p-Index From 2020 - 2025
9.897
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA EDUKASIA PALASTREN Prosiding Pendidikan Sains Kodifikasia: Jurnal Penelitian Islam Edu Sains: Jurnal Pendidikan Sains dan Matematika Scientiae Educatia: Jurnal Pendidikan Sains Jurnal Ibriez : Jurnal Kependidikan Dasar Islam Berbasis Sains Jurnal Penelitian Pendidikan IPA (JPPIPA) Indonesian Journal of Science and Mathematics Education Journal of Natural Science and Integration THABIEA (JOURNAL OF NATURAL SCIENCE TEACHING) AL-TANZIM : JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM Paedagogia: Jurnal Pendidikan Jambura Physics Journal J-Dinamika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Faktor Jurnal Ilmiah Kependidikan Kappa Journal JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Journal of Innovation in Educational and Cultural Research Mitra Mahajana: Jurnal Pengabdian Masyarakat Prima Abdika: Jurnal Pengabdian Masyarakat Experiment: Journal of Science Education WISDOM: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini INSECTA: Integrative Science Education and Teaching Activity Journal Journal of Research in Instructional InEJ: Indonesian Engagement Journal Jurnal Tadris IPA Indonesia Etihad: Journal of Islamic Banking and Finance Jurnal Media dan Teknologi Pendidikan Prisma Sains: Jurnal Pengkajian Ilmu dan Pembelajaran Matematika dan IPA IKIP Mataram Cendekia: Jurnal Kependidikan dan Kemasyarakatan Reflection Journal Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Excelencia : Journal Of Islamic Education & Management Jurnal Pendidikan Sains Indonesia (Indonesian Journal of Science Education) Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pembelajaran JIPI (Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA) Journal of Economics, Law, and Humanities Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia IJIS Edu : Indonesian Journal of Integrated Science Education
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search
Journal : Jurnal Tadris IPA Indonesia

Analisis Karakter Rasa Ingin Tahu Siswa Pada Tema Struktur dan Fungsi Tumbuhan Fatkul Jannah; Wirawan Fadly; Aristiawan Aristiawan
Jurnal Tadris IPA Indonesia Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Tadris IPA IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.848 KB) | DOI: 10.21154/jtii.v1i1.63

Abstract

Tujuan penelitian ini siswa diharapkan dapat mengembangkan karakter rasa ingin tahu pada mata pelajaran IPA sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Rancangan penelitian yang digunakan yaitu dengan teknik claster random sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui tes tulis dan wawancara dengan guru serta siswa. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dari hasil nilai yang diujikan ke siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata seluruh indikator rasa ingin tahu siswa masih belum mencapai nilai yang diharapkan atau masih belum tuntas. Namun, berdasarkan penelitan yang telah dilakukan maka dapat diperoleh kesimpulan bahwa Rasa Ingin Tahu siswa mencapai skor tertinggi pada indikator Adventurous, sedangkan skor terendah yaitu pada indikator Discover. Sehingga rata-rata kemampuan Rasa Ingin Tahu siswa berjumlah 68,4 yang menunjukkan bahwa hasil belajar siswa sudah cukup baik pada karakter Rasa Ingin Tahu yang ditinjau dari keseluruhan nilai tiap indikator.
Analisis Keterampilan Berpikir Analitis Siswa pada Tema Pewarisan Sifat Fitriani Fitriani; Wirawan Fadly; Ulinnuha Nur Faizah
Jurnal Tadris IPA Indonesia Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Tadris IPA IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.478 KB) | DOI: 10.21154/jtii.v1i1.64

Abstract

Ketrampilan berpikir analitis, sebagai kemampuan berpikir tingkat tingi dengan menerapkan penalaran yang begitu kompleks sehingga menjadi sangat penting untuk dimilki oleh peserta didik dalam menghadapi persoalan dan permasalahan di abad 21 yang mana peserta didik akan dihadapkan pada permasalahan global yang semakin meningkat. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan desain eksperiment kuantitatif-kualitatif dengan analisis data melalui pendekatan deskriptif. Tujuan penenlitian ini adalah untuk mengukur taraf ketrampilan berpikir peserta didik pada pembelajaran IPA kelas IX-E SMP Ma'arif 1 Ponorogo. Berdasarkan hasil analisis data yang telah diperoleh dengan mengukur 6 indikator ketrampilan berpikir analitis (Memahami konsep, Mengidentifikasi, Membedakan, Mengorganisasikan, Menghubungkan dan Aplikatif) uji kemampuan melalui pemberian tes soal uraian dan tabel, dan dari hasl rata-rata yang diperoleh dapat diketahui bahwa tingkat ketrampilan berpikir analitis peserta didik sebesar dan berada pada level yang rendah
Analisis Keterampilan Berpikir Kritis Siswa pada Pembelajaran IPA Materi Bioteknologi Ariza Rahmadana Hidayati; Wirawan Fadly; Rahmi Faradisya Ekapti
Jurnal Tadris IPA Indonesia Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Tadris IPA IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (446.377 KB) | DOI: 10.21154/jtii.v1i1.68

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keterampilan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran IPA khususnya materi bioteknologi di kelas IX SMP Maarif 1 Ponorogo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Chroscheck sectional Survey. Sampel penelitian ini ditentukan dengan menggunakan Claster Random Sampling, dimana peneliti melakukan acak sembarang dan diperoleh Kelas IX A yang terdiri dari 25 siswa di SMP Maarif 1 Ponorogo. Teknik pengumpulan data adalah tes, observasi, dan wawancara. Tes diberikan kepada siswa kelas IX A, observasi dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung, serta wawancara dilakukan terhadap guru IPA. Adapun wawancara yang digunakan bersifat terbuka. Instrumen tes pada penelitian ini adalah berupa soal essay untuk mengukur kemampuan berpikir kritis siswa. Pada setiap item soal memuat 4 aspek, yaitu: (1) interpretasi, (2) analisis, (3) evaluasi, (4) inferensi. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa kelas IX A SMP Maarif 1 Ponorogo pada materi bioteknologi masih kurang dengan nilai rata-rata 40,62. Keterampilan berpikir kritis siswa paling banyak muncul pada indikator interpretasi. Keterampilan berpikir kritis peserta didik dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya pola pikir dalam memecahkan masalah dan pemahaman dari setiap materi yang telah disampaikan. Oleh sebab itu guru sangat berperan penting dalam pengembangan keterampilan berpikir kritis dari siswa
Analisis Kemampuan Membuat Kesimpulan Menggunakan Model Contextual Teaching and Learning Berbasis Education for Sustainable Development Eri Ariyanti; Wirawan Fadly; Muhamad Khoirul Anwar; Titah Sayekti
Jurnal Tadris IPA Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Tadris IPA IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.375 KB) | DOI: 10.21154/jtii.v1i2.133

Abstract

Perkembangan di dunia pendidikan saat ini menuntut untuk melatih pengembangan ketrampilan proses pada peserta didik. Ketrampilan proses terdiri atas beberapa bagian salah satunya yaitu kemampuan membuat kesimpulan. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui model pembelajaran CTL berbasis ESD apakah berpengaruh terhadap kemampuan membuat kesimpulan. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif true eksperimental dengan desain pretest-posttest control group design, dalam menganalisis data menggunakan deskriptif kuantitatif dan sampel yang diambil secara random sampling. Teknik pengumpulan data berupa lembar observasi, tes tulis dan angket, sedangkan analisis data berupa uji validitas, uji reliabilitas, uji keterbacaan, uji normalitas, uji homogenitas dan uji t. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa model CTL berbasis ESD terdapat pengaruh peserta didik dalam membuat kesimpulan, hal ini dapat dilihat perbedaan yang antara penggunaan model pembelajaran CTL berbasis ESD dengan model konvensional dalam kemampuan membuat kesimpulan, serta penggunaan model pembelajaran CTL berbasis ESD lebih baik daripada penggunaan model konvensional dalam pembelajaran. Kemampuan membuat kesimpulan yang memiliki nilai tertinggi yaitu mempertimbangkan sesuatu secara induksi, peserta didik lebih mampu membuat kesimpulan dari khusus ke umum sehingga indikator ini memiliki jumlah peningkatan yang lebih tinggi daripada indikator lainnya. Oleh karena itu guru memiliki peran yang sangat penting dalam membimbing peserta didik untuk membuat kesimpulan.
Pemulihan Berpikir Kritis Peserta Didik Menggunakan Model Pictorial Riddle Dengan Pendekatan STEM Ahmad Arif Afifudin; Wirawan Fadly
Jurnal Tadris IPA Indonesia Vol. 1 No. 3 (2021)
Publisher : Tadris IPA IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.433 KB) | DOI: 10.21154/jtii.v1i3.134

Abstract

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan dan mencari mana yang lebih baik antara pembelajaran Pictorial Riddle dengan pendekatan STEM atau pembelajaran Konvensional pada Motivasi Sains dan Berpikir Kritis Peserta Didik MTs Ma’arif Al-Ishlah Bungkal Ponororgo. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan desain quasi eksperimen purposive sampling. Teknik Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dalam penelitian ini sampel merupakan peserta didik kelas VIII A dan VIII B di MTs Ma’arif Al-Ishlah Bungkal Ponororgo yang berjumlah 43 peserta didik. Teknik pengumpulan data dengan penyebaran kuesioner dan soal sosio emosional yang dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil yang telah dianalisis, rendahnya nilai rata-rata yang terjadi pada sebelum dan sesudah semester dapat diamati di masing-masing 5 indikator berpikir kritis, dengan rata-rata nilai 49,9 dengan standard deviasi sebesar 6,3 indikator terendah terletak pada indikator klarifikasi . Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran pembelajaran Pictorial Riddle dengan Pendekatan STEM lebih baik dari pada pembelajaran Konvensional dalam pemulihan berpikir kritis peserta didik, khususnya pada indikator bertanya, menyimpulkan, memberikan alasan dan memperjelas. Model pembelajaran Pictorial Riddle dengan Pendekatan STEM dalam penerapannya menggunakan teka-teki bergambar dengan pokok permasalahan yang harus diselesaikan, model dan pendekatan ini sesuai dengan perkembangan modernisasi dunia.
Mereduksi Miskonsepsi Melalui Model Conceptual Change Berbasis STEM Education Risma Ulinnuha Rohmah; Wirawan Fadly
Jurnal Tadris IPA Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Tadris IPA IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.941 KB) | DOI: 10.21154/jtii.v1i2.143

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mereduksi miskonsepsi yang dialami siswa melalui penerapan pembelajaran dengan model conceptual change berbasis pendekatan STEM education. Miskonsepsi dapat berdampak serius pada pembelajaran individu yaitu memiliki 4 konsekuensi utama antara lain prestasi rendah, berdampak pada topik, psikologi siswa, dan masalah pengelolaan kelas. Metode yang dgunakan adalah kuantitatif dengan bentuk desain eksperimen yaitu menggunakan Pre-Eksperimental Design dengan rancangan berupa Randomize Pretest Postest Control Grup Design. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII di MTsN 3 Ponorogo Tahun Ajaran 2020/2021. Peneliti mengambil empat kelas yang terbagi menjadi 2 kelompok yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan jumlah keseluruhan 100 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Model pembelajaran conceptual change berbasis STEM education memiliki efektifitas yang lebih baik untuk mereduksi miskonsepsi siswa pada mata pelajaran IPA daripada model konvensional.
Pengaruh Model Sains Teknologi Masyarakat dan Pendekatan ESD dalam Meningkatkan Kepedulian Lingkungan Atikah Rahmah; Wirawan Fadly; Rahmi Faradisya Ekapti; Titah Sayekti; Ulinnuha Nur Faizah
Jurnal Tadris IPA Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Tadris IPA IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.72 KB) | DOI: 10.21154/jtii.v1i2.145

Abstract

Pembelajaran saat ini menuntut siswa untuk lebih aktif, tidak hanya melibatkan pengetahuan yang dibuku materi saja, tetapi membutuhkan pengetahuan luas dari permasalahan lingkungan. Sehingga, memiliki keterampilan untuk menyelesaikan masalah lingkungan agar mencapai kehidupan mendatang yang lebih baik sehingga siswa perlu memiliki kepedulian lingkungan yang tinggi. Dengan demikian, diperlukan strategi model serta pendekatan dalam pembelajaran yang efektif untuk diterapkan adalah pembelajaran berbasis sains teknologi masyarakat dan Science- Education. Karena pembelajaran IPA dan lingkungan saling berhubungan, sehingga penting dilakukan pendekatan dengan focus penelitian kepedulian lingkungan. Tujuan penelitian ini yakni dapat mengetahui pengaruh model pembelajaran STM dengan pendekatan ESD dalam meningkatkan kepedulian lingkungan. Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi eksperimen, dengan rancangan penelitian ekperimen randomize pretest posttest control grup desain, untuk teknik analisa data menggunakan uji normalitas dan uji Mann-Whitney serta uji N-gain. Hasil penelitian ini dengan uji normalitas shapiro-link sebesar 0,011<0,05 dan hasil rata rata nilai posttest kelas kontrol sebesar 44 dan rata- rata nilai post tes kelas eksperimen sebesar 69. Rata- rata nilai N-gain skor nilai post tes kelas yang menggunakan model pembelajaran STM sebesar 48,4 dengan kategori peningkatan sedang sedang, sedangkan kelas yang menggunakan metode konvensional mendapat rata- rata nilai uji N-gain skor sebesar -4,48 dan berinterpretasi mengalami penurunan, hasil minus yang diperoleh ini disebabkan nilai pretest yang lebih besar dari nilai posttest dengan nilai signifikansi uji Mann-Whitney rata-rata nilai N-gain adalah 0,000<0,05. Sehingga, dinyatakan model pembelajaran STM dengan pendekatan ESD dapat meningkatkan sikap peduli lingkungan.
Efektivitas Model Pembelajaran Learning Cycle 5E dan Pendekatan Science for Sustainability Development Terhadap Kemampuan Membuat Keputusan Peserta Didik SMP Wisnu Saputra; Wirawan Fadly; Ulinnuha Nur Faizah; Aldila Candra Kusumaningrum
Jurnal Tadris IPA Indonesia Vol. 1 No. 3 (2021)
Publisher : Tadris IPA IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.588 KB) | DOI: 10.21154/jtii.v1i3.162

Abstract

Tujuan utama penelitian ini untuk mengetahui perbedaan dan mencari mana yang lebih baik antara model pembelajaran Learning Cycle 5E dan pendekatan Science for Sustainability Development dengan model pembelajaran Konvensional pada kemampuan membuat keputusan peserta didik SMP Negeri 1 Balong Ponorogo. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan metode quasi eksperimen dengan purposive sampling. Sampel penelitian ini peserta didik kelas VII B dan VII E di SMP Negeri 1 Balong. Teknik pengumpulan data dengan tes dan lembar kuisioner yang dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan statistik inferensial menggunakan uji-t. Instrumen penelitian ini adalah soal uraian yang diberikan setelah penerapan model pembelajaran Learning Cycle 5E dan pendekatan Science for Sustainability Development. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa nilai rata-rata kemapuan membuat keputusan peserta didik pada kelas eksperimen 40,71 dan kemudian meningkat menjadi 72. Hai kesimpulan sil pengolahan data menggunakan uji-t one-tailed dapat dinyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan membuat keputusan peserta didik antara model pembelajaran Learning Cycle 5E dan pendekatan Science for S ustainability Development dengan model pembelajaran Konvensional. Hal ini menujukkan bahwa model pembelajaran Learning Cycle 5E dan pendekatan Science for Sustainability Development efektif terhadap kemampuan membuat keputusan peserta didik.
Peningkatan Kemampuan Refleksi Peserta Didik dengan Penerapan Model STM Berbasis Google Form Ana Miftachul Masruroh; Wirawan Fadly; Ulinnuha Nur Faizah; Muhamad Khoirul Anwar
Jurnal Tadris IPA Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Tadris IPA IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.338 KB) | DOI: 10.21154/jtii.v1i2.206

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Keterlaksanaan pembelajaran model STM berbasis google form, 2) Keefektivitas model STM berbasis google form dalam meningkatkan kemampuan refleksi peserta didik di SMP Ma’arif 1 Ponorogo, dan 3) Respons peserta didik model STM berbasis google form. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kuantitatif Quasi Experimental.dengan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu peserta didik kelas VII A (kelas eksperimen ) dan VII B (kelas kontrol) yang dipilih dengan menggunakan teknik random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran STM berbasis google form terbukti dapat meningkatkan kemampuan refleksi peserta didik serta dalam proses pembelajaran berjalan dengan baik. Temuan lain dalam penelitian yaitu: 1) proses pembelajran berjalan dengan baik, 2) nilai hasil belajar kelas eksperimen dalam meningkatkan kemampuan refleksi lebih baik daripada kelas konvensional, dan 3) respons peserta didik baik. Saran dalam penelitian yaitu diharapkan untuk menggunakan model STM berbasis google form karena model ini dapat membangun kemampuan refleksi peserta didik dalam kebenaran dan apa yang ditanyakan dalam permasalahan.
Potensi Umbi Gadung sebagai Bahan Pengganti Tepung dalam Pembuatan Bakso Daging Sapi Eni Lestari; Alda Maulidya Anindita; Alfia Nurul Badi'ah; Titah Sayekti; Wirawan Fadly
Jurnal Tadris IPA Indonesia Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Tadris IPA IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21154/jtii.v2i1.438

Abstract

Gadung merupakan jenis umbi yang tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia termasuk wilayah Kabupaten Wonogiri. Namun potensi alam yang begitu besar belum dapat digunakan secara maksimal. Umbi gadung memiliki kandungan racun berupa dioscorin dan sianida (HCN) yang dapat memberi efek negatif bagi yang mengonsumsinya. Namun dengan pengolahan yang tepat racun tersebut dapat diatasi sehingga aman untuk dikonsumsi manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan sumber daya lokal yaitu umbi gadung yang kemudian diolah menjadi bakso yang dapat digemari masyarakat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa panelis menerima dan menyukai rasa, tekstur, aroma, dan warna bakso gadung. Kandungan yang terdapat pada bakso gadung yaitu air, abu, lemak, protein, karbohidrat, dan serat kasar. Kadar air, abu, dan lemak pada bakso gadung telah memenuhi standar SNI sehingga aman untuk dikonsumsi. Namun, kadar protein pada bakso gadung sebesar 9,75 % masih belum memenuhi standar SNI yaitu minimal 11,0 %. Kadar karbohidrat pada bakso gadung sebesar 21,63 % dan serat kasar sebesar 0,39%. Lama simpan bakso gadung mencapai 8 hari di ruang terbuka, 29 hari di kulkas, dan 60 hari di freezer.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abdul Haris Odja Ahmad Arif Afifudin AHMADI Al Baqi, Safuruddin Al Ethari, Rawaa Yasir Mahdi Albab, Muhammad Ulil Alda Maulidya Anindita Aldila Candra Kusumaningrum Alfanisa Dwi Pramudia Wardani Alfia Nurul Badi'ah Aliyatunnisa, Shofiyya Almasari, Intan Salsabila Almualimah, Viki Afifah Ana Miftachul Masruroh Andaria, Meri Anugrah, Triapani Mukti Gilang Aristiawan Aristiawan Aritonang, Rika Magdalena Ariza Rahmadana Hidayati Asri Widowati Athik Abida Rohmawati Atikah Rahmah Basuki , budiyono saputro, budiyono Citron S Payu Dewi Luthfiana Diah susanti Dian Agustini Dikum, Jepri Edi Irawan Eka Safitri Elfi Yuliani Rochmah Elya Shofa Rahmayani Emiliannur Emiliannur Eni Lestari Eri Ariyanti Erika Sovia Zahrianti Ersa Amalia Putri Eti Sukadi, Eti Evi Muafiah Evi Muafiah Faizah, Ulinnuha Nur Faninda Novika Pertiwi, Faninda Novika Fatha Aulal Mubarak Fatkul Jannah Fatkul Jannah Fitriani Fitriani Fitriani Fitriani Fitriani Fitriani Fivtinima Wya Muflikhata Hunaepi, Hunaepi I Gusti Agung Komang Diafari Djuni Hartawan Ida Kaniawati Izzati, Leni Nurul Jihan Jihannita Khaerus Syahidi Lukman Hakim Ma’arif, Samsul Manaf Nur Arifin Martinez David Martinez David Ma’arif, Samsul Meri Andaria Miaturrohmah Miaturrohmah Miaturrohmah Miaturrohmah Muhamad Khoirul Anwar Muhammad Thohir Mukhayyarotin Niswati Rodliyatul Jauhariyah Murniawasih Murniawasih Mustafidah, Roufi'ul Mustofa Aji Prayitno Mustofa Aji Prayitno Nanang Winarno Nuraysha, Anidya Diva Nuriyah, Syifa Omnia S. Ahmed Pratama, Arga Putra Pratama, Dear Budi Pratiwi, Reni Indah Ayu Prayitno, Mustofa Aji Putri, Ersa Amalia Rahmi Faradisya Ekapti Rahmi Faradisya Ekapti Ramadhan*, Nurul Huda Rawaa Yasir Mahdi Al Ethari Reni Indah Ayu Pratiwi Rifqi Anjar Mustika Risma Ulinnuha Rohmah Rizka Oktaviyanti Roudhotul Hani'ah Setiadi, Nanang Febri Sholachudin, Muhamad Soleh Sihombing, Rizky Agassy Soegimin W.W Sonia, Nur Rahmi Sri Poedjiastoeti Sri Wahyuni Sudiatmika, A.A Istri Agung Rai Sujito Sujito Supartin, Supartin Syamsudin, Annas Thohir Titah Sayekti Tsaniyah, Salma Putri Tumennasan, Munkhmaral Uli Rodliyah Ulinnuha Nur Faizah Uliyatul Mukaromah Umar Sidiq W.W, Soegimin Wardani, Alfanisa Dwi Pramudia Winarno*, Nanang Wisnu Saputra