cover
Contact Name
Zuraida Hanum
Contact Email
idazuraida@usk.ac.id
Phone
+6285372395213
Journal Mail Official
j.petamas@usk.ac.id
Editorial Address
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No.3, Kopelma Darussalam, Kec. Syiah Kuala, Kota Banda Aceh, Aceh 23111
Location
Kab. aceh besar,
Aceh
INDONESIA
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS)
Core Subject : Agriculture,
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) is a journal of community service in the field of animal husbandry which was first published in 2021. Journal publication is carried out TWICE a year, namely June and December by Syiah Kuala University (USK). PETAMAS journal is an open access journal that has been registered with Google Scholar, and PKP. And conduct a double-blind review process for every article that will be published in the PETAMAS journal. PETAMAS journal accepts community service articles with animal science disciplines, especially the focus areas of service: Large and Small Ruminant Livestock Production, Poultry Livestock Production, Nutrition and Feed Technology, Animal Food Forage, Animal Health, Animal Products and By-products Technology, Agriculture-Livestock Integration, Animal Husbandry Socio-Economics, Animal Husbandry Industrial Engineering, and Animal Husbandry-Agriculture Extension.
Articles 51 Documents
Bimbingan Pembuatan Mineral Blok Untuk Ternak Kambing di Kabupaten Pidie Yenni Yusriani; Fawwa Rahly; Rini Adriani; Allaily Allaily
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) Vol 1, No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Desember 2021
Publisher : Departemen of Animal Science, Agriculture Faculty, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian dilaksanakan bertujuan untuk memperkenalkan cara pembuatan mineral blok yang dapat diberikan kepada ternak kambing dan sapi. Pengabdian dilakukan kepada kelompok peternak yang berada di Desa Baro Yaman, Kecamatan Mutiara, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh. Pengabdian ini dilakukan oleh 3 peneliti dan 1 dosen, peserta berjumlah 30 orang dan dihadiri juga oleh beberapa perwakilan dari instansi. Kegiatan dilakukan dengan metode ceramah, diskusi (selama 1 hari) dan praktek pembuatan mineral blok. Proses pemberian mineral yang diperkenalkan berupa teknologi mineral blok dengan menggunakan bahan-bahan berupa ultra mineral, garam, semen dan air. Bahan diperoleh berasal dari lokasi pengabdian. Hasilnya peternak mendapatkan pengetahuan dan keterampilan tentang teknologi pembuatan mineralblok. Kesimpulannya peternak dapat memanfaatkan bahan yang ada di sekitarnya, karena teknologi pembuatan mineral yang mudah serta biaya yang murah dapat dilakukan oleh peternak ruminansia skala kecil.
Pelatihan Kader Peternakan Melalui Bimbingan Teknik Teknologi Pakan Silase Untuk Mendukung Manajemen Pemeliharaan Domba Lokal Era Pandemic COVID 19 Aman Yaman; Koji Al Adam; Sri Jeksi; Achmad HK Situmorang
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) Vol 1, No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Desember 2021
Publisher : Departemen of Animal Science, Agriculture Faculty, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Virus covid 19 telah menjadi wabah nasional serta global yang memberikan dampak yang luar biasa bagi kesehatan dan perekonomian masyarakat, tidak terkecuali berdampak kepada dunia Pendidikan seperti kader peternakan, sehingga dilaksanakannya program pengabdian untuk memberikan sosialisasi dan pelatihan kepada kelompok kader peternakan tentang pemanfaatan teknologi fermentasi silase untuk pakan domba. Program ini dilaksanakan dengan metode Participatory Rural Appraisal (PRA) yang melibatkan langsung kelompok kader peternakan secara langsung dalam perencanaan dan pelaksanaan program. Pelaksanaan program dilakukan dengan lima tahapan program antara lain; (1) sosialisasi, dengan media (in focus), (2) pelatihan dengan demonstrasi langsung dengan melibatkan dosen dan pengawas lapangan, (3) aplikasi hasil kegiatan pelatihan dengan melibatkan kelompok kader alumni peternakan, (4) melatih formulasi pakan lengkap domba melalui model komputer, (5) melakukan evaluasi kelompok peserta. Kegiatan yang telah dilakukan diana seluruh peserta telah dinyatakan berhasil sesuai dengan target program yang telah ditetapkan melalui hasil evaluasi dan respon kepuasan peserta.
Penguatan Aspek Legal BUMNag Sungai Kamuyang Kenagarian Sungai Kamuyang Kabupaten Limapuluh Kota Dwi Yuzaria; Rusda Khairati; Adisti Rastosari; A. Irzal Rias; Daz Edwiza
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) Vol 1, No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Desember 2021
Publisher : Departemen of Animal Science, Agriculture Faculty, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu tujuan program pengabdian kepada masyarakat Universitas Andalas, melalui Skim Membantu Nagari Membangun adalah Penguatan aspek legal/badan hukum dan sumber daya manusia. Kegiatan ini berupaya meningkatkan kapasitas Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag) Sungai Kamuyang mengembangkan usahanya. Program pengabdian ini didesain sebagai program yang terintegrasi dari suatu proses pelatihan dan pendampingan bisnis (training and mentoring). yang diawali dengan pemetaan permasalahan legalitas badan usaha, kebutuhan pelatihan dan pendampingan berdasarkan kondisi usaha BUMNag saat ini. Hasil pemetaan (gap analysis) menjadi acuan utama program penguatan kapasitas yang akan dilaksanakan selama masa program diimplementasikan. Program ini telah dan sedang dilaksanakan tanggal 11 Oktober 2021 sampai akhir November 2021. Hasil yang telah dicapai dari program ini di antaranya adalah: 1) review aspek legalitas BUMNag, 2) training aspek legal bagi tim manajemen, dan 3) pendampingan tim manajemen BUMNag menyusun draft revisi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga. Jumlah peserta yang terlibat dalam kegiatan ini bervariasi 8 - 28 orang, yang terdiri dari Wali Nagari Sungai Kamuyang dan perangkatnya, tim manajemen BUMNag, dan tokoh masyarakat.
Diversifikasi Produk Sapi Perah Untuk Meningkatkan Pendapatan Peternak di Desa Air Kubang, Air Naningan, Kabupaten Tanggamus Yuliawan, Dedy; Wanniatie, Veronica; Usman, Moneyzar; Siddiq, Ammar Noufal; Arkakiyah, Fina
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) Vol 1, No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Desember 2021
Publisher : Departemen of Animal Science, Agriculture Faculty, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/petamas.v1i1.23465

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk melakukan diversifikasi hasil susu sapi melalui penerapan teknologi fermentasi susu sapi menggunakan kombinasi starter bakteri dan khamir yang berbeda sehingga menghasilkan produk susu fermentasi (kefir) dan melakukan penerapan strategi pemasaran susu fermentasi (kefir) tepat sasaran, yaitu melakukan branding produk dan pemasaran online. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan metode diseminasi meliputi kegiatan penyuluhan, diskusi dan demonstrasi sesuai dengan topik yang diberikan. Keseluruhan tujuan kegiatan pengabdian ini dapat diukur dengan adanya pemberian kuesioner sebelum (pre test) dan sesudah (post test) kegiatan pengabdian dilakukan. Hasil pengabdian kepada masyarakat menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan anggota Kelompok Tani Neang Mukti Pekon Air Kubang Kecamatan Air Naningan Kabupaten Tanggamus sebelum dan setelah kegiatan dilaksanakan berdasarkan data yang diperoleh dari data kuesioner yang diisi oleh anggota kelompok tani kemudian dilakukan pengolahan data menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan peternak mengenai tentang pemasaran susu olahan (kefir), pengolahan susu fermentasi (kefir), dan teknik pengemasan (packaging) dan pemberian merk (labeling) produk kefir meningkat signifikan. Pengabdian kepada Masyarakat ini memberikan dampak positif terhadap peternak yang ditandai dengan meningkatnya pengetahunan peternak terhadap pemasaran, pembuatan kefir dan pengemasan serta pemberian label.Kata kunci: kefir, labelling, pemasaran, pengemasan.
Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik, Mineral Blok dan Silase Sebagai Pakan Ruminansia Gampong Paloh Seulimum Kecamatan Jeumpa Suryani, Suryani; Nur, TM; Sofia, Aiya
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) Vol 5, No 1 (2025): Volume 5, Nomor 1, Juni 2025
Publisher : Departemen of Animal Science, Agriculture Faculty, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/petamas.v5i1.45992

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peternak di Gampong Paloh Seulimum, Kecamatan Jeumpa, dalam memanfaatkan sumber daya lokal untuk mendukung ketahanan pakan dan pertanian berkelanjutan. Pelatihan difokuskan pada tiga aspek utama: (1) pembuatan pupuk organik dari limbah ternak dan pertanian untuk meningkatkan kesuburan tanah secara ramah lingkungan; (2) pembuatan mineral blok sebagai suplemen nutrisi tambahan bagi ternak ruminansia guna mencegah defisiensi mineral; serta (3) pembuatan silase dari hijauan lokal sebagai cadangan pakan berkualitas saat musim paceklik. Metode pelaksanaan mencakup penyuluhan, demonstrasi langsung, dan praktik bersama masyarakat. Peserta pelatihan yang terdiri dari peternak dan kelompok tani sangat antusias mengikuti kegiatan, terlihat dari keterlibatan aktif selama praktik pembuatan produk. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan pemahaman dan kemampuan teknis masyarakat dalam mengolah limbah menjadi produk bernilai guna tinggi. Kegiatan ini diharapkan mampu mendukung keberlanjutan usaha ternak, menekan biaya produksi, dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat secara mandiri dan berkelanjutan.
PENYULUHAN PROSPEK PENGEMBANGAN AYAM KAMPUNG DI PERKOTAAN SEBAGAI SUMBER PENDAPATAN KELUARGA DI KELURAHAN ALOLAMA KECAMATAN MANDONGA KOTA KENDARI Abadi, Musram; Nafiu, La Ode; Saili, Takdir; Auza, Fuji Astuti; Asminaya, Nur Santy; Kimestry, Asma Bio; Tasse, Andi Murlina; Agustina, Dian; Mardianto, Mardianto
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) Vol 5, No 1 (2025): Volume 5, Nomor 1, Juni 2025
Publisher : Departemen of Animal Science, Agriculture Faculty, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/petamas.v5i1.45381

Abstract

Kelurahan Alolama merupakan salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Mandonga Kota Kendari.Kelurahan ini menjadi salah satu kelurahan yang memiliki potensi untuk pengembangan peternakan di bidang unggas terutama ayam kampung sebagai sumber pendapatan yang ekonomis bagi masyarakat sekitar.Kegiatan ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada kelompok ternak mengenai prospek pengembangan ayam kampung di perkotaan sebagai sumber pendapatan keluarga di Kelurahan Alolama Kecamatan Mandonga Kota Kendari. Kegiatan ini dilakukan pada bulan Oktober 2024 di Kelurahan Alolama, Kecamatan Mandonga. Kegiatan dalam bentuk penyuluhan kepada keluarga peternak di Kelurahan Alolama Kecamatan Mandonga Kota Kendari. Hasil yang diperoleh bahwa adanya penambahan pengetahuan peternak di Kelurahan Alolama Kecamatan Mandonga terkait prospek ayam kampung sebagai usaha yang ekonomis bagi masyarakat perkotaan
BIMBINGAN TEKNIS SELEKSI BIBIT KERBAU JANTAN DAN BETINA UNGGUL PADA KELOMPOK TERNAK DI DESA GAMPA, KABUPATEN ACEH BARAT Ammar, Muhammad; Sari, Eka Meutia; Koesmara, Hendra; Resthu, Muhammad; Novita, Cut Intan; Agung, Nabilah Putroe; Azim, Muhammad; Kardin, Julia; Masduqi, Masduqi; Mudastsir, Mudastsir
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) Vol 5, No 1 (2025): Volume 5, Nomor 1, Juni 2025
Publisher : Departemen of Animal Science, Agriculture Faculty, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/petamas.v5i1.45960

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peternak di Desa Gampa, Kabupaten Aceh Barat, dalam pemilihan dan pengelolaan bibit kerbau jantan dan betina unggul. Permasalahan yang dihadapi oleh kelompok ternak di daerah ini antara lain rendahnya produktivitas ternak yang disebabkan oleh kurangnya pemahaman tentang seleksi bibit unggul dan manajemen reproduksi yang tepat. Melalui bimbingan teknis ini, peserta diberikan materi dan pelatihan langsung mengenai kriteria pemilihan bibit kerbau unggul serta strategi pemeliharaan yang berorientasi pada peningkatan mutu genetik ternak. Metode yang digunakan meliputi diskusi interaktif, dan praktik lapangan bersama narasumber ahli di bidang peternakan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan peserta dalam membedakan kerbau jantan dan betina unggul, serta komitmen untuk menerapkan pengetahuan tersebut dalam usaha ternak mereka. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam peningkatan produktivitas dan keberlanjutan usaha peternakan kerbau di Desa Gampa.
Sosialisasi pembuatan pakan silase pada kelompok ternak Sapi di Desa Alue Penyareng, Kecamatan Mereubo, KabupatenAcehBarat Pratama, Said Mirza; Wahyudi, Indra; Armia, Yasser; Ilham, Ilham; Hidayati, Nurul; Adam S, Koji Al; Hanafiah, Muhammad
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) Vol 5, No 1 (2025): Volume 5, Nomor 1, Juni 2025
Publisher : Departemen of Animal Science, Agriculture Faculty, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/petamas.v5i1.45991

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi mengenai pembuatan pakan silase kepada kelompok ternak sapi di Desa Alue Penyareng, Kecamatan Mereubo, Kabupaten Aceh Barat. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 28 April 2025 sebagai upaya peningkatan pengetahuan peternak tentang strategi penyediaan pakan hijauan yang berkelanjutan, terutama dalam menghadapi musim kemarau. Sosialisasi dilakukan melalui penyampaian materi secara lisan dan visual yang meliputi pengertian silase, manfaat penggunaan silase sebagai cadangan pakan, serta tahapan umum proses pembuatannya menggunakan bahan-bahan lokal yang mudah diperoleh. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme dan respon positif dari para peternak, yang ditunjukkan melalui diskusi aktif dan keinginan untuk mencoba teknologi silase di masa mendatang. Melalui kegiatan ini, diharapkan kelompok ternak memperoleh pemahaman awal yang kuat sebagai dasar dalam mengadopsi teknologi pakan yang lebih efisien dan berdaya simpan tinggi. Kegiatan sosialisasi ini menjadi langkah awal penting dalam mendukung keberlanjutan usaha peternakan rakyat di wilayah tersebut. Kegiatan lanjutan dalam bentuk pelatihan praktik dan pendampingan sangat dianjurkan agar teknologi silase dapat diimplementasikan secara efektif di lapangan.
Optimalisasi Limbah Peternakan Unggas Menggunakan Mikroba Menjadi Produk Bernilai Ekonomis dan Ramah Lingkungan Universitas Teuku Umar, Aceh Barat Allaily, Allaily; Fahrina, Yuyun; Yaman, M. Aman; Khalida, Qoryna; Rifni, Ulvira; Akhir, Jumadil; Rizki, Agam
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) Vol 5, No 1 (2025): Volume 5, Nomor 1, Juni 2025
Publisher : Departemen of Animal Science, Agriculture Faculty, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/petamas.v5i1.46216

Abstract

Limbah kotoran ternak unggas merupakan salah satu sumber pencemaran lingkungan apabila tidak dikelola dengan baik. Melalui program pengabdian ini dilakukan edukasi dan pelatihan mengolah limbah kotoran ternak menjadi pupuk organik. Pengabdian ini bertujuan untuk mengoptimalkan pemanfaatan limbah peternakan unggas menggunakan mikroorganisme menjadi produk bernilai ekonomis dan ramah lingkungan, yaitu dengan pembuatan pupuk organik. Kegiatan ini dilaksanakan di Universitas Teuku Umar, Kabupaten Aceh Barat, dengan melibatkan dosen dan mahasiswa. Metode pelaksanaan meliputi sosialisasi, pelatihan pembuatan pupuk organik berbasis mikroba, serta pendampingan teknis. Kegiatan ini berdampak positif terhadap pemahaman dan keterampilan peserta dalam mengelola limbah secara mandiri serta potensi peningkatan pendapatan peternak. Program ini diharapkan dapat menjadi solusi berkelanjutan dalam pengelolaan limbah peternakan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
PENINGKATAN KETRAMPILAN MAHASISWA DALAM PENGELOLAAN SAMPAH ORGANIK DAN KOTORAN TERNAK UNTUK MEWUJUDKAN GREEN CAMPUS DI KAMPUS PSDKU KABUPATEN GAYO LUES Makmur, Ali; Ulfa, Rasyida; Sari, Rahayu Eka; Pani, Mario; Ridhana, Fita; Ilham, Ilham; khalid, Idham; Riandi, Lian Varis; Alkautsar, Alkautsar; Jalaluddin, Muhammad; Novita, Andi
Peternakan Abdi Masyarakat (PETAMAS) Vol 5, No 1 (2025): Volume 5, Nomor 1, Juni 2025
Publisher : Departemen of Animal Science, Agriculture Faculty, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/petamas.v5i1.44761

Abstract

AbstractThe activity of managing organic waste as a manifestation of achieving a Green Campus is one of the efforts to create a better environment that can benefit the community, especially those living near the campus area. Effective Microorganisms (EM-4) is a mixture of beneficial microorganisms used to improve soil quality, accelerate waste decomposition, reduce environmental pollution, and enhance plant growth. Many plants on campus have suboptimal growth, requiring fertilization. Therefore, it is necessary to engage the campus community, especially students, to produce organic fertilizer by utilizing waste from the campus environment, cafeteria, as well as organic leaf and pine litter waste, so it can be used as compost. More than 95,24% of respondents have never participated in training on compost production. Further training is needed to ensure the target audience better understands waste management.Kegiatan pengelolaan sampah organik merupakan perwujudan untuk menuju Green Campus merupakan salah satu kegiatan untuk mewujudkan terciptanya lingkungan yang baik dan dapat dimanfaatkan bagi masyarakat terutama masyarakat yang dekat dengan areal kampus.Effective Microorganisms (EM-4) adalah campuran mikroorganisme yang bermanfaat yang digunakan untuk meningkatkan kualitas tanah mempercepat penguraian sampah, mengurangi polusi lingkungan dan meningkatkan pertumbuhan tanaman Banyak tanaman yang ada dikampus yang kurang optimal pertumbuhan sehingga perlu pemupukan. Untuk itu perlu mengajak masyarakat kampus khususnya mahasiswa untuk membuat pupuk organik dengan memanfaatkan sampah yang ada di lingkungan kampus atau kantin, kotoran ternak dan sampah organik daun kayu dan seresah pinus sehingga dapat dimanfaatkan sebagai pupuk kompos. Lebih 95,24% responden yang tidak pernah mengikuti dalam pelatihan tentang pembuatan kompos. Perlu pelatihan lebih lanjut sehingga sasaran lebih paham terhadap pengelolaan sampah tersebut.