Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Kebutuhan Pengembangan Buku Saku Matematika Berbasis Mind Map Nanang Abdul Salam; Yayan Diansyah; Wahyu Hidayat
PRISMA Vol 9, No 2 (2020): PRISMA Volume 9, No 2 Tahun 2020
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/jp.v9i2.963

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi pengembangan buku saku berbasis Mind Map. Buku saku berbasis Mind Map merupakan buku pendukung berukuran lebih kecil dari buku standar, secara sistematis sesuai dengan prinsip kerja otak. Penelitian ini dilatar belakangi siswa memerlukan bahan ajar yang praktis ketika belajar. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan metode survey. Subjek penelitian ini adalah siswa di salah satu SMP Negeri di Kabupaten Cianjur. Data dikumpulkan menggunakan instrumen yang divalidasi oleh ahli dan diuji pada 64 siswa tahun pelajaran 2019/2020. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 82,8% responden menjawab matematika sulit dipelajari. Materi yang sulit 61,3% responden menjawab materi Teorema Pythagoras. Kesulitan belajar matematika disebabkan adanya rumus yang harus dihafalkan pada materi tersebut berdasarkan 70,3% responden. Guru berpendapat bahwa sumber belajar tambahan diharapkan dapat merangsang siswa untuk meningkatkan hasil belajar. Adanya sumber belajar diharapkan dapat menjadi solusi terhadap kesulitan belajar yang dialami siswa. Berdasarkan data ini, dapat disimpulkan bahwa siswa membutuhkan sumber belajar yang inovatif dan menarik.
THE EFFICIENCY OF USING EDUCATION VIDEOS ON THE LINEAR PROGRAM MATERIAL AS OBSERVED IN VOCATIONAL HIGH SCHOOL STUDENTS’ MATHEMATICAL COMMUNICATION ABILITY Laela Zakiah; Asy Syifa Nurul Saomi; Rita Syara; Wahyu Hidayat; Heris Hendriana
Journal Of Educational Experts (JEE) Vol 1, No 1 (2018): Journal of Educational Experts (JEE)
Publisher : Kopertis Region IV Jabar and Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30740/jee.v1i1p11-18

Abstract

This research has a purpose to find out the efficiency of of using education videos to increase the vocational high school students’ mathematical communication ability. The method used for this research was a quasi experiment method where the researcher took two classes as research samples. The first class was the experimental class where the students were shown the education videos and the second class was the control class where the students were taught as usual. The materials which were used for this research was a linear program. The research’s populations were the tenth grade students of SMK AL-Halim Garut with class X Multimedia and X Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) (Class of Computer Techniques and Network)as the samples. From the result of the first normality data analysis test (Pre-test), it was found that the experimental class did not distribute normally, therefore, the research continued by using Mann Whitney’s experiment. Sig.0.456 > 0.05 was resulted from the count, therefore H0 was accepted, it meant that there was no difference between the experimental class and control class. Meanwhile, on the final test (Post-test), the scores of both classes did not distribute normally, therefore Mann Whitney’s experiment was used again to find out. Sig.0.000 > 0.05 was resulted from the count, therefore H0 was rejected. In conclusion, “The efficiency of the students’ mathematical communication ability who got the education videos was more effective than those who were taught as usual on the linear program material”
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas VIII di Kabupaten Bandung Barat Yani Komalasari; Resti Naila N.T; Neni Maryani; Fitriani Nursalamah; Nani Marlina; Wahyu Hidayat
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 1 (2019): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (441.192 KB) | DOI: 10.31004/cendekia.v3i1.93

Abstract

The purpose of this study is to examine the achievement of problem solving abilities of junior high school students using contextual and teaching leaning learning. The study population included all seventh grade students of SMP in West Bandung Regency. From the population that was taken randomly, namely class VII I amounted to 44 students using a leaning contextual and teaching approach and class VII J amounted to 44 students with classes using conventional learning. The data collection used is a test question in the form of a test of problem solving ability totaling five questions with indicators (1) understanding the problem (2) planning completion (3) completion according to plan (4) checking again. To test the effectiveness of learning by using a leaning contextual and teaching approach and conventional tests used inality tests. To compare the average achievement of contextual learning and leaning teaching and conventional learning the data were analyzed using the two sample t-test. The results of this study indicate that the overall achievement of problem-solving skills is seen that there are differences using contextual learning and leaning teaching rather than conventional learning.
Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa MTsN Dengan Menggunakan Metode Open Ended Di Bandung Barat Shinta Mariam; Nuni Nurmala; Devina Nurdianti; Nadila Rustyani; Amaliya Desi; Wahyu Hidayat
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 1 (2019): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.792 KB) | DOI: 10.31004/cendekia.v3i1.94

Abstract

Dalam pembelajaran matematika,kemampuan pemecahan masalah merupakan aspek yang sangat penting untuk di perhatikan .pemecahan masalah matematika siswa smp berdasarkan langkah polya.metode pemecahan masalah seperti yang di katakan polya ada 4 fase penyelesaian masalah, yaitu : (1) menentukan hal-hal yang di ketahui dan yang di tanyakan secara lengkap. Selain itu siswa juga mampu memahami hubungan antar informasi yang di berikan. Sehingga dapat dikatan bahwa siswa mampu memahami masalah (2) menyusun suatu permisalan dan menyusun model matematika, sehingga dapat di katakan bahwa siswa mampu menyususn rencana penyelesaian.(3) menyelesaikan model matematika dengan tepat ,mampu mencari hasil akhir dari soal tersebut dan mampu melakukan oprasi hitung dengan tepat . sehingga dapat dikatakan bahwa siswa mampu melaksanakan rencana penyelesaian. (4) mengecek penyelesaian soal tersebut baik langkah-langkahnya maupun perhitungan secara menyusun kesimpulan. Sehingga dapat dikatakan bahwa siswa mampu mengecek kembali. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian ini adalah siswa MTSn 5 Bandung Barat. maka hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa peneliti melakukan penelitian di dua kelas yaitu kelas VIII E dan VIII F di MTSn 5 Bandung Barat, dengan dua metode yaitu kelas eksperimen dan kontrol. Berdasarkan hasil uji test menggunakan soal kemampuan pemecahan masalah dengan materi yang diterapkan adalah SPLDV. Dengan menguji menggunakan kolmogorof-smirnov diperoleh: Nilai signifikasi postes pada kelas VIII E yaitu kelas eksperimen terdapat hasil eksperimen 0,076 karena > 0,05. Dan mempunyai nilai rata-rata yaitu 15,6296. Nilai signifikasi postes pada kelas VIII F yaitu kelas eksperimen terdapat hasil kontrol 0,068 karena > 0,05. Dan mempunyai nilai rata-rata yaitu 10,4815.Dan dapat disimpulkan bahwa: (1)kelas eksperimen dan kontrol berdistribusi normal. (2)pemecahan masalah kelas eksperimen lebih baik dari pada kemampuan pemecahan masalah kelas kontrol. Kata Kunci : masalah matematika, kemampuan pemecahan masalah. ABSTRACT In mathematics learning, problem solving ability is a very important aspect to note. Mathematics problem solving of junior high school students is based on polya step. Problem solving method as said polya there are 4 phase problem solving, that is: (1) determining things in know and ask in full. In addition students are also able to understand the relationship between the information provided. So that it can be said that the student is able to understand the problem (2) compile a model and develop a mathematical model, so that it can be said that the student is able to arrange the completion plan (3) complete the mathematical model appropriately, able to find the end result of the problem and able to do the oprasi calculate exactly. so it can be said that the student is able to carry out the settlement plan. (4) checking the solution of the matter both the steps and the calculation in conclusion. So it can be said that students are able to check again. This research is a qualitative descriptive research with the subject of this research is MTSn 5 Bandung West students. then the results of this study can be concluded that the researchers conducted research in two classes namely class VIII E and VIII F in MTSn 5 West Bandung, with two methods of experimental class and control. Based on test result test using problem solving problem with the material applied is SPLDV. By testing using kolmogorof-smirnov obtained: Postes significance value in class VIII E ie experiment class there are 0.076 experimental results because> 0.05. And has an average value of 15.6296. Postes significance value in class VIII F that is experiment class there are control result 0,068 because> 0,05. And has an average value of 10.4815.And it can be concluded that: (1) experiment and control classes are normally distributed. (2) experiment class problem solving is better than class control problem solving abilities.
Analysis On High School Students’ Mathematical Creative Thinking Skills on The Topic Of Sets Sri Islami Kulsum; Tommy Tanu Wijaya; Wahyu Hidayat; Jessica Kumala
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 2 (2019): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.939 KB) | DOI: 10.31004/cendekia.v3i2.128

Abstract

The purpose of this research is to find students’ mathematical creative thinking skills on solving mathematical problems by using several indicators. This study was conducted in 1st Pasundan High school in Cimahi. The data analysis that would be use is the quantitative and qualitative descriptive analysis. The subject of this research are the 10th grade 2nd science students with a total of 22 students. The result of this research that is obtained from the fluency and flexibility indicator is in the low category with a percentage score of 56.8%, with an average of 2.27. When using the originality and elaboration indicator, it was also in the low category with a percentage score of 20.4% and 38.6% and average score of 0.81 and 1.54 respectively.
Analisis Kesulitan Siswa Berdasarkan Kemampuan Pemahaman Matematik Dalam Mengerjakan Soal Pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Nurfitri Badraeni; Regi Ayu Pamungkas; Wahyu Hidayat; Euis Eti Rohaeti; Tommy Tanu Wijaya
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.037 KB) | DOI: 10.31004/cendekia.v4i1.195

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kesulitan siswa berdasarkan indikator kemampuan pemahaman konsep matematis siswa pada materi bangun ruang sisi datar. Penelitian ini akan dijadikan sebagai studi pendahuluan dalam penelitian meningkatkan kemampuan pemahaman konsep matematis siswa pada materi bangun ruang sisi datar. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII di Mts Nurul Hidayah tahun ajaran 2018/2019. Metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data diambil dari hasil tes soal kemampuan pemahaman yang telah diberikan. Berdasarkan hasil tes soal ke 4 siswa cenderung tidak mengaitkan satu konsep atau prinsip dengan konsep atau prinsip lainnya dengan hasil presentase yang diperoleh 37,85% termasuk ke dalam kategori sangat kurang. Dan hasil tes soal ke 5 siswa cenderung tidak dapat menerapkan rumus dalam perhitungan sederhana dan mengerjakan perhitungan secara algoritmik (pemahaman instrumental) dengan hasil presentase yang diperoleh 28,57% termasuk ke dalam kategori sangat kurang. Dapat disimpulkan bahwa kesulitan siswa berdasarkan kemampuan matematis dalam menyelesaikan soal bangun ruang sisi datar pada saat mengerjakan soal ke 4 dan soal ke 5 karena siswa tidak mengaitkan satu konsep atau prinsip dengan konsep atau prinsip lainnya dan tidak menerapkan rumus dalam perhitungan sederhana dan mengerjakan perhitungan secara algoritmik.
Analisis Kemampuan Koneksi Matematis Siswa SMK pada Materi Fungsi Kelas XI Arpin Chronika Saida Manalu; Asri Septiahani; Bunga Permaganti; Melisari Melisari; Yeti Jumiati; Wahyu Hidayat
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.109 KB) | DOI: 10.31004/cendekia.v4i1.198

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bertujuan untuk menganalisis bagaimana kemampuan koneksi matematis yang dimiliki oleh siswa SMK kelas XI pada materi fungsi. Subjek dari penelitian ini adalah 15 orang siswa kelas XI di SMK Kartini Bhakti Mandiri. Instrumen soal yang digunakan dalam penelitian ini berupa 3 buah soal yang mengacu pada indikator kemampuan koneksi matematis siswa. Teknik menganalisis data yang dilakukan yaitu menilai hasil jawaban siswa dan menentuka kriteria persentase kesalahan yang dilakukan oleh siswa. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan koneksi matematis siswa tergolong dalam kategori sedang, yang terlihat dari persentasi kesalahan yang dilakukan siswa pada indikator mengenali dan menerapkan matematika dalam kontek-konteks di luar matematika.
ANALISIS KEKELIRUAN MENULIS TEKS PANTUN PADA SISWA SD KELAS V Shely Melinda Pratiwi; Wahyu Hidayat; Muhammad Rizal Fauzi
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 3, No 5 (2020)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kekeliruan yang dialami siswa serta menelaah faktor-faktor penyebab kekeliruan siswa dalam mengerjakan soal pada materi menulis teks pantun. Metode  yang diaplikasikan pada penelitian ini yakni deskriptif kualitatif. Penelitian ini bertempat di SDN 1 Cipatat kelas V Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2019/2020. Populasi penelitian ini merupakan seluruh siswa kelas V SD/MI sederajat di Kabupaten Bandung Barat yang sudah mempelajari materi menulis teks pantun. Subjek penelitian merupakan seluruh siswa kelas V di SDN 1 Cipatat. Teknik pengumpulan data dengan mengaplikasikan metode penelitian dan wawancara. Langkah-langkah analisis mencangkup reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa dalam mengerakan soal menulis teks pantun terdapat kekeliruan diantaranya : (1) kekeliruan pemahaman diksi, (2) kekeliruan terhadap struktur teks (rima), dan (3) kurangnya imaji. Faktor penyebabnya adalah siswa kurang memahami kaidah struktrur pembuatan pantun dan  kurangnya imaji siswa dalam mencari kata-kata yang inovatif untuk membuat pantunnya menjadi lebih menarik.
HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN BELAJAR SISWA TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SMK Intan Firdawati; Wahyu Hidayat
Jurnal Visipena Vol 9 No 1 (2018)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LP2M) STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.178 KB) | DOI: 10.46244/visipena.v9i1.448

Abstract

The main purpose of this study is to see the relationship between the learning activities on the communication skills of vocational students. Quantitative research and correlational data analysis takes the population of all students of SMK Negeri 1 Cipanas - Cianjur. The samples used were non-random samples, ie 21 students of class XI TKJ 2 in SMK Negeri 1 Cipanas - Cianjur. The tool used for data collection is a matter of mathematical communication ability and questionnaire of student learning activeness. Data analysis technique used is correlation test with data criteria are normal and linear distributed. Based on the results of research, it can be concluded that the relationship between students 'learning activities to students' mathematical communication skills. The influence of the contribution given by students' learning activity toward mathematical communication is 70,02%. Abstrak Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara keaktifan belajar terhadap kemampuan komunikasi siswa SMK. Penelitian kuantitatif dan analisis data korelasional ini mengambil populasi seluruh siswa SMK Negeri 1 Cipanas - Cianjur. Adapun sampel yang digunakan adalah sampel tak acak, yaitu 21 orang siswa kelas XI TKJ 2 di SMK Negeri 1 Cipanas - Cianjur. Alat yang digunakan untuk pengumpulan data berupa soal kemampuan komunikasi matematis dan angket keaktifan belajar siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji korelasi dengan kriteria data tersebut berdistribusi normal dan linier. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan antara keaktifan belajar siswa terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa. Besar pengaruh kontribusi yang diberikan keaktifan belajar siswa terhadap komunikasi matematis sebesar 70,02%. Kata Kunci : Keaktifan Belajar, Kemampuan Komunikasi Matematis
KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP MELALUI PEMBERIAN PERLAKUAN PEMBELAJARAN Gugun Gunawan; Ulsan Fitriana; Kushendri Kushendri; Fatimah Fatimah; Chintya Zulvi Mustika; Wahyu Hidayat
Journal on Education Vol 1 No 3 (2019): Journal On Education, Vol 1, No 3, April, 2019
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (554.024 KB) | DOI: 10.31004/joe.v1i3.108

Abstract

This study aims to find out and examine the comparison of the results of tests of students' mathematical problem solving abilities in the comparison material. The type of research used was quasi-experimental (not randomized class) taken 2 classes namely class A and class B to study the ability to solve mathematical problems of students in one of the junior high schools in Kabupaten Bandung Barat. Class A is the class that gets the learning treatment and class B is the class that does not receive learning treatment before the problem solving ability test. The instrument used in this study was a test of mathematical problem solving abilities. The population in this study were class VII students and the samples in this study were classes VII-G and VII-H. Based on the results of the analysis of research data, the average value of class A is 79.84 and the average grade B value is 58.55. Problem solving analysis on indicator 1 can be said that students have been able to identify all known elements, asked questions and adequacy of elements, on indicator 2 students have been able to show strategies used to solve problems, on indicators of 3 students who have been able to do calculations and decision making. It can be concluded that the results of the test of problem solving ability of comparative material, the class given the treatment of learning is better than those not given the learning treatment
Co-Authors A'ine Nurfalah Adiska Nadiyah Lathifah Aep Saepudin Agil Maulana Akhdiyat Amalia Septiani Hermawan Amaliya Desi Anggie Munthia Safitri Ani Nurhayati Anik Yuliani Anna Refa Zhavira Sundamanik Arpin Chronika Saida Manalu Asri Septiahani Astriana Putri Asy Syifa Nurul Saomi Bunga Permaganti Chintya Zulvi Mustika Dara Puspita Dewi Deajeng Putri Salamah Delifya Bunga Desi Novianti Dessy Prihatini Devina Nurdianti Dinar Mediyani Dinar Nur Azizah Dinda Nur Kur'aeni Dita Mariyanti Dwi Yulianti Elita Mahpud Endri Riyana Erwin Triawan Esi Rosita Euis Eti Rohaeti Evi Sri Rizky Fatimah Fatimah Fauzi, Muhammad Rizal Fikri Fauzi Fitri Sulistyowati Fitriani nursalamah Fitrie Andayani Gita Safira Indriani Gugun Gunawan Gustiani Rahayu Heris Hendriana Heris Hendriana Ibrahim . Indah Puspita Sari Indiraningrum Pratiwi Indri Herdiman Intan Firdawati Inur Nurmala Irmina Monte Jessica Kumala Kushendri Kushendri Laela Zakiah Lailatul Fajriyah Linda Faudziah Linda Linda Lusi Lutfia Lusi Luthfia Marwah Amelia Masta Hutajulu Maya Masyita Suherman Melisari Melisari Meri Siti Maryam Mira Siti Hajar Muhamad Agus Jalaludin Muhammad Hanifan Muhammad Salimul Farhan Nadila Rustyani nafitrian azhari Nanang Abdul Salam nani marlina Naskia Achmad Neni maryani Nia Rahmat Jayadi Nida Fathiya Hanifah Nina Lestari Novi Ratna Dewi Nuni Nurmala Nurainah Nurainah Nurfitri Badraeni Oktapiyanti Oktapiyanti Pamila Malinda Periana Farihah Pipit Pitriyan Putri Rindiasari Rindiasari, Hidayat, Yuliani Ra'uf Azhar Fakhrudin Raden Zainal Abidin Ratna Sariningsih Regi Ayu Pamungkas Reka Nurhasanah Resti Naila N.T Resti Okta Sari resty tasya Ridwan Wahid Sawaludin Ridwan Yanwar Riki Andriansyah Rima Irmayanti Ripal Anwar Rippi Maya Riska Nurdiawan Risma Amelia Risna Maryanasari Rita Syara Rully Charitas Indra Prahmana Samsul Maarif Sarah Isnaeni Selly Rizky Yuliana Shely Melinda Pratiwi Shinta Mariam Sigit Mulqiyono Siska Chindy Dilla Siti Elva Siti Fatimah Siti Maesaroh Siti Nur Aliah Siti Nuryatin Siti Sa'adah Siti Zakiyah Sopian Lukman Sri Adi Widodo Sri Islami Kulsum Suci Sukmawati Supriatna, Ecep Suswigi Suswigi Sutiana Ferica Resilona Syifa Halawatul Imania Tia Safitri Tiara Novia Listiawaty Tita Rosita Tomi Suparman Awal Purnama Tommy Tanu Wijaya Trisatria Trisatria Tuti Alawiyah Ulfa Septiani Ulsan Fitriana Utari Sumarmo Wahyu Setiawan Wahyudi Hermawan Wanda Anggeraeni Putri Solihin Winda Regita Fitriany Husaeni Wiwin Yuliani yani komalasari Yayan Diansyah Yeti Jumiati Yudi Prasetyo Yuni Hajar Yuniar Damiyanti Zanjabila Ar-rahiiqil Mahtuum