Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Analisis Kualitatif Penatalaksanaan Sasaran Keselamatan Pasien Di Rumah Sakit Umum Daerah Anugrah Kota Tomohon Tamira Tansy Timbuleng; Rika Handayani; Julia Fitrianingsih; Andi Muhammad Yaqkin Padjalangi; Jangga; Saparuddin Latu; Mustamin
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 2 No. 11 (2024): November
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menganalisa sasaran keselamatan pasien dalam ketepatan identifikasi pasien, komunikasi efektif, peningkatan keamanan obat, Kepastian Tepat-Lokasi, Tepat-Prosedur, Tepat-Pasien, pengurangan risiko infeksi dan pengurangan risiko pasien jatuh di Rumah Sakit Umum Daerah Anugrah Kota Tomohon. Jenis penelitian kualitatif dengan jumlah sampel 9 orang. Dalam hasil penelitian, didapatkan bahwa terdapatnya ketepatan identifikasi pasien di Rumah Sakit Umum Anugrah Kota Tomohon, yaitu, penggunaan gelang identitas. Adapula, peningkatan komunikasi yang efektif yang ditunjukkan dengan penggunakan jembatan keledai, namun, dalam observasi dokumen perintah secara lisan, pemberi perintah tidak memverifikasi kembali. Kemudian, peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai (High-Alert) di Rumah Sakit Umum Daerah Anugrah Kota Tomohon, ditemukan bahwa mereka bahwa mereka memiliki daftar obat dan obat tersebut tersimpan dan dikunci pada ruangan khusus, apabila digunakan, harus dilakukan double-check. Sesuai dengan yang disampaikan informan, Kepastian Tepat-Lokasi, Tepat-Prosedur, Tepat-Pasien Rumah Sakit Umum Daerah Anugrah Kota Tomohon didapatkan mereka sudah menggunakan checklist dan telah memberikan edukasi kepada pasien. Pengurangan risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Anugrah Kota Tomohon, sudah diterapkan panduan cuci tangan dari WHO, juga ditemukan adanya penerapan 5 momen 6 langkah. Pada Pengurangan risiko pasien jatuh di Rumah Sakit Umum Daerah Anugrah Kota Tomohon, ditemukan penggunaan skala dan label pada setiap pasien serta terdapat pemantauan yang berkelanjutan. Rumah Sakit Umum Daerah Anugrah Kota Tomohon menjalankan kriteria sasaran keselamatan pasien berdasarkan aturan yang berlaku dan sesuai dengan standar akreditasi.
Analisis Kualitas Pemulihan Persalinan Pasca Sectio Caesarea Dengan Metode Eracs Terhadap Evaluasi Kepuasan Pasien Agus Susanto; Rika Handayani; Sriyana Herman; Saparuddin Latu; Andi Muhammad Yaqkin; Zainuddin
urn:multiple://2988-7828multiple.v2i128
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk Analisis kualitas pemulihan persalinan pasca sectio caesarea dengan metode ERACS terhadap evaluasi kepuasan pasien. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu bersalin yang melakukan persalinan dengan metode ERACS pada bulan sebelumnya berjumlah 89 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 50 responden. Hasil penelitian menunjukan bahwa bukti fisik dengan nilai p = 0,010, kehandalan dengan nilai p = 0,010, daya tanggap dengan nilai p = 0,001, jaminan dengan nilai p = 0,031, dan empati dengan nilai p = 0,000 artinya kurang dari α 0,05 sehingga dapat dikatakan ada hubungan yang bermakna terhadap kualitas pemulihan pasca persalinan sectio caesarea dengan metode ERACS. Kesimpulan penelitian ini adalah perlu meningatkan sarana dan prasana terkait dengan bukti fisik di pelayanan dan juga dengan kehandalan petugas kesehatan dan ketanggapan terhadap keluhan pasien maka menciptakan kepuasan pelayanan untuk pasien, jaminan yang yang pasti terhadap metode ERACS dan empati para petugas kesehatan terhadap pasien akan menimbulkan perasaan dihargai dan diperhatikan oleh petugas kesehatan sehingga meningkatkan kepuasan pelayanan.
Hubungan Mutu Pelayanan Kesehatan Dengan Kepuasan Pasien Rawat Inap Di Rsud Labuang Baji Makassar Yulianti; Syamsuriyati; M Fais Satrianegara; Saparuddin Latu
urn:multiple://2988-7828multiple.v2i128
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan mutu pelayanan kesehatan dengan kepuasan pasien rawat Inap di RSUD Labuang Baji Makassar. Jenis enelitian ini adalah kauntitatif dengan metode deskriptif dengan desain cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini ialah paien rawat inap yang berjumlah 100 orang. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Analisis data menggunakan uji chi square dan uji korelasi bivariate pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ada hubungan mutu pelayanan kesehatan dari dimensi kompetensi Teknik (p=0,004) dengan tingkat korelasi kuat, hubungan antara manusia (p=0,006) dengan tingkat korelasi kuat dan kenyamanan (p=0,003) dengan tingkat korelasi kuat terhadap kepuasan pasien rawat Inap di RSUD Labuang Baji Makassar. Sementara itu tidak ada hubungan mutu pelayanan kesehatan dari akses pelayanan (p=0,89) dengan tingkat korelasi sangat rendah, Efektivitas (p=0,086) dengan tingkat korelasi sangat rendah, efisiensi (p=0,86) tingkat korelasi sangat rendah, kelangsungan pelayanan (p=0,116) dengan tingkat korelasi sangat rendah dan keamanan (p=0,056) dengan tingkat korelasi rendah terhadap kepuasan pasien rawat inap di RSUD Labuang Baji Makassar.
Analisis Harapan Dan Kepuasan Pasien Pengguna BPJS Kesehatan Terhadap Pelayanan Administrasi Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Tenriawaru Kabupaten Bone Andi Irdawati; Muhammad Basir; Risnah; Andi Muhammad Yaqkin Padjalangi; Saparuddin Latu
urn:multiple://2988-7828multiple.v2i128
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keberhasilan sebuah rumah sakit dalam menjalankan fungsinya ditandai dengan adanya hasil dari kualitas pelayanan yang baik. Keberhasilan tersebut ditandai dengan meningkatnya kepuasan pasien. Pasien yang akan merasa puas jika pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit sesuai dengan yang diharapkan oleh pasien Salah satu pelayanan yang ada di rumah sakit yaitu rawat inap. Penelitian ini bertujuan menganalisis harapan dan kepuasan pasien pengguna BPJS kesehatan terhadap pelayanan administrasi di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Tenriawaru Kabupaten Bone. Jenis Penelitian ini adalah deskriptif korelatif dengan desain cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini ialah pasien rawat yang berjumlah 100 orang. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan harapan (p=0,000) dan kepuasan (p=0,000) pasien BPJS Kesehatan terhadap pelayanan Administrasi di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Tenriawaru Kabupaten Bone. Disarankan bagi pihak RS sebaiknya perlu secara rutin mengamati pelayanannya agar dapat mempertahankan kelebihan-kelebihan yang ada dan selalu meningkatkan kualitas pelayanan yang menurut penilaian pasien belum sesuai dengan yang diharapkan oleh pasien dan bagi peneliti selanjutnua diharapkan dapat menambah variabel yang diteliti dan dapat memanfaatkan hasil penelitian ini sebagai perbandingan.
Formulasi Sediaan Patch Ekstrak Daun Gamal (Gliricidia sepium) terhadap Penyembuhan Luka Insisi pada Tikus Putih (Rattus novergicus) Asjur, Asti Vebriyanti; Saputro, Syaifullah; Yunaldi, Yunaldi; Latu, Saparuddin
Journal of Islamic Pharmacy Vol 9, No 2 (2024): J. Islamic Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v9i2.29418

Abstract

Luka insisi merupakan luka yang ditimbulkan karena teriris oleh instrumen tajam, seperti luka yang terjadi setelah pembedahan atau operasi. Salah satu tanaman yang telah digunakan secara tradisional dalam penyembuhan luka sayat adalah daun gamal (Gliricidia sepium). Analisis fitokimia ekstrak daun gamal sebelumnya menunjukkan hasil positif adanya kandungan alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, steroid, dan glikosida yang dapat mempercepat penyembuhan luka. Formulasi sediaan patch ekstrak daun gamal bertujuan untuk mengetahui sifat patch ekstrak daun gamal dalam penyembuhan luka insisi dan nilai optimum ekstrak daun gamal dalam penyembuhan luka insisi. Patch transdermal dari ekstrak daun gamal dibuat dengan 3 formula yaitu F1, F2, dan F3. Pengujian luka sayat terhadap tikus putih dilakukan dengan metode SPSS one-way ANOVA menggunakan 15 ekor tikus putih dengan 15 luka yang terdiri dari 5 kelompok perlakuan; kontrol negatif (tidak diberikan apapun), kontrol positif (plaster povidone-iodine), dan F1, F2, F3 (ekstrak daun gamal). Parameter yang diamati adalah sifat fisik dan efektivitas luka insisi terhadap tikus putih yaitu panjang luka sayat dan persentase penyembuhan luka. Formula terbaik yaitu formula F2 dengan % persembuhan luka sebesar 0,65%, 0,66%, dan 0,68%, namun tidak melebihi efektivitas dari kontrol positif (plaster povidone-iodine) dengan % persembuhan luka sebesar 0,68%, 0,71% dan 0,72%. Diikuti formula F1 dengan % persembuhan luka sebesar 0,62%, 0,63%, 0,64%. Terakhir formula F3 dengan % persembuhan luka sebesar 0,54%, 0,55% dan 0,55%.
Analisis Beban Kerja Terhadap Kualitas Layanan dan Kesejahteraan Tenaga Kesehatan Non ASN di Unit Rawat Inap Psikiatri Rsud Batara Guru Kabupaten Luwu Aziz, Yuliana; Latu, Saparuddin; Jalal, Jalal; Yulis, Dian Meiliani; Rusli, Rusli
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 16 No 4 (2024): DESEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v16i4.2493

Abstract

This study aims to analyze the relationship between work burden, service quality, and the well-being of non-ASN healthcare workers in the psychiatric inpatient unit of RSUD Batara Guru. The research used a quantitative correlational design (Kendall's Tau Test) with a cross-sectional approach. The data was collected from 30 non-ASN healthcare workers in the psychiatric inpatient unit using purposive sampling. The results showed that: (1) Work burden significantly affects service quality (ρ = 0.000 < 0.05), with a negative correlation indicating that higher work burden leads to lower service quality; (2) Work burden significantly affects the well-being of non-ASN healthcare workers (ρ = 0.010 < 0.05), with a negative correlation suggesting that higher work burden leads to lower well-being; (3) Service quality significantly affects the well-being of non-ASN healthcare workers (ρ = 0.001 < 0.05), with a positive correlation indicating that better service quality leads to better well-being. This research highlights the importance of managing work burden and improving service quality to enhance the well-being of healthcare workers.
Effect of Papaya Seeds (Carica papaya) and Gandarusa Leaves (Justicia gendarussa) on the Spermatozoa Quality of Male Mice Jangga Jangga; Abdul Wahid Suleman; Saparuddin Latu; Sri Wulan Rini
JPSCR: Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jpscr.v9i1.69885

Abstract

Papaya seeds (Carica papaya L.) and gandarusa leaves (Justicia gendarussa Burm.f.) are considered medicinal plants that can be used as natural male contraceptives. Papaya seeds contain alkaloids, triterpenoids, saponins, and papain. Meanwhile, the gandarusa leaves contain flavonoids. These compounds have the function of antifertility for men. The purpose of this study was to determine the effect of papaya seeds (Carica papaya L.) ethanol extracts, gandarusa leaves (Justicia gendarussa Burm.f.), and its combination on motility, viability, and morphology of male mice spermatozoa (Mus musculus) most effective decrease concentration on motility, viability, and morphology of male mice spermatozoa (Mus musculus). This research was an experimental study. The samples of this study were 18 male mice with a body weight of 20-30 grams, aged 3-5 months, and were divided into six groups. The treatments given were control, papaya seed ethanol extract, gandarusa leaves ethanol extract, and its combinations to concentrations of P1 Na CMC1%, P2 (papaya seed 100mg/kgW), P3 (gandarusa leaf 50mg/kgW), P4 (papaya seed : gandarusa leaf 50:50 mg/kgW), P5 (papaya seed : gandarusa leaf  50:100 mg/ kgW), P6 (papaya seed : gandarusa leaf 100:50 mg/kgW). The extract was given for 35 days. On the 36th day, the mice were dissected to take their epididymis to observe the spermatozoa's quality (motility, viability, morphology). Those observations used a light microscope. Data were analyzed using one-way ANOVA and LSD post hoc tests. This study resulted differences in P1, P2, P3, P4, P5, and P6 towards motility, viability, and morphology of spermatozoa (p< 0.05). The conclusion of this study showed that both single and combination ethanol extracts of papaya seeds and gandarusa leaves could reduce the motility, viability, and morphology of spermatozoa of male mice, and the effective dosage in reducing motility, viability, and morphology of spermatozoa is P3 gandarusa leaves 50mg/kgW.
Formulasi dan Uji Antibakteri Sediaan Bodywash Ekstrak Daun Pare (Momordica Charantia L) Kombinasi Kopi Robusta (Coffea Canephora L) terhadap Bakteri Staphyloccocus Aureus dan Staphyloccocus Epidermis Latu, Saparuddin; Inayah, Nurul; Syamsidar; Suleman, Abdul Wahid; Padjalangi, Andi Muhammad Yaqkin; Mansur
Proceedings Series on Health & Medical Sciences Vol. 7 (2025): Proceedings of the 1st National Seminar on Global Health and Social Issue (LAGHOSI)
Publisher : UM Purwokerto Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/pshms.v7i.1440

Abstract

Formulasi Dan Uji Antibakteri Sediaan Bodywash Ekstrak Daun Pare (Momordica chrantia L) Kombinasi Kopi Robusta (Coffea canephora L) Terhadap Staphylococcus aureus Dan Staphylococcus epidermis. Ekstrak daun pare (Momordica charantia L) dikenal kaya akan manfaat untuk kesehatan selain itu berfungsi juga sebagai antibakteri. Kopi robusta (Coffea canephora L) selain banyak peminatnya tetapi dapat juga berfungsi sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan dari esktrak daun pare kombinasi kopi robusta dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphyloccocus aureus dan Staphyloccocus epidermis. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode semuran yang dilakukan dengan 3 perlakuan di masing-masing bakteri. Perlakuan tersebut terdiri dari konsentrasi 2%, 3% dan 5%. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan semua konsentrasi mampu menghambat pertumbuhan bakteri yang dimana konsentrasi yang paling efektif menghambat pertumbuhan pada F2 (3%) sebesar 11,98mm untuk bakteri Staphylococcus aureus, sedangkan bakteri Staphylococcus epidermis juga pada F1 (2%) sebesar 11,3mm yang paling efektif menghambat bakteri. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah konsentrasi 2%, 3% dan 5% mampu menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococus aureus yaitu pada F2 (3%) dengan diameter zona hambat 11,98mm dan untuk bakteri Staphyloccus epidermis yaitu pada F1(2%) dengan zona hambat bakteri 11,3mm.
Studi Etnomedisin Tumbuhan Obat Tradisional Masyarakat Adat Karampuang Kabupaten Sinjai Latu, Saparuddin; Bahar, Muhammad Yusuf; Mansur; Padjalangi, Andi Muhammad Yaqkin; Patarai, Muhammad Idris; Gaffar, Herry Darsim; Jangga
Proceedings Series on Health & Medical Sciences Vol. 7 (2025): Proceedings of the 1st National Seminar on Global Health and Social Issue (LAGHOSI)
Publisher : UM Purwokerto Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/pshms.v7i.1448

Abstract

Latar Belakang: Salah satu studi yang dikembangkan untuk menginventarisasi ramuan tumbuhan obat serta cara penggunaannya oleh etnis lokal tertentu yakni studi etnomedisin. Etnomedisin merupakan penelitian yang mengungkapkan pengetahuan lokal berbagai jenis etnis dalam menjaga kesehatannya. Etnomedisin merupakan salah satu cara untuk mendokumentasikan pemanfaatan tumbuhan oleh masyarakat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan cara pemanfaatan tumbuhan yang digunakan sebagai obat tradisional pada masyarakat adat Karampuang Kabupaten Sinjai. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif observasional yang menggunakan metode kualitatif. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian ditemukan sebanyak 40 jenis tumbuhan dimanfaatkan sebagai obat. Organ tumbuhan yang dimanfaatkan antara lain daun, rimpang, buah, batang, akar, umbi, biji dan kayu batang. Kesimpulan: Pengolahan tumbuhan sebagai obat yaitu dengan cara direbus, diremas, dikunyah, dimakan langsung, ditumbuk, diparut dan dilumatkan.
Membangun kesadaran kolektif: "penyuluhan anti kekerasan seksual dan anti perundungan di SMA Negeri 13 Maros” Ningsih, Nining Ade; Latu, Saparuddin; Marwan, Ummi Kalsum
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 2 (2025): March
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i2.29053

Abstract

Abstrak Kekerasan seksual dan perundungan merupakan dua fenomena sosial yang masih menjadi tantangan serius dalam lingkungan pendidikan di Indonesia. KPAI melaporkan sepanjang tahun 2021 terdapat 1.258 kasus kekerasan terhadap anak di lingkungan pendidikan, dengan 229 kasus di antaranya merupakan kekerasan seksual. Intervensi di sekolah telah terbukti sebagai strategi yang efektif dalam mengurangi insiden perundungan dan kekerasan dengan melibatkan semua elemen dan dilakukan secara holistik. Tujuan kegiatan penyuluhan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai kekerasan seksual dan perundungan sebagai bagian dari kesadaran kolektif dalam menciptakan suasana pembelajaran yang lebih baik. Penyuluhan ini dilaksanakan di SMA Negeri 3 Maros yang diikuti oleh 32 siswa. Metode yang digunakan dengan pendekatan Participatory Learning and Action (PLA) yang menekankan pada keterlibatan aktif peserta melalui ceramah dan tanya jawab serta evaluasi kegiatan. Hasil pelaksanaan kegiatan adalah para siswa sangat antusias dengan aktif bertanya dan menjawab pertanyaan serta memahami mengenai kekerasan seksual dan perundungan secara komprehensif. Siswa memahami mengenai bentuk-bentuk kekerasan seksual dan perundungan, jenis dan bentuk kekerasan seksual dan perundungan, pihak yang terlibat, dampak negatifnya, serta strategi pencegahan dan penanganannya. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah menanamkan konsep perubahan yang baru dalam berperilaku dan bersosialisasi pada siswa. Kata kunci: kesadaran kolektif; penyuluhan; anti kekerasan seksual; anti perundungan; siswa SMA. Abstract Sexual violence and bullying are two social phenomena that are still serious challenges in the educational environment in Indonesia. KPAI reported that throughout 2021 there were 1,258 cases of violence against children in the educational environment, with 229 cases of sexual violence. Intervention in schools has proven to be an effective strategy in reducing incidents of bullying and violence by engaging all elements and being carried out holistically. The purpose of this counseling activity is to increase students' understanding of sexual violence and bullying as part of collective awareness in creating a better learning atmosphere. This counseling was held at SMA Negeri 3 Maros which was attended by 32 students. The method used is the Participatory Learning and Action (PLA) approach which emphasizes the active involvement of participants through lectures and questions and answers as well as activity evaluation. The result of the implementation of the activity was that the students were very enthusiastic by actively asking and answering questions and understanding sexual violence and bullying comprehensively. Students understand the forms of sexual violence and bullying, the types and forms of sexual violence and bullying, the parties involved, their negative impacts, and prevention and handling strategies. The conclusion of this activity is to instill a new concept of change in behavior and socialization in students. Keywords: collective consciousness; extension; anti-sexual violence; anti-bullying; senior high school students.
Co-Authors Abdul Wahid Suleman Adinda Sari Pasinggi Agus Susanto Aisyah Nur Sapriati Aisyah Nur Saptriati Alimuddin Alimuddin Andi Irdawati Andi Muh Yagkin P Andi Muh Yagkin Padjalangi Andi Muh Yagkin Padjalangi A Andi Muh. Yaqkin P Andi Muhammad Yaqkin Andi Muhammad Yaqkin Padjalangi Asjur, Asti Vebriyanti Asnah Marzuki Asti Vebriyanti Asjur Aswanto K Aziz, Yuliana Bahar, Muhammad Yusuf Bambang, Ayu Wulansari Baso, Bachtiar Dewi Marhaeni Diah Herawati Elvira Santi Firdaus Firdaus Firman, Imran Fitrianingsih, Julia Gaffar, Herry Darsim Gajali, Nurdila Haerawati Idris Haerawati Idris, Haerawati Hasnany, Hasnany Herman, Sriyana Hilmiati Wahid Jalal, Jalal Jangga Jangga Jangga, Jangga M Fais Satrianegara Mahmudah, Rifa’atul Mamat Pratama, Mamat Mansur Mansur Mansur - Mansur Mansur Mansur Marthen Arie Marwan, Ummi Kalsum Mifta Khaerti Ikhsan Muammar Fawwaz Muhammad Basir Muhammad Idris Patarai Muhammad Rifai Musdar, Tamzil Azizi Musliani, Musliani Musnur, Aldha Irjayanti Mustamin Nia Putri Citra Ningsih, Nining Ade Nur Afni Ponseng Nurfitria Junita Nurhikmah Nurjannah Supardi Nurkamilah, Andi Nurul Inayah Obed Rame Padjalangi, Andi Muhammad Yaqkin Pakinde, Ayisti Patarai, Muhammad Idris Pradila Putri, Hardyanti Eka R. Rusli Rahayu, Rita Rahmaniah, Rahmaniah Rifa’atul Mahmudah Rika Handayani Risnah Rosdiana Rosdiana Rosdiana Rosdiana Rusli Safaruddin Saputro, Syaifullah Satrianegara, Faiz Siti Helmyati Sri Wulan Rini Sriyanty Sadsyam Surya Syarifuddin Syahruddin, Akmal Novrian Syaifullah Saputro Syamsidar Syamsuriyati, Syamsuriyati Tamira Tansy Timbuleng Tamzil Azizi Musdar Ummi Kalsum Marwan Wahyu Nuraini Hasmar Yagkin Padjalangi, Andi Muh Yaqkin-P, Andi Muh. Yulianti Yulis, Dian Meiliani Yunaldi Yunaldi Zainuddin