p-Index From 2020 - 2025
7.978
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL HUKUM Kertha Semaya Kertha Patrika JURNAL MAGISTER HUKUM UDAYANA Lentera Hukum Jurnal Ilmiah Hukum dan Dinamika Masyarakat MAJALAH ILMIAH WIDYA Qistie: Jurnal Ilmu Hukum Tadulako Law Review Diponegoro Law Review Law and Justice UIR LAW REVIEW Varia Justicia Morality :Jurnal Ilmu Hukum Jurnal Hukum tora: Hukum mengatur dan melindungi masyarakat Widya Yuridika Humani (Hukum dan Masyarakat Madani) DE'RECHTSSTAAT JURNAL PengaMAS Res Judicata JURNAL ILMIAH LIVING LAW JURNAL MERCATORIA Jurnal Jatiswara Abdimas Umtas : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Veteran Law Review JURNAL HUKUM PRASADA PROGRESIF: Jurnal Hukum Jurnal Simbur Cahaya Lex Lata: Jurnal Ilmah Ilmu Hukum Supremasi Hukum: Jurnal Penelitian Hukum University Of Bengkulu Law Journal Borneo Law Review Journal Abdimas UNWAHAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat UNWAHAS ADIL : Jurnal Hukum Progressive Law Review Ius Civile: Refleksi Penegakan Hukum dan Keadilan Jurnal Civic Hukum KRTHA BHAYANGKARA Jurnal Yustisiabel Jurnal Hukum Sasana Aspirasi : Jurnal Masalah-masalah Sosial Legal Spirit Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Ilmiah Raad Kertha jurnal hukum das sollen Jurnal Kajian Ilmiah UNISKA LAW REVIEW Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Prima Abdika: Jurnal Pengabdian Masyarakat Devotion: Journal of Research and Community Service Jurnal Res Justitia : Jurnal Ilmu Hukum Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Perspektif Hukum Jurnal Hukum Pelita Jurnal Hukum Prioris Abdi Bhara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi Abdi Wina : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Kristen Wira Wacana Sumba AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Edukasi Pengabdian Masyarakat: EDUABDIMAS Jurnal Pengabdian Barelang Yure Humano JURNAL MITRA MANAJEMEN SASI LamLaj Journal of Law and Security Studies
Claim Missing Document
Check
Articles

TINDAK PIDANA Illegal Logging MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2009 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP Fransiska Novita Eleanora
Jurnal ADIL Vol 3, No 2 (2012): DESEMBER 2012
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.82 KB) | DOI: 10.33476/ajl.v3i2.809

Abstract

Illegal logging kegiatan di bidang kehutanan atau yang merupakan rangkaiankegiatan yang mencakup penebangan, pengangkutan, pengolahan hingga kegiatanjual beli (termasuk ekspor-impor) kayu yang tidak sah atau bertentangan denganaturan hukum yang berlaku, atau perbuatan yang dapat menimbulkan kerusakanhutan. Illegal logging dapat menyebabkan pencemaran dan perusakan padalingkungan hidup, sehingga ekosistem didalamnya dapat punah. MetodePenelitian adalah Studi Pustaka, Tujuannya adalah untuk mengetahui bagaimanapenerapan undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan danPengelolaan Lingkungan Hidup terhadap Illegal logging (penebangan liar).Hasilnya bahwa Illegal logging merupakan pencemaran dan perusakan lingkunganperubahan langsung dan / atau tidak langsung terhadap sifat fisik, kimia, dan /atau hayati lingkungan hidup yang melampaui kriteria baku kerusakan lingkunganhidup.
KAJIAN YURIDIS PENERAPAN SANKSI TINDAKAN TERHADAP ANAK YANG MELAKUKAN TINDAK PIDANA MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 3 TAHUN 1997 TENTANG PENGADILAN ANAK Fransiska Novita Eleanora
Jurnal ADIL Vol 6, No 2 (2015): DESEMBER 2015
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (561.99 KB) | DOI: 10.33476/ajl.v6i2.819

Abstract

Anak merupakan keturunan dan kebanggaan orang tua, sehingga anak tersebutharus dilindungi dan diberikan pemenuhan akan kelangsungan hidupnya,dikarenakan adanya hak-hak hidupnya yang lebih kita kenal dengan Hak AsasiManusia (HAM). Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui bagaimanaproses dan bentuk penerapan sanksi tindakan kepada anak yang melakukan tindakpidana, Permasalahannya adalah Apakah sanksi berupa tindakan yangdiberlakukan kepada anak sudah memberikan efek jera kepada pelaku anak, dandalam hal apa sanksi tindakan diberlakukan kepada anak. Metode yang dipakaiadalah berupa penelitian kepustakaan yaitu dengan menganalisa buku-buku,peraturan perundang-undangan dan sebagainya yang berkaitan dengan materipenulisan. Hasilnya adalah Penerapan sanksi tindakan masih dapat diberlakukanuntuk anak yang melakukan kejahatan atau pelanggaran ringan.
Tindak Pidana Illegal Logging Menurut Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Fransiska Novita Eleanora
Jurnal ADIL Vol 3, No 2 (2012): ADIL : Jurnal Hukum Desember 2012 Vol 3 No 2
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.82 KB) | DOI: 10.33476/ajl.v3i2.55

Abstract

AbstractIllegal logging refers to a series of such forestry-related acts as timber logging, transporting, and processing including both local and export-import trades, which are illegal or not in accordance with the existing laws, or the one which is environmentally harmful. Illegal logging potentially causes pollution and other environmental damage, resulting in the extinction of its inhibiting ecosystem. This research, using literary study method, is to examine the implementation of the Law No. 32 of 2009 on Environmental Protection and Management in illegal logging practices. The findings suggest that illegal logging, in fact, causes pollution and other environmental damage and thus both directly and indirectly harms the physical, chemical, and biological properties beyond the tolerated standard.Keywords: Illegal logging, environment, damageAbstrakIllegal logging kegiatan di bidang kehutanan atau yang merupakan rangkaian kegiatan yang mencakup penebangan, pengangkutan, pengolahan hingga kegiatan jual beli (termasuk ekspor-impor) kayu yang tidak sah atau bertentangan dengan aturan hukum yang berlaku, atau perbuatan yang dapat menimbulkan kerusakan hutan. Illegal logging dapat menyebabkan pencemaran dan perusakan pada lingkungan hidup, sehingga ekosistem didalamnya dapat punah. Metode Penelitian adalah Studi Pustaka, Tujuannya adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup terhadap Illegal logging (penebangan liar). Hasilnya bahwa Illegal logging merupakan pencemaran dan perusakan lingkungan perubahan langsung dan / atau tidak langsung terhadap sifat fisik, kimia, dan / atau hayati lingkungan hidup yang melampaui kriteria baku kerusakan lingkungan hidup.Kata Kunci : Penebangan liar, Lingkungan, Perusakan
PERDAGANGAN ORANG (TRAFFICKING IN PERSONS) DITINJAU DARI KUHP DAN HAK ASASI MANUSIA Fransiska Novita Eleanora
Jurnal ADIL Vol 2, No 3 (2011): DESEMBER 2011
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.53 KB) | DOI: 10.33476/ajl.v2i3.845

Abstract

Human trafficking is a type of trade involving public migration and trans-law system, andits existence is illegal for the labors work by force, and its main aim is very much close toslavery. This research applies literature-study method. The findings of this researchsuggest that the number of articles related to the punishments for the involvement in humantrafficking in the Criminal Code (KUHP) is reasonably numerous since such an actsubstantially deprives one’s rights to live, grow, and develop. Human trafficking is alsoclearly against human rights to which a person is inherently entitled. From the humanrights perspective, human trafficking is considered a serious violation which deprives one’srights to live, grow, and develop. The contributing factors of this issue are poverty, pooreducation, poor birth recording system, culture, slavery-like jobs, early marriage, legalpolicy, gender bias, and corruption.
KORBAN KEJAHATAN DAN KEADILAN RESTORATIF DI INDONESIA Fransiska Novita Eleanora
Jurnal ADIL Vol 4, No 2 (2013): DESEMBER 2013
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.473 KB) | DOI: 10.33476/ajl.v4i2.806

Abstract

Korban kejahatan merupakan orang yang tertindas, dikarenakan dalampemenuhan hak-haknya seringkali tidak mendapatkan keadilan seperti yangdiharapkan. Salah satunya adalah berkaitan dengan ganti rugi yang layak yang didapatkan si korban kejahatan manakala cacat bahkan meninggal dunia. Tujuantulisan ini adalah untuk mengetahui apakah ganti kerugian yang tercantum dalamKUHAP sudah memenuhi rasa keadilan terhadap korban kejahatan atau tidak.Sedangkan metode penelitian adalah studi pustaka, hasilnya adalah bahwa gantikerugian yang di dapat oleh korban kejahatan belum memenuhi rasa keadilan,khususnya keadilan restorasi, artinya dalam pemenuhan hak-hak korban belumterpenuhinya keadilan yang merupakan bagian dari hak utama korban kejahatan
DAMPAK SOSIAL AKIBAT PERKAWINAN ANAK TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Fransiska Novita Eleanora; Anggreany Haryani Putri; Rahmat Saputra
Kertha Semaya : Journal Ilmu Hukum Vol 9 No 9 (2021)
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.827 KB) | DOI: 10.24843/KS.2021.v09.i09.p01

Abstract

Penulisan ini bertujuan mengetahui dampak yang sosial terhadap kesejahteraan dari masyarakat akibat terjadinya perkawinan anak, dampak sosial yang terjadi dapat memberikan perubahan atau berdampak sosial dalam masyarakat dimana berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan akan hidup serta adanya tanggung jawab juga keahlian atau skill akibat dari terjadinya pernikahan dini belum ada kesiapan dari anak secara fisik, juga mental dan psikologisnya. Metode dari penelitian ini adalah dengan penelitian yuridis normatif, yang didasarkan pada peraturan dari perundang-undangan yang ada, dan dikonsepkan pada nilai dan juga norma yang ada dan dimana hasilnya dengan adanya pernikahan dini akan memberikan perubahan dalam masyarakat baik dari segi ekonomi, juga pendidikan, serta lapangan pekerjaan dan juga dalam aspek kesehatan dalam memberikan akan kesejahteraan terhadap masyarakat. This writing aims to determine the social impact on the welfare of the community due to child marriage, the social impact that occurs can provide changes or social impacts in society, which is related to meeting the needs of life and the existence of responsibility as well as expertise or skills as a result of early marriage there is no readiness of the child physically, mentally and psychologically. The method of this research is normative juridical research, which is based on the regulations of existing legislation, and is conceptualized on existing values ??and norms and where the results of early marriage will provide changes in society both from an economic and educational perspective, as well as employment and also in the health aspect in providing welfare to the community
Enforcement and Protection of Children's Rights Victims Criminal Actions Fransiska Novita Eleanora
Kertha Patrika Vol 42 No 1 (2020)
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to determine the protection and enforcement of children as victims of criminal acts in obtaining their rights through restitution in the form of compensation charged to the perpetrators of criminal acts. Protection of the existence of children's rights is the responsibility of all parties, including their parents as the family of the child, because from birth the child has obtained his rights, which is primarily his right to live, and be raised. It aims to protect children from all threats, and intimidation, as well as violence from physical and psychological, sexual and neglect of children and not also the existence of discrimination, but provides a sense of comfort and safety wherever the child is, free from all obstacles or disturbances, so everything prioritizes the best interests of the child, and does not result in the child as a victim of a crime, and causes the child to suffer a form of enforcement of the rights of the child who has been violated and punish the offender according to applicable law, so that there is a deterrent effect and does not repeat his actions. Normative juridical research methods used by reviewing literature or books as well as legislation relating to the problem to be examined. The resultsof this study are (1) protection and enforcement of children's rights, namely rehabilitation, compensation and legal assistance in accordance with the provisions of the child protection law Number 35 of 2014 concerning amendment of law number 23 of 2002, especially promoting the existence of children’s rights (2) the constraints faced are lack of public awareness of cases affecting children, legislation is not fully in favor of children, in terms of restitution law enforcement officials have different interpretations.
Madani Community and Criminal Action on Children's Online Prostitution in Social Media Fransiska Novita Eleanora
Jurnal Magister Hukum Udayana (Udayana Master Law Journal) Vol 8 No 4 (2019)
Publisher : University of Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (508.441 KB) | DOI: 10.24843/JMHU.2019.v08.i04.p01

Abstract

Rampant and rampant crime against children on social media, resulting in increasingly restless and worried every parent, especially trafficking child prostitution, and carried out using the internet media. This online prostitution also spreads the contents of child pornography, whether done by the perpetrators themselves, a group of people or even corporations. The aim is to find out how to deal with civil society in dealing with child crimes through online prostitution, the ways that civil society do in eradicating crimes or criminal acts that occur in the environment or civil society life so that they are always vigilant, cautious and not easily trapped in criminal acts or crimes that occur in social medial that is by using social media namely through the internet, or facebook, instagram and so forth. While the research method used is normative research that is by examining and processing theories or in existing concepts and regulations and even legislation that is considered relevant and related to this research, in this case cannot be separated by using books or literature which exists. The results of this finding are various mitigation efforts that can be carried out by civil society in responding to criminal acts related to online prostitution of children, namely by carrying out various measures which are also called preventive, repressive, persuasive, curative and rehabilitation, considered to be able to reduce prostitution crime. existing children on social media, accompanied by a mindset which is advanced modern and supervision from the community and law enforcement which exist.
Optimalisasi Prinsip Keterbukaan Berdasarkan Itikad Baik Dalam Penyelesaian Sengketa Konsumen Fransiska Novita Eleanora; Diana Fitriana
Qistie Jurnal Ilmu Hukum Vol 15, No 1 (2022): Qistie : Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/jqi.v15i1.6490

Abstract

konsumen sebagai pemakai atau yang mengonsumsi barang dan jasa berhak mendapatkan perlindungan dan dimana merupakan bentuk dari perlindungan akan hak asasi setiap manusia, perlindungan yang dimaksud adalah pada saat membeli barang dan jasa adanya sikap jujur dan terbuka dari pihak penjual atau pelaku usaha, akan kualitas dan kuantitas barang dan jasanya, dan begitu juga pada saat terjadinya sengketa konsumen dikarenakan adanya ganti kerugian dari pihak pembeli atau barang dan jasa yang dijual atau tidak sesuai seperti yang diperjanjikan, setidaknya adanya sikap keterbukaan dan berdasarkan itikad baik untuk mengganti kerugian atas barang dan atau jasa yang dikonsumsi, dengan adanya itikad baik tentunya adanya tanggungjawab dari penjual atau pelaku usaha yang memberikan perlindungan kepada konsumen untuk tetap menikmati sebagai pemakai barang dan jasa dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Tujuan dari penulisan adalah untuk mengetahui bagaimana optimalisasi dari prinsip keterbukaan berdasarkan akan prinsip itikad yang baik dalam penyelesaian sengketa konsumen. Metode dalam penelitian ini adalah yuridis normatif yaitu dengan mengkaji literatur dan peraturan perundang-undangan, dimana hasilnya dengan optimalisasi dari prisnisp keterbukaan berlndasakan itikad baik dapat menyelesaikan sengketa konsumen karena dilaksanakan dengan tanggungjawab serta ganti kerugian yang layak kepada konsumen berdasarkan haknya yang merupakan perlindungan dari konsumen sendiri.
VIOLENCE AGAINST WOMEN, EQUALITY OF GENDER AND SOCIAL ETHICS Fransiska Novita Eleanora
Diponegoro Law Review Vol 3, No 2 (2018): Diponegoro Law Review October 2018
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (396.922 KB) | DOI: 10.14710/dilrev.3.2.2018.277-283

Abstract

Humans are created interdependent and complement each other, as well as mutual respect and respect that is what is called a social creature, and live in pairs between men and women to continue offspring, which is a natural human nature that has been hereditary. But in reality, in social life, a woman often gets inhumane treatment, be it in public life or domestic life, is treated rudely, and impressed as not considered, women are very vulnerable to violence, whether physical violence, psychic violence, violence sexual even neglect of household. Or even men do not respect women in the realm of the outside or inside the dwelling. Result in a significant difference to gender equality itself. The most important and protected women's rights are freedom, being treated equally in the eyes of law, teaching and education is absolute, as well as health, legal certainty and justice and legal certainty. Social ethics arises in everyone, according to their nature and character. Human nature can be seen from their actions in treating and respecting others, especially treating the opposite sex, not in accordance with ethics and social sense, then the person is considered disrespectful to others.  The literature study is the method used in this study is to have a purpose to know gender and its equality be the cause of violence against women, and its relation to social ethics. The result is a patriarchal culture that assumes that men as rulers, while women are in a weak position or are perceived as "male" owners, and social ethics greatly affect respect for women, where social ethics strongly determines one's behavior and how to respect and respect for women's rights.
Co-Authors Achmad, Fariz Adawiah, Rabiah Al Ahmad Ahmad Ahmad Aidy, Widya Romasindah Aimee Malca Luwinanda Akbar Saputra, Nugroho Dwi Al Adawiah, Rabiah Aliya Sandra Dewi Alviansyah, Muhammad Alvin Amalia Syauket Anak Agung Istri Sri Wiadnyani Andang Sari Andang Sari Andang Sari Andang Sari Andang Sari Anggreanie, Inka Hasanna Anggreany Haryani Putri Anggreany Haryani Putri Anggreany Haryani Putri Aulia A, Daniar Ayu Hedy Saputri, Salwa Dyah Aziz, Ananda Haikal Bintang Kurniawan, Achmad Azriel Budiman, Muhammad Naufal Chika Dwi Imelia Clara Ignatia Tobing Daviq, Muhammad Dian Andriani Dian Andriani, Dian Diana Fitriana Diana Fitriana Dwi Seno Wijanarko Edy Supriyanto Edy Supriyanto Elfirda Ade Putri Endang Hadrian Fanny Afifah Harahap, Alif Fadillah Heliany, Ina Hilmy Adya Laksana Ina Heliany Indra Lorenly Nainggolan Ismail, Zulkifli Jonris, Sianipar Andreas Kevin Louis Lenny Utama Afriyenti Lestari, Melanie Pita Listio Damar Cokro Supriyanto Lusia Sulastri Manek, Marvelus Sacci Mardiansyah, Mohamad Emil Masri, Esther Masrida, Reni Maulana Fahrul Hidayat Melanie Pita Lestari Melanie Pita Lestari Melanie Pita Lestari Melanie Pita Lestari Muhammad Aliframadhan Mutiah Nur Syifa Nina Zainab Nur Taufik, Muhamad Riyanto Nursolihi Insani Octo Iskandar Panti Rahayu Poetry Rofifah Pramesty Anindya Putri Priska Laurensia Putri Atsas, Teta Maulidina Rabiah Al Adawiah Rahmat Saputra Rifqy Dwi Saputra, Muhammad Romasindah, Widya Rona Apriana Fajarwati Sa'adah, Nur Saimima, Ika Dewi Sartika Saimima, Ika Dewi Sartika Salma Salsabila Sari, Andang Sari, Andang Sari, Andang Sarton Sinambela Simanjuntak, Kristin Dorina Siregar, Rachmat Kurniawan Sony Ryan Pradana Sri Wahyuni Sulistiawati Sulistiawati Yapiter Marpi Yulianto, Rakib Zahara, Evira Zainab, Nina Zulkifli Ismail Zulkifli Ismail Zulkifli Ismail Zulkifli Ismail Zulkifli Ismail