p-Index From 2020 - 2025
7.868
P-Index
This Author published in this journals
All Journal SPEKTRUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah (PLS) JURNAL DERIVAT: JURNAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat Journal of Nonformal Education Jurnal Penelitian Pendidikan Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus) Jurnal Manajemen & Supervisi Pendidikan ISLLAC : Journal of Intensive Studies on Language, Literature, Art, and Culture Jurnal Akuntansi : Kajian Ilmiah Akuntansi (JAK) Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual Empowerment DIKLUS: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus) VISI : Jurnal Ilmiah Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Non Formal Comm-Edu (Community Education Journal) JURNAL OBOR PENMAS Journal of Nonformal Education and Community Empowerment Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat KOLOKIUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu dan Praktek Administrasi Jendela PLS: Jurnal Cendekiawan Ilmiah Pendidikan Luar Sekolah Jurnal Obor Penmas: Pendidikan Luar Sekolah JURNAL LITERASI OLAHRAGA Journal of Lifelong Learning (JOLL) Prosiding Sesiomadika Innovative: Journal Of Social Science Research MATHEdunesa Journal of Innovative and Creativity Journal of Mathematical Pedagogy (JOMP) Journal of Nonformal Education and Community Empowerment Indonesian Journal of Applied Mathematics and Statistics Mashlahah: Journal of Islamic Economics Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik INTERACTION: Jurnal Pendidikan Bahasa
Claim Missing Document
Check
Articles

Penggunaan Teknologi Informasi Dan Komunikasi (TIK) Dalam Pelayanan Publik Hidayat, Dayat
Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik Vol 12, No 2 (2009)
Publisher : Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Talenta Aparatur Sipil Negara Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31845/jwk.v12i2.341

Abstract

It is a government compulsary to enhance better services for their citizens. Many rules and efforts are created to make these services more convenient. The use of a informations and technology is one of the efforts to make the services closser to the citizens, it called e-government.
Korupsi Hidayat, Dayat
Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik Vol 4, No 2 (2001)
Publisher : Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Talenta Aparatur Sipil Negara Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31845/jwk.v4i2.582

Abstract

Indonesia berada pada posisi lima besar negara terkorup di dunia. Penempatan posisi ini sangat ironnis dengan keadaan masyarakat yang dinilai agamis dan menjunjung tinggi nilai nilai kejujuran
Persiapan SDM di Era Global Hidayat, Dayat
Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik Vol 9, No 4 (2006)
Publisher : Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Talenta Aparatur Sipil Negara Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31845/jwk.v9i4.419

Abstract

Kemiskinan Dan Korupsi Hidayat, Dayat
Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik Vol 8, No 3 (2005)
Publisher : Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Talenta Aparatur Sipil Negara Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31845/jwk.v8i3.458

Abstract

Krisis moneter yang melanda hampir keseluruh negara, terutama di negara-negara berkembang dikawasab Asia, termasuk Indonesia terjadi sejak dasa warsa ini. Krisis moneter yang berkepanjangan ini menjalar menjadi krisis ekonomi, bahkan meluas menjadi krisis politik yang pada akhirnya menjadi krisis kepercayaan. Dampak dari krisis dimaksud bukan hanya terhadap tatanan penyelenggaraan negara, pemerintahan dan pembangunan, namun meluas mempengaruhi berbagai sektor dari dimensi baik yang ada pada pusat-pusat kegiatan pemerintah, maupun pada pelaku-pelaku ekonomi dan masyarakat.
Kelembagaan Kawasan Lindung (Studi Kasus Propinsi Riau) Hidayat, Dayat
Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik Vol 9, No 1 (2006)
Publisher : Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Talenta Aparatur Sipil Negara Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31845/jwk.v9i1.449

Abstract

Pengelolaan kawasan lindung, dewasa ini menjadi sorotan penting, terutama pasca terjadinya musibah banjir, longsor, kekeringan yang disebabkan rusaknya kawasan lindung. Dengan adanya permasalahan ytersebut menyadarkan begitu pentingnya keberadaan kawasan yang berfungsi sebagai penyangga dan pelindung kelestarian lingkungan hidup. Dampak Pengelolaan kawasan lindung yang tidak dilakukan secara sungguh-sungguh dan profesional akan menimbulkan kehancuran dan kerugian yang tidak bisa dihitung secara materiil.
Kelembagaan dan Ketatalaksanaan Antar Daerah Perbatasan Hidayat, Dayat
Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik Vol 11, No 2 (2008)
Publisher : Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Talenta Aparatur Sipil Negara Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31845/jwk.v11i2.376

Abstract

Amanat Undang-Undang No. 32/2004 tentang Otonomi Daerah dimaknai, bahwa kesejahteraan rakyat menjadi muara dari segala daya usaha, termasuk dikeluarkannya kebijakan otonomi daerah. Prinsip kesejahteraan adalah menjaga keserasian hubungan antardaerah dan hubungan yang serasi antardaerah dengan pemerintah yang ditunjukkan dengan adanya kerjasama sehingga kegiatan tersebut melahirkan kesejahteraan bersama, tidak terjadi ketimpangan dan masih tetap lestarinya kesatuan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia, maka kerjasama antarsusunan pemerintahan daerah menjadi sesuatu yang sangat penting. Terlebih lagi kerjasama tersebut dikaitkan dengan peningkatan kesejahteraan melalui pelayanan yang baik kepada masyarakat. Untuk itu kerjasama antar pemerintah daerah kabupaten/kota dalam pelayanan diimplementasikan dalam bentuk badan kerjasama pelayanan antarpemerintah daerah yang disandarkan pada konstruksi yang profesional dan saling menguntungkan dalam bentuk badan kerjasama pelayanan. Dengan demikian kepentingan pelayanan masing-masing pemerintah daerah kepada masyarakatnya dapat dijembatani dengan efektif.
Kabinet Gotong Royong Hidayat, Dayat
Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik Vol 4, No 3 (2001)
Publisher : Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Talenta Aparatur Sipil Negara Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31845/jwk.v4i3.576

Abstract

Kursi panas kepresidenan RI akhirnya beralih dengan digantinya Abdurrahman "Gus Dur" Wahid oleh Megawati. Pergantian ini langsung direspon oleh pasar secara positif yang ditandai dengan menguatnya rupiah terhadap dolar Amerika. Nilai tukar ini semakin menguat setelah Presiden RI ke 5 ini, mengumumkan susunan Kabinetnya. Kabinet yang dibentuk diberi nama Kabinet Gotong Royong (GR) yang sekaligus menggusur kabinet Persatuan yang dibentuk oleh Gus Dur
Pemilu 2004 Hidayat, Dayat
Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik Vol 7, No 1 (2004)
Publisher : Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Talenta Aparatur Sipil Negara Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31845/jwk.v7i1.503

Abstract

Tahun 2004 ini saatnya kita akan melakukan kembali Pemilihan Umum (Pemilu). Dalam Pemilu ini kita akan kembali memilih pemimpin kita yang baru, baik untuk perwakilan rakyat maupun Presidennya. Pemilu kembali digelar dengan lebih banyak parta yang ikut serta-24 partai sebagai peserta resmi PEMILU 2004. Banyaknya peserta sekarang ini tentunya akan juga memecah suara para pemilih. Disamping itu dukungan terhadap calon pemimpin yang diusung tiap tiap partai pun menjadi sangat beragam, selain mekanisme pemilihan yang juga berbeda yakni semi pemilihan langsung. Namun setidaknya kita saat ini harus memilih partai dan sekaligus perwakilan orangnya
Pembangunan Manusia Hidayat, Dayat
Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik Vol 10, No 1 (2007)
Publisher : Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Talenta Aparatur Sipil Negara Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31845/jwk.v10i1.411

Abstract

Indonesia has been attempting to develope democratic political system throught the country. One among instruments to achieve this is through implementing direct vote. Direct vote is expected to be able to promote democratic local governance as well as prime public services. In implementation, direct vote should be conducted so as not to upset the ultimate goals of autonomy policy. This is due to some potential threats which may intervene, or even destroy the process. The threats are comprised of three forms: first, the transition state of local people toward democracy without reliable political structure and political figures; second, plural societies in terms of ethnics, race, languange and religion—this may trigger internal conflicts; and third, excessive political marketing – a local public figure may publicly be voted for his/her ”engineered appeals” not for his/her competence. Despite these, if political societies are able to manage the three unfavorable environments wisely, the ultimate goals of local autonomy may eventually be achieved.
Pengelolaan dan Pelayanan Kawasan Perkotaan Hidayat, Dayat
Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja dan Administrasi Pelayanan Publik Vol 6, No 3 (2003)
Publisher : Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Talenta Aparatur Sipil Negara Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31845/jwk.v6i3.524

Abstract

Wilayah perkotaan berperan makin penting dalam pembangunan nasional. Sumbangannya terhadap pembangunan nasional bertambah besar di samping dampak negatif yang juga besar terhadap munculnya masalah-masalah yang dihadapi bangsa indonesia. Di sisi lain tampak peranan wilayah pedesaan, yang semakin tertinggal jauhu dibanding wilayah perkotaan.oleh karena itu banyak penduduk pedesaan yang meninggalkan daerahnya dan memasuki perkotaan dengan berkembangnya daerah perkotaan menyebabkan beban kota semakin berat dan tuntutan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan dari pemerintah juga semakin tinggi. Sehingga pemerintah juga perlu bekerjasama dengan pihak-pihak swasta dalam menyelenggarakan pengelolaan dan pelayanan kawasan perkotaan.
Co-Authors Abdul Muis Agung Prasetyo Abadi Ahmad Syahid Ahmad Syahid Al Habsyi, Jihan Fahira Ali, Faisal AMINUDIN, RIZKI Anas Muthtar Anas Muthtar Anisa Permata Zaeni Anjani, Putry Anugrah, Despiantini Ari Usman, Ari Asyipa, Gita Dadang Danugiri Danugiri, Dadang Darmawan, Muhammad Reihan Dennopa, Natalia dermawan, Rendi Dewi, Tiara Rahma Putri Kusuma Dini Kinati Fardah Dwita Sulistiani Cahya Sulistiani El Milla, Yulia Izza Evangelista Lus Windyana Palupi Harahap, Cindy Angelina Harahap, Farelsada Athaya Hardi, Mukhyar Hoerniasih, Nia Imamil, Denis Isrod, Aulia Labora, Elizabeth Lala Puji Rahayu, lalapujirahayu Lesi Oktiwanti Lestari, Shella Indah Lubis, Tarisa Putri Amini Margaretha, Ningrat Delvia Maulana, Syahrul Maulani, Silvia Fajar Meilya, Ika Rizqi Mita Dwi Alviani Mitsuru, Takahashi Muchtarom, Keysha Husna Muhammad Taufiqurrahman, Muhammad Musa, Saifuri Musa, Syafiri Mutaqin, Aip Zaenal Muthowi, Agam Nurfaedah Nurfaedah, Nurfaedah Nurhafizh, Imam Nurhasanah, Lina Nurhayati Nurhayati Nurmala Ayu Agistia Nurpauzi, Ahmad Oktiwanti, Lesi Palupi, Evangelista L W Pratiwi, Arofa Anggun Rafli Anshori Farhan Rini Setianingsih Robby, Hasbi Maulana Sa'adah, Neneng Ulfah Safuri Musa Salim, Robbi Dwi Saputra Salmah, Jinan Ummu Salmiah, Angel Intan Sancoko, Candra Santika, Tika Saputra, Dean Sari, Sri Mila Sasikirana, Raissa Ageng Setiadi Ramdani Silegar, Ramdani Sugandi, Oktavia Wahyu Suminar, Uum Sungkono, Sumiati Susanah Susanah Sutarjo Sutarjo Sutarjo Tika Istigfarin Tika Santika Ulan Sari Wienike Dinar Pratiwi Wike Asrianti Prayitno Winarsih Winarsih Yanti Shantini, Yanti yogi setia samsi, yogi setia Yousef Bani Ahmad Yulia Kusumawati