Articles
            
            
            
            
            
                            
                    
                        Multimedia Interaktif Berorientasi Model Problem Based Learning (PBL) Pada Muatan IPA 
                    
                    Ni Luh Anggreni; 
I Nyoman Laba Jayanta; 
Luh Putu Putrini Mahadewi                    
                     Mimbar Ilmu Vol. 26 No. 2 (2021): Augustus 
                    
                    Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.23887/mi.v26i2.35715                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Kurangnya kemampuan guru dalam mengembangkan media pembelajaran IPA berbasis teknologi yang mengintegrasikan model pembelajaran di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan multimedia interaktif berorientasi model Problem Based Learning yang valid dan layak digunakan pada muatan IPA kelas V sekolah dasar. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang menggunakan model pengembangan 4D (Define, Design, Develop, dan Disseminate). Subjek dalam penelitian ini adalah 1 ahli materi pembelajaran, 1 ahli desain pembelajaran, 1 ahli media pembelajaran, 3 siswa untuk uji coba perorangan, dan 9 siswa untuk uji coba kelompok kecil. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode pencatatan dokumen berupa angket/kuesioner dan wawancara. Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif.  Berdasarkan hasil penilaian oleh ahli desain pembelajaran, diperoleh persentase sebesar 90% dengan kualifikasi sangat baik, hasil penilaian oleh ahli media pembelajaran diperoleh persentase sebesar 90% dengan kualifikasi sangat baik, hasil penilaian uji coba perorangan yang dilakukan oleh 3 orang siswa diperoleh hasil persentase keseluruhan sebesar 92% dengan kualifikasi sangat baik, hasil penilaian uji coba kelompok kecil yang dilakukan oleh 9 orang siswa diperoleh hasil persentase keseluruhan sebesar 94% dengan kualifikasi sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa multimedia interaktif berorientasi model Problem Based Learning pada muatan IPA layak digunakan dalam proses pembelajaran.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Effect Size Model Pembelajaran Visualization Auditory Kinestetic (VAK) Terhadap Hasil Belajar IPA di Sekolah Dasar 
                    
                    Asri Mulyani; 
Anak Agung Gede Agung; 
I Nyoman Laba Jayanta                    
                     Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Vol. 4 No. 1 (2021): Mei 2021 
                    
                    Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.23887/jippg.v4i1.29579                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
There is no recent research that examines the results of research on the Visualization Auditory Kinesthetic learning model on science learning outcomes at the elementary school level. This study aims to analyze the influence of the Visual Auditory Kinesthetic (VAK) learning model on science learning outcomes in elementary schools. The method used is a meta-analysis of a narrative review or systematic review by analyzing the results of research that have been published nationally related to the use of the Visual Auditory Kinesthetic model of learning outcomes in science in elementary schools. The sample of analysis is five journals that have been published in the period 2013-2020, which discuss the writing of experiments using the Visual Auditory Kinesthetic model of science learning outcomes. The approach used is descriptive quantitative, namely calculating the effect size by identifying the mean, standard deviation, and variance of the t-test calculation. The writing instrument is a coding sheet that summarizes the data and journal information. Based on the results of the overall effect analysis, the average value of the influence is 3.67, which means that it is in the large effect category. The analysis findings also show that the Visual Auditory Kinesthetic learning model provides an effective influence in terms of the area and the dependent variable as well as the learning media used. In each article that has been analyzed for the effect size, there are differences in the results of the Visual Auditory Kinesthetic learning model which is assisted by learning media, and those that are not assisted by learning media. learn science in elementary school.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORAY BERORIENTASI MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V 
                    
                    Ni Luh Metriyani; 
I Nyoman Laba Jayanta; 
I Made Suarjana                    
                     Elementary School: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran ke-SD-an Vol. 7 No. 2 (2020): ELEMENTARY SCHOOL (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ke-SD-an) 
                    
                    Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (371.689 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31316/esjurnal.v7i2.702                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Course Review Horay berorientasi Matematika Realistik terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SD Gugus VI Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2019/2020. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini ialah seluruh kelas V SD Gugus VI Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng yang berjumlah 4 kelas dengan jumlah 112 siswa. Sampel dalam penelitian ini yaitu SD Negeri 8 Sangsit sebagai kelompok eksperimen dan SD Negeri 4 Sangsit sebagai kelompok kontrol.Metode pengumpulan data yang digunakan ialah metode tes yang berbentuk tes pilihan ganda yang sudah divalidasi. Uji t digunkan untuk menganalisis data yang telah didapatkan. Setelah menganalisis data diperoleh thitung lebih besar dari ttabel (thitung = 3,08> ttabel = 1,998). Hal ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar Matematika antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Demikian pula skor rata-rata siswa kelompok eksperimen yaitu 13,16 yang berada pada kategori tinggi dan skor rata-rata siswa kelompok kontrol yaitu 11 yang berada pada kategori sedang. Sehingga dapat disimpulkan model pembelajaran Course Review Horay berorientasi Matematika Realistik berpengaruh signifikan terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SD Gugus VI Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2019/2020.Kata Kunci: Hasil Belajar, Matematika Realistik, Course Review Horay
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        LESTARI: Bahan Ajar pada Tema 6 Subtema 2 untuk Siswa Kelas I Sekolah Dasar 
                    
                    Made Fery Lestari; 
I Nyoman Laba Jayanta                    
                     Mimbar Ilmu Vol. 27 No. 1 (2022): April 
                    
                    Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.23887/mi.v27i1.41539                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Bahan ajar digital masih sangat jarang dikembangkan pada tingkat sekolah dasar. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menciptakan bahan ajar “Lestari” untuk tema 6 subtema 2 lingkungan sekitar rumah kelas I SD. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE. Subjek penelitian ini adalah 4 ahli/pakar dan 5 siswa. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu observasi, wawancara, dan tes. Instrumen yang digunakan untuk mengukur tingkat validitas bahan ajar “Lestari” adalah rating scale berupa lembar penilaian bahan ajar “Lestari” dari ahli. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan rumus mean untuk mengetahui rata-rata skor validitas bahan ajar “Lestari” untuk tema 6 subtema 2 dan rumus perolehan skor untuk mengetahui respon pengguna bahan ajar “Lestari”. Nilai rata-rata validitas materi  soal yang diperoleh adalah 48 dengan kualifikasi sangat baik, nilai rata-rata validitas media yang diperoleh adalah 94,5 dengan kualifikasi sangat baik, perolehan skor respon praktisi adalah 97% dengan kualifikasi sangat baik, perolehan skor respon siswa adalah 93,6% dengan kualifikasi sangat baik. Berdasarkan analisis tersebut, maka dapat dikatakan bahwa bahan ajar “Lestari” untuk tema 6 subtema 2 lingkungan sekitar rumah kelas I SD yang dikembangkan dinyatakan valid dan dapat digunakan dalam pembelajaran di kelas I sekolah dasar. Implikasi penelitian ini yaitu adanya bahan ajar Lestari untuk tema 6 subtema 2 lingkungan sekitar rumah kelas I SD dengan kualifikasi sangat baik. Bahan ajar Lestari ini dapat dimanfaatkan dalam proses pembelajaran subtema 2
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        HUBUNGAN ANTARA DAYA KETAHANMALANGAN DAN MINAT BELAJAR DENGAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA SISWA 
                    
                    Nurul Fadhilah; 
Ndara Tanggu Renda; 
I Nyoman Laba Jayanta                    
                     EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru Vol 12, No 1: January 2020 
                    
                    Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.17509/eh.v12i1.17687                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara: 1) daya ketahnmalangan dengan hasil belajar matematika, 2) minat belajar dengan khasil belajar matematika, dan 3) secara bersama-sama antara daya ketahanmalangan dan minat belajar dengan hasil belajar matematika siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian ex post facto. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas V di Gugus XII Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng  Tahun Pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 220 orang. Pada penelitian ini menggunakan teknik proporsional random sampling dengan jumlah sampel 140 orang.. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode kuesioner dan pencatatan dokumen. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, analisis regresi sederhana, dan analisis regresi ganda. Hasil yang didapat menunjukkan bahwa  terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara daya ketahanmalangan dengan hasil belajar matematika, minat belajar dengan hasil belajar matematika serta secara bersama-sama antara daya ketahnmalangan dan minat belajar dengan hasil beajar matematika.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Improving Metacognitive Ability and Learning Outcomes with Problem-Based Revised Bloom's Taxonomy Oriented Learning Activities 
                    
                    I Gusti Agung Lanang Parwata; 
I Nyoman Laba Jayanta; 
I Wayan Widiana                    
                     Emerging Science Journal Vol 7, No 2 (2023): April 
                    
                    Publisher : Ital Publication 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.28991/ESJ-2023-07-02-019                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
This study aims to analyze the impact of Bloom's revised taxonomy-oriented learning activities with problem-based learning models on students' metacognitive skills and learning outcomes. A quasi-experimental design is used as the research method, and the quasi-experimental design is implemented as a pure post-test-control design. All fourth-year students participated in the study, with a total of 132 students participating. The sample was randomly selected and corresponded to 84 students. A 10-question test was used to collect the data. MANOVA with SPSS support was used as the analytical method. The significance of the test results was < 0.00. According to the results, 0.05. This means that learning that uses a combination of problem-based learning models and learning activities aligned with the revised Bloom taxonomy can influence students' metacognitive skills and learning outcomes. Students are at the central of their learning, so they are actively involved in the learning process. This learning activity develops students' metacognitive skills and provides an opportunity to reflect on what they know about themselves and to be honest and confident in their knowledge. Additionally, learning activities are organized by learning objectives to help students improve their learning outcomes. Doi: 10.28991/ESJ-2023-07-02-019 Full Text: PDF
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Digital Practicum Module in Integrated Science for Elementary School Subjects 
                    
                    Ni Luh Putu Suci Utami Putri; 
I Nyoman Laba Jayanta                    
                     Journal of Education Technology Vol. 7 No. 2 (2023): May 
                    
                    Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.23887/jet.v7i2.61398                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
The low use of practicum modules in the Integrated Elementary Science learning process. This study aims to create a digital practicum module in Integrated Elementary Science courses. This type of research is research and development with the ADDIE stage process. The subject of this research is the validity of the content, design, and media of the practicum module and the practicality of the practicum module. Data collection methods are literature study methods, questionnaires, and interviews. The instrument form is a rating scale with descriptive, qualitative, and quantitative data analysis techniques. The results showed that this study successfully produced a digital practicum module in the Integrated Elementary Science course in Elementary School Teacher Education. The level of achievement of media validity is 94%, content validity is 94%, and design validity is 92.5%. It shows that the validity reaches a very good predicate. The level of achievement of the practitioner's response obtained a value of 94% with a very good predicate; The level of achievement of the media practicality response in the individual test obtained a value of 98.33%; And the level of achievement of the practitioner's response in the small group test obtained a value of 97.5% with a very good predicate. The conclusion shows that the developed product as a digital practicum module in Integrated Elementary Science courses can be declared valid, practical, and feasible for learning. This study implies that there is a digital practicum module that can support the learning process of Integrated Elementary Science.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Problem Based Learning Model and Cognitive Style on Science Literacy in Fifth Grade Elementary School Students 
                    
                    Ni Kadek Dewi Anggreni; 
I Gede Margunayasa; 
I Nyoman Laba Jayanta                    
                     Mimbar Ilmu Vol. 28 No. 2 (2023): August 
                    
                    Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.23887/mi.v28i2.62027                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Education has an important role in improving the quality of life for the younger generation. Quality education can be seen from in education, students should be able to think critically in the context of problem-solving, especially with scientific literacy skills. However, in the learning process in elementary schools, it was found that learning was still teacher-centered and needed more learning models, so the learning patterns used could not develop scientific literacy. This study aimed to analyze the impact of problem-based learning models and cognitive styles on scientific literacy in fifth-grade elementary school students. This type of research is quasi-experimental with a nonequivalent post-test-only control group design. The research population was fifth-grade students. The data collection in the study was carried out using the test method. Data collection instruments were multiple-choice tests for scientific literacy and MFFT tests for students' cognitive styles. The statistical analysis used to test the hypothesis uses two-way Anava and Tukey's tests as a follow-up. The research results from hypotheses I, II, III, and IV show that Ho is rejected and H1 is accepted, thus indicating that the problem-based learning model and cognitive style affect the scientific literacy of class V students. This study implies that the problem-based learning model can be used as a benchmark for improving students' scientific literacy so that in the future, teachers will always improve students' thinking skills and scientific literacy in teaching and dare to make changes in implementing learning.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Tingkatkan Hasil Belajar Muatan IPS Tema Berbagai Pekerjaan Kelas IV Dengan Menggunakan Media Video Animasi 
                    
                    Karma Yasa, Yogi; 
Ndara Tanggu Renda; 
I Nyoman Laba Jayanta                    
                     Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 3 (2021): September 
                    
                    Publisher : Undiksha Press 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.23887/mpi.v2i3.50959                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kuaranganya media pembelajran inovatif di sekolah yang menyebabkan guru jarang menggunakan media sehingga pembelajaran menjadi monoton. Hal tersebut berdampak pada siswa dimana minat belajar siswa menuruh sehingga hasil belajar siswa pun ikut menurun. Penelitian ini bertujuan untuk  menghasilkan rancang bangun media video animasi pada muatan pembelajaran IPS tema 4 berbagai pekerjaan kelas IV Sekolah Dasar yang telah teruji validitas isi dan kepraktisannya. Pada penelitian pengembangan ini dikembangkan sebuah video animasi yang bermuatan pembelajaran IPS. Penelitian pengembangan ini berpedoman pada prosedur ADDIE. Subjek dari penelitian pengembangan ini yaitu 2 orang untuk ahli materi,, 2 orang untuk ahli media dan desain, 2 orang guru untuk uji praktisi, 15 orang siswa sebagai respon. Metode pengumpulan data dari penelitian pengembangan ini yaitu metode wawancara dan instrumen yang digunakan berupa rating scale dengan menggunakan skala 5. Hasil penelitian pengembangan ini dianalisis menggunakan rumus Mean untuk mendapatkan rata-rata skor dari data yang diperoleh. Skor validasi video pembelajaran animasi ahli materi 4,6 dengan kualifikasi “sangat baik”, ahli media 4,6 dengan kualifikasi “sangat baik”, ahli desain 4,6 dengan kualifikasi “sangat baik”, uji praktisi 4,8 dengan kualifikasi “sangat baik” dan respon siswa 4,7 dengan kualifikasi “sangat baik”. Oleh karena itu video animasi pada tema 4 berbagai pekerjaan kelas IV SD dikualifikasikan “sangat baik”. Sehingga dari analisis video animasi pada muatan pembelajaran IPS Tema 4 berbagai pekerjaan yang melalui uji coba dari beberapa ahli dapat dinyatakan Valid dan praktis digunakan dalam proses pembelajaran.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        LKPD Berpendekatan PjBL Pada Materi Keseimbangan Ekosistem Kelas V SD 
                    
                    Widyastari, Yuni; 
Ni Wayan Rati; 
I Nyoman Laba Jayanta                    
                     Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 3 (2021): September 
                    
                    Publisher : Undiksha Press 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.23887/mpi.v2i3.50968                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Pemanpaatan LKPD yang sudah tersedia dibuku siswa dalam proses pembelajaran membuat siswa merasa bosan saat pembelajaran daring. Mengingat hal tersebut perlunya pengembangan media LKPD yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan prototype perangkat pembelajaran, mengembangkan perangkat pembelajaran berupa LKPD berpendekatan PjBL di kelas V SD yang layak dan mengetahui respon siswa. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan model pengembangan 4D.  Subjek penelitian ini yaitu 2 orang ahli materi, 2 orang ahli desain, 2 orang ahli media, ahli praktisi dan siswa. Sedangkan objek penelitian ini adalah validitas media LKPD yang dikembangkan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuesioner. Instrumen yang dipakai dalam mengukur tingkat validitas media LKPD berpendekatan PjBL ini adalah rating scale berupa lembar penilaian media LKPD dari ahli. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan rumus persentase guna mengetahui skor persentase validitas media LKPD. Persentase validitas LKPD yang telah di uji coba ke siswa sebanyak 25 orang memperoleh hasil persentase 97,6 % dengan kualifikasi sangat baik. Berdasarkan dari hasil analisis tersebut maka dapat dikatakan bahwa media LKPD berpendekatan PjBL kelas V SD dinyatakan valid dan layak untuk digunakan dalam pemeblajaran di eklas V sekolah dasar.