Claim Missing Document
Check
Articles

RANCANG BANGUN BOILER PADA INDUSTRI TAHU UNTUK PROSES PEMANASAN SISTEM UAP DENGAN MENGGUNAKAN CATIA V5 Effendy, Dwi Ardiyanto -; -, Sunyoto; -, Masugino
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 2 No 2 (2013): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PERBEDAAN HASIL BELAJAR K3 MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TSTS DAN NHT Umar, Idris; -, Soesanto; -, Sunyoto
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 2 No 1 (2013): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

RELEVANSI LATAR BELAKANG PENDIDIKAN DENGAN BIDANG USAHA WIRAUSAHAWAN (STUDI KASUS PADA USAHA BIDANG TEKNIK MESIN) DI KOTA SEMARANG Ary Wibowo, Anton; -, Sunyoto; -, Masugino
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 1 No 1 (2012): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya dan seberapa besar relevansi antara latar belakang pendidikan dengan bidang usaha wirausahawan (studi kasus pada usaha bidang teknik mesin) di Kota Semarang. Populasi dalam penelitian ini adalah 124 pengusaha bidang teknik mesin di Kota Semarang. Sampel dalam pe-nelitian ini adalah 43 pengusaha bidang teknik mesin. Analisis data menggunakan uji koefisien kontingensi atau uji chi2 dan deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukan ada relevansi yang tinggi antara latar belakang pendidikan dilihat dari jenis pendidikan formal dengan bidang usaha wirausahawan (studi kasus pada usa-ha bidang teknik mesin) di Kota Semarang.AbstractThe purpose of this study to determine whether or not and how much of the relevance of the educational background of the field of business entrepreneurs (business case studies in the field of mechanical engineering) in the city of Semarang. The population is 124 entrepre-neurs in mechanical engineering in the city of Semarang. The sample in this study was 43 entrepreneurs in mechanical engineering. The analysis using contingency coefficient test or chi2 test and descriptive percentage. The results showed a high relevancy between educational background in terms of the kind of formal education with the business entrepreneurs (business case study in the field of mechanical engineering) in the city of Semarang.
FAKTOR-FAKTOR KEMUNCULAN TECHNOPRENEUR PADA LULUSAN SMK TEKNOLOGI DI SEMARANG Agung Nugroho, Ari; -, Sunyoto; -, M.Khumaedi
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 2 No 1 (2013): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini : (1) Mengetahui faktor-faktor dari aspek teknis dan mana-jerial yang mempengaruhi kemunculan technoprenueur pada lulusan siswa SMK teknologi di Semarang. (2) Mengetahui faktor-faktor dominan dari aspek teknis dan manajerial yang mempengaruhi kemunculan technoprenueur pada lulusan siswa SMK teknologi di Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif studi kasus dengan metode pengumpulan data dengan angket. Populasi penelitian ini adalah wirausahawan bidang studi teknik mesin se-Kota Semarang yang berjumlah 43. Sampel penelitian ini adalah: Wirausahawan bidang teknik mesin di Kota Sema-rang yang berasal dari lulusan SMK teknologi yang berjumlah 10 responden. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif persentase. Has-il penelitian menunjukan: (1) Faktor-faktor yang berpengaruh munculnya wirausa-hawan di Kota Semarang dari aspek teknis dan manajerial mempunyai hasil yang sama yaitu berasal dari diri sendiri sebesar 70%, faktor keluarga sebesar 10%, faktor sekolah sebesar 20%. (2) Berdasarkan kesimpulan pertama, faktor yang dominan dari aspek teknis dan manajerial pada munculnya wirausahawan adalah diri sendiri sebesar 70%. Jika diperinci lagi dari faktor diri, yang dominan berasal dari minat/motivasi yang kuat.AbstractThe purpose of this study: (1) Determine the factors of the technical and managerial aspects that affect the appearance of the graduates of vocational school students technoprenueur tech-nology in Semarang. (2) Determine the dominant factors of the technical and managerial aspects that affect the appearance of the graduates of vocational students technoprenueur tech-nology in Semarang. This research is a descriptive case study with the questionnaire method of data collection. The study population is a field study mechanical engineering entrepreneur as the city of Semarang, amount 43. Samples of this study are: Entrepreneurs in mechanical engineering from 10 respondents of Semarang technology vocational school graduates. Data analysis technique used in this research is descriptive percentages. The results show: (1) The factors that influence the emergence of entrepreneurs in the city of Semarang on the technical and managerial aspects have the same result that is derived from theirselves by 70%, amount 10% of family factors, school factors by 20%. (2) Based on the first conclusion, the dominant factor of the technical and managerial aspects of the emergence of self-entrepreneurs is 70%. If itemized more of theirselves factor, which comes predominantly from interest or strong mo-tivation.
EFEKTIVITAS PELATIHAN KETRAMPILAN WIRAUSAHA BAGI KELOMPOK BELAJAR KEAKSARAAN FUNGSIONAL DI DESA PANDANSARI Sunyoto, Sunyoto; Sutjahjanti, Ambar
SISTEM Jurnal Ilmu Ilmu Teknik Vol 11 No 2 (2015)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wisnuwardhana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.534 KB)

Abstract

Keaksaraan Fungsional adalah program pemberantasan buta huruf yang diselenggarakan oleh PKBM. Minimnya pengetahuan tentang kewirausahaan, membuat peserta belajar yang masih tergolong usia produktif menganggurdan tidak mempunyai ketrampilan. Oleh karena itu tim bersama mitra memberikan  materi motivasi jiwa kewirausahan kepada peserta sebelum melakukan praktek ketrampilan. Penanaman jiwa berwirausaha ini dimaksudkan agar peserta dapat memunculkan ide-ide kreatif dalam memanfaatkan sumberdaya yang ada guna memperbaiki perekonomian mereka. Agar dapat melakukan kegiatan wirausaha, Tim pelaksana bersama PKBM Karya Lestari melakukan pelatihan membuat kue dan menjahit. Pelatihan dengan menggunakan metode interaktif-aplikatif yang melibatkan peserta seaktif mungkin dalam keseluruhan kegiatan. Ketrampilan membuat kue diberikan dengan memanfaatkan hasil pertanian di wilayah setempat menjadi hasil olahan yang mempunyai nilai jual yang lebih tinggi. Sedangkan ketrampilan menjahit yang diberikan khusus peserta dari PKBM sejumlah sepuluh orang. Produk hasil pelatihan menjahit antara lain berupa baju dan rok pakaian wanita, mukena, sprei dan berbagai asesoris. Selama pelaksanaan kegiatan berlangsung dengan baik, kami bersama tim menilai dukungan dan antusias dari peserta sangat tinggi dan apa yang tim berikan bisa memberikan manfaat sesuai dengan kebutuhan yang diharapkan peserta. Selain itu perubahan pola pemikiran peserta juga sudah mulai berubah bergeser dari upaya mencari pekerjaan menjadi berusaha menciptakan lapangan kerja  (berwirausaha) untuk meningkatkan ekonomi mereka.
RANCANG BANGUN MESIN PENGADUK MENTEGA (CHURNER) DENGAN SPEED CONTROL Pamungkas, Septyayu Catur; Pramono, Pramono; Sunyoto, Sunyoto
Sainteknol : Jurnal Sains dan Teknologi Vol 15, No 1 (2017): Juni 2017
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/sainteknol.v15i1.9959

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan guna mengetahui perencanaan konstruksi dan perhitungan komponen mesin churner, mengetahui produktivitas mesin churner, mengetahui kualitas mentega yang dihasilkan, serta mengetahui kecepatan yang optimal untuk membuat mentega. Metode yang digunakan dalam perancangan ini ialah metode Pahl & Beitz dengan tahapan penjabaran tugas atau spesifikasi, perancangan konsep, perancangan wujud, dan perancangan secara terperinci. Perancangan konstruksi mesin, produktifitas mesin, kualitas mentega, dan kecepatan pengadukan yang dihasilkan merupakan objek penelitian yang hasilnya akan dideskripsikan secara jelas. Penelitian ini menghasilkan mesin churner horisontal berdimensi panjang 790 mm, lebar 350 mm, dan tinggi 500 mm yang dibuat dengan bahan stainless steel 304 tebal 1 mm. Mesin ini berkapasitas 40 liter dan berkecepatan 50 – 175 rpm yang digerakkan oleh motor AC 0,5 HP. Pengaduk yang digunakan ialah flat blade pitch paddle berdiameter 210 mm, lebar 42 mm, dan poros 10,98 mm.  Produktivitas mesin pengaduk mentega dengan kecepatan 50 rpm ialah 4,660 kg/jam dengan kualitaas warna putih gading, rasa khas mentega, beraroma khas mentega, tekstur lembut, dan tahan lebih dari satu bulan. Pada kecepatan 100 rpm produktivitasnya ialah 5,035 kg/jam dengan kualitas warna putih gading, rasa khas mentega, beraroma khas mentega, tekstur lembut, dan tahan lebih dari satu bulan. Pada pengadukan dengan kecepatan 175 rpm memiliki produktivitas 4,050 kg/jam dengan kualitas warna putih gading, rasa khas mentega, beraroma khas mentega, tekstur lembut lengket, dan tahan dua minggu. Dari penelitian ini diketahui bahwa kecepatan optimal dalam mengaduk mentega ialah 100 rpm karena produktivitas yang dicapai tertinggi yaitu 5,035 kg/jam dengan kualitas warna putih gading, rasa khas mentega, beraroma khas mentega, tekstur lembut, dan tahan lebih dari satu bulan.
PENGARUH VARIASI JUMLAH PEREKAT TEPUNG TAPIOKA TERHADAP KARAKTERISTIK BRIKET ARANG TEMPURUNG KELAPA Amin, Ahmad Zaenul; Pramono, Pramono; Sunyoto, Sunyoto
Sainteknol : Jurnal Sains dan Teknologi Vol 15, No 2 (2017): Desember 2017
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/sainteknol.v15i2.11693

Abstract

Pencampuran bahan dalam membuat briket merupakan tahap yang menentukan kualitas briket yang dihasilkan, dimana jumlah dan bahan yang digunakan akan berpengaruh terhadap kualitas briket. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi jumlah perekat tepung tapioka terhadap karakteristik briket yang dihasilkan yang meliputi: nilai kalor, kadar air, dan shatter index. Penggunaan tekanan pengepresan sebesar 150 Kg/cm2 dengan variasi jumlah perekat tepung tapioka 5%, 7%, dan 9%. Pengeringan briket dilakukan di dalam oven bersuhu 100oC selama 2 jam. Briket berbentuk silinder dengan diameter 2,5 cm. Hasil penelitian menunjukan briket paling baik menggunakan pencampuran perekat 7% dengan karakteristik briket sebagai berikut: nilai kalor sebesar 7652,64 kal/g, kadar air sebesar  3,23 %, dan shatter index sebesar 0,18 %.
FORMULASI STRATEGI DENGAN MEMPERTIMBANGKAN FAKTOR BAURAN PEMASARAN (MARKETING MIX) Sunyoto, Sunyoto
SISTEM Jurnal Ilmu Ilmu Teknik Vol 10 No 3 (2014)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wisnuwardhana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (64.082 KB)

Abstract

Strategi pemasaran sesuai dengan kondisi lingkungan yang ada sangat diperlukan untuk memberikan kepuasan terhadap keinginan dan kebutuhan konsumen. Berdasarkan analisis SWOT, dan matrik QSPM didapat bentuk strategi pemasaran pada UKM industri kerajinan genteng yang dibagi dalam dua kelompok yaitu kelompok skala kecil dan kelompok skala besar dari faktor internal dan eksternal dengan mempertimbangkan marketing mix antara lain; a) kebijakan produk pada kelompok skala kecil dengan mempertahankan kualitas produk yang sudah ada atau bisa memilih untuk beralih usaha membuat produk selain genteng, sedangkan pada kelompok skala besar strategi yang perlu dilakukan mengembangkan usaha dengan membuat variasi dan inovasi produk sesuai dengan keinginan konsemen. b) kebijakan distribusi; pada  kelompok usaha ini dengan membuat jaringan atau menjalin relasi, memanfaatkan koperasi serta memperluas lokasi usaha. c) kebijakan harga; meyeragamkan harga sesuai dengan tipe produk dari masing-masing pengrajin melalui koperasi, pemasaran produk di kelola oleh koperasi yang ada. d) kebijakan promosi; dengan adanya kemajuan teknologi informasi sekarang ini bisa dimanfaatkan sebagai sarana memperkenalkan produk-produk baru maupun lama yang di produksi. e) kebijakan Orang; mengingat kemampuan manajerial dalam mengelola usaha yang masih rendah, maka perlu adanya pengembangan SDM baik melalui pelatihan-pelatihan maupun penyuluhan terhadap para pengrajin. f) kebijakan proses; ditekankan pada teknologi produksi dengan berusaha menekan biaya produksi oleh karena itu perlu adanya inovasi atau perlu memodifikasi alat pengolahan bahan.
ANALISIS APLIKASI MARKOV CHAIN GUNA MENGHEMAT BIAYA PEMELIHARAAN SARANA PRODUKSI Sunyoto, Sunyoto
SISTEM Jurnal Ilmu Ilmu Teknik Vol 11 No 3 (2015)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wisnuwardhana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (97.961 KB)

Abstract

Sarana produksi yang terlibat langsung dalam proses produksi akan mengalami penurunan kualitas seiring dengan berjalannya waktu pemakaian dan bahkan seringkali terjadi kerusakan pada saat sedang beroperasi. Oleh karena itu perlu diadakan kegiatan pemeliharaan terhadap sarana produksi untuk menjaga tingkat kesiapan sarana produksi yang menunjang kelancaran suatu proses produksi. Kegiatan pemeliharaan yang belum dilakukan secara optimal, berdampak pada kelangsungan proses produksi, serta menyebabkan meningkatnya biaya pemeliharaan. Untuk itu penulis perlu mengusulkan perencanaan pemeliharaan sarana produksi dengan menggunakan aplikasi Markov Chain. Ada empat usulan pemeliharaan yaitu: (1) Perencanaan pemeliharaan korektif pada kondisi kerusakan berat dan pemeliharaan pencegahan pada kondisi kerusakan sedang. (2) Perencanaan pemeliharaan korektif pada kondisi kerusakan sedang dan berat serta pemeliharaan pencegahan pada kondisi kerusakan ringan. (3) Pemeliharaan korektif pada kondisi kerusakan berat dan pemeliharaan pencegahan pada kondisi kerusakan ringan dan sedang. (4) Pemeliharaan korektif pada kondisi kerusakan sedang dan berat. Dari keempat usulan pemeliharaan tersebut dipilih perencanaan pemeliharaan dengan biaya terkecil. Total penghematan biaya yang terjadi sebesar 15.32% yang terdiri atas: Pompa Vertical Turbine sebesar 4,3%, Pompa Centrifugal sebesar 41,61%, Instalasi Listrik sebesar 14,72%, dan Genset sebesar 13,78%.
PENERAPAN IPTEK UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING PRODUK OLAHAN IKAN MENUJU PASAR EKSPOR Sunyoto, Sunyoto; Zahrulianingdyah, Atiek; Anisykurlillah, Indah
Jurnal Abdimas Vol 22, No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi UKM Mitra yang bergerak di bidang usaha pengolahan ikan sehingg dapat bersaing di pasar ekspor, terutatama di kawasan Asean.   Terdapat dua mitra kegiatan, yaitu CV.  Home  Industri  Milkfish  New  Istichomah  (UKM  1)  dengan  produk  utama bandeng presto  dan UD. Ananda Jaya Industry (UKM 2) dengan produk utama ikan crispy. Permasalahan yang akan ditangani mencakup beberapa aspek, antara lain produksi/kuantitas, kualitas, kontinuitas, manajemen usaha, dan pemasaran. Pada tahun pertama kegiatan IbPE telah dihasilkan beberapa luaran terutama terkait aspek produksi, seperti panci presto LTHPC, tungku penggorengan, renovasi dapur/tempat produksi,  pelatihan  HACCP,  pengembangan  resep  baru,  dan  analisis  proksimat. Selain aspek produksi juga ditingkatkan aspek manajemen usaha dan pemasaran, antara lain melalui pelatihan ekspor, pendampingan manajemen usaha, mengikuti pameran, dan pembuatan web site. Melalui beberapa luaran pada tahun I diharapkan dapat dijadikan pondasi dalam pengembangan usaha dengan titik berat pemasaran produk ekspor pada tahun kedua.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abdul Haris Abdul Latif Achmad Sholeh, Achmad Agit Prakoso, Sayyid Alkahfi Agung Riskian Agus Nugroho, Agus Agus Suharmanto Agus Suharmanto Agustina, Sri Mumaeni Agustina, Tikasari Ahmad Musyafa' Ghozali Ainin Niswati, Ainin Alamsyah - Allatif, Agung Muchlis Ambar Sutjahjanti, Ambar Amin, Ahmad Zaenul Amin, Ahmad Zaenul Andri Setiyawan Anindya Ardiansari Anita Agustina, Anita Anton Ary Wibowo, Anton Anugrahani, Viona Widya Aprilia, Rizky Wulan Ardian Ardian Ari Agung Nugroho, Ari Arrosyid, Muchson Arum, Fitri Atiek Zahrulianingdyah, Atiek Ayub Budhi Anggoro, Ayub Budhi Bambang Agus Kironoto Bambang Siswanto Bambang Subali Bambang Sugiantoro Barnbang Subali, Barnbang Basyirun Basyirun bhakti wahyudianto, bhakti Choiril Hana M Choiril Hana Mustofa Dad R.J. Sembodo, Dad R.J. Dewi Puspitasari DIMAS WICAKSONO Dita Anggeraini, Dita Dony Hidayat Al-Janan Dwi Ardiyanto - Effendy, Dwi Ardiyanto - Elisya Rohana Eliza - Erwin Yuliadi Ery Hidayanti Farid Ahmadi Farida Rahmawati Fauzatinnisa, Amirah Febriyanti, Kartika Hikmahniar Fitriana Nasution Fitriyana, Deni Fajar Ghanis Putra Widhanarto Gilang Marhaendra, Gilang H, Alif N Hadi, Muhammad Syamsoel Hana, Choiril Hendri Aldi Puswadi Henrie Buchari, Henrie Henry Ananta Hidayat Pujisiswanto Huda Kholif Rahman Idris Umar, Idris Ika Djatnika Indah Anisykulillah Indah Anisykurlillah Jannah, Azzukhrufia Juli Ratnawati Jurdan Fulandy Siswoyo Karnowo - Kristina Artika Kriswanto Kriswanto, Kriswanto Kuswandi Kuswandi Kuswanta Futas Hidayat Lathiif, Abdul M. Burhan Rubai Wijaya M.Khumaedi -, M.Khumaedi Makful Makful Margunani, Margunani Marsigit Marsigit Marta, Nini Martono, Nofa Masugino - Meddiati Fajri Putri Mega Andini, Mega Muhamad Soleh Muhammad Hendi Topang, Muhammad Muhammad Kamal Muhammad Khumaedi Muhammad Khumaedi Muhammad Manshur, Muhammad Najah, Syafinatunnajah Nana Kariada Tri Martuti Nana Kariada Trimartuti Nanik Sriyani Narindrani, Rumbin Nazilah, Rohmatun Nofiarli, Nofiarli Novanta, Nabella Maharani Nugroho, Bakti Adi Nurul Fibrianti Nurul Hidayati Nurwijayanti Kusumaningrum Octavianti Paramita P, Yulyan C P. Eko Prasetyo Pamungkas, Septyayu Catur Pamungkas, Septyayu Catur Prabowo, Aryo Aji Pramono - Pramono Pramono Pramono, Pramono Pramono, Pramono Praptias, Deny Ahmad Pratama, Rizka Nur Pratiwi, Melinda Tri Putri Agustin Priyani Rachmadi, Moch Faizal Rachmah, Laela Lutfiana Radenrara Dewi Artanti Putri, Radenrara Dewi Artanti Rahmi Nurhaini, Rahmi Ramadhan, Muhammad Rizki Ratna Dewi Kusumaningtyas Ratnawati Ratnawati Ribowo, Andi Fepri Rini Puspitasari, Rini Rohman, Shohihatur Rosidah Rosidah Rosidah Rosidah Rosihan Wahyu Jatmiko Rusiyanto Rusiyanto, Rusiyanto Samsudi . Sanjaya, Purba Sarbini Sarbini, Sarbini Sarbni, Sarbini Savitri Ramadhani Setiawan Hendarto, Setiawan Setyaningrum, Novi Ayu Sigit, Nanta Siti Harnina Bintari Sitorus, C.G.E Soesanto -, Soesanto Sofian Wijayanto Sri Puji Saraswati Sri Wahyuni Sudarmadi Poernomo Sudarman - Sudarman Sudarman Sudita -, Sudita Sukoco Sukoco Sutansi, Sutansi Sutaryono - Sutrisno, Akhmad Suwahyo - SUWARNO HADISUSANTO Suyami - Syafei, M. Hilman Gumelar Tri Mulyanto Tri Untari Tri Wahyu Hidayat, Tri Trianando, Mochamad Albarizi Ulum, Diah Ariibatul Utis Sutisna W, Elyzabeth Wahyu Indarwanto, Wahyu Widowati Widowati Widya Aryadi Wirawan Sumbodo Yani Dewi Hapsari, Roy Yetti Oktavianingtyas Yulia Irawati, Yulia