Claim Missing Document
Check
Articles

PELAKSANAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KEJADIAN KECELAKAAN KERJA PERAWAT RUMAH SAKIT Putri, Sentya; Santoso, Santoso; Rahayu, Endang Purnawati
Jurnal Endurance Vol 3, No 2 (2018): Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan
Publisher : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.043 KB) | DOI: 10.22216/jen.v3i2.2686

Abstract

Occupational accidents are unexpected events. Incident of occupational accident often happened to health officer especially nurse. Therefore, it is necessary efforts to foster the implementation of occupational safety and health (OHS) in order to avoid occupational accident. The aim of this research is to analyze the effect of implementation occupational health and safety (OHS) (knowledge, attitude, training, promotion and supervision) of the incidence of occupational accidents for nurses at Hospital X in Pekanbaru 2017.The research is quantitative analytic survey research using Cross-sectional Analitics. The Population is all nurses from P, I, 4 Inpatient room at Hospital X in Pekanbaru. Its  amounted to 164 people, using technique of  total population. Data analysis with univariate analysis, bivariate analysis with chi square test, multivariate analysis with multiple logistic regression test. The results of the reaserch showed that effect occupational accidents are attitude p value 0,001, training p value 0,001, promotion p value 0,001 and the confounding is a knowledge variable to training variable. The conlusion of the research is to make the implementation of occupational helath and safety become the most impotant for nurse. Recommended to the hospital along with occupational health and safety committee to improve the knowledge of nurses on occupational health and safety through socialization, training, and internal meeting of the periodic.Kecelakaan kerja adalah kejadian yang tidak terduga dan tidak diharapkan. Kejadian kecelakaan kerja sering terjadi pada tenaga kesehatan khususnya perawat rumah sakit. Oleh karena itu, diperlukan upaya pembinaan pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) agar terhidar dari kecelakaan kerja. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (pengetahuan, sikap, pelatihan, promosi dan pengawasan) terhadap kejadian kecelakaan kerja pada perawat Rumah Sakit X di Pekanbaru tahun 2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif analitik survey dengan desain penelitian Analytic Cross-sectional. Populasi adalah seluruh perawat ruangan P, I dan 4 ruangan Rawat Inap Rumah Sakit X di Pekanbaru berjumlah 164 orang, dengan sampel menggunakan teknik total populasi. Analisis data meliputi analisis univariat, bivariat dengan uji chi square, multivariat dengan uji regresi logistik ganda. Hasil penelitian diperoleh variabel yang memiliki hubungan sebab akibat terhadap kejadian kecelakaan kerja yaitu sikap p value 0,001, pelatihan p value 0,001  dan promosi p value 0,001 dan yang menjadi confounding adalah variabel pengetahuan terhadap variabel pelatihan. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah menjadikan pelaksanaan K3 menjadi bagian yang terpenting bagi perawat. Saran kepada pihak rumah sakit bersama dengan komite K3RS agar meningkatkan pengetahuan perawat mengenai K3 melalui sosialisasi, pelatihan, rapat internal ruangan perawatan secara berkala.
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) Medis Padat Kristanti, Winda; Herniwanti, Herniwanti; Susmeneli, Herlina; Rahayu, Endang Purnawati; Sitohang, Nelson
HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development) Vol 5 No 3 (2021): HIGEIA: Juli 2021 (Article in Press)
Publisher : Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/higeia.v5i3.41571

Abstract

Abstrak Fasilitas pelayanan kesehatan adalah salah satu sumber yang menghasilkan volume limbah B3 yang besar dan merata di seluruh Indonesia. Menurut data dari Kemenkes RI tahun 2018, hanya 6,89% Puskesmas yang melakukan pengelolaan limbah medis sesuai dengan standar. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis proses pengelolaan limbah B3 medis padat di Puskesmas X Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif melalui wawancara mendalam, observasi dan telaah dokumen. Informan penelitian sebanyak 8 orang, yang ditentukan berdasarkan teknik snowball sampling. Penelitian dilakukan dari bulan juni-juli 2020. Hasil penelitian yang diperoleh adalah kuantitas SDM cukup, namun kualitas SDM belum sesuai peraturan, sarana prasarana belum lengkap dan sesuai standar, biaya tidak mencukupi,SOP tersedia namun belum diperbaharui, pemilahan belum terlaksana secara optimal, alat angkut tidak tersedia dan waktu angkut tidak sesuai, penyimpanan sementara lebih 2 hari namun tidak menggunakan cold storage danpemusnahan dilakukan dengan metode pembakaran secara manual. Simpulan penelitian ini adalah pengelolaan limbah B3 medis padat di puskesmas X sudah terlaksana, namun belum memenuhi syarat sesuai dengan Permen Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor:P.56/Menlhk-Setjen/2015.
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) Medis Padat Kristanti, Winda; Herniwanti, Herniwanti; Susmeneli, Herlina; Rahayu, Endang Purnawati; Sitohang, Nelson
HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development) Vol 5 No 3 (2021): HIGEIA: Juli 2021
Publisher : Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/higeia.v5i3.41571

Abstract

Abstrak Fasilitas pelayanan kesehatan adalah salah satu sumber yang menghasilkan volume limbah B3 yang besar dan merata di seluruh Indonesia. Menurut data dari Kemenkes RI tahun 2018, hanya 6,89% Puskesmas yang melakukan pengelolaan limbah medis sesuai dengan standar. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis proses pengelolaan limbah B3 medis padat di Puskesmas X Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif melalui wawancara mendalam, observasi dan telaah dokumen. Informan penelitian sebanyak 8 orang, yang ditentukan berdasarkan teknik snowball sampling. Penelitian dilakukan dari bulan juni-juli 2020. Hasil penelitian yang diperoleh adalah kuantitas SDM cukup, namun kualitas SDM belum sesuai peraturan, sarana prasarana belum lengkap dan sesuai standar, biaya tidak mencukupi,SOP tersedia namun belum diperbaharui, pemilahan belum terlaksana secara optimal, alat angkut tidak tersedia dan waktu angkut tidak sesuai, penyimpanan sementara lebih 2 hari namun tidak menggunakan cold storage danpemusnahan dilakukan dengan metode pembakaran secara manual. Simpulan penelitian ini adalah pengelolaan limbah B3 medis padat di puskesmas X sudah terlaksana, namun belum memenuhi syarat sesuai dengan Permen Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor:P.56/Menlhk-Setjen/2015.
Perilaku Pencegahan Gastritis pada Mahasiswa Kesehatan di STIKes Hang Tuah Pekanbaru Maharani, Riri; Alhidayati, Alhidayati; Syukaisih, Syukaisih; Rahayu, Endang Purnawati
Jurnal Kesehatan Global Vol 4, No 2 (2021): Edisi Mei
Publisher : Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Institut Kesehatah Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jkg.v4i2.4791

Abstract

Angka kejadian gastritis di Indonesia cukup tinggi, dalam hitungan per 100 ribu orang gastritis dan duodenitis di Indonesia mempengaruhi kematian 4 dari 12 orang. Penyakit ini juga mempengaruhi kesehatan masyarakat sebanyak 41% dengan persentase perempuan lebih banyak dibandingkan pria. Sebagian masyarakat menyatakan penyakit sistem pencernaan (gastritis) disebabkan oleh kebiasaan makan yang salah atau tidak teratur. Gastritis merupakan salah satu jenis kasus yang umumnya diderita oleh kalangan remaja, hal ini disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya pengetahuan, pola makan, stres dengan perilaku untuk mencegah terjadinya gastritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, pola makan, dan stres terhadap perilaku pencegahan gastritis pada mahasiswa jurusan kesehatan masyarakat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2020. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelatif, rancangan cross sectional. Sampel adalah sebagian mahasiswa semester 2 pada prodi sarjana kesehatan masyarakat STIKes Hang Tuah Pekanbaru yang diambil secara total sampling yaitu 180 responden. Analisis menggunakan univariat dan bivariat dengan uji Chi Square. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan responden tidak melakukan perilaku pencegahan gastritis sebanyak 72 (40,0%), responden dengan pengetahuan rendah sebanyak 98 (54,4%) p value 0,041, pola makan tidak baik sebanyak 97 (53,9%) p value 0.011, stress kategori tinggi sebanyak 107 (59,4%). Berdasarkan uji statistik diperoleh P value dari tiga variabel a (0,05), terdapat hubungan antara pengetahuan, pola makan, stress terhadap perilaku pencegahan gastritis. Diharapkan responden dapat mengatur makanannya yang tidak merangsang peningkatan asam lambung seperti pedas, berbumbu yang dapat mengiritasi lambung , serta  aktif dalam kegiatan social sehingga tidak menimbulkan stres.
Analisis Stres Kerja Pegawai Bidang Pelayanan Kesehatan dalam Penanggulangan Covid-19 di Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis Tahun 2021 Jehan Al Habib Murvi; Endang Purnawati Rahayu; Aldiga Rienarti Abidin; Herniwanti Herniwanti; Asril Asril
VISIKES: Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 21, No 1 (2022): VISIKES
Publisher : Dian Nuswantoro Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/visikes.v21i1Supp.5387

Abstract

Kabupaten Bengkalis menjadi Kabupaten dengan kejadian Covid-19 terbanyak nomor 5 dari 13 Kabupaten yang ada di Provinsi Riau, dengan angka kasus terkonfirmasi sebanyak 4561 orang sampai dengan tanggal 5 Juli 2021. Dari hasil, didapatkan bahwa terdapat banyak pegawai dinas kesehatan mengalami stres saat bekerja. Hal ini dapat terlihat dari pegawai mengalami emosi yang tidak stabil dan terdapat pekerjaan yang terbengkalai dikarenakan beban yang berlebihan, terlihat beberapa pegawai yang sering mengalami gelisah saat bekerja karena waktu bekerja yang berlebihan, pegawai sering izin bekerja dikarenakan sakit kepala akibat kurang tidur dalam penanganan Covid-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis Penyebab, Indikator dan Dampak Dari Stres Kerja Pegawai Bidang Pelayanan Kesehatan Dalam Penanggulangan Covid-19 di Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis Tahun 2021.Penelitian dilakukan di Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis pada bulan Juli-September 2021. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan Studi kasus. Teknik pengambilan sampel/ informan adalah Purposive Samplingdengan Total 7 Informan. Hasil penelitian didapatkan bahwa penyebab stres kerja dikarenakan beban kerja bertambah akibat dari SDM yang kurang, pembagian jadwal kerja, tekanan karena dituntut untuk kerja cepat, dan juga lingkungan yang kurang egronomis. Sedangkan pada indikator stres kerja didapatkan bahwa terdapat penambahan waktu bekerja bertambah diluar jam normal. Dampak dari stres kerja yang dialami adalah kelelahan, emosi yang menjadi tidak stabil dan juga waktu berkumpul bersama keluarga berkurang. Saran dari penelitian ini adalah diharapkan Dinas Kesehatan Bengkalis Membentuk Komite K3 dan memperhatikan kondisi ergonomi di tempat kerja.
ANALISIS PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN DARURAT KEBAKARAN DI KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS II PEKANBARU TAHUN 2020 Mega Ratu; Endang Purnawati Rahayu; Masribut Masribut; Herniwanti Herniwanti; Nopriadi Nopriadi
Jurnal Bahana Kesehatan Masyarakat (Bahana of Journal Public Health) Vol 5 No 1 (2021): Jurnal Bahana Kesehatan Masyarakat (Bahana of Journal Public Health)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35910/jbkm.v5i1.340

Abstract

Background: The purpose of this study was to analyze fire prevention and control plans and fire emergency evacuation processes at the Port Health Office (KKP) Pekanbaru Method: The population in this study were employees in the office, the selection of informants using purposive sampling method (non-probablity), amounting to 5 people. This research is a qualitative research with in-depth interviews, observation and document review. Results: The results of this study indicate that the Ministry of Maritime Affairs and Fisheries has made some prevention efforts by identifying fire hazards, inspecting fire equipment, providing training to some employees, but the fire prevention facilities are still not found. The mitigation plans that have been carried out include the formation of an emergency response team, making fire SOPs, but the post-fire form is not yet owned by the KKP. Fire emergency evacuation is still lacking in the evacuation facilities section, there are no emergency exits and emergency stairs available, the office only provides evacuation signs and gathering points. Conclusion: The Ministry of Maritime Affairs and Fisheries has not implemented proper fire prevention efforts due to the lack of means to prevent fires. The fire management plan has been prepared quite well by the KKP. Evacuation facilities are still lacking because the important points in the evacuation process are not owned by the KKP.
SIMULASI PERTOLONGAN PERTAMA TERJADINYA KECELAKAAN PADA LANSIA DI PUSKESMAS SAPTA TARUNA PEKANBARU Endang Purnawati Rahayu; Herniwanti Herniwanti; Jasrida Yunita
Jurnal Pengabdian Kesehatan Komunitas Vol. 1 No. 3 (2021): Jurnal Pengabdian Kesehatan Komunitas
Publisher : STIKes Hang Tuah Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25311/jpkk.Vol1.Iss3.1060

Abstract

Simulation of first aid for accidents in the elderly is one of the methods used to increase the knowledge of the elderly about the importance of accidents and emergency conditions. This simulation aims to provide information, actions that need to be taken, and train the elderly so as not to panic when an emergency occurs. The method used in this counseling is using a pre-test before doing counseling and doing a post-test after doing the counseling. Based on the results of our approach, it can be concluded that the elderly have experienced accidents as much as 40% and this has a high risk so that first aid is needed when an accident occurs. After the simulation, the elderly knowledge increased by 55% before the simulation and increased to 70% after the simulation was completed. So that first aid simulation when an accident occurs is very important to reduce the risk of severity or disability when an accident occurs for the elderly. ABSTRAK Simulasi pertolongan pertama terjadinya kecelakaan pada lansia merupakan salah satu alternatif kegiatan yang bisa dilakukan pada lansia untuk meningkatkan pengetahuan lansia mengenai kejadian kecelakaan dan kondisi darurat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan informasi, tindakan yang perlu dilakukan, serta melatih lansia agar tidak panik saat terjadi keadaan darurat. Metode pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah simulasi dengan melakukan penyuluhan kepada lansia dan praktek pertolongan pertama pada lansia. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan cara mengetahui tingkat keberhasilan simulasi menggunakan cara pretest dan posttest pada lansia. Hasil evaluasi yang diperoleh dari hasil pretest dan posttes adalah sebelum simulasi dilakukan pengetahuan lansia sebesar 55% dan setelah simulasi dilakukan pengetahuan lansia meningkat menjadi 70%. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah adanya peningkatan pengetahuan lansia mengenai pertolongan pertama pada kecelakaan sebesar 15%. Sehingga simulasi pertolongan pertama terjadinya kecelakaan ini sangat penting dilakukan untuk mengurangi risiko keparahan atau kecacatan saat terjadinya kecelakaan bagi lansia.
Analisis Manajemen Risiko dengan Metode AS/NZS 4360:2004 pada Tangki Timbun Minyak di Riau: Risk Management Analysis with AS/NZS 4360:2004 Method on Oil Storage Tank at Riau Estri Kartika; Endang Purnawati Rahayu; Kamali Zaman; Herniwanti; Nopriadi
Afiasi : Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 7 No. 1 (2022): Afiasi
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afiasi.v7i1.193

Abstract

Australian / New Zealand Risk Management Standard (AS/NZS 4360:2004) adalah metode mengidentifikasi risiko pada tangki timbun, melakukan penilaian dan merekomendasikan upaya pengendalian risiko. Jumlah korban kecelakaan tambang fatal terbesar disebabkan oleh kebakaran yaitu 75% terjadi pada kegiatan eksploitasi minyak. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis manajemen risiko pada tangki timbun di PT X. Jenis penelitian kualitatif analitik dengan instrumen wawancara mendalam, observasi, dan telaah dokumen. Analisis data menggunakan triangulasi sumber, data, dan metode. Penelitian dilakukan di PT X pada Mei - Agustus 2020. Informan penelitian yaitu informan utama (staff departemen produksi dan Production Operation Manager) dan informan pendukung (Head of HSSE, staff departemen Facility Engineering, dan staff tim maintenance). Hasil penelitian diperoleh beberapa risiko pada tangki timbun yaitu kebakaran, kebocoran tangki, ledakan tangki, overpressure, tersengat arus listrik, gigitan hewan liar, terhirup gas H2S, terjatuh, terpeleset, dan terjepit. Semua risiko tersebut tergolong kategori high risk, kecuali kebocoran tangki timbun yang tergolong extreme risk, sehingga diperlukan upaya pengendalian risiko secara komprehensif mengelola risiko tersebut. Disarankan kepada PT X segera melakukan perbaikan terhadap tangki yang mengalami kerusakan, melakukan simulasi kebakaran secara rutin dan pengecekan terhadap seluruh peralatan pemadam kebakaran, serta menjaga kebersihan di area tangki timbun.
Penyuluhan Personal Higyene pada Lanjut Usia di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Husnul Khotimah Kota Pekanbaru Herniwanti Herniwanti; Jasrida Yunita; Endang Purnawati Rahayu; Kiswanto Kiswanto
Jurnal Abdidas Vol. 1 No. 4 (2020): Vol 1 No 4 August Pages 183-305
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v1i4.55

Abstract

Pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh tim dosen Stikes Hang Tuah Pekanbaru di UPT Pelayanan Sosial  Tresna Werdha Husnul Khotimah Kota Pekanbaru pada bulan Januari 2020 adalah untuk memberikan penyuluhan mengenai Kesehatan Lansia dengan tema “Upaya Promotif dan Preventif dalam mengatasi permasalahan Gizi, Hipertensi, Persona Hyigene dan Peningkatan Active Aging pada Lanjut Usia”. Metode yang digunakan adalah dengan penyuluhan dan mengajak lansia untuk memahami persoal hyigene walaupun di Panti Werda disediakan perawat untuk membantu dan menjaga kebersihan lansia tapi kesadaran sendiri tetap diperlukan untuk mencegah penyakit, dan juga dicontohkan dan dipraktekkan cara mencuci tangan yang baik dengan lima langkah. Jumlah lansia disana ada sekitar 69 orang dan yang hadir dia acara penyuluhan 30 orang yang aktif terdiri dari lansia perempuan 30 orang dan laki-laki 10 orang, yang lainnya tidak bisa hadir karena perlu perawatan dikamar. Perhatian pemerintah cukup baik pada Panti Werda ini dilihat dari kehidupan yang sejahtera serta sarana dan prasarana yang lengkap dan bersih serta petugas yang cukup untuk memberikan perhatian kepada lansia. Walaupun setiap minggunya ada pengecekan oleh dokter dan juga banyak para donator yang datang memberikan bantuan sembako dan suvenir lainnya untuk menghibur lansia dan perawat disana, dari hasil penyuluhan diketahui bahwa lansia sangat bersemangat dan bergembira mengikuti penyuluhan dan berharap bisa dilaksanakan secara berkala sebagai bentuk perhatian dan pengabdian masyarakat dalam bidang kesehatan kepada pada lansia dan pelaksanaan tridarma perguruan tinggi dari kampus kesehatan dalam bentuk nyata
Penyuluhan Perilaku Hidup Sehat Dan Bersih (PHBS) dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) kepada Lanjut Usia (LANSIA) Menghadapi Masa Pandemi Covid 19 dan New Normal dengan Metode 3M Herniwanti Herniwanti; Octavia Dewi; Jasrida Yunita; Endang Purnawati Rahayu
Jurnal Abdidas Vol. 1 No. 5 (2020): Vol 1 No 5 October Pages 306-486
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v1i5.82

Abstract

Lansia merupakan suatu kelompok penduduk yang cukup rentan dan terdampak dalam masalah esehatan dan psikologis di era pandemi covid 19 (new normal). Salah satu usaha dari pemerintah dalam menjaga lansia agar tidak terpapar waban ini adalah dengan promosi kesehatan di Posyandu lansia. Tujuan dari kegiatan adalah penyuluhan PHBS dan GESMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) yang merupakan bagian dari promosi kesehatan dalam bidang kesehatan lingkungan dalam mendukung pemutusan rantai penyebaran covid 19 dan siap menghadapi masa new normal. Metode Kegiatan Pengadian Masyarakat bekerjasama dengan kader lansia dan dosen magister ilmu kesehatan masyarakat Stikes Hang Tuah pekanbaru di  Posyandu Lansia Sapta Tarunia di Kec. Bukit Raya - Kota Pekanbaru  pada tanggal 11 Juli 2020 dengan tema: “Lansia Aktif dan Sehat  Menghadapi Masa New Normal” dengan metode 3M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak). Rangkaian acara: pemeriksaan kesehatan, pembagian masker, peragaan cuci tangan pakai sabun, pemberian makanan sehat tambahan dan souvenir alat kebersihan, diskusi, observas dan evaluasi. Peserta yang hadir dalam keadaan sehat dan menerapkan protokol kesehatan covid 19 dengan 3M dengan mencuci tangan sampai bersih, tidak pulang kampung dan menjaga kebersihan masjid sebagai tempat beribadah setiap harinya. Program PHBS dan GERMAS disosialisasikan kepada lansia dengan memasang poster di posyandu lansia sehingga bisa dilihat setiap saat. Kehadiran lansia di posyandu perlu ditingkatkan dengan bantuan keluarga dan lingkungan serta  promosi kesehatan dimasa yang  menarik dan inovasi. 
Co-Authors . Zulfan Abdurrahman Hamid Abidin, Aldiga Rienarti Ade Idra Suhara Agus Alamsyah Ahmad Satria Efendi Ahmad Satria Efendi, Ahmad Satria Aldiga Rienarti Abidin Alhidayati, Alhidayati Alhidayati, Alhidayati Alni Diniati Alni Diniati, Alni Anwar, Afridayani Arti, Eliyah Dwi Setyo Asrawi, Asrawi Asril Asril Asril Asril Asril Budi Hartono Danil Sahputra Dedi Afandi Devi Purnama Sari Diah Tantri Kusumaningtiyas Dimas Pangestu Edigan, Firman Estri Kartika Fitriani Fitriani Fluorina Oryza Muslim Hamid, Abdurrahman Hanim, Tentri Rapida Harnani, Yaessi Harnani, Yessy Herlina Susmaneli Herniwanti Herniwanti Hetty Ismainar Huda Nuri Suraya, Huda Nuri Jehan Al Habib Murvi Jepisah, Doni Kamali Zaman Kamali Zaman Kamali Zaman Kiki Fitriza Milda Kiswanto Kiswanto Kiswanto Kiswanto Kiswanto Kiswanto Leonita, Emy Lita, Lita Maharani, Riri MAHFHIROH, INTAN Mailinda, Desi Makomulamin Makomulamin, Makomulamin Marzuki, Nurhidayati Masribut Masribut Mega Ratu Meidia Wahyuni Mhd. Rizki Triwijaya Mitra Mitra Mitra Mitra Muhamadiah Muhamadiah Ningsi Aprianti Nopriadi Nopriadi Nopriadi Nopriadi Nopriadi Novita Rani Oktavia Dewi Oktavia Dewi Oktavia Dewi, Oktavia Pradani, Syakila Putri, Rossa Anugerah Putri, Sentya Rahayu Aishakina Ramadho, Ari Rizky Rani, Novita Rany, Novita Rasyid, Zulmelia Raviola Raviola renaldi, reno Rina Gustina Sari Riri Maharani Riri Maharani Rizki Putri Utami ROBY KURNIAWAN Safrina, Dince Santoso Santoso SANTOSO SANTOSO Santoso Santoso Santoso Santoso Santoso, Santoso Septi Sholehawati Silfia, Meta Silfiani, Adawiyah Sitohang, Nelson Sri Wahyuni Sukendi Sukendi Susmeneli, Herlina Sutomo, Sumengan Syafrani Syukaisih Syukaisih, Syukaisih Tampubolon, Harlen Tin Gustina Tjipto Suwandi Welly Sando Widagdo, Fatoni Widodo Widodo Winda Kristanti, Winda winda septiani Yaldy, Defri Yen Purwawinata Mohan Yenni Ekawati Yessi Harnani Yose Rizal Yuli Devila Yunita, Jasrida Yusmaini, Yusmaini Zainal Abidin Zaman, Kamali Zaman, M. Kamali Zulfan Saam Zulfatmawati, Sri Zulmeliza Rasyid