Penelitian ini didorong oleh fenomena yang diamati di kalangan mahasiswa tingkat akhir dalam menyelesaikan tesis mereka. Saat mengerjakan tesis, mahasiswa diharuskan melakukan penelitian berdasarkan masalah, kasus, atau fenomena yang ada di lingkungan sekitar mereka, yang kemudian diteliti lebih lanjut menggunakan teori-teori yang telah dipelajari dan relevan dengan topik tersebut. Setelah melakukan penelitian berdasarkan kriteria tertentu, mahasiswa menganalisis hasil penelitian mereka berdasarkan fenomena yang sedang diteliti. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan hubungan antara fleksibilitas belajar dan manajemen diri di kalangan mahasiswa tingkat akhir di Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol, Padang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan teknik korelasi momen produk Pearson melalui aplikasi SPSS for Windows. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 139 mahasiswa di Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol, Padang, dengan ukuran sampel 104 mahasiswa. Teknik sampling yang digunakan adalah sampling acak sederhana menggunakan rumus Slovin. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Skala Kelincahan Belajar dan Skala Pengelolaan Diri, yang didasarkan pada skala Likert empat poin. Hasil penelitian ini menunjukkan r = 0.810, dikategorikan sebagai korelasi baik, artinya terdapat hubungan positif antara agilitas belajar dan manajemen diri. Di antara mahasiswa, 69 individu (66,35%) memiliki agilitas belajar sedang, dan 68 individu (65,39%) memiliki manajemen diri sedang. Selain itu, terdapat hubungan antara agilitas belajar dan manajemen diri di antara mahasiswa tingkat akhir.