Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Peran Transformatif Strategi PQ4R Dalam Meningkatkan Pemahaman Konsep IPS Di Sekolah Dasar Aramudin; Fauziyyatun, Syifa; Susanti, R. Hariyani; Untung
Genderang Asa: Journal of Primary Education Vol. 4 No. 2 (2023): Genderang Asa: Journal of Primary Education
Publisher : PGMI IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/jga.v4i2.2055

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan mengevaluasi secara kritis dampak dari penerapan strategi pembelajaran PQ4R (Preview, Question, Read, Reflect, Recite, and Review) terhadap kemampuan siswa dalam memahami konsep IPS kelas V di SD Babussalam. Dengan fokus pada peran transformatif strategi pembelajaran PQ4R, penelitian ini menggunakan desain quasi-experiment, dengan perlakuan kelas VB sebagai kelas eksperimen (16 siswa) dan kelas VA sebagai kelas kontrol (16 siswa), dengan total jumlah sampel berjumlah 32 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen tes yang yang memenuhi syarat valid, reliabel, tingkat kesukaran, dan daya beda. Data yang dikumpulkan telah memenuhi persyaratan analisis yaitu normal dan homogen dan kemudian dilakukan uji lanjut yakni t-test. Data hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata pemahaman konsep siswa kelas eksperimen lebih tinggi (92,10) dibanding kelas kontrol (67,90). Selisih rata-rata ini memiliki nilai signifikansi (12,12) yang lebih kecil dari nilai taraf signifikansi (1,69). Temuan ini memberi dukungan kuat terhadap efektivitas strategi pembelajaran PQ4R dalam meningkatkan pemahaman konsep pada mata pelajaran IPS di tingkat sekolah dasar. Implikasi temuan ini mendukung pentingnya strategi pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam konteks pembelajaran IPS di sekolah dasar. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi signifikan pada pemahaman teoritis dan praktis terkait strategi pembelajaran yang efektif serta memperkaya diskusi mengenai strategi yang tepat untuk meningkatkan pemahaman konsep di tingkat pendidikan dasar.
Peran Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar Jamilah, Ika Imroatul; Aramudin, Aramudin; Amin, Muhammad
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 5 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i5.8192

Abstract

Salah satu faktor dari dalam diri yang menentukan berhasil tidaknya dalam proses belajar-mengajar adalah motivasi belajar. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas V di SD Aulia Cendekia Islamic School Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas V di SD Aulia Cendekia Islamic School Pekanbaru ditunjukkan dengan adanya guru sebagai demonstrator,pengelola kelas, mediator dan fasilitator serta evaluator. Sedangkan upaya guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa yaitu: 1) guru sebagai demonstrator: menggunakan metode yang sesuai, menggunakan bahasa yang mudah dimengerti, 2) guru sebagai pengelola kelas: memperhatikan konsentrasi siswa, merolling tempat duduk, 4) guru sebagai mediator dan fasilitator: menyediakan media dan fasilitas belajar, memutarkan film, 5) guru sebagai evaluator: memberi hadiah, memberi nilai atau angka, memberi pujian dan hukuman. Dapat disimpulkan bahwa peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa sangat penting dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar
PENGARUH PEMBERIAN REWARD TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS KELAS VI SDIT BPMAA PEKANBARU Suhudi, Suhudi; Aramudin, Aramudin; M. Fikri Hamdani; Risnawati, Risnawati
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 03 (2024): Volume 09, Nomor 03, September 2024 In Progres
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v9i03.16057

Abstract

This research aims to examine the effect of giving rewards on students' learning motivation in social studies learning in class VI SDIT BPMAA. The research method used is quantitative with an experimental design. The research subjects were class V students at SDIT BPMAA, consisting of two groups. Data was collected through learning motivation questionnaires and learning outcomes tests which included social studies material. Data analysis was carried out using the Wilcoxon test to compare the level of learning motivation between the experimental group and the control group. The results of the study showed that there was a significant difference in motivation to learn social studies between students who were given rewards and those who were not. Students who were given rewards showed a significant increase in their learning motivation compared to students who were not given rewards. By looking at the results of the SPSS test which uses the Wilcoxon test, where the sig value is smaller than the value 0.005 or 0.00 < 0.05, it can be said that reard training is very influential in increasing students' learning motivation abilities. The conclusion of this research is that giving rewards has a positive influence on the learning motivation and social studies learning outcomes of class V students at SDIT BPMAA. Therefore, the strategy of giving rewards can be considered as a method to increase student motivation and learning outcomes in social studies subjects, written in a maximum of 250 words describing the problem, research objectives, methodology and results obtained.
SYSTEMATIC LITERAUR REVIEW: MEDIA PEMBELAJARAN AUGMENTED REALITY PADA MUATAN PELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR Didi Faris Susanto; Aramudin, Aramudin
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 03 (2024): Volume 09, Nomor 03, September 2024 In Progres
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v9i03.16060

Abstract

The importance of innovating to support social studies learning at the elementary school level is very crucial. One form of innovation that can be implemented is through the development of learning media. The use of learning media aims to arouse students' enthusiasm and motivation to learn, which in the end can improve their learning outcomes. This research aims to review literature related to the use of Augmented Reality (AR) media in social studies learning in elementary schools. The research method used is Systematic Literature Review (SLR). Data was collected by documenting and reviewing all articles related to AR published in the 2018-2024 period. A total of 8 accredited national and international journal articles obtained from the Google Scholar database were used in this research. The research results show that AR media can improve learning outcomes, learning motivation, creative thinking abilities, and understanding of concepts in Social Sciences (IPS) learning.
PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI IPS KELAS III SEKOLAH DASAR Wahyudi Saputra; Aramudin, Aramudin
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 03 (2024): Volume 09, Nomor 03, September 2024 In Progres
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v9i03.16243

Abstract

This research has a purpose to know whether there is influence to result of student learning in usage of pictorial story media compared with conventional learning at social study material. This research uses quantitative research method with experimental type and has noquivalent control design. The population of this study is the third grade students of and the samples used are saturated sampling. The data required from this research is the result of student learning from multiple choice questions in the form of post test and pre test. Data were analyzed using descriptive statistic using SPSS version 20 data processing program. The results showed a significant differences on student learning result from N-gain value in experimental class 0,682 (medium) while in control class 0,389 (low). This research has average value in experiment class that is pre test equal to 65,48 post test equal to 89,03, while in control class that is pre test equal to 65,16 post test equal to 78,71. This proves influence on student learning outcomes using pictorial story media that have been applied in the experimental class.
EXPLOITATION OF THE EARTH REPRESENTED IN MOANA AND ITS RELEVANCE TO CURRENT ENVIRONMENTAL ISSUES: AN ECOFEMINISM STUDY R. Hariyani Susanti; Vera Sardila; Herlinda Herlinda; Welli Marlisa; Aramudin Aramudin
Lire Journal (Journal of Linguistics and Literature) Vol. 6 No. 2 (2022): Lire Journal (Journal of Linguistics and Literature)
Publisher : Elite Laboratory Jurusan Sastra Inggris Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/lire.v6i2.158

Abstract

The issue of gender inequality and environmental, such as flooding, has recently become increasingly happened and discussed in the mass media. Both issues are well represented in the animated film Moana. There are many symbols in the animated film that can be related to both ecological theory and feminism. However, by using an ecofeminism approach, the author tries to analyze the symbols and codes that represent the exploitation of marginal parties in the film. From the results of the analysis, it was found that there are many representations related to the exploitation of women and the environment found in the film and this is relevant to the issue of equality and environmental issues today.
Pengembangan Media Pembelajaran Game Interaktif IPA Menggunakan Canva Terintegrasi HOTS di Sekolah Dasar Asyri, Derin; Habibi, Mhmd.; Aramudin, Aramudin; Sopia, Sopia
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 6, No 4 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v6i4.7333

Abstract

Keadaan saat siswa belajar di Sekolah Dasar dihadapkan dengan permasalahan siswa yang minat belajarnya kurang. Peran guru diperlukan dengan menggunakan metode belajar yang menarik agar siswa termotivasi dan lebih meningkatkan hasil belajar. Riset ini memiliki tujuan yaitu untuk mengembangkan media pembelajaran game interaktif pada materi gaya dan perpindahannya terintegrasi HOTS untuk kelas IV Sekolah Dasar di Pekanbaru. Riset ini termasuk ke dalam penelitian pengembangan dengan memakai model dari Borg and Gall yang hanya sampai dengan 8 tahapan, karena disesuaikan dengan kebutuhan dan waktu penelitian. Subjek penelitian ini terdiri atas siswa kelas IV dan guru kelas IV, tim ahli validator, dan peneliti. Metode pengumpulan data yaitu dengan observasi, tes, kesioner, dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan analisis data awal, analisis produk, dan analisis data akhir. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu uji validasi ahli media sebanyak 86% (layak), uji validasi ahli materi sebanyak 84,25% (layak), serta hasil uji efektivitas yang diperoleh bahwa pada nilai sebelum dan sesudah terjadi peningkatan nilai rata – rata pengetahuan. Jadi, media pembelajaran interaktif berbasis dengan bantuan Canva memiliki kualifikasi yang baik, layak, serta efektiv untuk dIPAkai dalam melakukan proses pembelajaran dengan mengintegrasikan HOTS.
EMPATHY AND TOLERANCE CULTIVATION IN PRIMARY STUDENTS THROUGH LOCAL CONTEXT-BASED SOCIAL SCIENCE LESSONS Aramudin, Aramudin; Susanti, R. Hariyani
Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Vol 27 No 1 (2024): JUNE
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/lp.2024v27n1i12

Abstract

This study delves into the problem of fostering empathy and tolerance among elementary students through local context-based social science lessons. It investigated how integrating local context into the curriculum affected the development of students' empathy and tolerance. This study used a mixed-methods approach. The instruments used to collect data were questionnaires, observation sheets, and interview guidelines. The research was conducted on SDN 1 Baubau in Buton. Data were analyzed quantitatively and qualitatively. The study underscored teachers' pivotal role emphasizing culturally relevant and context-based pedagogical strategies. These findings highlighted the transformative potential of local context-based education in shaping students' social and emotional development. The study recommends a comprehensive curriculum reevaluation, prioritizing empathy and tolerance as crucial educational outcomes. This research provides concrete evidence of the positive impact of integrating local context, shaping a more empathetic and tolerant generation prepared for an interconnected world. Abstrak Penelitian ini membahas cara menumbuhkan empati dan toleransi di kalangan siswa sekolah dasar melalui pelajaran ilmu sosial yang berbasis konteks lokal. Penelitian ini meneliti cara memasukkan konteks lokal ke dalam kurikulum dapat mempengaruhi perkembangan empati dan toleransi siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed-methods. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket, lembar observasi, dan pedoman wawancara. Penelitian dilakukan di SDN 1 Baubau di Buton. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini menekankan peran penting guru dalam menggunakan strategi pengajaran yang relevan dengan budaya dan berbasis konteks lokal. Temuan ini menunjukkan bahwa pendidikan berbasis konteks lokal memiliki potensi besar dalam membentuk perkembangan sosial dan emosional siswa. Studi ini merekomendasikan evaluasi ulang kurikulum secara menyeluruh, dengan menekankan pentingnya empati dan toleransi sebagai hasil pendidikan yang utama. Penelitian ini memberikan bukti konkret bahwa integrasi konteks lokal dapat berdampak positif, membantu membentuk generasi yang lebih empatik dan toleran yang siap menghadapi dunia yang memiliki interkoneksi.
Analisis Hambatan Guru dalam Penerapan Model Pembelajaran Guided Discovery Learning pada Pembelajaran IPS Kelas V Sekolah Dasar Listiawani, Zulfia; Aramudin, Aramudin
Jurnal Inovasi, Evaluasi dan Pengembangan Pembelajaran Vol 4 No 3 (2024): Jurnal Inovasi, Evaluasi dan Pengembangan Pembelajaran (JIEPP)
Publisher : ELRISPESWIL - Lembaga Riset dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/jiepp.v4i3.580

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kendala dalam penerapan model *Guided Discovery Learning* (GDL) dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) pada siswa kelas V SD. Latar belakang penelitian ini adalah kesulitan yang dialami oleh sejumlah guru dalam menerapkan model pembelajaran yang efektif di kelas. Guru diharapkan mampu menyesuaikan kebutuhan dan karakteristik siswa dengan metode pembelajaran yang inovatif, salah satunya adalah model GDL yang mendorong partisipasi aktif siswa melalui eksplorasi terbimbing. Model ini sering digunakan dalam pendidikan IPS untuk mengembangkan pengalaman belajar yang lebih bermakna. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tujuan untuk mengkaji permasalahan yang dihadapi oleh guru kelas V SDN 01 Kandis dalam menerapkan model GDL. Proses pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala utama dalam penerapan GDL mencakup keterbatasan waktu pembelajaran, kurangnya sarana dan prasarana yang memadai, serta rendahnya kesiapan guru dalam mengimplementasikan model ini secara efektif. Temuan ini menunjukkan pentingnya upaya peningkatan fasilitas pembelajaran, pelatihan guru, dan pengelolaan waktu yang lebih baik agar model GDL dapat diterapkan dengan optimal di lingkungan pendidikan dasar.
Meta Analisis terhadap Tantangan dan Peluang dalam Implementasi Model Problem Based Learning pada Pelajaran IPS di Sekolah Dasar Nadia Adillah Harpizon; Aramudin Aramudin; Rian Vebrianto; M. Fikri Hamdani; Khairul Saleh
Journal on Education Vol 7 No 1 (2024): Journal on Education: Volume 7 Nomor 1 Tahun 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v7i1.6276

Abstract

The purpose of this research is to quantify the impact of the problem-based learning (PBL) paradigm on primary school pupils' achievement in social subjects. With a focus on primary school pupils, this research intends to reevaluate the efficacy of the Problem Based Learning Learning paradigm in enhancing mathematical understanding. This study employed a meta-analysis via qualitative descriptive analysis approach, which entails examining or assessing published publications based on research findings. This meta-analysis found that, with a range of 0.03% to 0.71%, the Problem-Based Learning Learning model significantly improves students' learning outcomes in elementary school. When looking at the effect size in terms of education in the elementary school jejang category, the results of the meta-analysis indicate that there are learning outcomes of the social sciences (IPS) that are significantly impacted by the problem-based learning model. The average effect size is 1.302231. Accordingly, the result is Assuming that IPS makes good use of the Problem-Based Learning methodology to boost primary school pupils' performance in social studies,.