Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Analisis Kebutuhan Pengembangan E-Module Biologi Dasar untuk Mendukung Pembelajaran Biologi Dasar secara Online Pratiwi, Andi Citra; Jamaluddin, Asham Bin; Azis, Andi Asmawati; Arifin, Arifah Novia; Dipalaya, Tismi
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 22 No. 3 (2022): ECOSYSTEM Vol. 22 No 3, September-Desember Tahun 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/eco.v22i3.1990

Abstract

Terjadinya Pandemi Covid-19 yang menyebabkan perubahan pola pembelajaran secara offline menjadi pembelajaran online, sehingga memberikan tantangan tersendiri bagi dunia Pendidikan tinggi, baik bagi mahasiswa maupun bagi dosen. Sebagai upaya peningkatan kualitas pembelajaran Biologi Dasar secara online, maka dinilai penting untuk menganalisis pengalaman mahasiswa selama mengikuti pembelajaran online Biologi Dasar, khususnya terkait jenis sumber belajar yang digunakan dan kendala yang dialami selama pembelajaran di masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis sumber belajar yang dimanfaatkan mahasiswa selama pembelajaran Biologi Dasar secara online, kendala yang dialami mahasiswa selama pembelajaran Biologi Dasar secara online, dan persepsi mahasiswa terkait potensi penggunaan E-Module Biologi Dasar untuk mendukung pembelajaran online Biologi Dasar. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Biologi Angkatan 2021 yang telah mengikuti pembelajaran Biologi Dasar secara online. Sebanyak 60 mahasiswa berpartisipasi secagai responden dengan mengisi kuesioner yang diedarkan melalui google form. Hasil analisis data terkait pengalaman mahasiswa dalam Pembelajaran Biologi Dasar secara online menunjukkan bahwa jenis sumber belajar yang paling umum digunakan oleh responden adalah Buku Fisik/Text Book (47%), Internet (43%), dan Powerpoint (42%). Responden umumnya menggunakan satu atau dua jenis sumber belajar, hanya sedikit responden yang menggunakan lebih dari dua sumber belajar. Jaringan yang tidak stabil (40%) dan kesulitan memahami materi yang disampaikan secara online (21%) merupakan kendala yang paling banyak dialami oleh responden selama pembelajaran Biologi Dasar secara online. The occurrence of the Covid-19 Pandemic which caused the change in learning patterns from offline to online learning posed its own challenges for the world of higher education, both for students and for lecturers. As an effort to improve the quality of online General Biology learning, it is considered important to analyze students' experiences while participating in online Basic Biology learning, especially regarding the types of learning resources used and the obstacles experienced during the Covid-19 Pandemic. Therefore, this study aims to find out 1) Types of learning resources used by students during online General Biology learning, 2) Constraints experienced by students during online Basic Biology learning, and 3) Student perceptions regarding the potential use of General Biology E-Module to support online Biology learning. The population of this study were students majoring in Biology Class of 2021 who had taken online Basic Biology lessons. As many as 60 students participated as respondents by filling out a questionnaire which was distributed online via the Google form. The results of data analysis related to students' experiences in learning Basic Biology online show that the most common types of learning resources used by respondents are Physical Books/Text Books (47%), Internet (43%), and Powerpoint (42%). Respondents generally use one or two types of learning resources, only a few respondents use more than two learning sources. Unstable network (40%) and difficulty understanding material delivered online (21%) are the most common obstacles experienced by respondents during online General Biology learning.
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Elektronik Berbasis Keterampilan Proses Sains Materi Sel Kelas XI SMA Agustini, Ariani; Adnan, Adnan; Arifin, Arifah Novia
Biology Teaching and Learning Vol 5, No 1 (2022): Juni
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/btl.v5i1.33836

Abstract

Abstract. Electronic Student Worksheets (LKPD) based on Science Process Skills (KPS) on Cell material with the aim of producing electronic LKPDs that can help solve problems in the field and meet valid and practical criteria. Material development and design of electronic worksheets using the Moodle LMS. This type of research is Research and Development (R&D) with the ADDIE development model which has five stages, namely analysis, design, development, implementation, and evaluation. The subjects of this study were expert lecturers who carried out the validity of the instruments and products developed, Biology subject teachers, and students of class XI MIA 3 SMA Negeri 1 Soppeng as subjects to test the practicality of the product. The results showed, that the developed electronic LKPD product is valid and practical. Thus, it can be concluded that the KPS-based electronic LKPD in the class XI high school cell material developed is suitable for use in the learning process.Keywords: electronic student worksheets, ADDIE, science process skills, cells.
Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Endofit dari Batang dan Akar Tanaman Mimba Hala, Yusminah; Arifin, Arifah Novia
Indonesian Journal of Fundamental Sciences Vol 9, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (456.681 KB) | DOI: 10.26858/ijfs.v7i2.26152

Abstract

Bakteri endofit merupakan bakteri yang terdapat pada jaringan tumbuhan yang tidak memberikan infeksi atau efek negatif pada tumbuhan inangnya. Bakteri endofit dapat ditemukan di berbagai jenis tumbuhan, terutama tumbuhan yang sering dijadikan tanaman obat. Salah satunya adalah mimba (Azadirachta indica A. Juss) yang memiliki empat senyawa kimia, yang berkhasiat sebagai obat, yakni azadiraktin, salannin, nimbinen, dan meliantriol. Bakteri endofit dapat menghasilkan komponen bioaktif yang sama dengan tumbuhan inangnya, sehingga berpotensi untuk dikembangkan dalam dunia kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bakteri endofit pada akar dan batang anaman mimba untuk mengetahui keragaman dan fisiologinya. Isolasi dilakukan pada media LG (Media selektif untuk Azotobacter dan mikroba penambat N-2 lainnya) dan media NA untuk mempertahankan kemurnian kultur bakteri. Hasil isolasi bakteri endofit dari akar dan batang tanaman mimba diperoleh tiga koloni berbeda dari akar dan tiga koloni dari batang. Keenam isolat diuji biokimia dan hasilnya menunjukkan bahwa keenam isolat tersebut adalah dari kelompok Azotobacter
Peningkatan Publikasi Ilmiah Bagi Guru Sekolah di Kota Makassar dengan App Smashing (Mendeley dan PoP) Muhiddin, Muhiddin; Saparuddin, Saparuddin; Daud, Firdaus; Arifin, Arifah Novia
Jurnal Abdi Negeriku Vol 1, No 2 (2022): Jurnal Abdi Negeriku
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jan.v1i2.38452

Abstract

Guru yang professional serta memiliki kompotensi satu diantaranya menghasilkan publikasi ilmiah, selain itu bagi guru yang akan mengusulkan kenaikan pangkat dan jabatan harus memenuhi kriteria perolehan angka kredit yang didapat dari: (1) Kegiatan pengembangan diri (Pelatihan atau Kegiatan Kolektif, (2) Karya Tulis yang berupa karya tulis ilmiah, membuat  alat  peraga,  alat  pembelajaran,  karya  teknologi/seni. Selain itu bagi guru yang mengikuti program profesi guru dalam jabatan harus memiliki karya tulis ilmiah dan artikel yang publish di jurnal dan prosiding bereputasi. Pelaksanaan program ini untuk meningkatkan kompotensi professional guru dalam melakukan penelusuran artikel penelitian yang relevan saat menyusun karya tulis dan untuk mengumpulkan metadata, informasi yang membuat sebuah artikel ilmiah dapat ditemukan dengan mudah, seperti judul, kata kunci, abstrak, penulis, dan sebagainya. Sehingga dalam pelaksanaan program ini memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan mitra dengan memberikan pengetahuan dan pelatihan kepada guru untuk memanfaatkan aplikasi App Smashing (Mendeley dan PoP). Pada pelaksanakan kegiatan ini dilakukan dengan beberapa metode/pendekatan yakni: (1) kerja praktek; (2) diskusi dan tanya jawab; (3) tugas mandiri/terstruktur; (4) review tugas; (5) dan konsultasi. Hasil dari kegiatan ini, guru memiliki pengetahuan dan keterampilan menggunakan aplikasi App Smashing (Mendeley dan PoP) untuk menyusun karya tulis ilmiah yang berkualitas. Penilaian dalam pelaksanaan kegiatan Program Kemitraan Masyarakat ini diperoleh rerata skor keseluruhan 4,81 (dengan kriteria baik).
Pelatihan Teknik Vertikultur Budidaya Ubi Jalar Bagi Kelompok Warga di Kelurahan Bila, Kabupaten Soppeng Muis, Abd.; Rachmawaty, Rachmawaty; Hiola, St. Fatmah; Arifin, Arifah Novia
Jurnal Abdi Negeriku Vol 1, No 1 (2022): Jurnal Abdi Negeriku
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jan.v1i1.34197

Abstract

Sweet potato (Ipomoea batatas) is cultivated in Indonesia by monoculture and intercropping. Sweet potato cultivation vertically is not yet popular. The Community Partnership Program (PKM) aims to provide community groups with knowledge and skills about verticulture techniques for sweet potato cultivation. This training was carried out in the Bila Village through the preparation stage for licensing, preparation of materials and tools, the training stage was carried out using the lecture method and brochure literacy, then demonstration by showing a video, and the performance stage of preparing planting media and vertical planting of seeds, and the final stage was carried out accompaniment. The results obtained are a series of training activities followed carefully by all participants. Participants responded enthusiastically based on their readiness to do it themselves in their respective yards. The results of the assessment showed that the participants' knowledge increased from not knowing then to knowing how to cultivate sweet potato vertically. There were 90.5 percent of participants stated that they would apply the verticulture system of sweet potato cultivation techniques, all of them (100%) stated that the tools and materials for the verticulture system cultivation could be prepared and could do it independently, and 80.95 percent stated that they wanted to teach the verticulture system cultivation techniques to other citizens. These results illustrate that training in PKM carried out with assistance provided benefits for community groups in Bila Village.
Pelatihan Hidroponik Sederhana bagi Peserta Didik SMPN 49 Makassar Saleh, Andi Rahmat; Arifin, Arifah Novia; Faisal, Faisal; Saenab, Sitti; Hartono, Hartono
SMART: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2024): Oktober
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/smart.v4i2.65101

Abstract

Sayuran merupakan komuditas pertanian penting yang menjadi sumber serat dan vitamin serta mengandung senyawa yang bersifat antioksidan. Para remaja termasuk golongan masyarakat yang kurang menyenangi konsumsi sayuran. Perlunya kegiatan pelatihan untuk mengenalkan peserta didik untuk budidaya sayuran, khususnya hidroponik. Tujuan pelatihan hidroponik sederhana ini untuk memperkenalkan macam-macam tanaman sayuran dan formula nutrisi yang sesuai untuk hidroponik bagi peserta didik di SMPN 49 Makassar. Hasil survey dan analisis situasi di lokasi UPT SPF SMPN 49 Makassar diperoleh data yaitu: 1) sekolah ini terletak di pinggiran perkotaan wilayah kota Makassar Sulawesi Selatan, 2) memiliki area halaman yang tidak begitu luas, 3) berdekatan dengan pasar sehingga banyak limbah-limbah seperti botol bekas dan bekas box buah yang dapat di manfaatkan oleh peserta didik, 4) keadaan Green House hanya diisi oleh tanaman hias dan tidak mendapatkan perawatan. Solusi yang dilakukan kepada mitra adalah berupa pelatihan Hidroponik Sederhana bagi peserta didik di sekolah sebagai kegiatan ekstrakurikuler.