Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : EINSTEIN (E-JOURNAL)

PEMANFAATAN CITRA SATELIT LANDSAT 8 OLI UNTUK MENGIDENTIFIKASI LAHAN KRITIS DI KABUPATEN PAKPAK BHARAT Togi Tampubolon; Jeddah Yanti
EINSTEIN (e-Journal) Vol 6, No 1 (2018): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (769.55 KB) | DOI: 10.24114/einstein.v6i1.12056

Abstract

Telah dilakukan penelitian dengan memanfaatkan citra satelit Landsat 8 OLI dengan tujuan untuk mengidentifikasi luas lahan dengan 5 kategori yakni tidak kritis, potensial kritis, agak kritis, kritis dan sangat kritis di Kabupaten Pakpak Bharat 2°15'00" - 3°32'00" Lintang Utara dan 96°00' - 98°31'  Bujur Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kekritisan lahan kawasan hutan lindung di Kabupaten Pakpak Bharat melalui penafsiran citra satelit Landsat 8 OLI, dengan mendapatkan data informasi tingkat kekritisan lahan kawasan hutan lindung. Pengidentifikasian lahan kritis dilakukan dengan menentukan forest canopy density, kemiringan lereng, tingkat bahaya erosi dan manajemen lahan dengan memanfaatkan data citra satelit Landsat 8 OLI Path 129 Row 58, Data ASTER GDEM N02E98, peta curah hujan, peta jenis tanah, dan peta land use. Metode penelitian pengidentifikasian lahan kritis dengan metode overlay (tumpang susun) memanfaatkan software ArcGIS 10.0 dan ENVI 4.7 pada peta forest canopy density, peta kemiringan lereng, peta tingkat bahaya erosi serta didukung dengan menggunakan titik kontrol (GCP) peninjauan langsung lokasi penelitian di Kabupaten Pakpak Bharat sebanyak 50 titik yang dilakukan di empat kecamatan dari delapan kecamatan yakni, Kecamatan Kerajaan, Kecamatan Siempat Rube, Kecamatan Tinada Dan Kecamatan Salak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keritisan lahan di Kabupaten Pakpak Bharat meliputi tidak kritis, potensial kritis, agak kritis, kritis dan sangat kritis dengan persentase luas lahan berturut-turut dari yang tidak kritis hingga sangat kritis 38.38042 %; 42.38783 %; 16.73169 %; 2.448689 %; 0.051366 %. Dengan luas lahan kritis dari yang tidak kritis hingga sangat kritis 51982.38 ha; 57410.01 ha; 22661.37 ha; 3316.5 ha; 69.57 ha dengan total keseluruhan luas lahan 135439.8 ha.Kata Kunci : Lahan Kritis, Landsat 8 OLI, forest canopy density, kemiringan lereng, tingkat bahaya erosi
Co-Authors Abdul Mannan Abdul Mannan Abidin, Muh Rais Abidin, Muhammad Rais Ahmad Ashar Ahmad Ashar Abbas Ahyani Mirah Liani Ahyani Mirah Liani Ahyani Mirah Liani Akshari Tahir Lopa Alonge, Titus Adeyemi Amal Amal Amal Arfan, Amal Amdah, Misdar Andi Arham Atjo Anugrah Sam, Wahyu Ar, Balqis. Arfandi Ariska, Risya Atjo, Andi Arham Auliyah, Farisya Noor Chian Yi Liu Chian-Yi Liu Chian-Yi Liu Dinil Qaiyimah Dongoran, Junita Grace Boni A Turnip Habib Satria Hakim, Tarmizi Haris Haris Haris, Haris Hariyati Lubis, Hariyati Hasira, Nur Hasriyanti Hasriyanti Ichsan Invanni Baharuddin Imam Muhajir Utama Irwansyah Sukri Juanda, Muhammad Faisal Khairisa, Noor Husna Khairunnisa, Fatima Liani, Ahyani Mirah Liu, Chian-Yi Maddatuang Maddatuang Maknun, Luluil Mannan, Abdul Mokhamat Ariefin Moranain Mungkin Muh Rais Abidin Muh. Fikruddin Buraerah Muhammad Ansarullah S. Tabbu Muhammad Faisal Juanda Muhammad Rais Abidin Muhammad Rais Abidin Muhammad Rais Abidin Muhammad Yusuf Muhammad Yusuf MUHAMMAD YUSUF Napitupulu, Agnes Federova Nasrul Nasrul Nehru, Vreti Sinta Nur Kumala, Nur Nur, Rahmi Nurul Afdal Haris Paksi, Pandu Gizta Rapi Pardede, Syahrani Nabilla Qaiyimah, Dinil Rais Abidin Ramli Umar Ramli Umar Ramli Umar Rizal Darwis Rizki Rachmad Saputra Saiful Saiful Sari, Meiyanti Ratna Kumala Simangunsong, Sri Yulandari Siska, Amelia Sulaiman Zhiddiq Sulaiman Zhiddiq, Sulaiman Sulistiawati, Putri Susilawati, Susilawati Suwarno Suwarno Syamsunardi Syamsunardi Syamsunardi, Syamsunardi Tabbu, Ansarullah Tampubolon, Mulani Jeni Lestari Timbangen Sembiring Titus Adeyemi Alonge Togi Tampubolon Togi Tampubolon Uca Yunus, Zahrani Paradiba