the table z value, namely -1.96. Therefore, Ho is rejected so that the teacher's performance in implementing the learning process increases after being given academic supervision.
Pengaruh Kepemimpinan Transformasional dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Guru Gugus III Keude Bate Kabupaten Pidie
Rohani Rohani;
Akmaluddin Akmaluddin;
Rahmattullah Rahmattullah
Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development Vol. 6 No. 4 (2024): Ranah Research : Journal Of Multidisciplinary Research and Development (Mei 202
Publisher : Dinasti Research
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.38035/rrj.v6i4.913
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan transformarional dan kecerdasan emosional terhadap kinerja guru gugus III Keude Bate. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah adalah guru di SDN Gugus III Kabupaten Pidie dengan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. hasil analisis membuktikanbahwa variabel kepemimpinan transformasional berpengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja guru di Gugus III Keude Batee Kabupaten Pidie, variabel kecerdasan emosional berpengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja guru di Gugus III Keude Batee Kabupaten Pidie dan variabel kecerdasan emosional dan kepemimpinan transformasional berpengaruh signifikan secara bersama-sama (simultan) terhadap kinerja guru di Gugus III Keude Batee Kabupaten Pidie.
Penerapan Manajemen Guru Penggerak Dalam Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Di Kecamatan Tapaktuan
Sri Nastuti;
Zahraini Zahraini;
Rahmattullah Rahmattullah;
Akmaluddin Akmaluddin
Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development Vol. 6 No. 4 (2024): Ranah Research : Journal Of Multidisciplinary Research and Development (Mei 202
Publisher : Dinasti Research
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.38035/rrj.v6i4.930
Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan manajemen guru penggerak dalam meningkatkan kompetensi pedagogic di Kecamatan Tapaktuan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah fenomenologi. Fokus umum penelitian ini untuk memeriksa/meneliti esensi atau struktur pengalaman ke dalam kesadaran manusia. Penelitian dimulai dengan memfokuskan suatu fenomena yang akan diteliti, dengan melihat dan menelaah berbagai aspek-aspek subjektif dari prilaku obyek berdasarkan tujuan dari penelitian ini dimaksudkan untuk strategi manajemen guru penggerak dalam peningkatan kompetensi pedagogik guru di kecamatan Tapaktuan. Hasil penerapan manajemen guru penggerak dalam peningkatan kompetensi pedagogik guru di SMAN 1 Tapaktuan diawali dengan tahap perencanaan, tahap pelaksanaan pengembangan kompetensi pedagogik guru di SMAN 1 Tapaktuan, tahapan evaluasi pengembangan kompetensi pedagogik guru melalui manajemen guru penggerak. Kompetensi pedadogik guru sebelum dan setelah penerapan manajemen guru penggerak di SMAN 1 Tapaktuan terjadi peningkatan yang sangat baik dilihat dari aspek wawasan keilmuan, psikologi pendidikan, pengembangan kurikulum, perancangan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, pemanfaatan teknologi dan evaluasi pembelajaran.
Budaya Belajar Berbasis Kepemimpinan dan Dampaknya Terhadap Mutu Layanan Pembelajaran di SD Negeri 3 Bakongan Kabupaten Aceh Selatan
Wardani Wardani;
Akmaluddin Akmaluddin;
Rahmattullah Rahmattullah
Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development Vol. 6 No. 4 (2024): Ranah Research : Journal Of Multidisciplinary Research and Development (Mei 202
Publisher : Dinasti Research
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.38035/rrj.v6i4.940
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis budaya belajar berbasis kepemimpinan dan dampaknya terhadap mutu layanan pembelajaran di SD Negeri 3 Bakongan Kabupaten Aceh Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian bersifat deskriptif. Data penelitian ini dikumpulan menggunakan teknik pengumpulan data yang terdiri dari wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan tahapan analisis, pengkodifikasi/ reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), penarikan dan pengujian kesimpulan (drawing and verifying conclusing). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa budaya belajar berbasis kepemimpinan di SD Negeri 3 Bakongan dijalankan dalam tiga tahapan, mulai tahap perencanaan dan persiapan dilanjutkan tahap penggunaan fasilitas belajar serta melaksanakan budaya belajar berbasis kepemimpinan yang melibat semua elemen sekolah terutama kepala sekolah, guru mata pelajaran, wali kelas dan tentunya siswa sebagai objek pembelajaran. Mutu layanan pembelajaran di SD Negeri 3 Bakongan Kabupaten Aceh Selatan dapat dilihat dari input pihak sekolah menjalankan metode antar jemput bola dimana pengurus sekolah melakukan promosi bagi masyarakat untuk bersekolah di SD Negeri 3 Bakongan. Sedangkan dari aspek output pihak sekolah SD Negeri 3 Bakongan mengupayakan lahirnya alumni yang berkualitas yang mampu melanjutkan pendidikan ke lembaga pendidikan yang lebih bermutu dan berkualitas.
Studi Komparatif Implementasi Kurikulum Merdeka terhadap Peningkatan Mutu Sekolah di Sekolah Dasar dalam Gugus III Wilayah Kota Sigli
Noralita Noralita;
Mulia Putra;
Rahmattullah Rahmattullah
Arus Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 4 No 2: Agustus (2024)
Publisher : Arden Jaya Publisher
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.57250/ajsh.v4i2.557
Tujuan penelitian ini menganalisis perbandingan implementasi Kurikulum Merdeka di SDN 2 Tijue dengan SDN 2 Teubeng, dampak implementasi Kurikulum Merdeka terhadap mutu sekolah di SDN 2 Tijue dan SDN 2 Teubeng serta kendala implementasi Kurikulum Merdeka di SDN 2 Tijue dan SDN 2 Teubeng. Metode penelitian bersifat kualitatif dengan jenis deskripsi. Informan kepala sekolah, wakil kepala sekolah, wakil kurikulum, guru dan guru penggerak. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Perbandingan implementasi Kurikulum Merdeka terlihat pada pelaksanaan pembelajaran dimana SDN 2 Tijue selain pelaksaan P5 yang sudah dilakukan dalam berbagai bidang, juga menjalankan pembelajaran berdiferensiasi, Sedangkan di SDN 2 Teubeng implementasi Kurikulum Merdeka masih terlihat minim dan lebih memfokuskan pada penerapan. Dampak implementasi Kurikulum Merdeka terhadap mutu sekolah ialah meningkatkan prestasi dan kompetensi kinerja elemen sekolah.
THE IMPACT OF USING ICT IN TEACHING SOCIAL SCIENCE FIELD TO THE FIFTH GRADE STUDENTS OF SD NEGERI KEUNE KABUPATEN PIDIE
Andayani;
Siti Mayang Sari;
Akmaluddin;
Rahmattullah
International Conference on Education, Science, Technology and Health (ICONESTH) 2023: ICONESTH
Publisher : International Conference on Education, Science, Technology and Health (ICONESTH)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.46244/iconesth.vi.146
This study aims to determine whether there is a statistically significant difference between students who get social science field instruction using ICT and those who receive science natural field instruction without using ICT. Quantitative research is used in the conduct of this study. This study's methodology is a quasi-experiment. This design treats the experimental group while doing nothing for the control group. The purpose of this treatment is to test the effects of a certain treatment. The pupils at SD Negeri Keune in fifth grade during the academic year 2022–2023 make up the population of this study. There are 48 students in total, divided into the courses V1 and V2, which total 48. Since there were only two fifth grade classes, those pupils were used as the sample for this study, with class V2 students serving as the experiment group and class V1 children serving as the control group. Each cohort included 24 pupils. The Mann-Whitney test was used to examine the obtained data. The Mann-Whitney test result reveals that the Mann-Whitney U test's Sig. (2-tailed) value is 0.000. It indicates that using ICT to teach social science to SD Negeri Pucok Pulu fifth graders has been successful in enhancing the students' capacity to master the subject.
VALIDITY ANALYSIS INTEGRATED BUSINESS MODULES SPATIAL CULTURE-Based PROJECT BEST LEARNING
Rahmattullah;
Akmaluddin;
Lilis Triana
International Conference on Education, Science, Technology and Health (ICONESTH) 2023: ICONESTH
Publisher : International Conference on Education, Science, Technology and Health (ICONESTH)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.46244/iconesth.vi.204
This research aims to analyze the validity of the entrepreneurship module integrated spatial culture based project best learning. The research was carried out in Banda Aceh City and Greater Aceh District. This research is developmental research. As far as the stages undertaken in this research include the collection of information, data collection, preparation of teaching modules, small-scale trial tests, material development, module preparation, first field trial, revision of the first module, second field test, second module revision, finalisation of the module. This study concluded that the validation from a linguist indicates an excellent level of validation. The validation of a material expert indicates a very good level of validation. The level of practicality of this module could have been tested by two users where the results showed very practical for implementation. The recommendation of this research is the need to implement existing material on the teaching module to cultivate entrepreneurial interest in creating new edupreneurs.