Claim Missing Document
Check
Articles

Penerapan Keselamaan Kerja Pada Bengkel Sepeda Motor Di Kelurahan Polowijen Kecamatan Blimbing Malang Budijanto; Edy Susanto, Eko; Rahmadianto, Febi
JURNAL FLYWHEEL Vol 9 No 2 (2018): Jurnal Flywheel
Publisher : Teknik Mesin S1 ITN Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/flywheel.v9i2.705

Abstract

Dikeluarahan Polowijen, Kecamatan Blimbing, Kota Malang masyarakat giat meningkatkan kesejahteraan perekonomiannya dengan mengoptimalkan bidang usahanya dan salah satunya mengadakan kegiatan pada bengkel sepeda motor. Dalam upaya meningkatkan dalam bidang pelayanan perbengkelan diperlukan upaya pelaksanaan manajemen yang profesional dan mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja yang optimal. Adanya penyuluhan dan pelatihan penerapan keselamatan dan kesehatan kerja, kepada kelompok pemuda yang berusaha di bidang pebengkelan sepeda motor di daerah tersebut dan mendapat tanggapan dan dukungan sangat besar. Penyuluhan membahas tentang manfaat tentang keselamatan dan kesehatan kerja pada bengkel sepeda motor. Pelatihan dilakukan dengan intensip dan terjadwal, hasilnya masyarakat mampu menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja pada tempat kerjanya.
PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN SELF-EFFICACY TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI DI SMA Fatiya Rosyida; Sugeng Utaya; Budijanto Budijanto
Jurnal Pendidikan Geografi Vol 21, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.428 KB) | DOI: 10.17977/jpg.v21i2.5903

Abstract

belajar terhadap hasil belajar Geografi, (2) pengaruh self-efficacy terhadap hasil belajar Geografi, dan (3) pengaruh kebiasaan belajar dan self-efficacy terhadap hasil belajar Geografi di SMAN 1 Widang-Tuban. Data dikumpulkan dengan menyebarkan angket dan dokumentasi dari 94 responden. Kebiasaan belajar diukur dengan angket kebiasaan belajar yang dikembangkan oleh Bakare 1971. Instrumen Motivation and Strategy Learning Quetionare (MSLQ) yang dikembangkan oleh Pintrich dkk tahun 1991 digunakan untuk mengukur self-efficacy, sedangkan hasil belajar siswa diperoleh dari nilai rata-rata ulangan. Setelah data terkumpul, dianalisis secara statistik dengan teknik regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  (1) kebiasaan belajar secara signifikan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dengan sumbangan efektif sebesar 65,60%, (2) Self-efficacy secara signifikan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dengan sumbangan efektif sebesar 15,80%, dan (3) kebiasaan belajar dan self-efficacy secara signifikan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dengan sumbangan efektif sebesar 65,20%. Kata Kunci: kebiasaan belajar, self-efficacy, hasil belajar.
Profil Kependudukan Indonesia Era 1990-an: Suatu Tinjauan Demografis Budijanto Budijanto
Jurnal Pendidikan Geografi Vol 2, No 2 (1995)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/pg.v2i2.1857

Abstract

Permasalahan penduduk di Indonesia terjadi sebagai akibat situasi demografis sebelum tabun 1970-an. Permasalahan pen­duduk di Indonesia terutama menyangkut dengan jumlah penduduk yang besar nomor 5 di dunia. Tingkat fertilitas yang tinggi, pertumbuban penduduk yang cepat dengan struktur muda, dan persebaran penduduk yang tidak merata.
Pekerja Anak di Kota dan Permasalahannya Budijanto Budijanto
Jurnal Pendidikan Geografi Vol 5, No 1 (1998)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/pg.v5i1.1991

Abstract

Masalah pekerja anak merupakan masalah yang kompleks. Masalah yang dihadapi oleh pekerja anak adalah jam kerja yang panjang, upah kerja yang rendah dan pekerjaan yang berbahaya. Oleh karena itu pekerja anak perlu adanya perlindungan hukum dengan melaksanakan Peraturan MENAKER Nomer: Ol/MEN 1987 tentang pekerja anak dan Konvensi ILO No. 138/1973 tentang batasan usia pekerja anak.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Waktu Bekerja Wanita Pedesaan di Luar Rumah di Desa Tegalgondo Kecamatan Karangploso Budijanto Budijanto
Jurnal Pendidikan Geografi Vol 3, No 1 (1996)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/pg.v3i1.1916

Abstract

Tujuan penelitian dalam studi ini adalah untuk mengetahui beberapa faktor yang mempengaruhi pencurahan waktu kerja wanita di pedesaan, sebagai studi kasus di desa Tegalgondo, kecamatan Karangploso. Sebagai sampel responden adalah ibu-ibu rumah tangga yang bekerja di luar rumah. Pemilihan responden secara acak sederhana (simple random sample) sebanyak 150 ibu rumah tangga. Pengumpulan data primer dengan cara wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh variabel bebas yaitu jumlah anggota rumah tangga, pendidikan kepala keluarga, dan ibu rumah tangga, luas areal yang digarap, status pemilikan lahan, dan pendapatan kepala keluarga mempunyai hubungan yang signifikan terhadap pencurahan waktu kerja wanita pedesaan di luar rumah. Sumbangan efektif terbesar diberikan oleh variabel jumlah anggota keluarga.
STUDI KOMPARATIF FERTILITAS PENDUDUK ANTARA DAERAH INDUSTRI DAN PERTANIAN (SUATU EVALUASI TERHADAP KEBERHASILAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA PASCA TAHUN 1998 PADA MASYARAKAT INDUSTRI DI KABUPATEN/KOTA MALANG) Budijanto Budijanto
Jurnal Pendidikan Geografi Vol 16, No 1 (2011)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.907 KB) | DOI: 10.17977/pg.v16i1.5539

Abstract

Abstrak. Penurunan fertilitas dan perbaikan kesehatan masyarakat menjadi tujuan utama untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat fertilitas di daerah industri yang dibandingkan dengan fertilitas di daerah pertanian, dan untuk mengevaluasi keberhasilan program KB pada masyarakat industri. Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan populasi pasangan usia subur pada masyarakat industri dan masyarakat pertanian. Teknik pengambilan sampel daerah dan responden secara purposive, dan wawancara sebagai teknikutama dalam pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fertilitas pada masyarakat industri lebih rendah daripada masyarakat pertanian. Terdapat perbedaan yang signifikan, antara fertilitas pada masyarakat industri dengan pertanian berdasarkan umur kawin pertama, lama periode reproduksi, pendidikan istri, pendapatan keluarga dan mortalitas bayi, dan ada perbedaan yang tidak signifikan perbedaan fertilitas berdasarkan pemakaian alat kontrasepsi. Namun secara simultan keenam variabel bebas mempunyai hubungan yang signifikan dengan fertilitas untuk daerah industri dan pertanian. Bobot sumbangan terbesar diberikan oleh variabel mortalitas bayi dan terkecil oleh pemakaian alat kontrasepsi.Kata Kunci : Fertilitas, sosial, ekonomi, budaya dan demografi
HUBUNGAN MINAT DAN KEBIASAAN MEMBACA DENGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA SMA UNGGULAN PONDOK PESANTREN ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGO Kurnia Maulidi Noviantoro; Achmad Amirudin; Budijanto Budijanto
Jurnal Pendidikan Geografi Vol 21, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.173 KB) | DOI: 10.17977/pg.v21i1.5421

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengungkap hubungan antara minat membaca dengan hasil belajar geografi, (2) mengungkap hubungan antara kebiasaan membaca dengan hasil belajar geografi, (3) mengungkap hubungan antara minat dan kebiasaan membaca dengan hasil belajar geografi, dan (4) mengungkap hubungan yang paling dominan antara minat dan kebiasaan membaca dengan hasil belajar geografi. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA Unggulan Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo yang terbagi dalam empat kelas. Sampel penelitian dipilih dengan teknik purposive sampling dengan menunjuk dua kelas yang memiliki nilai rata-rata tertinggi dan terendah yaitu siswa kelas X-3 untuk kelas nilai tertinggi dan siswa kelas X-4 untuk kelas terendah. Pengumpulan data dilakukan dengan instrument angket. Hasil belajar diukur dengan keberadaan nilai UAS semester ganjil siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat hubungan negatif antara minat membaca dan hasil belajar geografi dengan kontribusi min-at membaca sebesar 8,8%, (2) terdapat hubungan positif antara kebiasaan mem-baca dan hasil belajar geografi dengan kontribusi kebiasaan membaca sebesar 21,8%, (3) terdapat hubungan yang positif secara simultan antara minat dan ke-biasaan membaca dengan hasil belajar geografi, (4) Kebiasaan membaca mem-iliki hubungan yang paling dominan di antara minat membaca dengan hasil belajar geografi.Keywords: minat membaca, kebiasaan membaca, hasil belajar
PENGARUH LEADER MEMBER EXCHANGE (LMX) DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) GURU SD SWASTA DI KECAMATAN MENTENG JAKARTA PUSAT Budijanto Budijanto
Jurnal Manajemen Pendidikan Vol 7 No 1 (2016): Jurnal Manajemen Pendidikan Volume 7 Nomor 1 Juli 2016
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.709 KB) | DOI: 10.21009/jmp.v7i1.1830

Abstract

The objective of this research was to understand the effect of leader member exchange (LMX) and job satisfaction on organizational citizenship behavior (OCB). It was a quantitative research. The research used is a survey method with a correlation approach. In this study serve as a sample of 81 teachers were selected based on random techniques (simple random sampling). Data were obtained by spreading questioner. This study was conducted in private elementary schools at the district Menteng, Central Jakarta. The result of this study are: (1) there is a positive direct influence of leader member exchange on OCB, (2) there is a positive direct influence of job satisfaction on OCB, (3) there is a positive direct influence between leader member exchange with job satisfaction. The implication of this research is an attempt to improve teachers’ OCB can be done by improving leader member exchange and job satisfaction.
The Farming Land Tenure by Corporation: People’s Economic Rights Protection Perspective Budijanto Budijanto
e-2477-1929
Publisher : Institute of Research and Community Service, University of Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (640.153 KB) | DOI: 10.21776/ub.ijleg.2015.001.01.1

Abstract

The purpose of this study was to describe the various conditions that  background household workers who are motivated to migrate internasioanal; sending remittances to their home town and the impact of migration international TKI on social, economic, and  culture  in the area of origin. The approach of the research is quantitative approach., collecting data with interview techniques. and. indept interview / in-depth interviews to sharpen and enrich the information phenomenon sosial.Analisis data with descriptive analysis and paertial laest square.The results showed an increase in production efficiency with a shorter time, production capacity and product quality improved so that it can meet consumer demand. The purpose of this study was to describe the various conditions that  background household workers who are motivated to migrate internasioanal; sending remittances to their home town and the impact of migration international TKI on social, economic, and  culture  in the area of origin. The approach of the research is quantitative approach., collecting data with interview techniques. and. indept interview / in-depth interviews to sharpen and enrich the information phenomenon sosial.Analisis data with descriptive analysis and paertial laest square.Keywords: international migration, migrant workers, utilization, of origin remittance.
Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Pengambilan Keputusan Wanita Migran Bermigrasi ke Kota Malang B Budijanto
Forum Geografi Vol 25, No 2 (2011): December 2011
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/forgeo.v25i2.5039

Abstract

The low family income, lack of job vacancy other than farmland, the narrow square of land possession, and the high level of household load encourage women deciding to migrate to Malang as an effort to support their household economic welfare improvement. The aim of this research is to find and reveal any condition which causes migrant women household to decide migrating to Malang. The research result shows that demography variables (age, marriage status, and the amount of household load) have significant effect toward migrant women's decision making to migrate to Malang. Also, social-economic variable (migrant women education, household income, farmland square, and type of the job) affects migrant women's decision making to migrate to Malang significantly; but, job vacancy in origin area does not bring significant effect toward migrant women's decision making to migrate to Malang.