Claim Missing Document
Check
Articles

Konsep Sunnah Hadis: Telaah Ontologi, Epistemologi Dan Aksiologi Sayyid Hafid Abdillah; Hendrawan; Muhammadiyah Amin; Muhammad Amin Shihab; nur’annafi farni syam maella
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 3 No. 1 (2025): GJMI - JANUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v3i1.1365

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tinjauan ontologi, epistemologi dan aksiologi sunnah hadis. Penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan (liblary research) dengan pendekatan konseptual dan teoretis. Data penelitian ini bersumber dari data kepustakaan yang membahas tenang ulumul hadis. Kemudian data sekunder berasal dari literatur yang menjadi data penunjang. Hasil penelitian menunjukkan, Pertama, dari tinjauan ontologis, terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama terkait pengertian sunnah dan hadis. Namun, perbedaan ini tidak bersifat mutlak dan cenderung hanya menjadi masalah peristilahan, khususnya di kalangan ulama mutaqaddimîn. Sebaliknya, ulama muta’akhkhirîn tidak lagi mempermasalahkan perbedaan ini secara signifikan, sebagaimana dijelaskan oleh Shubhi al-Shâlih. Dalam penggunaannya, kedua istilah ini sering dianggap identik, sehingga selama periwayatannya dapat dipercaya atau shahîh, keduanya harus diikuti dan diamalkan. Kedua, dari tinjauan epistemologi, kajian tentang sunnah dan hadis mempertimbangkan bagaimana pengetahuan mengenai keduanya diperoleh, dievaluasi, dan diakui sebagai valid. Proses ini melibatkan analisis terhadap unsur-unsur sunnah dan hadis serta pemahaman terhadap klasifikasinya untuk memastikan bahwa keduanya memiliki dasar yang sahih dan dapat dijadikan pedoman. Ketiga, dari tinjauan aksiologi, sunnah dan hadis mengandung nilai-nilai yang sangat penting dalam membentuk perilaku dan pandangan hidup umat Islam. Nilai-nilai ini memberikan pedoman bagi umat untuk meneladani Nabi Muhammad Saw. dan menerapkan prinsip-prinsip luhur seperti kejujuran, keadilan, belas kasih, dan keteladanan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, sunnah Rasulullah Saw. menjadi sumber rujukan utama dalam menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai moral dan etika Islam.
Tiktok Dan Eksistensi Diri: (Studi Fenomenologi Pada TikTokers Madura) Dhimam Abror; Achmad Syauqi; SettingsNurannafi Farni Syam Maella; Iwan Joko Prasetyo; Didik Sugeng
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 3 No. 2 (2025): GJMI - FEBRUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v3i2.1423

Abstract

Kemajuan teknologi yang cepat dalam era globalisasi saat ini membawa banyak keuntungan dalam berbagai bidang sosial, termasuk dalam perkembangan teknologi informasi. Perubahan dalam teknologi informasi mempengaruhi kehidupan masyarakat dalam segala aspek budayanya. Dengan berjalannya waktu, inovasi dalam teknologi juga semakin beragam. Aplikasi TikTok adalah sebuah platform jaringan sosial yang menggabungkan video dan musik. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk membuat video kreatif pendek yang kemudian dapat dibagikan dengan pengguna lainnya. Pengguna dapat menangkap momen-momen penting dalam kehidupan mereka melalui video yang mereka buat. TikTok telah menetapkan dirinya sebagai aplikasi paling populer dalam unduhan, dengan TikTok versi iOS menjadi aplikasi non-game yang paling banyak diunduh di seluruh dunia, mencapai 3 miliar unduhan menurut data dari Sensor Tower Store Intelligence. TikTokers Madura memiliki penggunaan media sosial yang berbeda-beda dalam menggunakan TikTok, dan motif yang melatarbelakangi dalam penggunaan media sosial TikTok juga berbeda-beda. Penelitian ini mengungkap bagaimana TitTokers Madura memanfatkan aplikasi ini untuk mengekspresikan diri sekaligus mendapatkan keuntungan ekonomi dari endorsement produk dan review pariwisata.
Menggali Makna di Balik Karya Mural: Analisis Komunikasi Visual Gate 17 Persebaya dalam Menyampaikan Pesan kepada Suporter Dhimas Rizky Putra Aditya; Nurannafi Farni Syam Maella
Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal Vol. 7 No. 3 (2025): RESLAJ: Religion Education Social Laa Roiba Journal
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/reslaj.v7i3.6152

Abstract

This study explores the role of visual communication by Persebaya supporters' communities, particularly Gate 17, in conveying messages to Persebaya supporters and the general public. It explores how symbols and visual elements in murals, banners and digital graphics are used as a means of expressing group identity, solidarity and loyalty. The study also examined the power of visual communication in shaping supporters' community narratives and their engagement with the club. The study employed a qualitative approach using interviews and observational methods to understand the meanings embedded in these visuals and how these elements resonate with supporters' identity and solidarity. In addition to being a medium for expressing support, the images also serve as a means of social commentary and collective action, fostering a sense of belonging among supporters. A literature review and analysis of visual communication theory are added to strengthen the theoretical basis of this research, providing insights into the dynamics of fan culture as well as the power of visual communication in a sporting context.
Strategi Komunikasi Pemasaran Sattka Basic Melalui Influencer: Membangun Citra Dan Meningkatkan Minat Konsumen Zulaikha, Zulaikha; Maella, Nurannafi Farni Syam; Farida, Farida; Astutik, Sri; Muhammad, Yuzril Fadhil
Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research Vol. 3 No. 1 (2025): March
Publisher : Institute of Advanced Knowledge and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69693/ijim.v3i1.314

Abstract

Penelitian ini menganalisis dampak influencer marketing terhadap peningkatan penjualan dan reputasi merek Sattka Basic yang dikelola oleh Diandra Marsha. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data berupa wawancara dengan praktisi hubungan masyarakat dan influencer, observasi kampanye pemasaran, serta studi literatur. Teori yang digunakan dalam penelitian ini mencakup konsep influencer marketing, keaslian dalam pemasaran, serta perilaku konsumen dalam merespons pengaruh influencer terhadap keputusan pembelian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemasaran melalui influencer terbukti memberikan dampak positif terhadap penjualan dan citra merek. Kolaborasi dengan Diandra Marsha serta partisipasi selebritas Al Ghazali dan Dul Jaelani mampu meningkatkan omzet Sattka Basic hingga 2,63 miliar IDR dalam kurun waktu tujuh hari. Selain itu, reputasi merek juga mengalami peningkatan signifikan, yang ditunjukkan melalui tingginya keterlibatan audiens dalam kampanye pemasaran. Data menunjukkan bahwa terdapat 485 sesi live sales dan 945.969 likes pada video promosi yang ditayangkan.Penelitian ini menyimpulkan bahwa influencer marketing merupakan strategi yang efektif dalam meningkatkan angka penjualan sekaligus membangun citra positif suatu merek. Keberhasilan ini didukung oleh pemilihan influencer yang memiliki kredibilitas serta kedekatan dengan audiens target. Oleh karena itu, implikasi dari penelitian ini memberikan rekomendasi bagi praktisi hubungan masyarakat untuk lebih selektif dalam memilih influencer, dengan mempertimbangkan relevansi antara citra merek dan karakteristik audiens yang dituju. Dengan demikian, efektivitas strategi pemasaran dapat dioptimalkan guna mencapai hasil yang lebih maksimal.
Strategi Komunikasi Pemasaran Sattka Basic Melalui Influencer: Membangun Citra Dan Meningkatkan Minat Konsumen Zulaikha Zulaikha; Nurannafi Farni Syam Maella; Farida Farida; Sri Astutik; Yuzril Fadhil Muhammad
Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research Vol. 3 No. 1 (2025): January - March
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69693/ijim.v3i1.314

Abstract

Penelitian ini menganalisis dampak influencer marketing terhadap peningkatan penjualan dan reputasi merek Sattka Basic yang dikelola oleh Diandra Marsha. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data berupa wawancara dengan praktisi hubungan masyarakat dan influencer, observasi kampanye pemasaran, serta studi literatur. Teori yang digunakan dalam penelitian ini mencakup konsep influencer marketing, keaslian dalam pemasaran, serta perilaku konsumen dalam merespons pengaruh influencer terhadap keputusan pembelian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemasaran melalui influencer terbukti memberikan dampak positif terhadap penjualan dan citra merek. Kolaborasi dengan Diandra Marsha serta partisipasi selebritas Al Ghazali dan Dul Jaelani mampu meningkatkan omzet Sattka Basic hingga 2,63 miliar IDR dalam kurun waktu tujuh hari. Selain itu, reputasi merek juga mengalami peningkatan signifikan, yang ditunjukkan melalui tingginya keterlibatan audiens dalam kampanye pemasaran. Data menunjukkan bahwa terdapat 485 sesi live sales dan 945.969 likes pada video promosi yang ditayangkan.Penelitian ini menyimpulkan bahwa influencer marketing merupakan strategi yang efektif dalam meningkatkan angka penjualan sekaligus membangun citra positif suatu merek. Keberhasilan ini didukung oleh pemilihan influencer yang memiliki kredibilitas serta kedekatan dengan audiens target. Oleh karena itu, implikasi dari penelitian ini memberikan rekomendasi bagi praktisi hubungan masyarakat untuk lebih selektif dalam memilih influencer, dengan mempertimbangkan relevansi antara citra merek dan karakteristik audiens yang dituju. Dengan demikian, efektivitas strategi pemasaran dapat dioptimalkan guna mencapai hasil yang lebih maksimal.
Communicative Hospitality: Acts Of Service Among Front Desk Hotelier Roy Bigwanto; Iwan Joko Prasetyo; Nurannafi Farni Syam Maella
Jurnal Ekonomi Vol. 13 No. 03 (2024): Jurnal Ekonomi, Edition July -September 2024
Publisher : SEAN Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The study seeks to explore how the communication practices of front desk personnel, who interact primarily with hotel customers, influence the overall quality of the hospitality experience. The current body of research on hotel management emphasizes the crucial role of communication in providing outstanding service. It is crucial to develop a deeper understanding of the communication strategies and interpersonal abilities utilized by front desk hoteliers, and how these aspects influence visitor satisfaction and loyalty. Robert K. Yin's case study methodology entails engaging in extensive interviews with front desk personnel, closely observing their interactions with visitors, and thoroughly analyzing pertinent organizational documents. By considering a range of perspectives, individuals can gain a deeper understanding of the intricate dynamics between different forms of communication, the delivery of services, and the overall hotel environment. The findings suggest that providing exceptional hospitality service relies on effective communication, characterized by understanding, attentive listening, and a sincere commitment to meeting guests' needs. The study investigates how different management approaches and organizational cultures influence the communication behaviors of front desk staff in a hotel setting. As a result, this has an impact on guest satisfaction, loyalty, and the overall perception of the hotel brand. The findings of this study enhance the current scholarly knowledge regarding the role of communication in the hotel industry. Additionally, they provide practical implications for front desk training programs and hotel management. This article emphasizes the significance of fostering a culture of outstanding communication among front-line personnel to prioritize the communicative aspects of hospitality. This will assist in preserving a competitive edge in the ever-changing hotel industry and improving the overall satisfaction of our guests. 
Improving Communication Managerial Skill Among Women: Study On PT XYZ Azka Mohammad; Harliantara, Harliantara; Nur’annafi Farni Syam Maella; Zulaikha, Zulaikha
Jurnal Ekonomi Vol. 13 No. 03 (2024): Jurnal Ekonomi, Edition July -September 2024
Publisher : SEAN Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This case study explores the communication styles and managerial skills of women leaders at PT XYZ, a prominent Indonesian company. The research seeks to uncover the distinct strengths that women bring to management positions and invesorganizational empower and bolster their growth as leaders. Previous research has emphasized the positive communication skills that women frequently demonstrate in professional settings, including their ability to empathize, pay attention to details, and make inclusive decisions. The "Women's Management Model" proposes that these characteristics can be valuable assets in management positions. Nevertheless, women leaders may encounter cultural biases that associate assertiveness and authority with more "masculine" traits. The case study methodology, as described by Robert K. Yin, was used to thoroughly examine women managers at PT XYZ. The research team analyzed propositions and conducted tests using the collected evidence to gain a thorough understanding of the phenomenon. The findings suggest that women managers at PT XYZ possess excellent communication skills, which encompass active listening, conflict resolution, and team-building. These strengths greatly enhance employee engagement and productivity. Nevertheless, the women also encounter difficulties in being seen as authoritative figures, as their communication styles are occasionally seen as too "soft" or "emotional" for leadership positions. In order to fully unleash the capabilities of women leaders, it is crucial for organizations to foster inclusive environments that recognize and appreciate the distinct communication strengths possessed by female managers. Implementing mentorship programs, leadership development initiatives, and inclusive policies can be instrumental in empowering women and cultivating a culture of collaboration and effectiveness within teams.
Representasi Moderasi Beragama dalam Komik ModerArt: Analisis Semiotika Charles Sanders Pierce Terhadap Empat Indikator dan Tantangan Yosep, Sigit Prayitno; Panuju, Redi; Joko Prasetyo, Iwan; Syam Maella, Nurannafi Farni
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 3 No. 2 (2025): GJMI - FEBRUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v3i2.1456

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi moderasi beragama dalam komik ModerArt menggunakan pendekatan semiotika Charles Sanders Peirce. Fokus utama penelitian ini adalah untuk memahami bagaimana ikon, indeks, dan simbol digunakan untuk menggambarkan nilai-nilai toleransi, anti-kekerasan, pluralisme, serta penerimaan terhadap tradisi dan budaya lokal. Selain itu, penelitian ini juga mengidentifikasi tantangan dalam menginternalisasi pesan-pesan moderasi beragama oleh pembaca. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komik ModerArt berhasil mengkomunikasikan pesan moderasi beragama melalui elemen-elemen visual yang efektif, seperti penggunaan ikon yang menggambarkan sikap saling menghormati dan simbol kebangsaan yang menekankan pentingnya kerjasama lintas agama. Meskipun demikian, tantangan muncul dalam menggambarkan kekerasan tanpa mengurangi dampaknya serta memastikan pemahaman pesan yang lebih dalam oleh audiens yang lebih luas. Penelitian ini menyimpulkan bahwa komik ModerArt dapat menjadi media efektif untuk menyebarkan nilai-nilai moderasi beragama, meskipun perlu ada penyesuaian untuk mengatasi tantangan tersebut agar pesan dapat lebih mudah diterima oleh pembaca dari berbagai latar belakang.
Edukasi : Hak Atas Informasi Pengunjung Pada Destinasi Wisata Sejarah Desa Bejijong, Trowulan, Mojokerto Astutik, Sri; Zulaikha; Farida; Syam Maella, Nurannafi Farni; Harliantara
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 3 No. 3 (2025): GJMI - MARET
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v3i3.1476

Abstract

Hak atas informasi yang benar dan jujur  tentang destinasi desa wisata Bejijong merupakan hak pengunjung sebagai konsumen yang harus dipenuhi oleh Pengelola Desa Wisata.  Adanya permasalahan yang dihadapi Pengelola karena adanya perubahan stigma dari Masyarakat terhadap desa wisata Sejarah yang kemudian berubah menjadi wisata religi dan menjadi tempat untuk melakukan pemujaan dan minta berkah bagi orang orang tertentu untuk meningkatkan jabatan atau untuk mendapat rizky yang banyak. Pengelola tidak ingin desa wisata Sejarah ini kemudian berbelok arah hanya dikenal sebagai wisata religi saja.  Pengelola ingin  menyampaikan informasi tersebut kepada masyarakat,  agar wisata sejarah ini tidak kehilangan marwahnya.  Hasil dari pengabdian masyarakat ini, setelah dilakukan survei yang mendalam tentang permasalahan yang dihadapi mitra, selanjunya diberikan edukasi kepada pengelola tentang hak-hak pengunjung sebagai konsumen jasa wisata dan kemudian dibuatkan video konten tentang informasi desa wisata yang diunggah melalui youtube agar dapat diakses dan diketahui pengunjung/ masyarakat.
Hope, enthusiasm, and skepticism: Public emotional representation of female leaders' reputation in the 2024 East Java regent elections Syam Maella, Nurannafi Farni; Farida, Farida; Zulaikha, Zulaikha; Adi Nugraha, Kevin; Setia Wardhani, Widya Desary
Bricolage : Jurnal Magister Ilmu Komunikasi Vol 11, No 1 (2025): Accredited by Kemenristekdikti RI SK No.152/E/KPT/2023
Publisher : Universitas Bunda Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30813/bricolage.v11i1.6985

Abstract

The nomination of female incumbent regional heads has not escaped public scrutiny and judgment on digital media ahead of the 2024 regional head elections. Analyzing public emotions through sentiment analysis and capturing mass opinions via social media is an interesting phenomenon, especially considering the persistent gender challenges and barriers in Indonesian politics. This research aims to explore how the public responds to the leadership of a currently serving female leader who will run for re-election in the 2024 period and whether the emotions that arise are related to performance, gender, or a combination of both. The research method used is social network analysis to analyze key actors with text analysis from social media platforms such as Instagram, Facebook, and online news. In data collection, the researchers used the website https://esuit.dev/, as well as two software programs, Gephi and Orange, to conduct metric analysis and text analysis of comments from social media. We conducted this research on the regional heads of Blitar Regency, Nganjuk Regency, and Lumajang Regency in East Java Province, Indonesia. This study found that performance factors, understanding of gender issues, and social stereotypes attached to female leaders influence public emotions towards incumbent female leaders. While successful policies and sustained leadership drive significant support, negative sentiments related to traditional gender norms also emerge. These findings illustrate that although incumbent female leaders can gain appreciation for their performance, they also face challenges in overcoming gender biases associated with their work. The implications of this research provide important insights into the dynamics of public emotions in the 2024 regional elections and the significance of political education that can help reduce gender bias in Indonesia's local elections.
Co-Authors Aan Setiadarma Abror, Dhimam Achmad Syauqi Adha, Yusi Kesuma \ Adi Nugraha, Kevin Agus Baihaqi Alisha Febylania Amalo, Vicoas Trisula Bhakti Ana Yulia Haminingtyas Azka Mohammad Bob Wahyudin Cahyono, Muchamad Rudi Chen, Lu Hui Citra Rani Angga Riswari Damayanti, Tarisa Alfira Daniel Susilo Dedy Gunawan Dhimam Abror Dhimam Abror Dhimas Rizky Putra Aditya Didik Setiyawan Didik Sugeng Didik Sugeng Widiarto Djuraid, Dhimam Abror Drina Intyaswati Erri Kartika Purnama Putri Fajruddluha*, Mochamad Abdul Aziz Farida Farida Farida Farida Farida Farida Farida Farida, Farida Fitria Ayuningtyas Gumilar, Ade Hansdoko, Rahasdita Reo Harliantara Harliantara Harnanda Eko Rusdyawan Hele, Anindya Pertiwi Hele, Anindya Pertiwi Hendrawan Ikram Noor Kautsar Ilmi, Ahmad Zainal Indah Mutiara Nurjana Irmia Fitriyah Iwan Joko Prasetyo Iwan Joko Prasetyo Iwan Joko Prasetyo Joko Prasetyo, Iwan Junaedi, Ari Jusnita, Raden Ayu Erni M.Alfian Rosidi Anwar Maharani, Ananda Mardiatna, Pradana Tera Muhammad Amin Shihab Muhammad, Yuzril Fadhil Muhammadiyah Amin Musa Maliki Nadya Sukma Choirunnisa Nevrettia Christantyawati Nevrettia Christantyawati Nevrettia Christantywati Norhusin, David Paojan, Ahmad Pertiwi, Amalia Prasetyo, Iwan Joko Prihatiningsih, Witanti R. Ayu Erni Jusnita Rahmad Indra Prasetya Rahmad Vendi Redhiansyah Indra Pramana Redi Panuju Redi Panuju Redi Panuju, Redi Ridho Karim Amrullah Riduansyah Riduansyah Roy Bigwanto Sabrina Nurfauziyah Sanhari Prawiradiredja Sanusi Sasongko, Prio Sayyid Hafid Abdillah Setia Wardhani, Widya Desary Sigit Prayitno Yosep Siti Nursanti Slow, Ahmadi Sri Astutik SRI ASTUTIK Suntoro Suntoro Tayo, Yanti Tony S Soekrani Utamidewi, Wahyu Widianto, Didik Sugeng widiarto, Didik Sugeng Witanti Prihatiningsih Yenny Yenny Yenny Yenny Yohanes Jefrinus Bessy Yuzril Fadhil Muhammad Zaenal Abidin Zulaikha Zulaikha Zulaikha Zulaikha Zulaikha Zulaikha Zulaikha Zulaikha, Zulaikha