Claim Missing Document
Check
Articles

Media Audio Visual dengan Tema Lingkunganku Terhadap Keterampilan Berbicara Anak di Depan Umum Sembiring, Sim Br; Agung, Anak Agung Gede; Antara, Putu Aditya
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol 9, No 3 (2021): Desember
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/paud.v9i3.40134

Abstract

Kemampuan anak dalam berbicara di depan kelas (di depan umum) masih perlu distimulasi dengan optimal agar anak semakin percaya diri tampil di depan umum. Penggunaan media audio visual dipandang sebagai media efektif untuk menstimulasi keterampilan berbicara anak khususnya di depan umum. Selain membuat anak senang dan nyaman, media audio visual mengakomodasi pembelajaran anak usia dini dengan belajar sambil bermain. Tujuan penelitian ini adalah menciptakan media audio visual, dan mendesain prototipe dengan tema lingkunganku terhadap keterampilan berbicara di depan umum. Penelitian ini menggunakan model pengembangan yaitu model RDR (Research, Development, Research). Subjek penelitian ini yaitu 1 orang ahli media, 1 orang ahli instrumen keterampilan berbicara anak di depan umum, 1 orang ahli desain instruksional, 3 uji perorangan serta 6 orang dalam uji kelompok kecil. Pengumpulan data dilakukan dengan instrumen, dan analisis data dengan statistik deskriptif. Hasil penilaian dari ahli desain Instruksional adalah 93,3% sehingga berada pada kualifikasi sangat baik, hasil penilaian dari ahli media adalah 94,5% sehingga berada pada kualifikasi sangat baik, hasil penilaian nya adalah 1,00% sehingga berada pada kualifikasi sangat baik. Kemudian hasil penilaian dari uji coba perorangan adalah 97% sehingga berada pada kualifikasi sangat baik, dan hasil penilaian dari uji coba kelompok kecil adalah 97% sehingga berada pada kualifikasi sangat baik. Sehingga, media audio visual dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan anak usia dini dalam berbicara di depan umum.
Game Education Berbasis Multimedia Interaktif pada Aspek Bahasa Anak Usia Dini Dewi, Ni Putu Ary Pratama; Agung, Anak Agung Gede
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol 9, No 2 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/paud.v9i2.35439

Abstract

Pembelajaran pada anak usia dini memerlukan media pembelajaran yang inovatif untuk memaksimalkan perkembangannya khusunya pada aspek bahasanya. Tujuan dari penelitian ini untuk menciptakan rancang bangun dan mengetahui validitas media Game Education berbasis multimedia interaktif pada aspek bahasa untuk anak usia dini. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (research and development). Model pengembangan yang digunakan adalah ADDIE. Subjek yang terlibadat dalam penelitian ini berjumlah 5 diantaranya ahli isi pembelajaran 1 orang, ahli desain pembelajaran dan ahli media pembelajaran 1 orang, dan 3 orang anak usia dini pada uji perorangan. Metode pengumpulan data adalah kuesioner. Data diolah menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil uji validitas menurut ahli isi pembelajaran, ahli desain pembelajaran, ahli media pembelajaran memperoleh rata-rata skor 89% dengan kualifikasi baik, dan uji coba perorangan memperoleh skor 93% dengan kualifikasi sangat baik. Jadi dapat disimpulkan bahwa produk media Game Education berbasis multimedia interaktif pada aspek bahasa ini layak digunakan untuk anak usia dini. Implikasi dari penelitian ini adalah produk Game Education ini dapat menjadi solusi atas permasalahan pada pembelajaran daring, karena media ini bersifat fleksibel dan bisa membuat pembelajaran menjadi lebih bervariasi.
Model Pembelajaran Berbasis Karakter Konservasi untuk Anak Kelompok B Taman Kanak-Kanak Nisa, Fitriyan; Agung, Anak Agung Gede
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 2 (2021): Mei
Publisher : Undiksha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mpi.v2i2.33618

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peroses pengembangan model pembelajaran berbasis karakter konservasi dan mengetahui hasil validitas model pembelajaran berbasis karakter konservasi yang layak digunakan sebagai pedoman pembelajaran untuk anak kelompok B Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2020-2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan, prosedur penelitian pengembangan menggunakan model ADDIE yaitu: tahap analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Penelitian ini diawali dengan menganalisis kebutuhan, kemudian merancang model pembelajaran berbasis karakter konservasi sehingga menjadi model pembelajaran berbasis karakter konservasi yang utuh. Penelitian ini melibatkan siswa kelompok B Kabupaten Buleleng Tahun Ajaran 2020/2021. Data validitas uji ahli isi pembelajaran dan uji perorangan diperoleh dengan menggunakan angket. Data hasil penelitian dianalisis dengan teknik deskriftif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penilaian menemukan bahwa (1) hasil uji ahli isi diperoleh persentase skor 83,70% dengan kualifikasi baik, (2) persentase skor hasil uji perorangan 85.66% dengan kualifikasi sangat baik. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran ini dinilai layak digunakan dalam pembelajaran di TK Tunas Harapan Maju Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2020/2021.
Strategi Guru PAUD dalam Pelaksanaan Pembelajaran Daring Feby, Kadek Chesnia; Agung, Anak Agung Gede; Agustika, Gusti Ngurah Sastra
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 2 (2021): Mei
Publisher : Undiksha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mpi.v2i2.36963

Abstract

Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang cukup besar dalam kehidupan masyarakat Indonesia, salah satunya dalam aspek pendidikan. Dengan adanya pandemi ini mendorong pemerintah untuk mengeluarkan kebijakan tentang pelaksanaan pembelajaran di Indonesia yaitu pembelajaran harus dilaksanakan secara daring atau jarak jauh. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi dan konsep professionalisme guru dalam kegiatan pembelajaran daring pada masa pandemi covid -19 di PAUD. Penelitian ini menggunakan survey deskriptif dengan subjek yang diteliti adalah 179 Guru PAUD. Metode Pengumpulan data yang digunakan adalah metode nontes dengan instrument penelitian berupa kuesioner yang dikemas dalam bentu google form. Hasil penelitian ini menggambarkan penelitian pada aspek strategi mengajar guru PAUD masuk ke dalam kategori baik yaitu dengan persentase paling besar 51,96% dan frekuensi absolut sebanyak 93. Sedangkan pada aspek konsep professional guru juga masuk ke dalam kategori baik yaitu dengan persentase paling besar 53,07% dan frekuensi absolut sebanyak 95, sehingga dapat disimpulkan bahwa strategi mengajar guru PAUD dan konsep professional guru dalam kegiatan pelaksanaan pembelajaran daring secara keseluruhan dalam kondisi baik. Implikasi dari penelitian ini yaitu hasil penelitian yang telah dilakukan dapat digunakan sebagai tambahan informasi mengenai strategi dan konsep professional guru dalam kegiatan pembelajaran yang dihadapi oleh para guru pada jenjang pendidikan dasar yaitu pendidikan anak usia dini dalam pelaksanaan pembelajaran daring khususnya pada masa pandemi covid-19.
Meningkatkan Kompetensi Pengetahuan IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Scramble Terhadap Siswa Kelas VI Sekolah Dasar Riska Kurniawati, Ni Putu; Surya Abadi, Ida Bagus Gede; Agung, Anak Agung Gede
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 3 No. 2 (2022): May
Publisher : Undiksha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mpi.v3i2.55974

Abstract

Pada saat ini masih banyak siswa merasa bosan dan kurang memahami materi pembelajaran yang dilakukan di dalam kelas terutamanya pada pembelajaran IPA. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan di dalam kelas membuat siswa merasa cepat bosan dan juga kurang bersemangat saat mengikut kegiatan. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Scramble Terhadap Kompetensi Pengetahuan IPA Siswa Kelas VI SD. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan desain eksperimen semu (quasi experiment). Populasi dalam penelitian ini berjumlah 448. Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu metode tes dengan menggunakan tes obyektif. Instrument yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu tes objektif dalam bentuk pilihan ganda.Teknik yang digunakan dalam menganalisis data yaitu analisis statistik deskripstif dan statistik inferensial. Hasil analisis data diperoleh THitung sebesar 3.966 dan nilai Ttabel sebesar 2.00 pada taraf signifikan 5%. Nilai ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dari kompetensi pengetahuan IPA antara siswa yang diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran Kooperatif Tipe Scramble dengan siswa yang tidak diberikan perlakuan berupa model pembelajaran Kooperatif Tipe Scramble. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Kooperatif Tipe Scramble berdampak positif yang signifikan dalam meningkatkan kompetensi pengetahuan IPA pada siswa sekolah dasar.
Cag-Cag Folk Games as Media to Strengthening Mutual Cooperation Character of Elementary School Students Dewi, Komang Ayu Tantri Sastra; Agung, Anak Agung Gede; Abadi, Ida Bagus Gede Surya
Indonesian Values and Character Education Journal Vol. 6 No. 1 (2023): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ivcej.v6i1.54577

Abstract

Individualism during group learning is a problem to be solved as it harms the mutual cooperation character of elementary school students. Therefore, this research aimed to analyze the effect of the Cag-cag folk game on strengthening the character of mutual cooperation in elementary school students. This research was a quasi-experimental study with a non-equivalent control group design. The population of this study was 681 students, and samples were selected using the cluster technique of random sampling. The observation was used as the data collection method. The data analysis involved descriptive and inferential statistical analyses and hypothesis testing using a polled variance t-test. The results showed that the calculated T value was 4.40, which was greater than the T table at the 5% significance level of 1.67, so it can be stated that there was a significant difference in students treated using the Cag-cag folk game. Based on the findings, it can be concluded that there was an influence exerted by the Cag-cag folk game on strengthening the mutual cooperation character of elementary school students.
Interactive Learning Media Based on Character Education in Indonesian Subjects for Grade 1 Elementary Schools Samosir, Erni Damayanti Br; Agung, Anak Agung Gede; Suartama, I Kadek
Indonesian Values and Character Education Journal Vol. 6 No. 1 (2023): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ivcej.v6i1.57720

Abstract

The impact of the development of technology and information certainly encourages educational institutions to continue to strive for programs that are by the abilities of students, technological advances, the environment and situations, conditions and needs of students. With the rapid development of information technology, it certainly has a major influence on the personality development of students, both positive and negative. For this reason, it is very important to re-arrange the pattern of personality education to balance and fortify the negative factors resulting from these developments. This study aims to develop interactive learning media products based on character education in the material of invitation sentences and response sentences in Indonesian subjects. This type of research is research and development of the ADDIE model design, which consists of five stages: Analyze, Design, Development, Implementation and Evaluation. The subjects of this study were 28 students of class I SD. Data collection methods and instruments used in this study were questionnaires and tests. This study found significant differences in Indonesian learning outcomes before and after using interactive learning media based on character education in Indonesian class I SD subjects. This study concluded that character education-based interactive learning media has proven effective in significantly increasing Indonesian learning outcomes.
Learning Video Innovation Based on Pancasila Student Profiles: Exploration of the Values of Historical Places in Margarana Yoga, Ida Bagus Made Dwitama; Agung, Anak Agung Gede; Sujana, I Wayan
Indonesian Values and Character Education Journal Vol. 7 No. 1 (2024): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ivcej.v7i1.75212

Abstract

Learning media is a tool or infrastructure used in learning activities and is useful in helping the teaching and learning process and increasing students' motivation to learn. This research aims to develop video media for teaching values based on Pancasila student profiles at the Margarana historical site for elementary school students. The test subjects for this research were material/content experts, design experts, learning media experts, and 28 students. This research uses the ADDIE development model, questionnaire and test data collection methods, quantitative descriptive data analysis techniques, and t-test inferential statistical analysis. The research results found that the design was a learning video and obtained a score of 90.90% with very good qualifications. The results of the expert test and user test showed that the media content expert test results obtained a score of 93.18%, the results of the learning design expert test obtained a score of 90%, the learning media expert test results obtained a score of 91.66%, the individual test results obtained a score of 90.96%, and the small group test results obtained a score of 90.00%, so this learning video received very good qualifications. It is worthy of use. The product effectiveness results were obtained from the t-test statistical test, namely t-count = 6.953. For db = 27 and a significance level of 5%, the t-table figure = 1.703. So, t-count > t-table, H0 is rejected, and H1 is accepted, meaning there is a significant difference in science learning outcomes before and after video learning media. Thus, the learning video media in this research is effectively used in the science content of my area material.
Media Video Kode Isyarat Tari Pendet Berbasis Cooperative Learning pada Mata Pelajaran SBdP Siswa Tunarungu Utami, Ni Kadek Trisna Putri; Agung, Anak Agung Gede; Sujana , I Wayan
Indonesian Journal of Instruction Vol. 5 No. 2 (2024): May 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/iji.v5i2.75427

Abstract

Rendahnya keterampilan menari siswa tunarungu disebabkan oleh kurangnya media pembelajaran dan pemilihan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik serta gaya belajar siswa tunarungu. Media pembelajaran yang sesuai bagi siswa tunarungu adalah media yang sebaiknya dilengkapi dengan teks, gambar, animasi, dan video bahasa isyarat untuk dapat memberikan penjelasan makna terhadap materi yang disampaikan. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan media video kode isyarat tari Pendet berbasis cooperative learning. Jenis penelitian yang dilakukan yakni penelitian pengembangan dengan model ADDIE yang terdiri dari tahap analisis, perancangan, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Subjek yang telibat yakni ahli isi pembelajaran, ahli desain instruksional, ahli media pembelajaran, serta 6 orang siswa tunarungu kelas V. Data pada penelitian ini dikumpulkan dengan metode non test berupa observasi, wawancara, penyebaran angket/kuesioner serta penilaian unjuk kerja. Teknik analisis data yang digunakan yakni teknik deskriptif kualitatif, deskriptif kuantitatif, dan stastistik inferensial. Hasil penelitian ini berupa media video kode isyarat tari Pendet berbasis cooperative learning yang valid dan efektif, dengan perolehan hasil validasi ahli rancang bangun sebesar 93,18%, ahli isi sebesar 93,33%, ahli desain instruksional sebesar 92,5%, ahli media sebesar 93,18%, uji coba perorangan sebesar 92,42%, uji coba kelompok kecil sebesar 95,07%, hasil uji efektifitas nilai thitung (3,908) > ttabel (2,571). Berdasarkan hasil-hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa media video kode isyarat tari Pendet berbasis cooperative learning layak dan efektif digunakan pada pembelajaran SBdP siswa tunarungu.
E-Modul Berbasis Pendidikan Karakter Sebagai Sumber Belajar IPA Siswa Kelas VII Raqiztya, Faradhin Amartha; Agung, Anak Agung Gede
Jurnal Edutech Undiksha Vol. 10 No. 1 (2022): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jeu.v10i1.41590

Abstract

Selama pandemi Covid-19, pembelajaran harus dilakukan secara daring dengan berbagai kendala dan keterbatasan yang ada. Guru kesulitan dalam menyampaikan materi dan tidak dapat melakukakan pembinaan karakter, sehingga berdampak pada hasil belajar siswa. Oleh karena itu, perlu adanya pembelajaran yang inovatif, fleksibel, dan efektif yang dapat merangsang siswa dalam belajar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui pengembangan e-modul berbasis pendidikan karakter. Jenis penelitian ini yaitu pengembangan dengan menggunakan model ADDIE. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini yakni ahli mata pelajaran, ahli desain pembelajaran, ahli media pembelajaran, serta 9 orang siswa sebagai subjek uji coba perorangan. Pengumpulan data dalam penelitian dilakukan dengan pencatatan dokumen dan kuisioner, dengan instrumen penelitian berupa laporan pencatatan dokumen dan lembar kuesioner/angket. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-modul yang dikembangkan dinyatakan valid dengan hasil review ahli isi (97%), hasil review ahli desain (95,4%), hasil review ahli media (97,5%), hasil uji coba perorangan (90%), dan hasil uji coba kelompok kecil (93,7%). Berdasarkan hasil tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa bahan ajar e-modul yang dikembangkan berada dalam kualifikasi sangat baik, sehingga sangat layak untuk dikembangkan dan dibelajarkan kepada peserta didik.
Co-Authors Afisal, Rendi Akhris Fuadatus, Sholihah Alexander Hamonangan Simamora Ambra, Didith Pramunditya Anggrayeni, Ni Komang Antari, Agung Dewi Megah Antari, Ni Kadek Novi Ardana Yasa, I Kadek Dwi Candra Aryanti, Kadek Diva Astini, Komang Sri Astriani, Ni Putu Dian Basilius Redan Werang Desak Putu Parmiti Dewa Gede Hendra Divayana, Dewa Gede Hendra Dewa Nyoman Wirawan, Dewa Nyoman Dewi, Desak Made Diah Kumara Dewi, Komang Ayu Tantri Sastra Dewi, Ni Kadek Rosita Dewi, Ni Putu Ary Pratama Dewi, Ni Putu Ayu Asri Andyka Dharma, Putu Krisna Surya Dharmayani, Ni Putu Ayu Gayatri Diatmika, Ni Luh Emi Didith Pramunditya Ambara Dwiastuti, Sagung Agung Putri Dwikamayuda, Dewa Made Feby, Kadek Chesnia Filivani, Putu Nita GUNA, I MADE DWI Gusti Ngurah Sastra Agustika I Gede Astawan I Gusti Agung Ayu Novya Dewi I Gusti Agung Ayu Wulandari I Gusti Ketut Arya Sunu I Kadek Suartama I Komang Sudarma I Made Suarjana I Made Tegeh I Made Yudana I Nyoman Jampel I Putu Wisna Ariawan I Wayan Sujana I Wayan Widiana Ida Bagus Gede Surya Abadi Ignatius I Wayan Suwatra Indrasuari, Ni Kadek Savitri Kadek Rihendra Dantes Kemuning Sari, Ni Putu Putri Ketut Pudjawan Kusumayuni, Putu Netha Laksmi, Ni Luh Putu Lila Maha Made Vina Arie Paramita Mahadewi, Luh Putu Putrini Mahadewi, Luh Putu Putrini Manurung, Mega Novela Ulina Melyastiti, Ni Made Metriasih, Ni Made Mumpuni Mumpuni Natharani, Cok Istri Dian Ni Komang Erny Astiti Ni Luh Gede Erni Sulindawati NI LUH PUTU AGETANIA . Ni Wayan Arini Nice Maylani Asril Ningsih, Ni Putu Mia Hughestia Nisa, Fitriyan Nopiantari, I Gusti Agung Ayu Nuratni, Ni Ketut Paryanata, I Made Raka Paryanata, I Made Raka Pertami, Ni Putu Ari Wulan Dwi Pertami, Ni Putu Ari Wulan Dwi Poniyanti, Ni Nyoman Putri Pradnyaswari, Putu Intan Pranata, I Putu Wirya Pratiwi, Dewa Ayu Diana Prawini, I Gusti Ayu Priyanitha Prawini, I Gusti Ayu Priyanitha putra, I Gede Widiartana Putu Aditya Antara Putu Puja, Ida Bagus Raiyanti, I Gusti Ayu Raqiztya, Faradhin Amartha Ratih, Ida Ayu Dewi Kumala Riska Kurniawati, Ni Putu Samosir, Erni Damayanti Br Sapitri, Ni Luh Eni Sawitri, Anak Agung Sagung Semara Putra, Dewa Bagus Ketut Ngurah Semara, Trisna Angga Sembiring, Sim Br Senjaya, Asep Arifin Septiawan, I Made Dodik Sirat, Ni Made Sudjana, I Wayan Sujana , I Wayan Sundari, Ni Komang Ayu Supariani, Ni Nyoman Dewi Sutika, Ni Komang Shita Damayanti Syarifuddin, Amer Tarigan, Berwina Ngalemisa Br Tresnayanti, Putu Indah Utami, Ni Kadek Trisna Putri Wahyudi, I Made Dody Wicaksana, I Putu Gde Caesar Renddy Wirata, I Nyoman Wiyasa, I Komang Ngurah Yoga, Ida Bagus Made Dwitama Yuin, Komang