Claim Missing Document
Check
Articles

ESTIMASI PARAMETRIK MATERIAL KONSTRUKSI BETON BERTULANG PADA BANTUAN PASKA BENCANA DI ACEH. (STUDI KASUS: PERHITUNGAN MATERIAL PONDASI) Atthaillah, Atthaillah; Saputra, Eri
LANGKAU BETANG: JURNAL ARSITEKTUR Vol 5, No 2 (2018): December
Publisher : Department of Architecture, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (679.452 KB) | DOI: 10.26418/lantang.v5i2.26720

Abstract

Penelitian ini merupakan pengembangan dari studi oleh penulis sendiri untuk menciptakan alur kerja yang efektif dan efisien untuk perhitungan kebutuhan material konstruksi pada kasus paska bencana di Aceh.  Pada artikel ini penulis fokus pada perhitungan kebutuhan material pondasi.  Tujuannya adalah untuk memberikan gambaran yang lebih baik tentang bagaimana sistem yang menjadi proposal kami bekerja.  Selain itu, pengembangan kemampuan dari framework sebelumnya juga salah satu hal yang ingin kami dapatkan pada studi ini.  Penelitian ini menggunakan metode parametrik dengan Rhinoceros Educational versi 6, Grasshopper3D versi 1 serta GHPython.  Rhinoceros digunakan untuk membuat desain.  Grasshopper3D digunakan untuk membuat algoritma serta GHPyhton untuk membuat komponen-komponen Grasshopper yang lebih efisien sesuai dengan studi kasus.  Pada artikel ini kami juga menggunakan spreadsheet yaitu Microsoft Excel untuk tabulasi data perhitungan.  Hasil penelitian ini menunjukkan kemampuan framework berhasil dikembangkan untuk perbandingan alternatif komponen bangunan.  Pada kasus ini perbandingan harga material kota Lhokseumawe antara pondasi menerus dan pondasi tapak pada tiga luas bangunan yaitu 55 m2, 16 m2 dan 36 m2.  Perbandingan tersebut menunjukkan pondasi tapak lebih murah dalam hal material dibandingkan dengan pondasi menerus.  Kemampuan ini dinilai penting untuk efektifitas pengambilan keputusan yang relevan dengan konteks paska bencana di daerah tertentu.  Kemampuan membandingkan ini juga memberikan peluang untuk peningkatan kondisi psikologis dari penerima atau masyarakat yang terdampak oleh bencana.  Hal ini disebabkan oleh adaptabilitas yang tinggi dari framework sehingga bisa disesuaikan dengan kondisi yang diinginkan.  Selain itu, kami telah berhasil mengintegrasikan secara efisien pengembangan pada tahap ini ke framework yang sudah dikembangkan sebelumnya. PARAMETRIC ESTIMATION FOR REINFORCED CONCRETE CONSTRUCTION MATERIAL IN ACEH POST DISASTER RELIEF (CASE STUDY: ESTIMATION OF FOUNDATION MATERIAL)This research was the development of authors’ previous work to invent a framework that capable of performing estimation for construction materials effectively and efficiently in Aceh post-disaster cases.  In this paper, the writers focus on estimating substructure construction materials.  It was aimed at giving a better overview of the proposed framework system.  Besides, the improvement of the ability of the previous framework was something that we opted to within this study.  This paper employed a parametric method using Rhinoceros Educational version 6, Grasshopper3D version 1 and GHPython.  Rhinoceros was used for design making.  Grasshopper3D was used to construct algorithms and GHPython was utilized for optimized Grasshopper3D components for efficient workflow.  Further, this work utilized spreadsheet, which was Microsoft Excel, for estimation data tabulation.  The result showed the abilities of the framework was succeeded to be developed for a new feature, which was comparison capability for building components alternative.  In this study, the material price comparison for Lhokseumawe between a continuous rock (rubble stone) and footplate foundations for 55 m2, 16 m2, and 36 m2 building area.  It was discovered that the footplate foundation cheaper compared to the rubble stone.  This capability was significant for an effective decision making in a relevant post-disaster context.  The comparison ability had open opportunity to improve the psychological condition for users or societies affected by a disaster.  It was due to the high adaptability of the framework to suit specific situations.  Besides, we had efficiently integrated the development at this stage successfully to the previous work.
The Development of Mathematics Teaching Materials through Geogebra Software to Improve Learning Independence Saputra, Eri; Fahrizal, Effan
Malikussaleh Journal of Mathematics Learning (MJML) Vol 2, No 2 (2019): October
Publisher : Universitas Malikussaleh, Aceh Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/mjml.v2i2.1860

Abstract

Geogebra is software designed to solve geometry, calculus and algebra material as well as applications for designing spaces and buildings. The purpose of this research is to produce teaching material products through Geogebra software in mathematics courses that can be utilized in learning. The stages in this research include: (1) the stage of developing teaching material products, (2) the testing phase of teaching materials products (3) the analysis of increasing student’s independence. Product development and level of practicability of teaching materials is validated by material experts, media experts, lecturers as users, and trials of teaching material products. Qualitative data is used as a consideration in teaching material products to make revisions while quantitative data is analysed by statistical tests to see an increase in student self-independence. Based on the test results of experts teaching materials developed for trials in the field. Experts recommendations about teaching materials are appropriate for use and revision. After the revision is issued, try the field that involving students, the results of the test items about the reliability level of 0.734 so that teaching materials could be used for research instrumentts. The average value and standard deviation of the normalized gain values for the experimental class are 0.812 and 0.139 while the control class are 0.731 and 0.198. The analysis result of the questionnaire is that there is an increase in self-independence in study of the students in Architecture Study Program, Engineering Faculty, Malikussaleh University.
ANALISA KENYAMANAN TERMAL ADAPTIF PADA RUMAH TINGGAL TIPE 36 DI PERUMAHAN KETAPING RESIDENCE PADANG PARIAMAN Riskillah, Richi Yulistia; Olivia, Sisca; Atthaillah, Atthaillah; Husain, Said; Saputra, Eri
Arsitekno Vol 8, No 1 (2021): Arsitekno
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/arj.v8i1.3643

Abstract

Rumah merupakan tempat terjadinya aktivitas manusia dalam sehari-hari, dalam melakukan aktivitas di dalam rumah diperlukan kenyamanan bagi pengguna. Kenyamanan termal merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan. Penelitian ini dilakukan untuk memahami kondisi termal pada rumah tinggal sederhana dengan metrik adaptive comfort. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendapatkan data tingkat kenyamanan termal. Rumah yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Perumahan Kataping Residence, merupakan perumahan dengan jumlah unit bangun pada 1 tahap yaitu 145 unit dengan satu jenis bangunan yaitu tipe 36. Perumahan ini merupakan perumahan skala besar yang dibangun pada daerah Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman dengan desain menggunakan jendela adaptif. Dalam penggunaannya penghuni menggunakan penghawaan buatan untuk mendapatkan kondisi termal yang baik. Penelitian ini menggunakan metode simulasi dengan teknik parametrik menggunakan Rhinoceros, Grasshopper, Ladybug, dan Honeybee, serta menggunakan data cuaca Kota Padang Pariaman. Simulasi dilakukan 24 jam dalam sehari selama 1 (satu) tahun, dengan menggunakan 2 (dua) rumah contoh yang berbeda arah orientasinya. Hasil simulasi menunjukkan bahwa rumah dengan rata-rata tidak nyaman terjadi pada rumah contoh 2, dengan arah bagian barat merupakan orientasi paling tidak nyaman.
KAJIAN ORIENTASI SPASIAL PADA KAWASAN WISATA GAMPONG JABOI DI KOTA SABANG Mirsa, Rinaldi; Saputra, Eri; Ningsih, Tri Agusti
Arsitekno Vol 8, No 2 (2021): Arsitekno
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/arj.v8i2.4290

Abstract

Orientasi spasial adalah konsep abstrak yang di dalamnya meliputi hubungan spasial kemampuan mengamati hubungan posisi objek dalam ruang. Dalam orientasi spasial yang berhubungan dengan ruang yaitu konstelasi, konstelasi yang dimaksud menjelaskan tentang susunan, bentuk, ruang, tatanan, pola. Kota Sabang merupakan wilayah paling barat di Indonesia yang memiliki dua kecamatan Sukajaya dan Sukakarya serta terbagi menjadi delapan belas Gampong salah satunya Gampong Jaboi, potensi yang terdapat  yaitu potensi objek wisata alam dan buatan diantaranya: Pemandian Air Panas, Gunung Berapi, Wonderfull Point, Pantai Batee Tamon, Menara Mercusuar, Taman Pasi. Permasalahan pada penelitian untuk melihat sebuah objek dalam ruang atau kawasan meliputi susunan, bentuk, tatanan, ruang, pola, hubungan dalam objek wisata Gampong Jaboi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana konstelasi penataan objek wisata yang baik pada kawasan wisata Gampong Jaboi. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data sekunder dan primer yaitu pengamatan secara langsung kawasan wisata Gampong Jaboi. Konsepnya dijelaskan dalam bentuk variable konstelasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pola yang terjadi di dalam kawasan wisata Gampong Jaboi terdiri dari empat pola yang saling berhubungan antara wisata yang satu dengan yang lain.
The improving mathematical reasoning ability of Junior High School Students using the Constructivism Approach assisted by animation videos Wildayani, Wildayani; Marhami, Marhami; Mursalin, Mursalin; Saputra, Eri; Wulandari, Wulandari
International Journal for Educational and Vocational Studies Vol 3, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/ijevs.v3i5.5975

Abstract

The purpose of this study was to determine the increase in mathematical reasoning abilities of junior high school students using a constructivism approach assisted by animated videos on the comparison material of class VII MTsS Jabal Nur. The approach used in this research is a quantitative research approach with a quasi-experimental type of approach. The population in this study were all students of class VII consisting of 10 classes and the sample used was class VII-5 as the experimental class as many as 25 students and class VII-6 as the control class as many as 26 students. The experimental class students were taught using a constructivism approach assisted by animated videos, while the control class was taught using a scientific approach. The data was collected by giving a pretest-posttest and the data were analyzed using the t-test and obtained a result of 0.00. In accordance with the test criteria, the value in the sig column < 0.05 then is rejected. From the statistical significance of the t-test is 0.00 less than 0.05. Then is rejected, H_a is accepted. The results of the analysis of student responses to constructivism approach learning assisted by animated videos show that the overall average is in the very good category. This shows students that using a constructivism approach assisted by animated videos gets a positive response from students. The learning process using this approach can improve students ‘abilities in learning mathematics and can increase students’ desire to learn and student activity.
A Study of the Influence of Interior on Comfort in Outpatient Unit Waiting Room at Hospitals in Lhokseumawe Effan Fahrizal; Muhammad Imam; Soraya Masthura Hassan; Eri Saputra
International Journal of Engineering, Science and Information Technology Vol 1, No 4 (2021)
Publisher : Master Program of Information Technology, Universitas Malikussaleh, Aceh Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.519 KB) | DOI: 10.52088/ijesty.v1i4.171

Abstract

Important role in the comfort of patients. Based on field observation, patients and visitors felt uncomfortable and bored while waiting in the queue to consult a doctor. Hospital visitors are not all ill patients but there are also those who only consult, escort, or visit. In this case, the beauty and comfort in the waiting area, which is a public and intermediary area, is expected to have a psychological effect that can distract visitors from a terrifying impression, provide comfortability while waiting and reduce patient tension before being examined. This study examines the influence of interior on the comfort of patients in the waiting room with case studies at Abby Hospital, Bunda Women and Children Hospital, and PMI Hospital. This study uses a qualitative method with a correlation method approach. Research variables include (1) circulation, (2) cleanliness, (3) noise, (4) lighting, (5) beauty, (6) aromas/odors. The findings show that at Bunda Women and Children Hospital, 32% of the respondents felt uncomfortable with the layout of the room (facilities/furniture), 64% of respondents felt comfortable, 4% of respondents felt very comfortable. While at PMI Hospital, 36% of respondents felt uncomfortable with the layout of the room (facilities/furniture), 56% of respondents felt comfortable, 4% of respondents felt very comfortable. Finally, at Abby Hospital, 0% of respondents felt uncomfortable with the layout of the room (facilities/furniture), 68% of respondents felt comfortable, 32% of respondents felt very comfortable. In this study, conclusions were drawn for basic guidelines for hospital comfort in terms of advantages and disadvantages.
Space Transformation in Residential House Small Entrepreneurs Banana Sale Rinaldi Mirsa; Muhammad Muhammad; Fidyati Fidyati; Eri Saputra; Muhammad Rumiza
International Journal of Engineering, Science and Information Technology Vol 1, No 4 (2021)
Publisher : Master Program of Information Technology, Universitas Malikussaleh, Aceh Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (976.335 KB) | DOI: 10.52088/ijesty.v1i4.167

Abstract

Space transformation occurs in line with the needs and availability of resources owned by space users. The arrangement and utilization of space is carried out to optimize the function of the space owned and the limited space owned by the space user requires an adjustment in the use of the space owned to achieve business goals as well as the comfort of the living environment. Pante Bidari is a banana sale    producing area in Aceh, which is located in East Aceh Regency, where the majority of the people work as small entrepreneurs and   workers in the Banana Sale Industry. The process carried out when producing Pisang Sale uses a special room consisting of a storage room, peeling room, sale room and packaging room. This study aims to determine how the transformation of space in a small banana sale house. The method used in this research is a qualitative method. This study found that the spatial transformation that occurred in the small businessman's house of Pisang Sale in Pante Bidari District, East Aceh Regency is one way to optimize the utilization and utilization of space, so that the Pisang Sale production room consists of storage room, stripping room, sale room and packaging room. using residential space as an aspect of activity in residential homes, so that ongoing activities are not disturbed by other activities, residential space in terms of space dimensions there are changes that include addition, reduction and movement of space aimed at adjusting space requirements. Judging from the spatial relationship, there are several spaces that are far from each other and close to each other, so that access to activities carried out can optimize the function of the space.
Pemanfaatan Software Wingeom Dan Geogebara Dalam Media Pembelajaran Matematika Eri Saputra
SEMINAR NASIONAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN Vol. 1 No. 1 (2020): Seminar Nasional Peningkatan Mutu Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu pelajaran yang dianggap sulit menurut siswa adalah matematika karena bersifat abstrak. Sebagai sebuah pelajaran yang abstrak matematika memerlukan media visual dalam pembelajarannya. Salah satu media pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan teknologi pada saat ini adalah software. Wingeom dan Geogebra dipilih karena software ini bisa didapatkan secara gratis (open source). Jadi, karena sifatnya yang open source tidak ada masalah perizinan yang terkait dengan penggunaannya. Pembelajaran menggunakan software Wingeom dapat membantu pendidik dalam memvisualisasikan dan menjelaskan tentang definisi dan bentuk dari vektor kepada peserta didik, sehingga dapat menunjang keberhasilan pembelajaran. Software Geogebra menggabungkan fitur geometri dinamis, aljabar, kalkulus, dan spreadsheet menjadi satu bagian yang mudah digunakan sehingga cocok untuk pembelajaran dan pengajaran matematika. Dengan menggunakan kedua software tersebut pelajaran matematika lebih mudah dipahami karena bisa memvisualkan materi matematika yang diajarkan. Selain itu software ini dibuat untuk melatih kreativitas dan kemandirian belajar dari peserta didik.
EKSPLORASI ETNOMATEMATIKA PADA ARSITEKTUR RUMOH ACEH Eri Saputra; Rinaldi Mirsa; Puji Dama Yanti; Wulandari Wulandari; Asmaul Husna
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 1 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (905.035 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i1.4751

Abstract

Konsep matematika digunakan untuk mengimplementasikan pembelajaran matematika dalam budaya khususnya pada kebudayaan Rumoh Aceh. Seiring perkembangan zaman, kebudayaan semakin terlupakan khususnya pada rancang bangun Rumoh Aceh yang memiliki makna dan filosofinya tersendiri. Sebagian besar masyarakat sering tidak menyadari bahwa mereka telah menerapkan konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari. Mereka memandang bahwa matematika hanyalah suatu mata pelajaran yang cuma dipelajari di bangku sekolah saja. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengimplementasikan etnomatematika yang terdapat di Rumoh Aceh pada pembelajaran matematika. Data yang diperoleh berupa data kualitatif dan pendekatan etnografi, sedangkan sumber diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Alat bantu yang digunakan berupa pedoman wawancara, hasil observasi, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dalam dua tahap, yaitu analisis data selama dilapangan dan setelah data terkumpul. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Bagian Rumoh Aceh memiliki makna dan filosofinya tersendiri terkait dengan kehidupan masyarakat baik hubungan dengan manusia maupun sang pencipta. 2) Konsep matematika pada Rumoh Aceh dilihat dari etnomatematika dapat ditemukan pada Rumoh Aceh yaitu bangun datar, bangun ruang, dan geometri dimensi satu (garis dan sudut), 3) Keterkaitan dengan etnomatematika pada Rumoh Aceh yaitu mengukur, rancang bangun, dan beberapa pembelajaran matematika serta implementasi pembelajarannya. AbstractThe concept of mathematics is used to implement mathematics learning in culture, especially in Rumoh Aceh. Over time, this culture is in danger of extinction especially in the design of Rumoh Aceh that has its own meaning and philosophy. Most people often do not realize that they have applied mathematical concepts in everyday life. They view mathematics as a subject that is only learned in school. This study aims to describe and implement ethnomathematics in Rumoh Aceh in learning mathematics. The data obtained were qualitative and an ethnographic approach data obtained from observations, interviews, and documentation. The research tools used include interview guidelines, observation and documentation results. Data analysis in this study was carried out in two stages: data analysis during the research in the field and after the data was collected. The results of the study show that: 1) The Rumoh Aceh has its own meaning and philosophy related to people's lives, both relationships with humans and God. 2) Mathematical concepts in Rumoh Aceh seen from ethnomathematics are flat shapes, space shapes, and one-dimensional geometry (lines and angles), 3) The relationship with ethnomathematics found in Rumoh Aceh is in measuring, designing, and some mathematics lessons and implementation of learning
KAJIAN ORIENTASI SPASIAL PADA KAWASAN WISATA GAMPONG JABOI DI KOTA SABANG Rinaldi Mirsa; Eri Saputra; Tri Agusti Ningsih
Arsitekno Vol 8, No 2 (2021): Arsitekno
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/arj.v8i2.4290

Abstract

Orientasi spasial adalah konsep abstrak yang di dalamnya meliputi hubungan spasial kemampuan mengamati hubungan posisi objek dalam ruang. Dalam orientasi spasial yang berhubungan dengan ruang yaitu konstelasi, konstelasi yang dimaksud menjelaskan tentang susunan, bentuk, ruang, tatanan, pola. Kota Sabang merupakan wilayah paling barat di Indonesia yang memiliki dua kecamatan Sukajaya dan Sukakarya serta terbagi menjadi delapan belas Gampong salah satunya Gampong Jaboi, potensi yang terdapat  yaitu potensi objek wisata alam dan buatan diantaranya: Pemandian Air Panas, Gunung Berapi, Wonderfull Point, Pantai Batee Tamon, Menara Mercusuar, Taman Pasi. Permasalahan pada penelitian untuk melihat sebuah objek dalam ruang atau kawasan meliputi susunan, bentuk, tatanan, ruang, pola, hubungan dalam objek wisata Gampong Jaboi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana konstelasi penataan objek wisata yang baik pada kawasan wisata Gampong Jaboi. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data sekunder dan primer yaitu pengamatan secara langsung kawasan wisata Gampong Jaboi. Konsepnya dijelaskan dalam bentuk variable konstelasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pola yang terjadi di dalam kawasan wisata Gampong Jaboi terdiri dari empat pola yang saling berhubungan antara wisata yang satu dengan yang lain.
Co-Authors A, Hendra Ade Meylani Adi Safyan Adi Safyan Yahya Aidilof, Hafizh Al Kautsar Aklimawati Aklimawati, Aklimawati Al-Shahzam , Mohd. Hafez Alashri, Haris Alparuki, Widi Angga Pratama Ardyan, Muhammad Armelia Dafrina Asmaul Husna Asmaul Husna Asri asri Asyari, Annisa Atthaillah, Atthaillah Ayike Kusprasetya Badriana, Badriana Bambang Karsono Bambang Karsono Berutu, Remiyani Cut Azmah Fithri Dafrina, Armelia Deni Deni Deni Deni Deni Deni DEWI SARTIKA Dita Hasanah Effan Fahrizal Eliza Eliza Emi Maulani Erna Isfayani Erna Muliana Fahmi Umarussalam Simatupang Fahrizal, Effan Fajria, Nisa Farhana, Izzati Fidyati, Fidyati Fidyati, Fidyati Fithri, Cut Azmah Fitri, Cut Azmah Hassan, Soraya Masthura Haves Qausar Hendra Aiyub Heni Pujiastuti Herizal Herizal Hidayah, Irna Nurul Hidayatsyah Hidayatsyah Husain, Said Hutasuhut, Alvin Azhar Intan, Syahrina Khairun Nisa Khusna Yuliantika AB Listiana, Yeni M Mursalin Marhami, Marhami Marhami, Marhami Marina Fadhilla Mirsa, Rinaldi Muhammad MUHAMMAD ALI Muhammad Imam Muhammad Iqbal Muhammad Muhammad Muhammad Muhammad Muhammad Muhammad Muhammad Reza Muhammad Rumiza Mursalin . Mursalin, M Mutammimul Ula Mutia Fonna Mutia, Cut Winni Nanda, Syarifa Asria Nasruddin Nasruddin Nasruddin Nasruddin Ningsih, Tri Agusti Nur Azmi Nur Elisyah Nuraina Nuraina Nuraina, Nuraina Nuri, Zulfa Nurul Afni Sinaga Nurul Akmal Nurwijayanti Olivia, Sisca Phonna, Cut Natari Neubie Pinem, Leo Sani Muslim Puji Dama Yanti Putra, Muhammad Sandi Qardawi, Muhammad Yusuf Raduan B Rahmatika, Widya Raihan Humaro Rezi, Thio Alfah Richi Yulistia Riskillah Rinaldi Mirsa Rinaldi Mirsa Riskillah, Richi Yulistia Rizki Alamsyah Safira, Siti Safyan, Adi Said Husain Samsul Bahri Samsul Bahri Samsul Bahri Samsul Bahri Siska Rejeki Sofyan, Diana Khairani Soraya Masthura Hassan Sugeng, Santoso Tri Agusti Ningsih Wildayani, Wildayani Wulandari Wulandari Wulandari Wulandari Yamesa, Andrit Yulisda, Desvina Yundari, Yundari Yusuf Qardawi Zainul Mujtahid Zurhijjah Zurhijjah