Claim Missing Document
Check
Articles

Pembelajaran IPA menggunakan FUNEX (Fun Sains Experiment) di SDN 01 Karakan Kecamatan Weru Kabupaten Sukoharjo Ida Nugroho Saputro; Annafi Nur Faisa Hapsari; Ardhea Nur Syahfa; Galuh Retno Palupi; Hasna Madikha; Ikhsan Jodyastama; Nimas Dwi Astuti; Respati Arli Shigit i Wisanggen; Rismawati Ariesta Wulandari; Salma Miftahul Azizah,; Uswah Karimah Nur Khasanah
SEMAR (Jurnal Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni bagi Masyarakat) Vol 12, No 1 (2023): Mei
Publisher : LPPM UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/semar.v12i1.65727

Abstract

Semua anak memerlukan pendidikan yang layak untuk perkembangan daya pikir. Untuk meningkatkan daya berpikir, maka siswa memerlukan pembelajaran yang menarik. Dalam pembelajaran menumbuhkankan antusias dan semangat belajar sehingga meningkatkan pemahaman terhadap materi yang diajarkan. Kegiatan pembelajaran dilakukan di SDN 01 Karakan Weru Sukoharjo. Pembelajaran disekolah ini mempunyai keterbatasan pada sarana prasarana dan kinerja pendidik yang kurang optimal. Sehingga perlu dilakukan inovasi pembelajaran agar siswa mudah dalam memahami materi mata pelajaran IPA. Dalam hal ini diterapkan pelaksanaan program kerja Fun Sains Experiment (FUNEX) dengan melakukan eksperimen sains yang menyenangkan. Pada kegiatan ini menggunakan metode observasi dan wawancara untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan pemahaman siswa. Program FUNEX dilaksanakan sebanyak dua kali pertemuan dengan agenda eksperimen air anti gravitasi dan roket cuka. Pada pembelajaran ini meningkatkan antusias dan semangat belajar pada siswa untuk mata pelajaran IPA. Pembelajaran ini melibatkan siswa secara langsung melakukan eksperimen untuk melihat kejadian-kejadian yang berkaitan dengan sains. Siswa dapat memahami dengan mudah tentang konsep pelajaran IPA yang diajarkan oleh guru. Kata kunci: pembelajaran; FUNEX; memahami; sains .
Sosialisasi Berita Hoax Untuk Mencegah Penyebaran Berita Hoax Di Desa Jatingarang Ida Nugroho Saputro; Satrio Jendro Wibowo; Ade Safana Alawiyah; Aziza Jasmine; Fia Astriyana; Halimah Madania Rahman; Leonard Yvanno Langit Biru; Monica Oktavia; Sabrina Atin Lutfittaqiya; Vina Hermawati; Zulfikar Juan Pramasta
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v4i3.5187

Abstract

Perkembangan teknologi informasi telah memunculkan berbagai kemudahan bagi masyakarat. Salah satu bentuk perkembangan tersebut adalah munculnya media online sebagai saluran penyebar informaasi terbesar. Akan tetapi, munculnya media online sebagai saluran informasi juga menimbulkan dampak negatif. Salah satu dampak negatif dari hal tersebut adalah maraknya penyebaran berita hoax di masyarakat melalui media online. Masyarakat pedesaan memiliki potensi lebih rentan menjadi korban berita hoax dikarenakan tingkat literasi digitan masyarakat pedesaan yang lebih rendah dibanding dengan masyarakat perkotaan. Oleh karena itu, diperlukan adanya penanaman pemahaman kepada masyarakat Desa Jatingarang melalui sosialisasi agar masyarakat dapat meyikapi suatu informasi dengan baik. Dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat Desa Jatingarang menjadi tanggap dalam menyebarkan suatu informasi, memahami cara penggunaan media online yang tepat, dan mampu mengidentifikasi berita hoax sehingga tidak akan menjadi korban penipuan dari berita hoax.
Pemanfaatan Hasil Alam Melalui Pembuatan Batik Dan Tote Bag Ecoprint Yang Bernilai Tinggi Ida Nugroho Saputro; Adinda Dwi Sudarningtyas; Alvianto Putro Yuwono; An Nisa' Nur Azizah; Annisa Dwi Wardhani; Dimas Erlanda Pambudi; Indhira Sukma Maharani; Istikana Maulida Muflihah; Ryanza Ridho Yaliarko; Salma Puteri Kusumawijayanti; Savina Andin Damanyanti
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v4i4.6236

Abstract

Pelaksanaan pemberdayaan masyarakat ini memiliki tujuan untuk mengembangkan kreativitas dan kesejahteraan masyarakat Desa Karakan. Berdasarkan hasil survey di Desa Karakan banyak terdapat lahan subur dan banyak jenis tanaman yang ada di Desa Karakan kurang dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh warga Desa Karakan. Oleh karena itu, permasalahan yang ada menjadi dasar dalam pelaksanaan program kerja salah satunya ecoprint. Ecoprint merupakan salah satu teknik pewarnaan alami melalui proses transfer warna dan bentuk ke kain melalui kontak langsung sehingga menghasilkan produk yang ramah lingkungan karena sumber warna yang digunakan berasal dari sumber daya alam di sekitar desa yaitu bagian daun dari beberapa jenis tumbuhan yang mengandung banyak zat tanin. Teknik yang bisa digunakan dalam ecoprint yaitu teknik steam (kukus) dan teknik pounding (pukul). Teknik steam umumnya dipakai pada produksi masal, sedangkan teknik pounding dipakai untuk produksi jumlah kecil. Kegiatan ini dilaksakanan di kediaman Ibu Lurah Desa Karakan dengan sasaran ibu-ibu anggota KWT Tunas Lestari dan dilaksanakan sebanyak tiga kali pertemuan dengan agenda sosialisasi dan dua pelaksanaan kegiatan ecoprint. Kegiatan ecoprint diharapkan dapat melatih warga Desa Karakan terutama ibu-ibu anggota KWT Tunas Lestari agar mengetahui cara membuat kain ecoprint dari sumber daya alam di sekitar desa dan diharapkan nantinya dapat memproduksi sendiri sehingga mampu meningkatkan kreativitas dan membuka peluang usaha ecoprint sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat.
Pentingnya Pencatatan Keuangan dan BPJS Ketenagakerjaan Dalam Upaya Peningkatan Kesejahteraan Pelaku UMKM Desa Kuwiran Ida Nugroho Saputro; Novi Alviana; Rani Setyaningsih; Siskana Bernike; Muhammad Harist Misbahuddin; Maulida Uswah Hasanah; Farras Aji Suprayitno; Fakih Muhamad Soleh; Prima Iqbal Nufaizi Nugroho; Elva Retha Alifia Alzena; Fesya Amalia Putri; Tridana Afriza
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v5i1.6738

Abstract

Kegiatan sosialisasi pencatatan keuangan dan BPJS ketenagakerjaan ini bertujuan untuk mengetahui pentingnya pencatatan keuangan pada UMKM, edukasi penambahan lokasi pada aplikasi google maps, pengenalan aplikasi pencatatan keuangan (moodah), dan program BPJS ketenagakerjaan (pekerja bukan penerima upah). Partisipasi dan antusiasme ibu-ibu dalam kegiatan sangat baik, kelompok mitra berkontribusi aktif dalam pengadaan keperluan pelatihan serta aktif berbagi pengalaman. Kegiatan sosialisasi dilaksanakan melalui metode presentasi dengan dilanjutkan tanya jawab. Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dilakukan di Joglo Tom - Tom, Dusun A, Desa Kuwiran. Dengan adanya kegiatan sosialisasi pencatatan keuangan dan BPJS ketenagakerjaan di Desa Kuwiran memberikan dampak positif bagi warga Desa Kuwiran. Warga yang semula belum mengetahui pentingnya pencatatan keuangan dalam usaha, dengan adanya sosialisasi ini menjadi lebih paham dan mampu untuk melakukan pencatatan keuangan dengan praktis menggunakan aplikasi. Selain itu, warga dapat membedakan program-program yang ada di BPJS ketenagakerjaan dan dapat memahami manfaat dari setiap programnya untuk pelaku usaha. Dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat Desa Kuwiran menjadi lebih menyadari bahwa pencatatan keuangan juga penting dilakukan bagi UMKM dan terdapat aplikasi gratis yang user friendly.
Literature Review of The Development of a Green Campus Teaching Factory-Based Learning Model in Vocational Schools in Indonesia Ida Nugroho Saputro
QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama Vol 16 No 1 (2024): Qalamuna - Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah Program Pascasarjana IAI Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/qalamuna.v16i1.3438

Abstract

This research is a literature review of the development of teaching and learning models in factories developed to create an education system capable of producing industry standard products or services. The literature review method is used in this article with references adapted to the research results. The discussion presented includes an analysis of vocational education about the basic philosophy of vocational education and the characteristics of vocational education, as well as models of administering vocational education. Furthermore, the development of the teaching factory learning model which includes Project-Based Learning (PBL) and Work-Based Learning (WBL) understands the context of its development. A study of the green campus-based teaching factory approach is then reported to determine the factors that influence it. In the final section, potential research and development related to the development of a teaching factory is presented to outline potential studies.
Evaluation of the Factory Implementation of the CIPP Method in Indonesian Vocational Education Ida Nugroho Saputro; Aryanti Nurhidayati; Suharno Suharno; Chandra Winiawati; Revira Yunika; Mutiara Porista Kusumadevi
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 15, No 4 (2023): AL-ISHLAH: JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35445/alishlah.v15i4.3903

Abstract

Education is a crucial component of human resource development. Education will impact the quality of graduates and serve as a standard for business and industry. However, due to the resulting disparities, education becomes a serious issue, resulting in a high unemployment rate. One of the initiatives to improve the quality of education, particularly vocational education, is the implementation of the teaching factory. This study's objective is to evaluate the implementation of a teaching factory in vocational education, specifically at Vocational High School 2 Klaten for building majors. In this instance, the Directorate of Vocational High School Development evaluates the implementation of the teaching factory in the fields of expertise Building Modeling and Information Design (DPIB) and Building Concentration, Sanitation, and Maintenance (KGSP). In this study, context, input, process, and product (CIPP) were examined using a quantitative methodology known as purposeful sampling. According to the findings, the implementation of a teaching factory in vocational education remains insufficient due to a number of constraints, including a lack of human resources, infrastructure, and industry collaboration.
WORKSHOP IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA PADA BIDANG TEKNOLOGI KONSTRUKSI DAN PROPERTI DI SMK Ida Nugroho Saputro; AG Tamrin; Anis Rahmawati; Taufiq Lilo Adisucipto; Waluyo Waluyo; Wahyu Noviansyah
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 6, No 1 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v6i1.11140

Abstract

Kurikulum pembelajaran dilakukan untuk meningkatkan mutu pembelajaran yang berdampak pada peningkatan kualitas lulusan. Kurikulum merdeka belajar diperlukan kesiapan yang baik dari para guru sebagai ujung tombak pelaksanaan kurikulum di sekolah. Namun pada praktiknya, belum semua guru melaksanakan dengan baik implementasi kurikulum merdeka. Berbagai permasalahan yang muncul di dalam pelaksanaan kurikulum merdeka membutuhkan fasilitasi dari para stakeholder terkait untuk mendukung keberhasilan guru di dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka pada pembelajaran. Kegiatan workshop kepada guru-guru SMK untuk peningkatan pemahaman tentang kurikulum dan implementasinya di dalam menyusun desain instruksional berbasis kurikulum merdeka. Sasaran dari kegiatan ini tenaga pengajar dari SMK Surakarta dalam bidang teknologi konstruksi dan properti. Pemberian sosialiasi terkait konsep kurikulum merdeka sekaligus memberikan contoh best practice penerapannya dalam perencanaan pembelajaran berupa desain instruksional yang berbasis kurikulum merdeka di SMK.
Pembuatan sistem peringatan dini angin puting beliung di Desa Demakijo, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten Ida Nugroho Saputro; Fiqyh Aleeza Wakid; Silvia Sari Dewi
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 4 No 2 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v4i2.845

Abstract

Angin puting beliung merupakan angin yang besar dan merusakan jalur yang dilalui. Banyak daerah yang rusak akibat dari kurangnya antisipasi dalam bahaya angin puting beliung. Bencana puting beliung memberikan sumbangan yang besar terhadap semua bencana yang da di Indonesia. Hampir semua daerah mengalami bencana puting beliung. Sistem peringatan dini diperlukan untuk memberikan kegiatan pemberitahuan kepada masyarakat tentang kemungkinan terjadi bencana pada suatu daerah. Tujuan dari kegiatan ini memberikan pengetahuan dan ketrampilan kepada masyarakat tentang pembuatan sistem peringatan dini pada bencana angin beliung. Pembuatan sistem peringatan dini merupakan salah satu kegiatan pemberdayaan kepada masyarakat melalui UNS yang bertema membentuk Desa Tangguh Bencana (Destana). Pada kegiatan ini melakukan sosilalisasi tentang bahaya bencana alam khususnya puting beliung. kebencanaan. Dilanjutkan dengan pengukuran alat Early Warning System (EWS) atau alat sistem peringatan dini bencana angin puting beliung mempunyai 3 sensor, yaitu sensor kecepatan angin, sensor arah mata angin, dan sensor suhu. Hasil dari kegiatan yang didapatkan pelaksanaan aktivitas ini, masyarakat memahami tentang kebencanaan untuk mendapatkan informasi peringatan dini bencana angin puting beliung sebelum menimbulkan kerugian material dan nonmaterial. Dalam pengukuran Early Warning System atau alat sistem peringatan dini bencana angin puting beliung dibantu oleh tim relawan bencana ARIES Desa Demakijo dan perangkat desa. Sehingga bersama-sama dalam melakukan pengukuran kecepatan angin yang menjadi informasi tentang peringatan dini bencana
Pelatihan Desain Dan Digital Marketing Untuk Pengembangan UMKM Di desa Jatingarang Kecamatan Weru Kabupaten Sukoharjo Ida Nugroho Saputro; Nazida Salma; Aprilia Maharani Tunggal Putri; Fathoni Udaneni; Titik Novitasari; Firdaus Ditio Ramadhan; Ika Novia Lestari; Anindya Novriza Pribadi; Reinaldy Akbar Nugraha; Rahmad Yahya Tri Kurniawan; Risia Hanifa Ramadhani
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v4i2.4720

Abstract

Desain poster yang didalamnya memuat gambar serta kalimat pada kertas yang berukuran kecil maupun besar yang dipasang pada tempat umum berisi informasi yang bisa dibaca oleh semua warga. Pada poster bertujuan untuk menginformasikan dan mempromosikan kepada warga berisi tentang produk yang telah dihasilkan. Dalam perkembangannya dikenal dengan digital marketing untuk bisa memasarkan produk secara onlin. Pelaku UMKM yang membuat produk dan jasa dituntut untuk menguasai digital marketing agar bisa bersaing pada era sekarang. Salah satu upaya dalam menguasai digital marketing dengan membuat desain yang menarik untuk mempromosikan produk. Makan dilakukan pelatihan desain dan digital marketing untuk pelaku UMKM di Jatingarang untuk menambah pengetahuan dan memahami tentang cara membuat desain yang baik. Serta memanfaatkan desain untuk mempromosikan usahanya sehingga bisa dikenal maasyarakat luas. Dalam pelatihan ini pelaku usaha dapat  mengembangkan produk secara baik dan menawarkan produk secara digital.
Sosialisasi Berita Hoax Untuk Mencegah Penyebaran Berita Hoax Di Desa Jatingarang Ida Nugroho Saputro; Satrio Jendro Wibowo; Ade Safana Alawiyah; Aziza Jasmine; Fia Astriyana; Halimah Madania Rahman; Leonard Yvanno Langit Biru; Monica Oktavia; Sabrina Atin Lutfittaqiya; Vina Hermawati; Zulfikar Juan Pramasta
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v4i3.5187

Abstract

Perkembangan teknologi informasi telah memunculkan berbagai kemudahan bagi masyakarat. Salah satu bentuk perkembangan tersebut adalah munculnya media online sebagai saluran penyebar informaasi terbesar. Akan tetapi, munculnya media online sebagai saluran informasi juga menimbulkan dampak negatif. Salah satu dampak negatif dari hal tersebut adalah maraknya penyebaran berita hoax di masyarakat melalui media online. Masyarakat pedesaan memiliki potensi lebih rentan menjadi korban berita hoax dikarenakan tingkat literasi digitan masyarakat pedesaan yang lebih rendah dibanding dengan masyarakat perkotaan. Oleh karena itu, diperlukan adanya penanaman pemahaman kepada masyarakat Desa Jatingarang melalui sosialisasi agar masyarakat dapat meyikapi suatu informasi dengan baik. Dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat Desa Jatingarang menjadi tanggap dalam menyebarkan suatu informasi, memahami cara penggunaan media online yang tepat, dan mampu mengidentifikasi berita hoax sehingga tidak akan menjadi korban penipuan dari berita hoax.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Ade Safana Alawiyah Adinda Dwi Sudarningtyas Afifuddin, Ali Hamam AG Tamrin AG thamrin Aini, Aisiyah Nurul Alvianto Putro Yuwono An Nisa' Nur Azizah Anindya Novriza Pribadi Anis Rahmawati Anis Rahmawati Anis Rahmawati Anis Rahmawati Anisa Apriliawati Anita Nur Rahmawati Annafi Nur Faisa Hapsari Annisa Dwi Wardhani Aprilia Maharani Tunggal Putri Aprillya Anastasia Haloho Ardhea Nur Syahfa Arijanta, Mutiara Septi Anissa Arin Susilaningsih Aryanti Nur Hidayati Aryanti Nurhidayati Aryanti Nurhidayati Aryanto, Bintang Shafa Adam Aryaputra, Yordan Atik Suparyati Atik Suparyati Ayu Intan Sari Aziza Jasmine Bayu Ariwibowo Budi Siswanto Chandra Winiawati Cristiani, Florentina Julisa Friska Danang Mursito Desyandri Desyandri Dimas Erlanda Pambudi Elva Retha Alifia Alzena Fakih Muhamad Soleh falah, Ridhwan Miftahul Farras Aji Suprayitno Fathoni Udaneni Fesya Amalia Putri Fia Astriyana Fiqyh Aleeza Wakid Firdaus Ditio Ramadhan Galuh Retno Palupi Halimah Madania Rahman Hariyawan Herlangga Hasna Madikha Herminarto Sofyan Herpas, Ezra Nolan Adriel Ibnu Siswanto Ika Novia Lestari Ikhsan Jodyastama Indah Widiastuti Indhira Sukma Maharani Ismail, Naufal Labiba Istikana Maulida Muflihah Joko Purnomo Koirunisa, Naila Suci Leonard Yvanno Langit Biru Lestari, Durrotul hikmah Lise Asnur Maulida Uswah Hasanah Mawadah, Ani Ma’ruf Mahmudi Miyatul Baridah Romadhona Mochamad Bruri Triyono Monica Oktavia Muhammad Harist Misbahuddin Mutiara Porista Kusumadevi Naya Fatharoni Nazida Salma Nimas Dwi Astuti Novi Alviana Nuraly Masum Aprily Nurhayati, Riska Nurul Afif Pardjono, P. Prima Iqbal Nufaizi Nugroho Purnama, Andien Aurellia Putri, Lusiana Dewanda Raharjo, Wisnu Satrio Rahmad Yahya Tri Kurniawan Raka Agustian Saputra Rani Setyaningsih Reinaldy Akbar Nugraha Respati Arli Shigit i Wisanggen Revira Yunika Rima Sri Agustin Risia Hanifa Ramadhani Rismawati Ariesta Wulandari Rista Novita Catur Putri Ristyaning Afrida, Laila Rudy Wibisono Ryanza Ridho Yaliarko Sabrina Atin Lutfittaqiya Salma Miftahul Azizah, Salma Puteri Kusumawijayanti Saputra, Muhammad Jefri Satrio Jendro Wibowo Savina Andin Damanyanti Silvia Sari Dewi Siskana Bernike Siti Nur Slaraswati Soenarto Soenarto Soesanto, Aldi Danuarta Sri Sumarni Sri Sumarni Suci Amri Mukti Abundant Sugi yanto Suharno Suharno Sukatiman Sukatiman Sukatiman Sukatiman Suyitno Suyitno Suyitno Tamrin, Agusti G. Taufiq Lilo Adi Sucipto Titik Novitasari Triana Dewi Tridana Afriza Tuatul Mahfud Uswah Karimah Nur Khasanah Vina Hermawati Wahyu Indri Satupi Wahyu Noviansyah Wahyu Noviansyah Wahyu Tri Purbaningsih Waluyo Waluyo Waluyo Waluyo Waluyo Widiastuti, Indah Zulfikar Juan Pramasta Zulhiznaniyah, Andina Riswandari