Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Pengendalian Perilaku Buang Air Besar Sembarangan Sebagai Risiko Stunting Di Dusun Triharjo Nurhartanto, Adhi; Arisandi, William; Djamil, Achmad; Lestari, Indah; Sugiyarti, Catur
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3: Mei 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v4i3.8568

Abstract

Perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS) adalah tindakan membuang kotoran atau tinja di ladang, hutan, semak-semak, sungai, pantai atau area terbuka lainnya dan dibiarkan. Kondisi ini tentu akan berisiko menyebabkan kontaminasi dan pencemaran lingkungan baik tanah, udara dan air. Di Dusun Triharjo, masih terdapat warga dengan kebiasaan berperilaku buang air besar sembarangan, dimana membuang air besar di sungai, lahan atau kebun. Dari hasil survey, dari 62 warga yang dijadikan sampel pengamatan, terdapat 19% warga terbiasa membuang air besar sembarangan. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan bertujuan untuk berupa membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kebiasaan buruk berdampak pada kesehatan dan menstimulasi masyarakat merubah perilaku kurang sehatnya. Adapun hasil dari kegiatan pemberdayaan, program berjalan dengan baik sesuai dengan rencana kegiatan yang telah disusun, meskipun belum semua masyarakat antusias dalam kegiatan, dan belum semua peserta yang hadir dalam kegiatan menguasai materi yang disampaikan dengan baik. kegiatan ini mendapatkan sambutan sangat baik terbutki dengan keaktifan kader, perangkat desa dalam membantu persiapan kegiatan hingga kegiatan selesai dilakukan.
Development of Lampung Script Characters Recognition Model using TensorFlow Muhammad, Meizano Ardhi; Martinus, Martinus; Nurhartanto, Adhi; Mulyani, Yessi; Djausal, Gita Paramita; Achmad, Deni; Ferbangkara, Sony
International Journal of Electronics and Communications Systems Vol. 3 No. 2 (2023): International Journal of Electronics and Communications System
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/ijecs.v3i2.19878

Abstract

In the face of cultural erosion, particularly the dwindling proficiency in deciphering Lampung characters, this research pioneers an innovative approach to cultural preservation. The Lampung character recognition model was developed using TensorFlow, a robust computer vision and machine learning framework. Convolutional Neural Networks (CNN) are integrated to enhance the image processing capabilities. The research employs the Design Science Research methodology, emphasizing problem identification, solution objectives, design and development, demonstration, evaluation, and communication. The dataset, comprising 3900 instances, is meticulously collected and features diverse Lampung script writing. Through preprocessing and classification, the model undergoes training with an 80:10:10 split for training, validation, and test data. The architecture includes CNN layers with ReLu activation functions, and transfer learning is employed using the MobileNet V2 network model. Demonstrating commendable performance, the model achieves an accuracy spectrum of 0.652 to 0.998. The research not only underscores the viability of the TensorFlow model but also establishes a foundation for future explorations in preserving Lampung cultural heritage. This intersection of advanced machine learning and cultural preservation signifies a promising synergy, ensuring the enduring legacy of Lampung characters amid societal and technological transformations.
Determinants of Behavioral Aspects Related to Blood Sugar Levels of Type II Diabetes Mellitus Patients in the Working Area of the Banjar Baru Health Center, Tulang Bawang Regency Aziza, Nurul; Rumana, Nova Mega; Hervidea, Radella; Astuti, Dewi Woro; Nurhartanto, Adhi
Journal of Social Research Vol. 4 No. 8 (2025): Journal of Social Research
Publisher : International Journal Labs

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55324/josr.v4i8.2716

Abstract

Diabetes mellitus tipe II is a chronic disease characterized by high blood glucose levels due to insulin resistance or insufficient insulin production. This study aims to determine behavioral determinants related to blood glucose levels in diabetes mellitus tipe II patients. This research used a cross-sectional survey analytic design with 83 diabetes mellitus tipe II patients as respondents in the working area of Banjar Baru Health Center, Tulang Bawang Regency. Data were collected through questionnaires and blood glucose measurements. Data analysis used univariate, bivariate (chi-square), and multivariate (logistic regression) analyses. The results showed that 55.4% of patients had abnormal blood glucose levels (>200 mg/dl). Bivariate analysis revealed significant relationships between knowledge (p=0.005; OR=4.34), attitude (p=0.000; OR=9.717), age (p=0.009; OR=4.545), abdominal obesity (p=0.000; OR=5.143), physical activity (p=0.000; OR=5.903), and dietary patterns (p=0.000; OR=9.72) with blood glucose levels. Multivariate analysis showed that dietary patterns were the most dominant factor (p=0.020; OR=10.946) after controlling for attitude, obesity, and physical activity variables. Diabetes mellitus tipe II patients with irregular dietary patterns have a 10.946 times higher risk of experiencing elevated blood glucose levels compared to those with regular dietary patterns.
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Gizi Kurang Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Wayhalim II Tahun 2021 Eko Deny Nurseno; Jayadi, Ajib; Nurhartanto, Adhi
Media Gizi Ilmiah Indonesia Vol 3 No 2 (2025): AUGUST 2025
Publisher : Kabar Gizi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62358/mgii.v3i2.61

Abstract

Anak balita yakni sekelompok yang sensitif akan kesehatan serta gizi. Balita yang kurus dan sangat kurus mempunyai prevalensi nasional 10,2%. Hasil operasi timbang Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung tahun 2020 alami peningkatan cukup signifikan untuk kategori balita gizi kurang yaitu 3,83%. Meskipun begitu, angka prevalensi itu masih berada di bawah angka prevalensi dari laporan operasi timbang UPT Puskesmas. Rawat Inap Way Halim II.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempunyai hubungan dengan kejadian gizi kurang sesuai BB│TB di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Way Halim II sehingga bisa menghambat kejadian gizi kurang pada balita tahun berikutnya.Metode studi ini ialah observasional melalui rancangan penelitian cross sectional. Pelaksanaan penelitian yaitu di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Way Halim II, secara khusus Kelurahan Gunung Sulah dan Way Halim Permaipada bulan Mei-Juli 2021 dengan sampel sebanyak 91 balita. Kuesioner merupakan instrumen studi ini.Analisis bivariat melalui uji statistik Chi-squarememperoleh kesimpulan antara pendidikan ibu (p-value 0,067 > 0,05), pendapatan orang tua (p-value1,000 > 0,05) dan sanitasi (p-value0,699 > 0,05) tidak ada hubungannya dengan status gizi kurang sesuai BB│TB di wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Way Halim II tahun 2021. Lalu pengetahuan ibu (p-value0,034 < 0,05)berhubungan dengan status gizi kurang sesuai BB│TB di wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Way Halim II tahun 2021
Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Dengan Perilaku Pemberian MP-ASI pada Balita Usia 6–24 Bulan di Posyandu Desa Trimurjo Bd. 10 Kecamatan Trimurjo Lampung Tengah Agustin, Vinna; Adyas, Atikah; Nurhartanto, Adhi
Journal of Citizen Research and Development Vol 2, No 1 (2025): Mei 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jcrd.v2i1.4107

Abstract

World Health Organization (WHO) tahun 2023, menyatakan bahwa hanya sekitar 40% bayi yang berusia 0 - 6 bulan di seluruh dunia diberikan ASI secara Eksklusif, sedangkan 60% bayi lainnya mendapatkan MP-ASI saat usianya mulai dari 6 bulan sampai 24 bulan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan desain penelitian Cross Sectional. Populasi dalam penelitian berjumlah 160 orang, sampel berjumlah 114 responden. Teknik pengambilan sampel purposive sampling. Analisis yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan uji chi-square.Berdasarkan hasil karakteristik pekerjaan ibu terdapat bahwa dari 114 responden sebagian besar ibu rumah tangga sebanyak 104 (91,2%),sisanya sejumlah 10 (8,8%) adalah wiraswata. Hasil karakteristik pendidikan ibu dapat dilihat bahwa terdapat 25 (21,9%) responden berpendidikan terakhir SMP,79 (69,3%) responden pendidikan terakhir SMA,dan 10 (8,8%). Ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap ibu dengan perilaku pemberian Mp-Asi Balita Usia 6-24 Bulan di posyandu desa trimurjo bd 10 Lampung Tengah ditandai dengan nilai P Value 0,000
Hubungan Pengetahuan Dengan Kepatuhan Diet Pasien Hipertensi di UPTD Puskesmas Beranti Raya Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan Iskandar, Iskandar; Nurhartanto, Adhi; Jayadi, Ajib
Journal of Citizen Research and Development Vol 2, No 1 (2025): Mei 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jcrd.v2i1.4086

Abstract

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi ketika tekanan darah dalam pembuluh darah melebihi batas normal. Kondisi ini terjadi ketika tekanan darah sistolik lebih dari atau sama dengan 140 mmHg dan/atau tekanan darah diastolik lebih dari atau sama dengan 90 mmHg. Penyakit hipertensi dan penyakit kardiovaskular masih cukup tinggi dan bahkan cenderung meningkat seiring dengan gaya hidup yang jauh dari perilaku hidup bersih dan sehat serta mahalnya biaya pengobatan hipertensi. Saat ini banyak penderita hipertensi tidak patuh melaksanakan diet yang diberikan karena kurangnya pengetahuan penderita tentang diet hipertensi. Penderita Penyakit Hipertensi harus memiliki pengetahuan dan kepatuhan diet tentang Hipertensi, pengetahuan merupakan kemampuan untuk membentuk model mental yang menggambarkan obyek dengan tepat dan merepresentasikannya dalam aksi yang dilakukan terhadap suatu obyek, sedangkan kepatuhan adalah sejauh mana perilaku pasien sesuai dengan ketentuan yang diberikan oleh professional. Tujuan penelitian untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Dengan Kepatuhan Diet Pasien Hipertensi.Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, dengan menggunakan desain penelitian observasional, merupakan penelitian yang tidak melakukan intervensi atau perlakuan terhadap variabel. Subjek penelitian ini adalah pasien Hipertensi sedangkan objek penelitiannya adalah pengetahuan pasien terhadap kepatuhan diet. Jumlah pengunjung di Puskesmas Beranti Raya sebanyak 56 responden dan sampel yang digunakan yaitu 56 responden. Teknik sampling yang digunakan yaitu teknik total sampling. Pengumpulan data kuesioner dan analisis data menggunakan uji chi square.Hasil penelitian berdasarkan uji statistic, diketahui p-value sebesar 0,042 atau p-value 0,05 yang artinya ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan tingkat kepatuhan terhadap diet pada pasien hipertensi di Puskesmas Beranti. Kesimpulan Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dibidang Kesehatan serta sebagai bahan bacaan dan perbandingan bagi peneliti lain untuk mengembangkan penelitian yang lebih luas. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dibidang Kesehatan serta sebagai bahan bacaan dan perbandingan bagi peneliti lain untuk mengembangkan penelitian yang lebih luas.
Hubungan Pemberian Makanan Pendamping Asi (MP-ASI) Dengan Status Gizi dan Tumbuh Kembang Balita Usia 6-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Menggala Kecamatan Menggala Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2024 Saputra, Hendri; Astuti, Dewi Woro; Nurhartanto, Adhi
Journal of Citizen Research and Development Vol 2, No 1 (2025): Mei 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jcrd.v2i1.4047

Abstract

Pemberian MP-ASI sangat mempengaruhi status gizi pada bayi. Pemberian MP-ASI meliputi cara pemberian menu seimbang untuk bayi khususnya usia 6-12 bulan, jika perilaku ibu dalam pemberian MP ASI, baik dari segi ketepatan waktu, jenis makanan, maupun jumlah makanan sangat baik, maka gizi pada bayi akan terpenuhi dengan maksimal. Tujuan dalam penelitian diketahui hubungan pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dengan status gizi dan tumbuh kembang balita usia 6-12 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Menggala Kecamatan Menggala Kabupaten Tulang Bawang tahun 2024. Jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian survey analitik. Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua yang memiliki balita usia 6-12 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Menggala Kecamatan Menggala Kabupaten Tulang Bawang terhitung sejak bulan Januari-Mei 2024 yang berjumlah 212 orang, Sehingga didapatkan sampel sejumlah 69 responden. Untuk menghindari terjadinya droup out, maka peneliti menambahkan 10% dari jumlah populasi, sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 90 responden. Dalam penelitian ini teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling. Berdasarkan hasil uji statistik, didapatkan p-value 0,003 dan 0,002 atau p-value nilai α (0,05) yang artinya terdapat Hubungan Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) Dengan Status Gizi Balita Dan Tumbuh Kembang Usia 6-12 bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Menggala Kecamatan Menggala Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2024. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu informasi kesehatan tentang pentingnya pemberian MP-ASI, sehingga para orang tua dapat memberikan MP-ASI dengan baik dan benar, sehingga status gizi anak balita dan tumbuh kembang anak balita menjadi baik juga, disarankan para orang tua selalu aktif dalam mengikuti pendidikan kesehatan agar lebih mendapatkan informasi tentang pentingnya menjga status gizi pada anak balita