p-Index From 2020 - 2025
7.208
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Pythagoras: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika E-Journal Of Animal Science Udayana University Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Jurnal Pendidikan Matematika Undiksha Prosiding Seminar Nasional MIPA Wahana Matematika dan Sains JURNAL MATEMATIKA STATISTIKA DAN KOMPUTASI Jurnal Pengajaran MIPA Jurnal Sains dan Teknologi Electronic Journal of Graph Theory and Applications (EJGTA) AdMathEdu : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, Ilmu Matematika dan Matematika Terapan Journal on Mathematics Education (JME) Journal on Mathematics Education (JME) Jurnal Pendidikan Matematika AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika) Jurnal Elemen JURNAL SIMETRIK Jurnal Mercumatika : Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan International Journal on Emerging Mathematics Education WIDYA LAKSANA MAJAMATH: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Indonesian Journal of Combinatorics Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio EIGEN MATHEMATICS JOURNAL JURNAL PENDIDIKAN MIPA Thinking Skills and Creativity Journal Indonesian Values and Character Education Journal Jurnal Pendidikan Guru (JPG) Jurnal Math-UMB.EDU Indonesian Journal of Chemistry and Environment Jurnal Media dan Teknologi Pendidikan Indonesian Journal of Instruction Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Al-Irsyad Journal of Mathematics Education JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika) Jurnal Pendidikan Sains Indonesia (Indonesian Journal of Science Education) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro International Journal of Education, Management, and Technology Jurnal Pendidikan MIPA MEDIA EDUKASI: JURNAL ILMU PENDIDIKAN Exploration In Early Childhood Research
Claim Missing Document
Check
Articles

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA BILINGUAL TIPE PARTIAL IMMERSION DENGAN SETING PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD Wiratini, Ni Putu Ari; Suparta, I Nengah; Sadra, I Wayan
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 (2013)
Publisher : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran matematika bilingual dengan seting pembelajaran kooperatif tipe STAD bagi siswa SMA kelas X. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan berupa buku siswa, dan buku petunjuk guru. Pengembangan perangkat tersebut mengikuti prosedur dari Plomp yang mengandung lima tahap yaitu: (1) investigasi awal; (2) desain; (3) realisasi; (4) tes, evaluasi, dan revisi; dan (5) implementasi. Pada penelitian ini tahap implementasi tidak dilaksanakan karena keterbatasan peneliti. Perangkat yang dikembangkan sudah memiliki kualitas yang baik, karena telah memenuhi tiga aspek; validitas, kepraktisan, dan keefektivan. Skor validitas perangkat pembelajaran berupa buku siswa adalah 3,63 dan skor validitas buku petunjuk guru 3,77. Skor buku siswa dan buku petunjuk guru termasuk dalam interval 3,5≤Sr<4,0 sehingga berkatagori sangat valid. Kepraktisan perangkat pembelajaran dianalisis  melalui skor pengamatan keterlaksaan perangkat pembelajaran, respons guru, dan respons siswa. Skor pengamatan keterlaksanaan pembelajaran siklus I adalah 3,29  masuk dalam interval 2,5≤Sr<3,5 sehingga masuk dalam katagori praktis. Pada siklus II dan III, skor pengamatan keterlaksanaan pembelajaran adalah 3,61 dan 3,83 yang masuk dalam interval 3,5≤Sr<4,0 sehingga berkatagori sangat praktis. Skor respons guru adalah 3,65 masuk dalam interval 3,5≤Sr<4,0 sehingga berkatagori sangat praktis.Skor respons siswa adalah 3,44 masuk dalam interval 2,5≤Sr<3,5 sehingga berkatagori praktis. Efektivitas  perangkat pembelajaran dianalisis dari hasil belajar siswa yaitu ranah kognitif dan afektif. Skor hasil belajar siswa ranah kognitif siklus I adalah 83,2, siklus II 86,13, dan siklus III 88,83. Skor afektif siswa termasuk dalam katagori efektif.   Kata kunci: kooperatif, STAD, bilingual   Abstract This research was a developmental research which was aimed at developing bilingual mathematics teaching-learning instruments  based on STAD cooperative learning setting for grade X senior high school students. In this study the students’ handbooks and teacher’s instructional guides were developed following Plomp’s developmental procedure which consists of five stages: (1) preliminary investigation, (2) design, (3) realization, (4) test, evaluation, and revision, and (5) implementation.  In this study the implementation stage was not involved because of the research limitations. According to research findings the instruments which had been developed have good quality based on the consideration of  three aspects: validity, practicality, and effectiveness. The validity score of students’ handbook was 3,63 and the one of  teacher’s instructional guide was 3,77. These scores were in the range of 3,5≤Sr<4, showing that students’ and teacher’s handbooks were very valid. The practical aspect of instruments was analysed using teaching-learning observations, teacher’s response and students’ response. The observations average score of using those instrument in the first learning cycle was 3,29 which was  in the range of 2,5≤Sr<3,5.  This showed that the practical aspect of using instruments was in practise catagory. In the second and third cycles, the observations’ average scores of the teaching learning process were  3,61 and 3,83 which both were in the range of 3,5≤Sr<4,0. These indicated that the practical aspect of instruments were very practicable. The score of teacher’s response was 3,65 which was in the range of 3,5≤Sr<4,0. This indicates that the practical aspect of instruments was very practicable. The score of students’ response was 3,44 which was in the range of 2,5≤Sr<3,5 showing that practical aspect of  instruments was in practise catagory. Morever, instruments effectiveness was measured using students achievement in cognitive and affective domain. The score of students achievement in the cognitive domain in the first cycle was 83,2, the second cycle was 86,13, and in the third cycle was 88,83. The students score in affective domain was effective.   Keywords : cooperative, STAD, bilingual
KONTRIBUSI KEMAMPUAN KONEKSI, KEMAMPUAN REPRESENTASI, DAN DISPOSISI MATEMATIS TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMA SWASTA DI KABUPATEN MANGGARAI ., KANISIUS MANDUR; ., Dr.I Wayan Sadra,M.Ed; ., Prof. Dr.I Nengah Suparta,M.Si
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 (2013)
Publisher : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kontribusi kemampuan koneksi matematis terhadap prestasi belajar matematika melalui disposisi matematis, (2) kontribusi kemampuan representasi matematis terhadap prestasi belajar matematika melalui disposisi matematis, (3) kontribusi kemampuan koneksi dan kemampuan representasi matematis secara simultan terhadap disposisi matematis, dan (4) kontribusi kemampuan koneksi, kemampuan representasi, dan disposisi matematis secara simultan terhadap prestasi belajar matematika. Penelitian ini merupakan penelitian ex post facto. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA SMA swasta di Kabupaten Manggarai tahun pelajaran 2012/2013. Pengambilan sampel dilakukan dengan cluster sampling. Jumlah anggota sampel penelitian adalah 230 orang. Data kemampuan koneksi dan kemampuan representasi matematis dikumpulkan dengan tes uraian. Data disposisi matematis dikumpulkan dengan angket. Data prestasi belajar matematika diperoleh dari nilai raport semester satu siswa kelas XI IPA. Data dianalisis dengan menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) besar kontribusi kemampuan koneksi matematis terhadap prestasi belajar matematika melalui disposisi matematis adalah 19,36%, (2) besar kontribusi kemampuan representasi matematis terhadap prestasi belajar matematika melalui disposisi matematis adalah 14,12%, (3) besar kontribusi kemampuan koneksi dan kemampuan representasi terhadap disposisi matematis adalah 83,7%, dan (4) besar kontribusi kemampuan koneksi, kemampuan representasi, dan disposisi matematis terhadap prestasi belajar adalah 81,3%. Berdasarkan temuan tersebut disimpulkan bahwa kemampuan koneksi, kemampuan representasi, dan disposisi matematis berkontribusi secara signifikan terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas XI IPA di Kabupaten Manggarai, baik secara langsung maupun tidak langsung. Kata Kunci : Kata kunci: kontribusi, kemampuan koneksi, kemampuan representasi, disposisi matematis, dan prestasi belajar matematika Abstract This research aimed at investigating: 1) the contribution of mathematical connection ability toward mathematics achievement through mathematical disposition, 2) the contribution of mathematical representation ability toward mathematics achievement through mathematical disposition, 3) the contribution of mathematical connection and representation mathematical ability toward mathematical disposition simultaneously, and 4) the contribution of the connection ability, representation ability and mathematical disposition toward students’ mathematics achievement simultaneously. The research applied ex post facto design. The population of this research was second year students’ of science program of private senior high schools in Manggarai regency in the academic year 2012/2013. The total members of sample was 230 which chosen using cluster sampling technique. The data of the connection and representation mathematical abilities were gathered using essay test. The data of mathematical disposition were collected by questionnaire. The data of students’ mathematics achievement were collected by using students’ first semester score. The data were analyzed using Path Analysis. The result indicated that: 1) the contribution of mathematical connection ability toward students’ mathematics achievement through mathematical disposition is 19,36%, 2) the contribution of mathematical representation ability toward students’ mathematics achievement through mathematical disposition is 14,12%, 3) the contribution of mathematical connection and representation ability toward mathematical disposition is 83,7%, and 4) the contribution of connection ability, representation ability, and mathematical disposition toward students’ mathematics achievement is 81,3%. Based on these research findings, it was concluded that connection ability, representation ability, and mathematical dispositions contribute significantly to mathematics achievement of grade XI science students of Manggarai directly or indirectly. keyword : Key words: contribution, connection ability, representation ability, disposition mathematical, and mathematics achievement
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK DENGAN PETA KONSEP PADA MATERI TRIGONOMETRI DI KELAS XI SMK ., I GUSTI PUTU ARI SUGIANTARA; ., Dr.I Wayan Sadra,M.Ed; ., Prof. Dr.I Nengah Suparta,M.Si
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 (2013)
Publisher : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan suatu produk berupa perangkat pembelajaran matematika realistik dengan peta konsep pada materi trigonometri di kelas XI SMK yang meliputi: buku siswa, buku petunjuk guru, dan rencana pelaksanaan pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Subjek dalam penelitian ini adalah ahli, guru, dan siswa kelas XI SMK. Validitas perangkat pembelajaran didasarkan atas pendapat validator, kepraktisan didasarkan atas keterlaksanaan, respons guru dan siswa, dan keefektivan didasarkan atas hasil belajar matematika siswa. Pengembangan perangkat pembelajaran ini mengikuti prosedur pengembangan produk dari Plomp yang meliputi lima tahap, yaitu: (1) investigasi awal; (2) desain; (3) realisasi/konstruksi; (4) tes, evaluasi, dan revisi; dan (5) implementasi. Dalam penelitian ini, tahapan yang dilakukan hanya sampai menghasilkan produk final dan tidak dilakukan implementasi secara luas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran matematika realistik ini telah valid, praktis, dan efektif yang memiliki karakteristik sebagai berikut. Buku siswa memiliki karakteristik: (1) berorientasi pada masalah realistik dan (2) disusun secara hierarkis dan sistematis melalui peta konsep. Buku petunjuk guru memiliki karakteristik: (1) memberikan gambaran mangenai keruntutan materi melalui peta konsep dan (2) memberikan gambaran mengenai kegiatan pembelajaran. Rencana pelaksanaan pembelajaran memiliki karakteristik yaitu disusun sesuai dengan karakteristik pembelajaran matematika realistikKata Kunci : pembelajaran matematika realistik, peta konsep,trigonometri, hasil belajar matematika This study aimed at developing products which were considering realistic mathematics teaching-learning instruments with concept map for trigonometry concepts at eleventh grade of vocational school which consist of student’s textbook, teacher’s guidance book, and lesson plan. This was a developmental research. The subjects of this study were experts, teachers, and students of eleventh grade at vocational school. The quality of the teaching-learning instruments is considered from three aspects; validity, practicality, and effectiveness. The developmental of the teaching-learning instruments is based on the procedure of developing product by Plomp which includs five phases: (1) preliminary investigation; (2) design, (3) realization/construction, (4) test, evaluation, and revision; and (5) implementation. This study was conducted until gaining the final product and was not widely implemented yet. The result of this study showed that the developed realistic mathematics teaching-learning instruments had been valid, practics, and effective. The characteristics of students’ textbook were (1) mathematics realistic problems oriented and (2) designed hierarchically and systematically with the concept map. The characteristics of teachers’ textbook were (1) giving an overview of a coherent materials and (2) giving an overview of teaching-learning activities. The characteristics of lesson plan is designed based on the realistic mathematics educationkeyword : realistic mathematic education, the concept map, trigonometry, mathematic learning outcomes
PENGEMBANGAN PERANGAKAT PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK BERBANTUAN LKS TERSTRUKTUR PADA SISWA KELAS XI SMK ., K. DEADY IRMAWAN; ., Prof. Dr.I Gusti Putu Suharta,M.Si; ., Prof. Dr.I Nengah Suparta,M.Si
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 (2013)
Publisher : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan suatu produk yang berupa perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan Matematika Realistik berbantuan LKS Terstruktur pada siswa kelas XI SMK yang meliputi: buku siswa dan buku petunjuk guru. Jenis penelitian ini adalah penelitian desain. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa kelas XI SMK. Validitas perangkat pembelajaran didasarkan atas pendapat validator, kepraktisan didasarkan atas keterlaksanaan, respons guru dan siswa, dan keefektivan didasarkan atas hasil belajar matematika siswa. Pengembangan perangkat pembelajaran ini mengikuti prosedur pengembangan produk dari Plomp yang meliputi tiga tahap, yaitu: (1) investigasi awal; (2) prototipe, dan (3) penilaian semi sumatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran matematika ini telah valid, praktis, dan efektif, yang memiliki kelebihan sebagai berikut: (1) berorientasi pada masalah matematika realistik, (2) memberikan kemudahan bagi siswa untuk menemukan kembali konsep-konsep matematika melalui kegiatan siswa yang telah dirancang sesuai dengan karakteristik dari pembelajaran matematika realistik berbantuan LKS terstruktur, (3) memberikan kemudahan bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran karena kegiatan-kegiatan telah disusun dan dirancang dengan jelas dan mudah untuk dilaksanakan, dan (4) meningkatkan hasil belajar matematika siswa. Kata Kunci : perangkat pembelajaran matematika, pendekatan matematika realistik, LKS terstruktur, hasil belajar matematika This study aimes to develop a product wich were considering realistic mathematics learning approach with structurally student worksheet for student in eleventh grade of vocational high school wich include: student book and teacher guide. This research is a research design. The subjects of this study were teachers and the student in eleventh grade of tourism study program. The validity of the study are based on the opinion of the validator, practicality based on feasibility, teacher and student responses, and affectiveness based on students mathematics learning outcomes. The development of the learning device was based on the procedure of developing product by Plomp which consists of three phases: (1) preliminary investigation; (2) prototyping, and (3) assessment. The result showed that the learning of mathematics had been valid, practical, and effective, which has the following advantages: (1) ralistic mathematics problem-oriented, (2) makes it easy for students to find back of math concepts with student activities that have been designed according to the characteristics of realistic mathematics learning assisted structured worksheets, (3) makes it easy for teachers to implement learning activities because activities has been conceived and designed with a clear and easy to be implemented, and (4) improve students mathematics learning outcomes. keyword : mathematic teaching-learning instruments, realistic mathematic approach, structurally student worksheet, mathematic learning outcomes.
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berorientasi Kearifan Lokal terhadap Prestasi Belajar Matematika Kelas VIII di SMP Kecamatan Kuta Ditinjau dari Motivasi Belajar Siswa ., I KETUT GEDE BIRAWA ANURAGA; ., Prof. Dr.I Nengah Suparta,M.Si; ., Prof. Dr. Phill.I Gst. Putu Sudiarta, M.
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 (2013)
Publisher : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions (STAD) berorientasi kearifan lokal terhadap prestasi belajar matematika ditinjau dari motivasi belajar matematika kelas VIII di SMP Kecamatan Kuta ditinjau dari motivasi belajar. Penelitian eksperimen ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Kuta Badung dan SMPK Soverdi Tuban Badung semester 1 tahun pelajaran 2012/2013, dengan rancangan randomized subjects posttest only control group design dan faktorial 2x3 sebagai desain analisisnya. Kelas yang digunakan sebagai sampel ditentukandengan teknik random sampling. Variabel bebas dalam penelitian ini, model pembelajaran kooperatif tipe stad berorientasi kearifan lokal yang dikenakan pada kelompok eksperimen dan model pembelajaran kooperatif tipe stad yang dikenakan pada kelompok kontrol. Sedangkan motivasi belajar berperan sebagai variabel moderator, yang dipilah menjadi tiga tingkatan, yaitu motivasi belajar tinggi, sedang dan rendah. Sebagai variabel terikat adalah prestasi belajar matematika. Data motivasi belajar siswa dikumpulkandengan kuisioner motivasi belajar dan data prestasi belajar matematika dikumpulkan dengan menggunakan tes prestasi belajar matematika. Data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan varians (ANAVA ) dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. (1) Secara keseluruhan, prestasi belajar matematika siswa dengan model pembelajaran kooperatif tipe stad berorientasi kearifan lokal lebih tinggi daripada dengan model pembelajaran kooperatif tipe stad ( Fh = 17,297 lebih besar dari Ft = 3,912), (2) Pada kelompok siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi, prestasi belajar matematika siswa dengan model pembelajaran kooperatif tipe stad berorientasi kearifan lokal lebih tinggi daripada siswa dengan model pembelajaran kooperatif tipe stad (t Dunnet hitung adalah 3,567 lebih besar dari t Dunnet tabel sama dengan 2,260), (3) Pada kelompok siswa yang memiliki motivasi belajar sedang, prestasi belajar matematika siswa dengan model pembelajaran kooperatif tipe stad berorientasi kearifan lokal lebih tinggi daripada siswa dengan model pembelajaran kooperatif tipe stad (t Dunnet hitung adalah 2,284 lebih tinggi daripada dari t Dunnet tabel sama dengan 2,260, (4) Pada kelompok siswa yang memiliki motivasi belajar rendah, prestasi belajar matematika siswa dengan model pembelajaran kooperatif tipe stad berorientasi kearifan lokal lebih tinggi daripada siswa dengan model pembelajaran kooperatif tipe stad (t Dunnet hitung adalah 2,371 lebih tinggi daripada dari t Dunnet tabel sama dengan 2,260, (5) Terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dengan motivasi belajar terhadap prestasi belajar matematika siswa (FAB = 3,134 lebih besar dari Ft = 3,064) Berdasarkan temuan hasil penelitian ini, disimpulkan bahwa model pembelajaran dan motivasi belajar mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar matematika. Selanjutnya disarankan kepada guru matematika untuk menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe stad berorientasi kearifan lokal sebagai salah satu alternatif dalam pembelajaran matematika. Kata Kunci : Model Pembelajaran, Motivasi Belajar, dan Prestasi Belajar Matematika. This research has to determine the effect of the application of cooperative learning model student teams achievement divisions (STAD) local -wisdom oriented towards mathematics achievement in terms of motivation to learn mathematics in the junior class VIII Kuta district in terms of motivation to learn. This experimental study conducted at SMP Negeri 2 Kuta Badung and SMPK soverdi Tuban 1st semester of academic year 2012/2013, with randomized subjects posttest only control group design and as a 2x3 factorial design analysis. The classes which were used as a sample were determined by random sampling technic. The independent variable in this study, cooperative learning model stad oriented local wisdom imposed in the experimental group and cooperative learning model stad imposed in the control group. Motivation to learn while acting as a moderator variable, which is divided into three levels, namely motivation high, medium and low. The dependent variable was mathematics achievement. The data of students motivation to learn were gathered by using motivation to learn quisioners. The data of students mathematics achievement were collected by using a math achievement test. The collected data were analyzed by variance (ANOVA) two paths. . The results showed as follows. (1) Overall, the mathematics achievement of students with cooperative learning model stad oriented local knowledge is higher than the cooperative learning model stad (Fb = 17.297 is greater than Ft = 3.912), (2) In the group of students who have the motivation to learn high mathematics achievement of students with cooperative learning model stad oriented local wisdom higher than students with cooperative learning model stad (Dunnet t count is larger than the 3.567 t Dunnet same table with 2,260), (3) In the group of students who have moderate learning motivation, learning mathematics achievement of students with cooperative learning model stad oriented local wisdom higher than students with cooperative learning model stad (Dunnet t count was 2,284 higher than that of the same table with the Dunnet t 2.260, (4) In the group of students which has a low learning motivation, learning mathematics achievement of students with cooperative learning model stad oriented local wisdom higher than students with cooperative learning model stad (Dunnet t count was 2,371 higher than that of the same table with the Dunnet t 2.260, (5) There is significant interaction effect between the model of learning and motivation to learn the mathematics achievement of students (FAB = 3.134 greater than Ft = 3.064). Based on these research findings, it was concluded that the model of learning and motivation has a significant effect on mathematics achievement. Suggested to math teachers to use cooperative learning model stad oriented local knowledge as an alternative in learning mathematics. keyword : Learning Method, Motivation of Learning, and Mathematical Learning Achievement.
PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH BERBASIS MASALAH MATEMATIKA OTENTIK TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERBAHASA INDONESIA SISWA KELAS VIII SMP HARAPAN NUSANTARA DENPASAR ., I GUSTI AGUNG EKA SURYANTARI; ., Prof. Dr. Phill.I Gst. Putu Sudiarta, M.; ., Prof. Dr.I Nengah Suparta,M.Si
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Eka Suryantari, I Gusti Agung (2013), “Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Pemecahan Masalah Berbasis Masalah Matematika Otentik Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau Dari Kemampuan Berbahasa Indonesia Siswa Kelas VIII SMP Harapan Nusantara Denpasar”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pengaruh penerapan strategi pembelajaran pemecahan masalah berbasis masalah matematika otentik terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa dengan kemampuan berbahasa Indonesia tinggi, 2) pengaruh penerapan strategi pembelajaran pemecahan masalah berbasis masalah matematika otentik terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa dengan kemampuan berbahasa Indonesia rendah, 3) adanya interaksi antara strategi pembelajaran pemecahan masalah berbasis masalah matematika otentik dan tingkat kemampuan berbahasa Indonesia siswa. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan menggunakan desain faktorial 2x2 dan melibatkan sampel sebanyak 80 orang siswa. Data tentang kemampuan memecahkan masalah diperoleh dengan menggunakan test dalam bentuk esay yang terdiri dari 5 buah soal. Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan uji statistik ANAVA dua jalur dan uji Tukey sebagai uji lanjutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) ada pengaruh positif penerapan strategi pemecahan masalah berbasis masalah matematika otentik terhadap kemampuan memecahkan masalah matematika pada siswa dengan kemampuan berbahasa Indonesia tinggi, 2) ada pengaruh negatif penerapan strategi pemecahan masalah berbasis masalah matematika otentik terhadap kemampuan memecahkan masalah matematika pada siswa dengan kemampuan berbahasa Indonesia rendah, 3) ada interaksi antara pengaruh penerapan strategi pemecahan masalah berbasis masalah matematika otentik dan tingkat kemampuan berbahasa Indonesia siswa. Data tentang kemampuan memecahkan masalah diperoleh dengan menggunakan instrumen test dalam bentuk test esay dengan jumlah soal test sebanyak 5 buah. Data dalam penelitian ini dianalisis dengan statistik uji ANAVA dua jalur dan uji Tukey sebagai uji lanjutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) ada pengaruh positif penerapan strategi pemecahan masalah berbasis masalah matematika otentik terhadap kemampuan memecahkan masalah matematika pada siswa dengan kemampuan berbahasa Indonesia tinggi, 2) ada pengaruh negatif penerapan strategi pemecahan masalah berbasis masalah matematika otentik terhadap kemampuan memecahkan masalah matematika pada siswa dengan kemampuan berbahasa Indonesia rendah, 3) ada interaksi antara pengaruh penerapan strategi pemecahan masalah berbasis masalah matematika otentik dan tingkat kemampuan berbahasa Indonesia siswa. Kata Kunci : Strategi Pembelajaran, Masalah Matematika Otentik, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika, Kemampuan Berbahasa Indonesia. Eka Suryantari, I Gusti Agung (2013), The influence of applying problem solving learning strategy based on autentic mathematics problem to the students’ mathematics problem solving ability viewed on Indonesian language ability of grade VIII students at Harapan Nusantara School Denpasar. The pourposes of this research are to know: 1) The influence of applying problem solving learning strategy based on autentic mathematics problem to the students’ mathematics problem solving ability of high Indonesian language ability, 2) The influence of applying problem solving learning strategy based on autentic mathematics problem to the students’ mathematics problem solving ability of low Indonesian language ability, 3) the existence of interaction between problem solving learning strategy based on authentic mathematics problem and Indonesian language ability of students. This research is quasy experimental research which applies design of factorial 2x2. The total members of research sample are 80 students. The data of mathematics problem solving were taken using five items easy test. The data of the research were analyzed using two-way ANAVA and Tukey test for advanced test. The results of this research showed that 1) there was a positive effect of applying problem solving learning strategy based on autentic mathematics problem to the students’ mathematics problem solving ability of high Indonesian language ability, 2) there was a negative influence of applying problem solving learning strategy based on autentic mathematics problem to the students’ mathematics problem solving ability of low Indonesian language ability, and 3) there was interaction between problem solving learning strategy and Indonesian language ability of students.keyword : learning strategy, autentic mathematics problem, students’ mathematics problem solving ability, Indonesian language ability.
PENGARUH STRATEGI BLENDED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA DI SMPK 2 HARAPAN ., LUH DE IRIN PRADNYAWATI; ., Prof. Dr.I Nengah Suparta,M.Si; ., Prof. Drs. Sariyasa,M.Sc., Ph.D
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan pengaruh strategi blended learning dalam pembelajaran kooperatif untuk meningkatkan motivasi belajar matematika siswa ditinjau dari gaya belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan menggunakan desain faktorial 2 x 3. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP K 2 Harapan, Untal-Untal, Kabupaten Badung tahun ajaran 2013/2014, dengan anggota sampel sebanyak 144 siswa yang terdiri dari 72 siswa kelas kontrol dan 72 siswa kelas eksperimen. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Data motivasi belajar matematika dan gaya belajar siswa dikumpulkan melalui angket. Skor motivasi belajar matematika dan gaya belajar siswa dianalisis secara deskriptif, dan untuk skor motivasi belajar siswa dianalisis dengan menggunakan Anava Dua Jalur dan dilanjutkan dengan uji Tukey dan uji Scheffe. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) motivasi belajar matematika siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif berbantuan strategi blended learning lebih baik daripada motivasi belajar matematika siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif (2) motivasi belajar matematika siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif berbantuan strategi blended learning lebih baik daripada motivasi belajar matematika siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif pada gaya belajar visual, auditorial, maupun kinestetik (3) terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dan gaya belajar terhadap motivasi belajar siswa (Fhitung= 5,042 F(0,05)= 3,09). Siswa yang memiliki gaya belajar visual, memiliki rata-rata motivasi belajar matematika tertinggi yaitu 85,09, kemudian disusul gaya belajar kinestetik yaitu 82,47, dan rata-rata terendah diperoleh kelompok siswa dengan gaya belajar auditorial yaitu 76,15. Kata Kunci : pembelajaran kooperatif, strategi blended learning, gaya belajar, motivasi belajar matematika This study was aimed to describe the effect of blended learning in cooperative learning to improve mathematical motivation in terms of learning styles. The type of this research was quasi experiment using 2x3 factorial design. The population of study was all of students at grade VIII at SMPK 2 Harapan, Untal-untal, at Badung regency, academic year 2013/2014, which were as many as 144 students. These students were distributed into two classes : 72 students in control class and 72 students in experimental class. Sampling was done by applying random sampling technique. The data of mathematical learning motivation and students learning styles were collected by using questionnaire. The scores of the mathematical learning motivation and learning styles then analyzed descriptively in which for the score of motivation analyzed by using two-ways Anava and followed by Tukey and Scheffe test. The results showed that: (1) Students motivation to learn math who learned with cooperative learning assisted with blended learning strategy is better than students motivation to learn math who learned only with cooperative learning, (2) Students motivation to learn math who learned with cooperative learning assisted with blended learning strategy is better than students motivation to learn math who learned only with cooperative learning in terms of visual, auditorial, and kinesthetic learning styles, (3) there was interactions between teaching strategies and learning styles towards mathematical motivation of VIII grade students (Fhitung= 5,042F(0,05)= 3,09). Students who has visual learning-style have the highest average of Mathematical learning motivation (85,09), then followed by students with kinesthetic learning style (82,47), and then students who have auditorial learning style (76,15). keyword : cooperative learning, blended learning strategy, learning styles, mathematical motivation
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH BERORIENTASI MASALAH MATEMATIKA TERBUKA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X SMA N 7 DENPASAR TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ., I KOMANG SUKENDRA; ., Prof. Dr. Phill.I Gst. Putu Sudiarta, M.; ., Prof. Dr.I Nengah Suparta,M.Si
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis : (1) perbedaan prestasi belajar antara siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah berorientasi masalah matematika terbuka dengan prestasi belajar siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah, (2) perbedaan prestasi belajar antara siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah berorientasi masalah matematika terbuka dengan prestasi belajar siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah pada siswa yang memiliki kemampuan berpikir kritis tinggi, (3) perbedaan prestasi belajar antara siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah berorientasi masalah matematika terbuka dengan prestasi belajar siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah pada siswa yang memiliki kemampuan berpikir kritis rendah, (4) interaksi antara penerapan model pembelajaran, dan kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar matematika siswa. Penelitian ini dikatagorikan sebagai penelitian eksperimen semu dengan menggunakan rancangan faktorial 2x2 yang melibatkan sampel sebanyak 48 orang siswa pada kelas X SMA N 7 Denpasar. Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes kemampuan berpikir kritis dan tes prestasi belajar. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis varian dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan prestasi belajar antara siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah berorientasi masalah matematika terbuka dengan prestasi belajar siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah (Fhitung= 37, harga F tabel = 4,08 dengan  = 0,05 ), (2) terdapat perbedaan prestasi belajar antara siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah berorientasi masalah matematika terbuka dengan prestasi belajar siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah pada siswa yang memiliki kemampuan berpikir kritis tinggi (nilai t = 3,443 p-valuenya = 0,002), (3) terdapat perbedaan prestasi belajar antara siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah berorientasi masalah matematika terbuka dengan prestasi belajar siswa yang mengikuti penerapan model pembelajaran pemecahan masalah pada siswa yang memiliki kemampuan berpikir kritis rendah (Qhitung = 2,134 dan Qtabel = 2,021), (4) ada interaksi antara penerapan model pembelajaran, dan kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar matematika siswa (FAB hitung = 7,4 harga F tabel = 4,08 dengan  = 0,05).Kata Kunci : model pembelajaran pemecahan masalah berorientasi masalah matematika terbuka, prestasi belajar, kemampuan berpikir kritis. This study aimed to analize: (1) the difference between academic achievement for the students who have been taught by using model application of orientation problem solution of open ended and the academic achievement who have been taught by using the problem solution learning model application, (2) the difference between academic achievement for the students who have been taught by using model application of orientation problem solution of open ended and the academic achievement for the students who have been taught by using the problem solution learning model application with high critical thought skill, (3) the difference between academic achievement for the students who have been taught by using model application of orientation problem solution of open ended and the academic achievement who have been taught by using the problem solution learning model application. with low critical thought skill, (4) interaction between learning model and critical thought skill on academic achievement in Mathematics. This research is cotaqorized as apperance experiment research by using factorial framework 2 x 2 in volving 48 students in X class SMA N 7 Denpasar asa sample. The research instrument used to collect data is critical thought ability and learning achievement test. The gotten data is analized by using two-way variety analysis. The result of this research shows that: (1) there is difference between academic achievement for the students who have been taught by using model application of orientation problem solution of open ended and the academic achievement for the student who have been taught by using the problem solution learning model application (Fhitung = 37, while F(tabel) = 4.08 with = 0.05), (2) there is difference between academic achievement for the students who have been taught by using model application of orientation problem solution of open ended and the academic achievement for the students who have been taught by using the problem solution learning model application with high critical thought skill (t = 3.443 and p-value 0.002), (3) there is difference between academic achievement for the students who have been taught by using model application of orientation problem solution of open ended and the academic achievement for the student who have been taught by using the problem solution learning model application. with low critical thought skill. (Qhitung = 2.134 and Q(table), (4) there is interaction between learning model and critical thought skill on academic achievement in Mathematics ability (FAB hitung = 7.4, while Ftable = 4.08 with = 0.05)keyword : Application of orientation problem solution learning process of open ended problem, academic achievement, critical thought ability.
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Sekolah Dasar Kontekstual Berorientasi Pengembangan Karakter Dalam Upaya Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa ., I MADE YOGA WICAKSANA; ., Prof. Dr.I Nengah Suparta,M.Si; ., Prof. Dr.I Gusti Putu Suharta,M.Si
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh perangkat pembelajaran matematika kontekstual yang berorientasi pengembangan karakter yang valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini melibatkan siswa kelas IV SD Laboratorium Undiksha Singaraja sebagai subjek penelitian. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan berupa buku siswa dan buku petunjuk guru. Buku siswa yang dimaksud adalah buku matematika yang merupakan bagian dari buku tematik siswa. Penyajian materi secara kontekstual dan disesuaikan dengan budaya lokal siswa. Buku petunjuk guru mempunyai komponen-komponen berupa petunjuk penggunaan buku, persiapan mengajar, dan sajian bahan ajar serta tindak lanjut berupa pekerjaan rumah dan penekanan nilai karakter. Validitas, kepraktisan, dan efektivitas dari perangkat pembelajaran didasarkan atas pendapat validator, respons guru dan siswa, serta hasil penelitian pengembangan perangkat pembelajaran tersebut. Pengembangan perangkat pembelajaran tersebut mengikuti prosedur penelitian desain dari Plomp yang meliputi fase penelitian awal, fase prototipe, dan fase assesment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan telah memenuhi kriteria validitas, kepraktisan, dan efektivitas yang diharapkan. Hasil dari penelitian menggunakan perangkat pembelajaran tersebut menunjukkan peningkatan motivasi belajar dan hasil belajar matematika yang meliputi aspek kognitif dan afektif. Karakteristik pembelajaran dengan menggunakan perangkat pembelajaran tersebut antara lain : (1) pembelajaran dikaitkan dengan fenomena yang terjadi di sekitar siswa, masalah riil, dan budaya lokal siswa; (2) memberikan penekanan karakter, kebebasan berpendapat, dan saling menghargai; (3) meningkatkan interaksi sosial dan rasa percaya diri siswa. Kemudian karakteristik pada buku siswa antara lain : (1) terdapat cerita atau bacaan mengenai budaya Bali yang mampu membantu mengembangkan nilai-nilai karakter pada siswa; (2) kegiatan pembelajaran mengarahkan siswa untuk berpikir kritis dan kreatif; (3) latihan soal dan masalah-masalah riil yang memberikan kesempatan siswa untuk memikirkan berbagai alternatif solusi dalam pemecahan masalah; (4) pemberian penugasan belajar di rumah dengan melibatkan peran orang tua; (5) memberikan variasi dalam pembelajaran. Sedangkan buku petunjuk guru memiliki karakteristik : (1) praktis dalam penggunaan; (2) menggunakan bahasa yang jelas, logis, dan sistematis; (3) membantu guru memberikan penekanan nilai karakter sesuai dengan budaya lokal dan tema yang sedang dibahas; (4) terdapat petunjuk pemberian pengayaan dan remedial kepada siswa serta panduan pemberian penilaian sikap di kelas.Kata Kunci : perangkat pembelajaran matematika, kontekstual, pengembangan karakter, motivasi belajar matematika, hasil belajar matematika This study was aimed at obtaining contextual mathematics teaching learning devices oriented to characters development which were valid, practical, and effective. The subjects of this research were the fourth grade students of SD Laboratory Undiksha Singaraja. In this study, the developed teaching learning devices consisted of student’s book and teacher’s guidance book. The student’s book was a mathematics book which constituted as a part of the student’s thematic book. The presentation of the materials were contextually presented and adapted with the students’ local culture. Teacher’s guidance book had components such as instructions for using the book, teaching preparation, and presentation of teaching materials as well as a follow-up homework and emphasis of character values. Validity, practicality, and effectiveness of the teaching learning devices based on the opinion of validators, response of teachers and students, as well as the results of the research on the development of the teaching learning devices. The development of the teaching learning devices along with the research design’s procedures from Plomp includes the following phases preliminary research, prototyping, and assessment. The results showed that the developed teaching learning devices had been fulfilling the expected criteria of validity, practicality, and effectiveness. The results of the study using this teaching learning devices showed an improvement of mathematics learning motivation and learning outcomes (cognitive and affective) of the students. The characteristics of learning process in this study include (1) learning process which is associated with phenomena that occur around students, real problem, and students’ local culture; (2) emphasizing characters, freedom in giving opinion, and appreciating each other; (3) improving students’ social interaction and confidence. The characteristics of student’s book include: (1) a story or reading about Balinese culture in student’s book is able to help develop students’ character; (2) learning activities guiding students to think critically and creatively; (3) exercises and real problems that give students the opportunity to think about alternative solutions to solving problems; (4) assignment to be accomplished by involving parents participation at home; (5) provide variations in the learning. Whereas characteristics of teacher’s guiding book include: (1) practical usage; (2) using clear, logic, and systematic explanation; (3) helping teachers to emphasize values based on local culture and elaborated themes; and (4) provision of enrichment and remedial instruction to students as well as the provision of guidelines the assessment in the classroom.keyword : mathematics learning device, contextual, character development, mathematics learning motivation, mathematics learning outcomes
TINGKAT KECEMASAN DAN APRESIASI MATEMATIKA DITINJAU DARI GENDER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI SEKECAMATAN POCO RANAKA BARAT, KABUPATEN MANGGARAI TIMUR TAHUN AJARAN 2013/2014 ., SEBASTIANUS FEDI; ., Prof. Drs. Sariyasa,M.Sc., Ph.D; ., Prof. Dr.I Nengah Suparta,M.Si
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) Mendeskripsikan tingkat kecemasan dan apresiasi matematika siswa kelas VIII SMP negeri sekecamatan Poco Ranaka Barat, (2) mengetahui perbedaan tingkat kecemasan dan apresiasi matematika ditinjau dari gender pada siswa kelas VIII SMP negeri sekecamatan Poco Ranaka Barat. Jenis penelitian ini adalah deskriptif-kuantitatif. Populasi penelitian adalah 560 siswa kelas VIII SMP negeri sekecamatan Poco Ranaka Barat-Manggarai Timur-NTT, tahun ajaran 2013/2014. Jumlah sampel 228 siswa, yakni 114 siswa laki-laki dan 114 siswa perempuan yang diambil dengan teknik proporsional random sampling.Data yang diambil adalah kecemasan matematika dan apresiasi matematika siswa.Data dikumpulkan dengan angket dan wawancara.Data dianalisis dengan uji-t dan uji Kolmogorof-Smirnov. Hasil penelitian adalah: (1) kecemasan matematika siswa berada pada tingkat sedang (48,00 ≤ X1 < 72,00) dengan nilai rata-rata 63,69; (2) apresiasi matematika siswa berada pada tingkat sedang (24,00≤ X2
Co-Authors ., DR. I WAYAN SADRA, M.Ed. ., Gede Purwandika ., I Komang Widanto ., I Made Yoga Emma Prasetya ., I Pt Ade Andre ., I PUTU ADE ANDRE PAYADNYA ., I PUTU EDITIA MIUSENA ., I Wayan Kumarayasa ., IDA AYU IKA TRISNA DEWI ., IDA AYU NGURAH SULASMINIYATI ., KADEK YUDISTA WITRAGUNA ., MADE WIDYA SURYAPRANI ., NI KOMANG WIRASTI ., NI LUH TIA RAHMAWATI ., Ni Made Erlinta Devi ., Ni Made Irma Dwi Purnamayanti ., NI PUTU MEINA AYUNINGSIH ., NI WAYAN SANJIWANI UTAMI ., NI WAYAN SRI WIDHYANTARI ., NI WAYAN YUNIK WIDIA ASTUTI ., PANDE GEDE SUBIKSA BRAHMA RANDRA ., PUTU YULI SUWASTINI A. M. Sari Ade Dwi Utami Adi Saputra, Putu Resya Agustiari, Pande Kadek Rai Agustini, Kadek Trisna Anak Agung Lilyk Cahyani . Anak Agung Lilyk Cahyani ., Anak Agung Lilyk Cahyani Anak Agung Ngurah Gde Sapteka Annadhifi, Muhammad Ilham Nurfaizi Apriyanti, Muda Bgeholz, Susanne Budayana, I Made Cahyani, Ni Putu Candra D. Dafik Dewa Ayu Oka Setiawati Dewi, Putu Kartika Dr. I Made Sugiarta, M.Si. . Dr.I Wayan Sadra,M.Ed . Drs.Djoko Waluyo,M.Sc . Findayani, Ni Kadek Gde Suweken Gede Purwandika . Gede Suweken Ghoffari, Lalu Hasan I Dewa M. Agus Ariawan I Dewa Made Agus Ariawan I Gede Adhitya Wisnu Wardhana I Gst Nyoman Yudi Hartawan I Gst Putu Sudiarta I GUSTI AGUNG EKA SURYANTARI . I Gusti Ngurah Pujawan I Gusti Nyoman Yudi Hartawan I GUSTI PUTU ARI SUGIANTARA . I Gusti Putu Suharta I Gusti Putu Suharta I KETUT GEDE BIRAWA ANURAGA . I Komang Sukendra I Komang Widanto . I Made Ardana I Made Chandra Adi Purnama I Made Satria Wiguna I Made Suarsana I Made Suarsana I Made Sumerta Yasa I Made Yoga Emma Prasetya . I MADE YOGA WICAKSANA . I Nyoman Gita I Nyoman Sukajaya I Pt Ade Andre . I Putu Ade Andre Payadnya I PUTU EKA IRAWAN I Putu Eka Irawan I WAYAN EKA ARYASUTA . I Wayan Kumarayasa . I Wayan Muderawan I Wayan Puja Astawa I Wayan Sadra Ida Ayu Purnama Bestari K. DEADY IRMAWAN . Kadek Amerta Yasa Kadek Pasek Budarsini KANISIUS MANDUR . Komang Agus Widyatmika Komang Tri Purnamayanthi Lestari, Sahin Two LUH DE IRIN PRADNYAWATI . Luh Mitha Priyanka Luh Putu Sri Lestari Made Widya Suryaprani Matthiesen, Finn Muhammad Naoval Husni Muhammad Turmuzi N. K. Nuraini N. L. T Rahmawati Narita, Ni Luh Putu Dinna Surya Narottama, Anak Agung Ngurah Made Ni Kadek Findayani Ni Kadek Suryantini Ni Komang Wirasti Ni Luh Dewi Sintiari Ni Luh Putu Dinna Surya Narita Ni Luh Suciari . Ni Luh Suciari ., Ni Luh Suciari Ni Made Erlinta Devi . Ni Made Irma Dwi Purnamayanti . Ni Made Sri Mertasari Ni Made Suastini Ni Made Suastini, Ni Made Ni Made Suwarnisi Ni Nyoman Parwati Ni Nyoman Riantini W. Ni Putu Ari Wiratini Ni Putu Darmayanti Ni Putu Nova Andriani Ni Putu Santhi Widiasih NI PUTU WIWIN SURYANTARI . Ni Wayan Ekayanti Ni Wayan Mei Ekayanti Ni Wayan Sanjiwani Utami . Ni Wayan Sri Maeti Pande Kadek Rai Agustiari Partayasa, Wayan Payadnya, I Putu Ade Andre Periandani, Putu Novi Pratiwi, Kadek Ayu Mutiara Priyanka*, Luh Mitha Purnama, I Made Chandra Adi Purnamayanthi, Komang Tri Putra, Komang Hendri Nugraha Putu Adhitya Santika Dharma Putu Kartika Dewi Putu Nanci Riastini, Putu Nanci Putu Novi Periandani Putu Resya Adi Saputra Rahmawati, N. L. T Rani Darmayanti Riantini W., Ni Nyoman Riza Aldira Robiatul Adawiyah Sapteka, Anak Agung Ngurah Gde Sapteka Sariyasa . SEBASTIANUS FEDI . Setiawan, Kadek Aldi Setiawati, Dewa Ayu Oka Srinivasa, Putu Winy Sudiarta, I Gst. Putu Suryantini, Ni Kadek Suryaprani, Made Widya Suweken, Gde Ulya, Viki Himatul Waluyo, D. Wayan Partayasa Wayan Sadra Wicaksana, I Made Yoga Widiantari, Ni Kadek Kasi Widiasih, Ni Putu Santhi Wikasari, Ayu Wirasti, Ni Komang